Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu Isu Kontomporer :

Nama : Rizwan Rizki Putra

NIP : 199809142020121002

Instansi : RUTAN IIB PRAYA

Angkatan : XLIV

Kelompok : 2

Gelombang : 2

ANALISIS ISU INSTANSI

 Topik
Masih di temukannya barang-barang terlarang di dalam blok/kamar hunian WBP
 Penyebab
Salah satu masalah utama yang di hadapi di RUTAN maupun di LAPAS yaitu beredarnya barang
terlarang seperti Handphone, Pisau, dan gunting. Barang-barang tersebut merupakan suatu
barang yang di larang dalam RUTAN maupun di LAPAS, Karena Untuk menjamin
terselenggaranya kehidupan di RUTAN dan LAPAS, terdapat tata tertib yang wajib dipatuhi oleh
Narapidana dalam menjalani masa pemidanaan, termasuk pula mekanisme penjatuhan
hukuman disiplin bagi yang melanggar tata tertib tersebut sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 6 Tahun 2013 tentang Tata Tertib Lembaga
Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara (“Permenkumham 6/2013”). Penyebab utama
adanya barang tersebut adalah karena sebagian besar RUTAN dan LAPAS di Indonesia
mengalami over crowded, selain itu penyebab lainnya barang-barang tersebut masuk kedalam
RUTAN dan LAPAS di selundupkan melalui titipan yang akan di kirimkan ke WBP oleh rekan atau
kerabat WBP yang ada di luar.
 Dampak
Apabila barang-barang tersebut tetap terdapat di dalam RUTAN dan LAPAS dapat menyebabkan
terjadinya masalah yang besar seperti; Kericuhan, Perkelahian dan penyalahgunaan elektronik
seperti Handphone untuk meneror orang di sosial media, dan bahkan handphone dapat di
pergunakan untuk hal yang tidak di inginkan seperti pengendalian narkoba dalam RUTAN atau
LAPAS. Itulah sebabnya Barang-barang tersebut di larang di dalam RUTAN maupun di LAPAS
untuk WBP.
 Penanggulangan
Menurut saya mungkin untuk mengatasi semua itu di RUTAN dan LAPAS hendaknya tetap
Melakukan Penggeledahan Blok hunian WBP secara acak tiap kamar untuk memberantas
barang-barang terlarang tersebut. Sehingga dengan begitu dapat menciptakan kehidupan yang
aman dan kondusif di RUTAN dan LAPAS. Seperti halnya di RUTAN IIB Praya tetap melaksanakan
penggeledahan rutin untuk para WBP, sehingga menciptakan suasana yang aman dan kondusif,
dan juga bagi para WBP yang di temukan memiliki barang barang tersebut maka di kenakan
hukuman disiplin bagi WBP tersebut sesuai dengan Pasal 10 ayat (3) huruf f Permenkumham
6/2013 yang selengkapnya berbunyi demikian: Narapidana dan Tahanan yang dijatuhi Hukuman
Disiplin tingkat berat jika melakukan pelanggaran.
LEARNING JURNAL

Link video MP4 Learning jurnal Pengalaman pembelajaran Syncronus dan Asyncronus :

https://youtu.be/W6r2IF1uCRs

Sekian dan terimakasih 🙏

Anda mungkin juga menyukai