Anda di halaman 1dari 2

Pertanyaan-pertanyaan Modul 6 KB 3:

1. Bu Iswatun Chasanah
Dari keempat jenis tes mana yg mempunyai manfaat jauh lebih baik dan efektif ?
Jawab:
Kembali ke tujuan awal itu apa, langkah yang paling tepat adalah pemberian pre-test dan pos-
test, untuk mengetahui dan menentukan kompetensi manakah yang telah dan belum dikuasai
oleh siswa sehingga menjadi dasar pembelajaran yang akan dilakukan digunakan pre-test,
untuk menilai efektifitas proses pembelajaran digunakan pos-test, untuk mengetahui
ketercapaian tujuan pembelajaran dan penguasaan kompetensi yang ditetapkan digunakan tes
formatif, mengetahui kesulitan belajar yang dialami siswa dan penyebab timbulnya kesulitan
tersebut digunakan tes diagnostik, mengetahui perkembangan kemampuan siswa dalam kurun
waktu tertentu, kecenderungan belajar siswa, dan sikap siswa digunakan penilaian non-tes.
Setiap tes mempunyai kegunaan masing-masing tergantung fungsi atau kegunaan tesnya itu
untuk apa.

2. Bu Fitria Ningsih
Apakah tes diagnostik bisa digunakan untuk menangani kesulitan belajar. Coba berikan
contohnya!
Jawab:
Bisa, tes diagnostik dapat digunakan guru untu mengetahui penyebab kesulitan belajar yang
dialami siswa selama proses pembelajaran. Selanjutnya guru berupaya mencari penyebab
kesulitan belajar tersebut dan sekaligus berupaya untuk menemukan alternatif atau cara untuk
menghilangkan penyebab kesulitan belajar itu sehingga siswa dapat berhasil menyelesaikan
semua program pembelajaran yang telah dirancang oleh guru. Contohnya: siswa S mengalami
hambatan dalam memahami konsep Birama (metrum) sehingga S mempunyai pemahaman
yang salah terhadap konsep tersebut. Siswa tersebut menganggap bahwa Birama sama dengan
irama, hanya berbeda dalam pengucapan. Dari hasil ini guru harus mulai mencari apa
penyebab dari kesalahan pemahaman konsep birama yang dialami oleh siswa tersebut.
Langkah yang dapat ditempuh antara lain mencari informasi apakah siswa tersebut
mempunyai hambatan fisik atau psikis selama mengikuti proses pembelajaran. Jika tidak
ditemukan penyebab hambatan dari diri siswa, maka dilakukan pencarian penyebab yang
berasal dari proses pembelajaran yang telah dilakukan. Setelah dilakukan evaluasi ternyata
pada saat proses pembelajaran guru hanya menjelaskan dengan metode ceramah, dan tidak
membawa siswa pada situasi praktek.

Anda mungkin juga menyukai