Kajian Teori
Kata daring berasal dari dua kata yaitu dalam dan jaringan. Menurut
yang interkatif sebagai media penghubung keduanya dan berbagai sumber daya
Pembelajaran daring atau yang lebih dikenal dengan nama online learning
8
b. Menurut Mulayasa (2013:100) (dalam Syarifudin, 2020:32)
yang diajarkan.
yang kegiatan belajar mengajarnya bisa dilakukan secara virtual yang dalam
sebagai berikut:
9
Selain itu, manfaat e-rearning atau pembelajaran online dengan
antara lain:
10
6. Peran siswa rnenjadi lebih aktif mempelajari materi pembelajaran,
Empy dan Zhuang (2005) (dalam Mutia dan Leonard, 2013:282) juga
masing.
kualitas sama setiap kali diakses dan tidak tergantung suasana hati
11
a. Interaksi secara tatap muka yang terjadi antara peserta didik dengan
pengajar atau antara peserta didik dengan peserta didik menjadi minim.
pendidikan.
i. Terjadinya variasi kualitas dan akurasi informasi oleh sebab itu diperlukan
yaitu:
mengajar
12
d. Adanya kemungkinan muncul perilaku frustasi, kecemasan dan
kebingungan.
1. Google Classroom
13
2. Menghemat waktu dan kertas, pengajar dapat membuat kelas,
3. Pengelolaan yang lebih baik dalam hal ini siswa dapat melihat tugas
langsung. Siswa dapat berbagi materi antara satu sama lain dan
real-time.
Formulir.
berisi iklan dan tidak pernah menggunakan konten atau data siswa
2. Whatsapp Group
berfungsi sebagai alat komunikasi berupa chat dengan mengirimkan pesan baik
14
itu pesan teks, gambar, video, maupun telpon. Penggunaan Whatsapp
membutuhkan paket data dalam kartu telpon pemilik smartphone (Suryadi dkk,
2018:5).
note. Pada kegiatan ini siswa dan guru dapat bergabung dalam satu grup
jika guru tidak bisa mengajar secara langsung. Sehinnga guru bisa
membagikan materi kepada siswa melalui fitur Group tersebut atau hanya
note, guru juga dapat membagikan materi berupa teks microsoftword atau pdf,
meeting atau diskusi secara bersama seperti bertatap muka langsung tanpa harus
15
akan dilakukan saat meeting. Peserta juga dapat memulai video conference atau
rapat melalui akun Outlook, Gmail, atau iCal yang dimiliki. Dari segi keamanan
tidak lupa aplikasi zoom menambahkan adanya fitur endto- end encryption yang
dapat digunakan pada saat rapat agar keamanan para penggunanya tetap terjaga.
Keamanan tambahan tersebut dapat diperoleh dari kata sandi yang hanya
diketahui oleh pengguna. Peserta rapat juga dapat merekam rapat yang dilakukan
4. Google Meet
conferencing milik Google. Layanan ini dapat diakses melalui website, android
maupun iOS. Di Google Meets ini tidak hanya bisa melihat dokumen
16
Sedangkan Winataputra dalam Winarno (2013: 7) menjelaskan arti PKn
adalah sebagai bidang kajian yang memiliki objek telaah kebajikan dan budaya
sebagai kerangka kerja keilmuan pokok serta disiplin ilmu lain yang relevan, dan
kewarganegaraan.
dan negara.
membentuk siswa agar menjadi warga negara yang cerdas, terampil, kritis,
dan bernegara. Hal ini berarti bahwa PKn merupakan mata pelajaran yang
Tujuan mata pelajaran PKn menurut BSNP dalam Fathurrohman & Wuri
17
kewarganaegaraan.
bernegara.
politik dari warga negara yang taat kepada nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar
terampil agar dapat berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam
18
berbangsa, dan bernegara.
lainnya.
dan komunikasi
diamanatkan oleh para pendiri bangsa ini ketika merumuskan Pancasila dan
UUD 1945. Kehidupan demokratis akan selalu tumbuh apabila seluruh warga
Sikap warga negara demokratis tidak hanya tercermin dalam menuntut dan
menikmati hak individu, tetapi juga harus memikul tanggung jawab secara
bersama-sama dengan orang lain untuk membentuk masa depan bangsa yang
cerah.
salah satu mata pelajaran yang mengajarkan tentang demokrasi memiliki peranan
dkk (2006: 21) menjelaskan bahwa fungsi PKn yaitu memfokuskan pada
pembentukan diri yang beragam dari segi agama, sosio-kultural, bahasa, usia,
dan suku bengsa untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil,
19
dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Secara
tersirat, fungsi lain PKn dari pernyataan di atas adalah sebagai sarana untuk
Disposition)
Secara etimologis, kata karakter berasal dari bahasa Latin kharakter atau
bahasa Yunani kharassein yang berarti memberi tanda (to mark), atau bahasa
Prancis carakter, yang berarti membuat tajam atau membuat dalam. Dalam
bahasa Inggris character, memiliki arti: watak, karakter, sifat, peran dan huruf.
Karakter juga diberi arti a distinctive differenting mark (tanda yang membedakan
seseorang dengan orang lain). Dalam kamus umum Bahasa Indonesia, karakter
diartikan sebagai tabiat, watak, sifat-sifat kejiwaan, akhlak, atau budi pekerti
untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan
tentang moral (moral behaviour) yang dihasilkan terlihat dalam tindakan nyata
seseorang, yaitu tingkah laku yang baik, jujur, bertanggung jawab, menghormati
20
hak orang lain, dan kerja keras.
sehingga mereka memiliki karakter luhur itu, serta dapat menerapkan dan
dilakukan pendidik dalam hal ini adalah guru kepada siswanya untuk
keputusan baik dan buruk serta mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan
sehari-hari.
pendidikan yang mengarah pada pendidikan karakter dan akhlak mulia peserta
didik secara utuh, terpadu dan seimbang, sesuai dengan standar kompetensi
21
yakni, pertama berfungsi dalam membentuk dan mengembangkan potensi siswa
agar berfikir baik, berhati baik, dan berperilaku baik sesuai dengan falsafah
Negara dan membangun bangsa menuju bangsa yang maju. Ketiga berfungsi
memilah budaya bangsa sendiri serta menyaring budaya bangsa lain yang tidak
sesuai dengan nilai budaya dan karakter bangsa yang bermartabat. Dengan
warga Negara yang baik. Pendidikan karakter juga memiliki tujuan untuk
pembentukan karakter siswa, hal ini sejalan dengan pendapat Agus (2012: 22),
pola pikir, sikap, dan perilaku siswa supaya dapat menjadi pribadi yang positif,
pada satuan pendidikan yang untuk selanjutnya pada saat ini diperkuat dengan 18
nilai hasil kajian empirik Pusat Kurikulum. Nilai prakondisi (the existing values)
yang dimaksud antara lain takwa, bersih, rapih, nyaman, dan santun.
22
Dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter telah
teridentifikasi 18 nilai yang bersumber dari agama, Pancasila, budaya, dan tujuan
pendidikan nasional, yaitu: (1) Religius (2) jujur, (3) Toleransi, (4) Disiplin, (5)
Kerja keras, (6) Kreatif, (7) Mandiri, (8) Demokratis, (9) Rasa Ingin Tahu, (10)
Semangat Kebangsaan, (11) Cinta Tanah Air, (12) Menghargai Prestasi, (13)
pokok karakter pribadi maupun karakter publik warga negara yang mendukung
antara lain tanggung jawab moral, disiplin diri, dan hormat terhadap martabat
setiap manusia. Sedangkan sifat karakter publik antara lain kepedulian sebagai
warga negara, kesopanan, hormat terhadap aturan hukum (rule of the law),
23
disposition merupakan istilah dalam pendidikan kewarganegaraan yang merujuk
pada watak atau karakter (diposition) dan komitmen yang diperlukan untuk
telah dipelajari dan dialami oleh seseorang di rumah, sekolah, komunitas, dan
jawab dari tiap individu. Karakter privat seperti bertanggung jawab, moral,
disiplin diri, dan penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia dari setiap
individu adalah wajib. Karakter publik juga tidak kalah penting. Kepedulian
24
5) Mengembangkan fungsi demokrasi yang sehat.
dan ilmu yang amat penting dalam pelajaran PKn. Berdasarkan Pusat
merupakan hasil kajian empirik Pusat Kurikulum yang bersumber dari agama,
25
1. Religius : Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran
pekerjaan
suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari
dirinya.
Karakter yang paling ideal adalah intelektual profetik. Adapun seorang yang
26
a) Sadar sebagai makhluk ciptaan Tuhan
b) Cinta Tuhan
c) Bermoral
d) Bijaksana
e) Pembelajar sejati
27
perbedaan.
f) Mandiri
g) Kontributif
77).
diterapkan dalam sekolah, untuk jenjang sekolah dasar, jenjang sekolah menengah
pertama (SMP), sampai dengan jenjang sekolah menengah atas (SMA). Udin S.
sejumlah butir-butir yang dapat menjadi isi civic disposition (nilai atau sikap
3. Rasa hormat akan hak hidup, hak kebebasan atas dasar keimanan dan
28
ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
sebagainya.
6. Saling menghormati antar bangsa kita dengan bangsa lain, agar terjalin
7. Hormat akan hak cipta atau karya milik orang lain dalam berbagai
macam bidang.
yang kuat untuk keputusan yang telah diambil secara mufakat dan adil.
10. Selalu kritis akan keadaan atau segala sesuatu yang datang dari luar, dan
harus diasadari oleh pribadi kita sendiri selain menurut aturan dalam
agama.
untuk PKn tingkat SD, SMP, maupun SMA. Dalam dimensi karakter
29
1) Dengan adanya nilai kejuangan bangsa, mampu menghargai makna
30