Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

PENGGUNAAN E-LEARNING
DI MASA PANDEMI SAAT INI

Nama
Kelompok :
1. Ilham Imam muchtadin
2. Fathul Hidayat

STMIK KOMPUTAMA MAJENANG KAMPUS 1


Kelompok 5
A. Pendahuluan
E-learning adalah sistem atau juga konsep pendidikan yang memanfaatkan
suatu teknologi informasi dalam suatu proses belajar mengajar.
Pengertian E-learning adalah sebuah proses pembelajaran yang berbasis
elektronik. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan komputer.
Dengan dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk
dikembangkan dalam bentuk berbasis web, sehingga kemudian dikembangkan
ke jaringan komputer yang lebih luas yaitu internet. Penyajian e-learning
berbasis web ini bisa menjadi lebih interaktif. Sistem e-learning ini tidak
memiliki batasan akses, inilah yang memungkinkan perkuliahan bisa
dilakukan lebih banyak waktu.

i. Pengertian E-learning Menurut Para Ahli


Banyak pakar yang menguraikan definisi E-learning dari berbagai
sudut pandang. Definisi yang sering digunakan banyak pihak adalah
sebagai berikut :

a) (Michael, 2013:27)
E-learning adalah Pembelajaran yang disusun ialah dengan tujuan
menggunakan suatu sistem elektronik atau juga komputer sehingga
mampu untuk mendukung suatu proses pembelajaran
b) (Chandrawati, 2010)
E-learning adalah Suatu proses pembelajaran jarak jauh dengan cara
menggabungkan prinsip-prinsip didalam proses suatu pembelajaran
dengan teknologi .
c) (Ardiansyah, 2013)
E-learning adalah suatu sistem pembelajaran yang digunakan ialah
sebagai sarana ialah sebagai proses belajar mengajar yang
dilaksanakan tanpa harus bertatap muka dengan secara langsung
antara pendidik dengan siswa/i .
B. Pembahasan
1. Seberapa penting hadirnya e learning dalam dunia pendidikan
indonesia saat ini?
2. Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari penggunaan e learning
bedasarkan fakta dilapangan?

Pentingnya E Learning dalam dunia Pendidikan


Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi yang ada pada
saat ini, maka diperlukanlah sebuah Sistem Pembelajaran E-learning
guna untuk membantu para guru untuk memberikan layanan dan
pengajaran kepada para siswa tanpa harus berhadapan atau bertatap
muka langsung dengan siswa.
Dengan kata lain para siswa tidak harus duduk manis di dalam
ruangan kelas untuk menyimak setiap ucapan dari seorang guru secara
langsung dan para guru juga dapat mengontrol kegiatan belajar peserta
didiknya.
E-learning mempermudah siswa untuk dapat memperoleh informasi
dan pengetahuan secara langsung di dalam lingkup yang cukup luas
dan tepat dari berbagai sumber melalui sebuah komputer dan jaringan
internet serta dapat membantu para siswa untuk saling bertukar
informasi dan bahan ajar setiap saat dan dimana saja  secara berulang-
ulang.
Dengan adanya Teknologi Informasi yang berbasis E-learning ini juga
diharapkan agar dapat mempersingkat waktu pembelajaran dan
membuat biaya studi jadi lebih ekonomis serta membantu interaksi
antara guru dan siswa lebih terbuka dan lebih nyaman.
Begitu juga antara siswa yang satu dengan siswa yang lainnya. Tidak
hanya melalui hubungan tatap muka secara langsung saja tetapi juga
dapat dilakukan dengan menggunakan media yang berbasis E-learning
tersebut.
Perkembangan media Pengajaran berbasis E-learning ini telah
berkembang dalam beberapa model pembelajaran seperti:
Teleconferencing, Computer Based Training (CBT), Computer Based
Information System (CBIS), dan sebagainya.
Selain dapat mengembangkan diri dan kreativitas para siswa hadirnya
E-learning juga dapat membuat siswa melakukan penelitian guna
meningkatkan wawasan dan pengetahuan, Pembelajaran E-learning
juga memiliki kemasan berbentuk CD yang dapat berjalan dalam PC
standolone.
Sistem E-learning ini merupakan sebuah sitem menggunakan
komputer dan jaringan internet dengan kemampuan memperbarui,
menyimpan, mendistribusikan dan membagi materi pengajaran atau
informasi.
E-learning juga dapat saling mengirimkan data ke pengguna terakhir
melalui komputer dengan menggunakan jaringan internet yang standar,
yang menjadi ciri khas dari E-learning itu sendiri ialah hilangnya interaksi
langsung antara guru dan para siswa.
https://palembang.tribunnews.com/2012/12/18/pentingnya-e-learning-di-dunia-pendidikan

Dampak Penerapan E Learning Bagi Pelajar

E-learning mulai menjadi trend di era digital serta dapat dijadikan alternatif
pembelajaran dalam banyak situasi. Beberapa manfaat e learning sebagai
berikut:

Kelebihan penerapan e-learning:

1. Praktis dan fleksibel 


Manfaat online learning yang pertama adalah dari segi kepraktisan.
Dengan online learning, interaksi antara guru dan siswa akan lebih praktis
karena tidak harus menempuh perjalanan untuk bertemu. Selain itu, tidak ada
ruang kelas sebagai tempat belajar formal. Proses belajar mengajar dapat
berlangsung di mana pun selama kondusif dan dapat membantu untuk fokus.
Selain itu, tidak diperlukan tambahan-tambahan seperti keharusan “berdandan
rapi” atau “tampil formal” sehingga lebih fleksibel. 
2. Pendekatan yang lebih sesuai
Online learning menggunakan pendekatan teknologi yang lebih sesuai
pelajar masa kini dibandingkan metode konservatif belajar di kelas. Metode
penyampaian yang digunakan di kelas-kelas online learning juga umumnya
sudah merupakan gabungan formal dan informal. Kamu akan lebih mudah
memahami sesuatu yang disampaikan dengan cara yang lebih sesuai dengan
“gaya”-mu, bukan?
3. Pengalaman belajar yang menyenangkan
Online learning sudah melepaskan item-item pembelajaran di kelas
seperti guru dengan spidol dan papan tulis, serta siswa dengan catatan dan
pulpen. Kamu akan mendapatkan pengajaran yang lebih menarik dengan
berbagai format media baik itu foto, video atau audio. Semuanya akan
memberikan kamu pengalaman belajar yang lebih menyenangkan. 
4. Lebih personal
Beberapa teknik online learning mungkin menggunakan materi-materi
yang bersifat satu arah, namun banyak juga yang sudah menyediakan
komunikasi dua arah. Beberapa kelas online learning benar-benar
menghubungkan siswa dan guru dalam satu waktu untuk dapat berinteraksi
layaknya di kelas, namun di depan layar. Guru akan secara langsung
memberikan materi pembelajaran dan siswa akan dapat secara langsung
bertanya dan mendiskusikannya. Dengan cara ini, online learning bisa dikatakan
lebih personal karena baik guru dan siswa benar-benar melakukan interaksi dua
arah dalam satu waktu. 
5. Hemat waktu dan biaya
Dalam pembelajaran konvensional selama dua jam, misalnya, dibutuhkan
waktu setidaknya 3 jam hingga kelas dimulai karena perpindahan ruang. Baik
guru dan siswa harus sama-sama menempuh waktu perjalanan untuk mencapai
kelas yang digunakan untuk belajar. Selain itu, ada biaya-biaya tambahan
seperti pengadaan buku serta fotokopi materi dan sebagainya. Salah satu
manfaat lainnya online learning adalah memangkas semua pengeluaran tersebut
sehingga siswa dan guru hanya perlu terhubung dengan layar dan koneksi
internet. 
6. Mudah didokumentasi
Dengan metode pembelajaran konvensional, siswa perlu mencatat atau
untuk membuat salinan materi pelajaran untuk diri mereka. Cara lainnya adalah
dengan fotokopi materi, namun cara tersebut akan membutuhkan media kertas
sehingga tidak terlalu praktis. Manfaat online learning lainnya adalah
menggunakan media yang memungkinkan siswa untuk merekam dan
menyimpan materi yang diberikan dalam bentuk digital. Sehingga dapat dengan
mudah diakses dan dipelajari kembali di kemudian hari. 
7. Ramah lingkungan
Dengan berkurangnya mobilitas, secara tidak langsung kamu sudah
mengurangi polusi yang ditimbulkan oleh kendaraan bermotor. Selain itu,
online learning tidak memerlukan kertas baik untuk pemberian materi, soal-soal
maupun pendataan. Hal tersebut tentu saja memiliki dampak yang positif bagi
lingkungan karena mengurangi konsumsi kertas yang dibuat dengan merusak
lingkungan serta mengurangi sampah yang dihasilkan dari penggunaannya. 
8. Alternatif selama social distancing
Wabah covid-19 membuat kita harus membatasi interaksi sosial untuk
memutus rantai penyebarannya, termasuk proses belajar mengajar di kelas.
Meski demikian, pendidikan tetap harus berlanjut salah satunya dengan
memanfaatkan sistem online learning. Dengan sistem ini kamu dan gurumu
tidak perlu bertemu namun proses belajar mengajar dapat terus berlanjut. 
https://suneducationgroup.com/app/sun-media-app/news-app/manfaat-online-learning/

Namun penerapan pada e learning masih memiliki kekurangan sebagai berikut:

Kekurangan penerapan e-learning:

1. Keterbatasan akses internet


Salah satu kekurangan metode pembelajaran e-learning adalah
terbatasnya akses internet. Jika Anda berada di daerah yang tidak
mendapatkan jangkauan internet stabil, maka akan sulit bagi Anda untuk
mengakses layanan e-learning. Hal ini tentunya masih banyak terjadi di
Indonesia mengingat beberapa daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan
terluar) masih belum terjangkau akses internet. Selain itu, harga
pemakaian data internet juga masih dirasa cukup mahal untuk beberapa
kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini menyebabkan kemampuan
untuk memanfaatkan e-learning masih dianggap sebagai suatu
keistimewaan.

2. Berkurangnya interaksi dengan pengajar


Beberapa metode pembelajaran e-learning bersifat satu arah. Hal
tersebut menyebabkan interaksi pengajar dan siswa menjadi berkurang
sehingga akan sulit bagi Anda untuk mendapatkan penjelasan lebih
lanjut mengenai materi yang sukar dipahami.

3. Pemahaman terhadap materi


Materi yang diajarkan dalam e-learning direspon berdasarkan tingkat
pemahaman yang berbeda-beda, tergantung kepada kemampuan si
pengguna. Beberapa orang mungkin dapat menangkap materi dengan
lebih cepat hanya dengan membaca, namun ada juga
yang membutuhkan waktu lebih lama sampai benar-benar paham.
Bahkan ada juga yang membutuhkan penjelasan dari orang lain agar
dapat memahami materi yang dipelajari.

4. Minimnya Pengawasan dalam Belajar


Kurangnya pengawasan dalam melakukan pembelajaran secara daring
membuat pengguna e-learning kadang kehilangan fokus. Dengan
adanya kemudahan akses, beberapa pengguna cenderung menunda-
nunda waktu belajar. Perlu kesadaran diri sendiri agar proses belajar
dengan metode daring menjadi terarah dan mencapai tujuan. Stay
healthy and always keep our spirit up!
http://www.wantiknas.go.id/id/berita/empat-kelebihan-dan-kekurangan-dalam-menerapkan-e-learning

Kesimpulan
Dari Kesimpulan di atas dapat disimpulkan bahwa pentingnya e learning
bagi pelajar sangatlah memiliki banyak dampak mulai dari positive dan
negative. Namun pemerintah seharusnya selalu memerhatikan dari
dampak negative mulai dari sinyal pelajar yang berkedudukan di desa
banyak pelajar yang mengeluh tentang kodisi sinyal yang sangatlah
buruk adapun yang mengeluh tentang pemberian kuota internet
kemendikbud. Pembelajaran TM (Tatap Muka) bias saja dilaksanakan
namun, harus tetap mematuhi protokol kesehatan dan sudah vaksinasi.

Anda mungkin juga menyukai