Oleh :
I. TUJUAN :
Untuk mengetahui atau melihat bentuk atau morfologi dari Plasmodium falciparum &
Plasmodium vivax menggunakan mikroskop perbesaran lensa obyektif (10 x 100).
II. ALAT DAN BAHAN
A. Alat B. Bahan
4. Minyak Emersi
1. Eritrosit
2. Sitoplasma bewarna biru pucat
3. Kromatin menggumpal di tengah
Granula kasar
Gambar Keterangan
Makrogametosit Plasmodium Bentuk bulat/oval
vivax 1. Eritrosit membesar
2. Sitoplasma warna tua
3. Kromatin menggumpal
dipinggir
4. Granula kasar
Gambar Keterangan
Schizont Plasmodium vivax Bentuk bulat
1. Eritrosit membesar
2. Merozoit 14-24
3. Sitoplasma
Pada falciparum = 8
V. Kesimpulan :-
VI. Pembahasan :
Daftar Pustaka :
V. Kesimpulan : -
VI. Pembahasan :
Sumber Pustaka :
V. Kesimpulan :-
VI. Pembahasan :
Malaria adalah Penyakit menular yang merupakan
masalah kesehatan utama diberbagai Negara tropis, termasuk di
indonesia. Penemuan parasit plasmodium yang beredar pada
darahtepi hingga saat ini masih merupakan diagnosis pasti yang
tak terbantahkan. Salah satunya untuk menemukan parasit
malaria biasanya menggunakan sediaan darah tipis karena
morfologi Plasmodium setelah dilakuakan pewarnaan akan
tampak terlihat lebih jelas dengan bagian - bagian relative
lengkap. Salah satunya Pewarnaan giemsa yang merupakan
teknik pewarnaan yang paling bagus dan sering digunakan untuk
mengidentifikasi parasit yang ada didalam darah (Depkes RI,
2011 dalam Hormalia,2018).
Sumber Pustaka :
7. Menyiapkan Giemsa 3%
Siapkan giemsa stok dan buffer untuk membuat
pewarnaan 3%
Ambil 3 bagian giemsa stok
Tambahkan 97 bagian larutan buffer
Aduk larutan hingga larut dan merata
8. Letakkan sediaan darah pada rak pewarnaan
9. Teteskan larutan giemsa 3% menggunakan pipet
sampai seluruh Sediaan Darah tebal dan tipis terendam
dengan rata
10. Diamkan selama 45-60 menit
11. Bilas sediaan darah dengan air mengalir sampai bersih
12. Tunggu sediaan darah kering diudara
13. Sediaan darah siap untuk diperiksa
14. Simpan sediaan darah yang telah diperiksa ke dalam
box slide
VII. Hasil :
Sediaan darah tebal Sediaan darah tipis
VIII. Kesimpulan :-
IX. Pembahasan :
Sumber Pustaka :