BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) adalah satu dari sejumlah upaya strategis Direktorat
Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Target yang tertuang dalam RPJMN 2020-2024 yang di laksanakan oleh Direktorat
Jendral Cipta Karya. Untuk Mewujudkan gerakan 100-0-100 tersebut bukanlah hal yang
mudah, perlu upaya yang keras dan kolaborasi semua pihak yaitu pemerintah kota, masyarakat
swasta dan kelompok peduli lain. Salah satu tujuan Rencana Pembangunan jangka Panjang
Nasional adalah terpenuhinya kebutuhan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan
sarana pendukung bagi seluruh masyarakat yang didukung oleh sistem pembiayaan
perumahan jangka panjang dan berkelanjutan, efisien dan akuntabel sehingga
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
terwujud kota tanpa pemukiman kumuh. Langkah awal dalam mengejar target zero kumuh
2024 sebenarnya telah dimulai oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui Ditjen Cipta Karya
sejak tahun 2020 dengan menyusun road map penanganan kumuh serta pemutakhiran data
kumuh yang dilaksanakan secara kolaboratif dengan kementerian/lembaga yang terkait serta
pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
Kawasan kumuh adalah kawasan rumah dan kondisi hunian masyarakat dimana
rumah maupun sarana dan prasarana yang ada tidak sesuai dengan standar yang berlaku, baik
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
standar kebutuhan, kepadatan bangunan, persyaratan rumah sehat, kebutuhan sarana air
bersih, sanitasi maupun persyaratan kelengkapan prasarana jalan, ruang terbuka, serta
kelengkapan fasilitas sosial lainnya.
Permasalahan permukiman kumuh sampai saat ini masih menjadi masalah utama yang
dihadapi di kawasan permukiman perkotaan di Indonesia. Salah satu pemicu timbulnya
permukiman kumuh adalah akibat lajunya pertumbuhan penduduk melalui proses urbanisasi.
Kawasan perkotaan seakan menjadi magnet yang sangat kuat bagi kaum urban (terutama
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
golongan MBR) untuk bekerja di kawasan perkotaan, namun kurang terampilnya beberapa
kaum urban menyebabkan timbulnya pengangguran dan memaksa kaum urban untuk tinggal di
dilahan-lahan ilegal dan kurang layak sehingga timbullah kawasan permukiman kumuh.
prinsip-prinsip universal, integrasi dan inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak akan ada
seorang pun yang terlewatkan atau "No-one Left Behind" . Hal-hal yang harus dipastikan
didalam SDGs terhadap kawasan permukiman yaitu memastikan kehidupan yang sehat dan
mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia dan Membangun kota dan
pemukiman yang inklusif, aman, tangguh dan berkelanjutan.
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Kabupaten Kampar adalah salah satu kota di Provinsi Riau yang memiiki lokasi kawasan
permukiman kumuh melalui penetapan Surat keputusan Bupati Nomor : 817 Tahun 2018
Tentang Penetapan Kawasan Permukiman Kumuh Pedesaan Kabupaten Kampar dengan
delineasi 60,30 Ha.
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Salah satu Desa di Kabupaten Kampar yang termasuk pada deliniasi kawasan
permukiman kumuh adalah Desa Kubang Jaya. Desa Kubang Jaya mempunyai luas kelurahan
1753,28 Ha. Dengan deliniasi SK kumuh Bupati seluas 7.7 Ha.
keputusan Bupati yang telah direvisi pada tahun 2018 dengan luas kawasan permukiman
kumuh sebesar 60,30 Ha untuk Kabupaten Kampar menjadi dasar dalam penyusunan Rencana
Penataan Lingkungan Permukiman (RPLP).
Penyusunan RPLP dilakukan untuk menyusun sebuah dasar perencanaan skala desa
yang terfokus pada Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dengan
menggambarkan kondisi eksisting terkait indicator-indikator kekumuhan, menganalisa potensi
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
dan permasalahan, serta meyusun sebuah konsep perencanaan. Perencanaan yang disusun
pada Desa Kubang Jaya nantinya akan mendukung program pemerintah yang mencanangkan
sebuah gerakan 100-0-100, dengan maksud (1). 100% akses air minum, (2). 0% penanganan
kawasan kumuh dan (3). 100% akses sanitasi yang layak. Untuk mewujudkan gerakan 100-0-
100 tersebut tidak mudah, karena harus mendorong dan melibatkan beberapa SKPD terkait
gerakan 100-0-100, karena itu perlu strategi melalui pendekatan dukungan Kolaborasi yaitu
membangun komitmen dari semua pihak yaitu Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Kampar, Camat Kecamatan Siak Hulu, Kepala Desa Kubang Jaya, BKM, LPMK Kubang Jaya, RT,
masyarakat dan pihak swasta serta kelompok peduli lainnya yang di Nakhodai oleh pemerintah
Kabupaten Kampar.
provinsi maupun pihak CSR/PKBL serta kelompok peduli lainnya, sehingga kolaborasi terjadi
secara harmonis. Peran Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Pokjanis/Pokja PKP dan BKM
Kubang Jaya Madani untuk mewujudkan pelaksanaan Program KOTAKU dengan kegiatan
Gerakan 100-0-100 telah melakukan tahapan-tahapan pendataan Baseline 100-0-100 di 4
Dusun 13 RW dan 64 Rukun Tetangga.
1.2.1 Maksud
Permasalahan utama yang masih menjadi polemik Kabupaten Kampar dan di Desa
Kubang Jaya adalah kawasan permukiman kumuh. Berdasarkan hal tersebut maka RPLP disusun
untuk mendapatkan sebuah dokumen perencanaan yang komprehensif dan berkelanjutan
sampai pada tahun 2021
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
1.2.2 Tujuan
1.2.3 Sasaran
a. Mengetahui potensi dan permasalahan kawasan permukiman kumuh di Desa Kubang Jaya
terkait gerakan 100 - 0 - 100
b. Mengetahui pengaruh dan dampak permukiman kumuh terhadap kawasan desa dan
kawasan sekitarnya
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
A. Batas Desa
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar I.2 Peta Administrasi Desa Kubang Jaya
berikut ini.
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Desa Kubang Jaya terdiri dari 4 Dusun 13 RW dan 64 Rukun Tetangga. Terdapat beberapa yang
ditetapkan sebagai kawasan kumuh yaitu berdasarkan (SK Bupati No.817/PERKIM-
SET/2018/375 tentang Penetapan Kawasan Permukiman Kumuh Pedesaan Kabupaten Kampar)
dengan luas total kawasan kumuh 60.30 Ha tersebar di 3 (Tiga) kawasan, dan berdasarkan hasil
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
baseline tahun 2018. Total luasan Kawasan Permukiman Kumuh di Desa Kubang Jaya yaitu
seluas 7,7 Ha. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut ini.
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Batasan delineasi kawasan kumuh perencanaan Desa Kubang Jaya yaitu mencakup batas
delineasi kawasan kumuh yang telah disepakati diatas, dimana dengan delineasi kumuh Sk
Bupati merupakan delineasi perencanaan dengan luas kawasan 7,7 Ha.
Lingkup waktu perencanaan Dokumen RPLP direncanakan selama 5 tahun ke depan yang
dirinci dalam bentuk rencana tahunan selama 5 tahunan dan tertuang dalam matrik indikasi
program.
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
RPLP DESA KUBANG JAYA
Kedudukan kawasan permukiman kumuh di Desa Kubang Jaya yang telah ditetapkan
berdasarkan SK Kabupaten Kampar berlokasi, dalam Stuktur Ruang Wilayah Kota (RTRW)
ditetapkan sebagai Sub Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL) dengan fungsi sebagai kawasan
permukiman berkepadatan sedang.