Anda di halaman 1dari 7

UJIAN TENGAH SEMESTER

AIK-KEMUHAMMADIYAHAHAN

Nama : Atif Abdul Latif

NIM 201411006

Fakultas/Prodi : Teknik/S1 Teknik Industri

Kelas : Karyawan

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
CIREBON TAHUN AJARAN 2020/2021
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON
FAKULTAS TEKNIK
Kampus 2: Jl. Watubelah Kab. Cirebon
SOAL
UJIAN TENGAH
SEMESTER
Mata Kuliah : AIK-Kemuhammadiyahahan
Semester/Kelas : 2/Reg & Non Reg
Waktu : 120 Menit
Jurusan : Teknik Industri
Dosen Pengampu : DR.H.A.D.Achmad,SE,SKom,SPdI,MBA,MMKes,MPdI,CMS,CAM,CMHt

Petunjuk :
 Berdoalah sebelum anda mengerjakan Soal.
 Kerjakan soal berikut ini, dengan memperhatikan instruksi yang ada pada tiap soal, jangan lupa
tulis Nama, NIM, dan Tanda tangan anda pada lembar jawaban yang tersedia.

1.Buatlah ringkasan Makalah yang anda buat minimal 1 halaman dan tulislah ayat ayat Al Qur’an beserta
artinya yang memperkuat makalah anda (tanpa ayat Al Qur’an dan terjemahannya serta kurang dari 1
halaman tidak akan dinilai
2.Jelaskan Suasana Psykologis Masyarakat Indonesia pada saat KH Ahmad Dahlan mendirikan
Persyarikatan Muhammadiyah
3.Apa yang dimaksud dengan Muhammadiyah Sebagai Gerakan Da’wah Islam dan Gerakan Tajdid dan
apa perbedaaanya dengan Nahdatul Ulama
4.Terangkan Maksud dan arti
a). Ideologi Muhammadiyah
b) Mars Muhammadiyah
c) Logo Muhammadiyah
5. Muhammadiyah dalam Da’wahnya lebih banyak Da’wah bil hal daripada Da’wah billisan, tolong
jelaskan dan berikan 5 buah Da’wah Bil Hall Muhammadiyah di Cirebon

“Selamat bekerja. Jangan lupa berdoa.“


Jawab:

1. Judul Makalah : ISLAM dan


DAKWAH Ringkasan:
 Dakwah merupakan suatu bentuk proses penyampaian ajaran Islam. Dakwah Islam adalah
dakwah ke arah kualitas puncak dari nilai-nilai kemanusiaan, dan peradaban manusia.
Dengan tujuan utama mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan di
akhirat yang diridhai oleh Allah SWT, yakni dengan menyampaikan nilai-nilai yang dapat
mendatangkan kebahagiaan dan kesejahteraan yang diridhai oleh Allah SWT sesuai dengan
segi atau bidangnya masing-masing.
 Pengertian dakwah adalah proses mengubah seseorang untuk senantiasa berbuat baik dan
meninggalkan yang buruk denga tujuan agar mendapat kebahagiaan di dunia dan akhirat
dengan menggunakan metode dan media tertentu sebagai fasilitas penyampaian pesan
 Tujuan yang ingin dicapai dalam proses pelaksanaan dakwah adalah keridhaan Allah SWT.
Dimana obyek dakwah tidak hanya terbatas kepada umat Islam saja, tetapi semua manusia
bahkan semua alam. Dari sudut manapun dakwah itu diarahkan, maka intinya adalah amar
ma’ruf nahyi munkar yang bertujuan untuk merubah sesuatu yang negatif kepada yang
positif, dari yang statis diatas kepada kedinamisan sebagai upaya merealisasikan
kebahagiaan dunia dan akhirat
 Tujuan khusus dakwah
 Mengajak umat manusia yang sudah memeluk agama Islam untuk selalu meningkatkan
taqwanya kepada Allah Swt.

Terjemahnya :
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syiar-syiar Allah dan jangan
melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) binatang-binatang had-ya
dan binatang-binatang qalaa-id dan jangan (pula) mengganggu orang yang mengunjungi
Baitullah sedang mereka mencari karunia dan keridhaan dari Tuhannya dan apabila kamu
telah menyelesaikan ibadah haji, maka lekaslah berburu. Janganlah sekali kali kebencian(mu)
kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang halangi kamu dari masjidil haram,
mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam
(mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan
pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah Amat berat siksa-
Nya.

 Membina mental agama Islam bagi mereka yang masih mengkwatirkan tentang
keislaman dan keimanannya (orang mukallaf), seperi yang terdapat dalam Q.S. (2) : ayat
286 ;
Terjemahnya :
Allah tidak membebani seorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat
pahala (dari kebajikan) yang di usahakannya dan ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang di
usahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya, (mereka berdoa): Ya
Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa dan kami bersalah. Ya Tuhan kami,
janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan
kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada
kami apa yang tak sanggup kami memikulnya beri maaflah kami; ampunilah kami; dan
rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.

 Mengajar dan mendidik anak agar tidak menyimpang dari fitrahnya. Tujuan ini
didasarkan pada al-Qur’an surat ar-Ruum (30) ayat 30

Terjemahnya :
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah
yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah.
(Itulah) agama yang lurus tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya.

2. Ahmad Dahlan ingin mendirikan organisasi yang dapat dijadikan sebagai alat perjuangnan dan
da’wah untuk menegakkan amar ma’ruf nahyi munkar yang bersumber pada Al-Qur’an dan surat
Al- ma’un sebagai sumber dari gerakan sosial praktis untuk mewujudkan gerakan tauhid. Ketidak
murnian ajaran islam yang dipahami oleh sebagian umat islam Indonesia, sebagai bentuk adaptasi
tidak tuntas antara tradisi islam dan tradisi lokal nusantara dalam awal bermuatan paham animisme
dan dinamisme. Sehingga dalam prakteknya umat Islam di Indonesia memperlihatkan hal-hal yang
bertentangan dengan prinsip-prinsip ajaran islam, terutama yang berhubuaan dengan prinsip akidah
islam yag menolak segala bentuk kemusyrikan, taqlid, bid’ah, dan khurafat. Sehingga pemurnian
ajaran menjadi pilihan mutlak bagi umat Islam Indonesia.

Kristenisasi sangat berkembang di Indonesia pada saat itu sebagai efek domino dari imperalisme
Eropa ke dunia timur yang mayoritas beragama Islam. Proyek Kristenisasi satu paket dengan
proyek Imperialalisme dan modernisasi bangsa Eropa, selain keinginan untuk memperluas daerah
koloni untuk memasarkan produk-produk hasil revolusi industri yang melada Eropa. Imperialisme
Eropa tidak hanya membonceng gerilya gerejawan dan para penginjil untuk menyampaikan ’ajaran
Yesus’ untuk menyapa umat manusia diseluruh dunia untuk ’mengikuti’ ajaran Yesus, tetapi juga
membawa
angin modernisasi yang sedang melanda Eropa. Modernisasi yang terhembus melalui model
pendidikan barat (Belanda) di Indonesia mengusung paham-paham yang melahirkan modernisasi
Eropa, seperti sekularisme, individualisme, liberalisme dan rasionalisme. Jika usaha itu tidak
dihentikan maka akan terlahir generasi baru Islam yang rasional tetapi liberal dan sekuler.

3. Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah Islam amar makruf nahi mungkar


 Gerakan Muhammadiyah dikenal sebagai gerakan dakwah Islam. Dakwah yang disampaikan
adalah amal makruf nahi mungkar yang berdasarkan pendalaman KH. Ahmad Dahlan terhadap
ayat-ayat Al-Qur’an terutama Surat Ali Imran ayat 104. Muhammadiyah berkiprah di tengah-
tengah masyarakat bangsa Indonesia dengan membangun berbagai amal usaha yang benar-
benar dapat menyentuh hajat orang banyak, mulai dari lembaga taman kanak-kanak hingga
perguruan tinggi, membangun rumah sakit, panti asuhan, dan sebaginya. Seluruh amal usaha
Muhammadiyah seperti itu tidak lain merupakan suatu manifestasi atau perwujudan dakwah
Islamiah. Semua amal usaha diadakan dengan niat dan tujuan yang tunggal, yaitu untuk
dijadikan sarana dan wahana dakwah Islam sebagaimana yang diajarkan Al-Qur’an dan
Sunnah.
Muhammadiyah sebagai gerakan tajdid Makna Tajdid dari segi istilah memiliki dua arti, yakni:
 Pemurnian, dimaksudkan sebagai pemeliharaan matan Pajaran Islam yang berdasarkan pada
Al- Qur’an dan Sunnah. Peningkatan, pengembangan, modernisasi, dan yang semakna
dengannya dimaksudkan sebagai penafsiranpengamalan dan perwujudan ajaran Islam dengan
tetap berpegang teguh kepada Al-Qur’an dan Sunnah.
Perbedaan paling mendasar : awal berdirinya, NU tersebar di masyarakat pedesaan,
sementara Muhammadiyah tersebar di masyarakat perkotaan. jadi amalan (seperti bacaan shalat dsb)
disesuaikan dengan kondisi masyarakatnya. misal dalam bacaan sholat.

4. A. Ideologi Muhammadiyah ialah “sistem keyakinan, cita-cita, dan perjuangan Muhammadiyah


sebagai gerakan Islam dalam mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya”......Jadi tidak
perlu membahas ideologi dipisahkan dari strategi perjuangan, yang dalam Muhammadiyah dikenal
Khittah Perjuangan Muhammadiyah.

B. Salah satu yang menjadi simbol eksistensi keberadaan Muhammadiyah adalah dengan adanya
lagu Mars Muhammadiyah (Sang Surya) yang diciptakan oleh Djarnawi Hadikoesoemo. Lagu ini
sering dinyanyikan dalam kegiatan dan acara-acara resmi organisasi Muhammadiyah.

Berikut ini adalah Lirik Mars Muhammadiyah (Sang Surya):

Mars Muhammadiyah (Sang Surya)


Cipt. Djarnawi Hadikoesoemo

Sang Surya Tetap Bersinar


Syahadat Dua Melingkar
Warna Yang Hijau Berseri
Membuatku Rela Hati
Ya Allah Tuhan Rabbiku
Muhammad Junjunganku

Al Islam Agamaku
Muhammadiyah Gerakanku

Di Timur fajar Cerah Gemerlapan


Mengusir Kabut Hitam
Menggugah Kaum Muslimin
Tinggalkan Peraduan

Lihatlah Matahari Telah Tinggi


Di Ufuk Timur Sana
Seruan Illahi Rabbi
Samina Wa Atthona

Ya Allah Tuhan Rabbiku


Muhammad Junjunganku
Al Islam Agamaku
Muhammadiyah Gerakanku

C. Logo Muhammadiyah

Tulisan Muhammadiyah, bermaknah bahwa organisasi Muhammadiyah merupakan organisasi dari orang-
orang yang ingin mengikuti Sunnah Nabi Muhammad saw.

Tulisan Muhammadiyah dilingkari dua kalimah syahadat, tulisan itu bermkan bahwa orang-orang
Muhammadiyah ingin menegakkan menegakkan tauhid dan pengikut Rasululllah Muhammad saw.

Sinar mataharinya berwarna putih, warna putih merupakan warna yang disukai Rasulullah. Rasulullah suka
berpakaian putih. Kita juga sering berdoa, Allahumma naqqini minal khathaya kama yunaqats tsaubu al
abyadhu minaddanas. (Ya Allah bersihkanlah hamba dari segala kesalahan sebagaimana kain putih yang
telah dibersihkan dari kotoran).
5. Pertama dakwah bil lisan (melalui perkataan) dilakukan Muhammadiyah antara lain melalui ceramah-
ceramah, khutbah, diskusi, seminar dan nasihat-nasihat.
Dalam dakwah bil-hal menurut Afnan, Muhammadiyah mempelopori adanya kepanitiaan pengelolaan zakat,
infaq, shodaqah termasuk qurban untuk diperuntukan kepada para anak yatim, fakir miskin, pengelolalaan
saran pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai