Disusun Oleh:
DANIEL MERE
2016340016
Disusun Oleh
DANIEL MERE
2016340016
i
ii
ii
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun Oleh:
DANIEL MERE
2016340016
Telah disetujui
Pada Tanggal:
Mengetahui,
Dekan Fakultas Pertanian
iii
iv
iv
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan yang Maha Esa karena atas
bimbingan dan tuntunan-Nya penulis dapat menyusun proposal Praktek Kerja
Lapangan (PKL) yang berjudul Produksi Roti Sisir di Rakha Bakery Surabaya.
Penulis menyadari bahwa penulisan proposal Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini
berhasil disusun karena bantuan serta dukungan dari semua pihak, untuk itu
penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Dr. Ir. Amir Hamzah, MP. selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas
Tribhuwana Tunggadewi Malang.
2. Lorine Tantalu., SPi., MP., MSc. selaku Kepala Program Studi Teknologi
Industri Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang.
3. Dr.T. Wahyu Mushollaeni, S.Pi, M.P. selaku Dosen Pembimbing Praktek
Kerja Lapangan (PKL).
4. Pimpinan dan seluruh staf di industri roti Rakha Bakery Surabaya
5. Teman-teman Teknologi Industri Pertanian, yang telah membantu baik secara
moril maupun materi sehingga penulis dapat menyusun laporan praktek kerja
lapangan. Penulis menyadari bawah tulisan laporan ini masih sangat jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan
kritikan dari semua pihak demi kesempurnaan laporan praktek kerja lapangan
(PKL) ini.
Penyusun
v
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL........................................................................................i
LEMBARAN PENGESAHAN PKL .................................................................ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................iii
DAFTAR ISI .......................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................vi
DAFTAR TABEL................................................................................................vii
BAB I PENDAHALUAN....................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Tujuan....................................................................................................1
1.3 Manfaat..................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................3
2.1 Roti Sisir................................................................................................3
2.2 Proses Pembuatan Roti Sisir..................................................................3
2.3.Bahan bahan yang diperlukan................................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN PKL......................................................5
3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKL....................................................5
3.2 Metode Pelaksanaan PKL .....................................................................5
3.3 Jenis Data ..............................................................................................5
3.4 Matrikulasi Rencana Praktek Kerja Lapangan.......................................5
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.............................................................6
4.1 Sejarah Perusahaan................................................................................6
4.1.1 Visi Perusahaan..........................................................................6
4.1.2 Misi Perusahaan ........................................................................6
4.1.3 Tujuan Perusahaan ....................................................................6
4.2.Hasil dan Pembahasan............................................................................6
4.2.1. Proses pembuatran roti ...............................................................6
4.2.2. Diagram Alir...............................................................................7
4.2.3 Penakaran Bahan Baku...............................................................7
4.2.4 Proses Pengadukan......................................................................7
4.2.5 Table ...........................................................................................8
4.2.6 Timbangan..................................................................................8
4.2.7 Oven............................................................................................8
4.2.8 Loyang........................................................................................8
4.2.9 Proses Packing ..........................................................................8
4.3. Perbandingan Proses Produksi Roti Sobek dengan Standart GMP......9
BAB V PENUTUP...............................................................................................13
5.1 Kesimpulan............................................................................................13
vi
vii
5.2 Saran.......................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................14
LAMPIRAN ........................................................................................................15
vii
viii
DAFTAR GAMBAR
viii
ix
DAFTAR TABEL
ix
1
I. PENDAHULUAN
Perusahaan roti Rakha Bakery beroperasi sejak bulan 7 tahun 2008 hingga
Terus bertahan sampai sekarang dimana wilayah pemasarannya kira-kira sudah
lumayan banyak tempat pemasaran. Pemasaran roti sobek produksi perusahaan
Rakha Bakery dilakukan dengan cara pada warung-warung sekitar Kota atau
malang raya Perusahaan roti Rakha Bakery merupakan salah satu jenis industri
rumah tangga yang memproduksi roti sisir yaitu jenis roti yang mempunyai citra
rasa manis yang berbentuk bulatan serta bertekstur empuk (soft) dengan atau
tanpa isi, roti sisir dilihat dari adonannya termasuk kategori rich dough (adonan
dengan kadar gula dan margarin lebih dari 10%). Adapun jenis produk roti
manis yang diproduksi antara lain roti manis isi Coklat, kelapa, keju, kacang
hijau, dan serikaya. Selain itu berbagai roti sisir isi selai juga diproduksi antara
lain selai nanas, strawberi, hingga bluebery. Perusahaan roti barokah juga
memproduksi roti tawar yaitu jenis roti yang umumnya memiliki warna putih dengan
kandungan gula dan lemak rata-rata dibawah 10% dan bertekstur empuk (soft)
(Syarbini, 2013).
dikatakan memiliki kualitas yang baik jika roti tersebut dapat diterima oleh target
konsumen yang dituju atau secara komersial dapat memberikan keuntungan saat dijual.
1.3. Manfaat
Roti sisir merupakan salah satu jenis roti yang memiliki tekstur yang
lembut, empuk dan rasa yang manis. Mengapa roti ini tersebut dengan roti sisir,
sebab jenis roti sisir begitu mudah ketika disobek sehingga ingin menikmatinya
tinggal disobek perbagiannya. Variasi roti sisir memang sangat berbagai
ragam,mulai dari roti sisir nanas,coklat,strawbery dan masih banyak yang
lain,jenis roti ini memang cocok dinikmati sebagai sarapan pagi dengan secangkir
the maupun kopi.ketika santepun cocok menikmati roti sisir. Panganan ini
4
memang biasa membuat perut kenyang sehingga tak heran bila roti sisir sering
dijadikan penganjal perut saat berpergian (Sufi,1999).
Roti sisir biasa dijadikan sebagai bekal anak anak kesekolah.Saat ini jenis
roti sisir sudah banayak dijual diberbagai swalayan Maupun toko-toko dengan
berbagai kemasan yang sangat menarik fariasi rasa dari roti sisir yang disajiakan
memang sunggu berkualitas menggoda.Jika anda ingin membuat roti sisir inipun
juga tidak sulit dilakukan.(Prasetyo, F.T.2013).
Dalam proses pembuatan roti sisir sangat mudah dan gampang dilakukan. Dalam
pembuatan roti sisir ada beberapa proses yang dilakukan menurut (Sudjajanto dan
Yulianti, 2004).
1. Pertama campurkan ragi instan dan gula satu sendok teh, lalu diamkan sebentar
hingga adonan berbusa dan mengembang
2. Kemudian campurkan tepung trigu,gula pasir,susu dan garam aduk hingga rata.
3. Masukan juga telur dan margarine lalu tambahkan sedikit demi sedikit air sambil
diuleni hingga kalis.
4. Diamkanlah adonan sekitar 30 menit hingga adonan mengembang dua kali
lipat. Tutup menggunakan kain lembab agar mengembang.
5. Kempiskan adonan dan timbang empat puluh gram, kemudain bentuk bulat-
bulat. Diamakan kembali sekitar 10 menit, agar mengambang
6. Ambil adonan yang sudah dibulatkan kemudian isi dengan coklat dan
bulatkan kembali. Diamkan sekitar 15-30 menit.
7. Letak adonan diatas loyang yang sudah diolesin dengan margarine.
8. Bentuk adonan menjadi bulatan masukan isian sesuai selerah. Isisan biasa
berupa selai coklat blubery,keju,stowberry dan lain-lain.
9. Kemudian tata didalam teflon dan biarakan beberapa menit agar mengembang
10. Setelah mengembang panggang dengan api kecil hingga matang.
11. Keluarkan dari oven selagi sudah matang dan sajikan.
Bahan-bahan yang diperlukan adalah tepung protein tinggi 500 gram, 200
cc air es/air dingin 100 gram gula putih 100 gram butter 25 gram susu bubuk 2
butir kuning telur 1 satu butir utuh 10 gram ragi instan 4 gram garam.
5
Campur tepung terigu, gula dan ragi menjadi satu. Kemudian aduk rata.
Tambahkan telur dan air es sedikit demi sedikit sambil di mixer terus-menerus
dengan speed nomor 2. Pastikan tercampur rata, kira-kira dalam waktu 3-4 menit.
Tambahkan butter dan garam. Kemudian mixer kembali sampai kalis elastis
(speed-nya sesuai mixer masing-masing). Angkat adonan. Kemudian tutup dengan
kain serbet sekitar 15 menit. Setelah 15 menit, potong, timbang dan bentuk jadi
bulatan kecil kemudian dibentuk sesuai selera. Setelah 15 menit, potong, timbang
dan bentuk jadi bulatan kecil kemudian dibentuk sesuai selera. Keterangan:
Loyang roti sisir ukuran 24 cm @ 33 gram susun 14 adonan roti. Sedangkan,
loyang roti sisir ukuran 20cm @ 40 gram susun 12 adonan roti. Setelah semua
adonan roti tersusun, simpan dan diamkan kembali sampai mengembang 2 kali
lipat. Oven dengan suhu 175 derajat celcius selama 15 menit, dengan api atas
bawah. Saat 5 menit terakhir api bawah (sesuaikan oven masing-masing). Setelah
matang oles permukaan atas roti dengan susu evaporasi / butter.
Bagi adonan menjadi sekitar 15 bagian, lalu gulung padat. Susun di dalam
loyang untuk roti yang telah diolesi mentega. Diamkan kembali sampai
mengembang lagi, kemudian oleskan dengan susu cair.
Panggang roti sampai matang, lalu olesi dengan bahan isian dan sajikan
Letakkan loyang roti ke dalam oven yang telah dipanaskan sekitar 180
derajat Celsius. Panggang roti selama sekitar 20 menit. Sembari menunggu,
campurkan bahan isian ke dalam wadah. Sisihkan. Kemudian keluarkan dari oven,
lalu olesi dengan mentega. Potong-potong roti sesuai selera. Oleskan setiap
lembar roti dengan bahan isian. Roti sisir mentega siap disajikan.
6
1 2 3 4
1 Penentuan lokasi
2 Survei lokasi
5 Penyusunan laporan
Rakha Bakery berdiri pada tahun 2012. Toko Roti yang bertemakan klasik
ini menawarkan dan menyediakan berbagai jenis Roti, mulai dari Roti Sisir Roti
Boy dan Roti Sobek dengan varian rasa dan harga yang sangat terjangkau shingga
semua orang dapat menikmati setiap produk.pusat toko roti ini berada di
JL.Wonokromo Surabaya No.69D. Atas dasar banyak bermintaan dari konsumen
akhinya sampai kini Rakha Bakery ini memiliki 2 cabang yang tersebar di
berbagai tempat di Jawa Timur.
4.1.3.Tujuan Perusahaan
Tepung Terigu
1. Ragi Penakaran
2. Gula
dan
3. susu
Pengadukan
Penimbangan
Pengovenan
Pendinginan
Pengemasan
4.2.5. Table
Pada tahapan ini adonan terlebih dahulu timbang sesuai dengan takaran
kemudian dimasukan dalam motoring mesin table untuk akhirnya dicetak sesuai
dengan bentuk dan jenis yang di inginkan konsumen.
4.2.6.Timbangan
4.2.7. Oven
4.2.8. Loyang
Spesifikasi Loyang ukuaran panjang dan lebar, 30 cm dan tinngi 6,5 cm,
loyang ukuran panjang dan lebarnya dan tingginya 4 cm dan lebarnya 12 cm
mekanisme kerja loyang berfungsi untuk meletakan adonan setelah pengovenan.
Tahapan ini merupakan akhir dari semua proses produksi. Pada proses isi
dilakukan penopingan terhadap jenis roti tertentu, pada proses pengerjaan yang
harus dilakukan dengan hati-hati dan rapi. Untuk SOP dari bagian finishing ini
adalah:
dengan lantai
berbentuk siku
4. Ruang produksi
memiliki 6 unit
4. Cahaya terang lampu
5. Ada
5. Penggunaan 6. Ada
penutup lampu 7. Tidak ada
6. Plafon kuat ventilasi
7. Pintu yang keluar
membuka kearah 8. vasilitas westafel
keluar sabun cair dan
8. Cukup ventilasi toilet
9. Ada
9. Tersedia fasilitas
detrjen dan kamar
mandi
3. Air 1. Sesuai dengan 1. PDAM dan
standar air minum sumur difiltrasi
2. Pengecekan
2. Pengecekan sanitasi sanitasi saluran
saluran dan bak air dan bak air
secara berkala secara berkala
3. Tempat
3. Fasilitas cuci dan pencucian
pembersih untuk peralatan
makan dan peralatan produksi dan
yang berbeda peralatan makan
serta sanitasi
pekerja yang
terpisah
9. Label 1. Memenuhi 1. Berlabel P-PRIT
ketentuan yang dan B-POM
sesuai dengan
peraturan
pemerintah NO 69
tahun 1999 tentang
label
10. Keterangan 1. Mencantumkan 1. Mencantumkan
produk komposisi nilai gizi, komposisi nilai
15
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
1. Pabrik dapat terus meningkatkan mutu roti dan menerapkan dengan baik
GMP, sehingga produksi roti dapat terus berjalan dengan baik dan semakin
berkembang
17
DAFTAR PUSTAKA
Cauvain, S.P. and Linda S,Y. 2000. Bakery Food Manufacture And Quality, Paris,
France.Blackwell science.
Mudjajanto, E. dan Noor. 2004. Pembuat Aneka Roti. Penebar Swadaya. Jakarta.
Subarna. 2002. Pelatihan Roti. PT Fits Mandiri. Institut pertanian bogor, bogor.
Sultan, W.J. 1981. Practical Baking. The Avi Publishing co. Inc, Westport,
Connecticut.
LAMPIRAN-LAMPIRAN