DISUSUN OLEH :
NAMA : ANNISA RIZQILANA
NIP : 199509032019032009
FORMASI JAFUNG : TEKNIK JALAN DAN JEMBATAN AHLI PERTAMA
UNIT ORGANISASI : SUBDIREKTORAT GEOMETRIK, PERKERASAN, DAN DRAINASE
i
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUPR WILAYAH III JAKARTA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun oleh :
ANNISA RIZQILANA
199509032019032009
DISEMINARKAN PADA :
HARI : Jum’at
TANGGAL : 6 SEPTEMBER 2019
Dr. Ir. Arif Budiyono, MT. Ir. Harris H. B., M.Eng.SC Ahmad K. Nasution, S. ST., MT.
NIP. 197107131997031005 NIP. 195704211985011001 NIP. 196703041993031007
ii
LEMBAR
IDE GAGASAN AKTUALISASI
OLEH :
NIP : 199509032019032009
iii
LEMBAR PERSETUJUAN
GAGASAN AKTUALISASI
OLEH :
NIP : 199509032019032009
PESERTA PELATIHAN
MENTOR COACH
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya kepada penulis, sehingga Laporan Aktualisasi ini dapat terselesaikan tepat waktu.
Laporan ini merupakan pertanggung jawaban kegiatan Aktualisasi dalam Pelatihan Dasar CPNS
Batch I yang berjudul SOP Penggunaan Teknologi Berbasis Digital Elevation Model Guna
Meningkatkan Fungsi Pelayanan Pada Proses Pembinaan Subdirektorat Geometrik, Perkerasan,
dan Drainase, Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum.
Dalam penulisan Laporan Aktualisasi ini mungkin tidak akan dapat terselesaikan tanpa
adanya bimbingan, nasihat, bantuan, saran, serta motivasi dan dukungan yang di berikan kepada
penulis. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua penulis yang sudah mendukung selama ini.
2. Bapak Ahmad Kholidi Nasution, S.ST, MT, Selaku Kabalai Diklat Diklat PUPR Wil.
VI Surabaya
3. Bapak Dr. Ir. Arif Budiyono, MT. selaku mentor.
4. Bapak Ir. Sugeng Gunadi, Selaku Kasubdit Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan
Drainase.
5. Segenap staf Subdit Geometrik, Perkerasan dan Drainase Direktorat Pembangunan
Jalan, Direktorat Jenderal Bina Marga,
6. Bapak Ir. Eko Winarno, Selaku Penguji
7. Bapak Ir. Harris H. Batubara, MEngSc. Selaku Coach yang telah memberi arahan dalam
penyusunan laporan ini.
8. Kelompok Mentor Batch I Surabaya yang telah bersedia bertukar ilmu dan pandangan
serta masukan selama proses penyusunan laporan ini.
Dengan tersusunnya laporan ini mudah – mudahan dapat bermanfaat bagi pembaca.
Penulis menyadari, laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
saran dan kritik dari pembaca yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan lebih lanjut.
Penulis
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR TABEL
viii
BAB I PENDAHULUAN
1
1.3 RUANG LINGKUP
Ruang lingkup aktualisasi nilai-nilai dasar ASN dan kedudukan peran ASN dalam
kerangka NKRI dilaksanakan di Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase -
Direktorat Jenderal Bina Marga selama mengikuti On Job Training. Waktu pelaksanaan
selama 30 hari yaitu sejak tanggal 24 Juli sampai dengan 4 September 2019 dengan isu yang
diangkat berupa belum dimanfaatkannya data Digital Elevation Model dalam analisis awal
koridor trase di Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase. DEM atau Digital
Elevation Model merupakan data digital yang menggambarkan geometri dari bentuk
permukaan bumi (Tempfli,1991). Ada 2 jenis data Digital Elevation Model, yaittu DTM atau
Digital Terrain Model, dan DSM atau Digital Spasial Model. Data tersebut dapat digunakan
dalam analisis geometri, salah satunya analisis awal koridor trase jalan. Solusi dari isu tersebut
berupa SOP perangkat lunak berbasis Digital Elevation Model untuk melakukan analisis awal
koridor trase Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase.
2
BAB II GAMBARAN UNIT KERJA
3
Adapun posisi struktural dari Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase dapat
dilihat pada gambar 1 berikut.
4
BAB III DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI
5
Kemungkinan isu tersebut menjadi berkembang dan dikaitkan dengan kemungkinan
masalah penyebab isu akan semakin memburuk jika dibiarkan.
Tahapan yang harus dilakukan untuk proses seleksi isu utama dilakukan dengan
melakukan elimininasi menggunakan kriteria USG.
Berdasarkan teknik diatas dapat diidentifikasi isu-isu yang ada di Subdirektorat
Geometrik, Perkerasan, dan Drainase- Direkotrat Pembangunan Jalan dapat dilihat pada
Tabel 1.
Tabel 1. Identifikasi Isu
Penilaian dengan menggunakan USG dilakukan untuk menetapkan isu utama yang
nantinya akan digunakan untuk bahan rancangan aktualisasi. Analisa USG dilakukan
dengan self justification dengan rentan penilaian 1 – 5 dengan kriteria penilaian sebagai
berikut;
- 1 : Sangat Rendah -4 : Tinggi
- 2 : Rendah -5 : Sangat Tinggi
- 3 : Sedang
Hasil penapisan menggunakan metode USG dapat dilihat pada Tabel 2.
6
Kriteria USG
No Identifikasi Isu Total
Urgency Seriousness Growth
3 Penataan dokumen dan arsip yang belum 2 2 2 6
maksimal di Subdirektorat Geometrik,
Perkerasan, dan Drainase.
Berdasarkan analisa USG dapat ditarik kesimpulan bahwa isu utama yang didapatkan
adalah masih belum maksimalnya penggunaan teknologi dalam pembinaan analisis
awal koridor trase di Subdirektorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase.
7
Pelayanan pada Proses Pembinaan Sub Direktorat Geometrik, Perkerasan, dan Drainase”. Kegiatan
serta tahapan kegiatan untuk menyelesaikan permasalahan isu dapat dilihat pada Tabel 3.
Kebijakan Peralatan
SDM
8
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Digital Elevation Model untuk 2. Menyusun draft SOP penggunaan software berbasis
analisis awal koridor trase Digital Elevation Model untuk analisis awal koridor trase.
3. Meminta persetujuan Kasubdit terkait SOP yang telah
disusun.
1 Mencari software yang 1. Melakukan koordinasi Latar belakang 1. Whole of Government Meningkatkan Meningkatkan nilai
paling efektif dalam awal dengan Kasubdit pemilihan software (komunikasi dan pembinaan orientasi misi, yaitu
mengolah data Digital selaku mentor, terkait pertukaran informasi); perencanaan teknik melaksanakan tugas
Elevation Model software yang mampu Etika Publik (senyum, geometrik jalan. dan fungsi organisasi.
mengolah data Digital sapa, salam, santun)
Elevation Model
2. Mengumpulkan informasi 2. Komitmen Mutu (teliti)
terkait teknologi berbasis
data Digital Elevation Model
yang diperlukan
3. Memilih software yang 3. Komitmen Mutu
paling efektif dan efisien. (efektif, efisien)
10
Kontribusi
Terhadap Visi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil dan Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi
11
Kontribusi
Terhadap Visi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil dan Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi
12
Kontribusi
Terhadap Visi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil dan Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi
13
3.4 JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI
Pelaksanaan aktualisasi dilakukan selama kurang lebih 6 minggu, dimulai tanggal 24 Juli 2019 hingga tanggal 4 September 2019. Penjabaran
jadwal kegiatan aktualisasi dapat dilihat pada tabel 5 berikut.
14
= Hari Libur
= Rencana Kegiatan
= Realisasi Kegiatan
15
BAB IV PELAKSANAAN AKTUALISASI
Kegiatan 1: Mencari software yang paling efektif dalam mengolah data Digital Elevation Model
Kegiatan 2: Melakukan penyusunan draft SOP penggunaan software berbasis Digital Elevation
Model untuk analisis awal koridor trase
16
Tahapan Waktu Pihak
No Output Dokumentasi
Kegiatan pelaksanaan Terkait
1 Melakukan 31 Juli 2019 Penulis Dokumentasi
koordinasi awal dan dan Lembar
dengan Kasubdit Bimbingan
Kasubdit terkait Geometrik
SOP yang akan Perkerasan
disusun dan
Drainase
2 Menyusun draft 1-5 Agustus Penulis Dokumentasi
SOP 2019 dan Kasie dan Draft
penggunaan Geometrik SOP
software
berbasis Digital
Elevation Model
untuk analisis
awal koridor
trase.
3 Meminta 6 Agustus Penulis Dokumentasi,
persetujuan 2019 dan draft SOP
Kasubdit terkait Kasubdit terkoreksi,
SOP yang telah Geometrik dan Lembar
disusun. Perkerasan Bimbingan
dan
Drainase
Kegiatan 3: Sosialisai SOP penggunaan software berbasis Digital Elevation Model untuk
analisis awal koridor trase
1 Melakukan 7 Agustus Penulis Dokumentasi
koordinasi awal 2019 dan dan Lembar
dengan Kasubdit Bimbingan
Kasubdit terkait Geometrik
sosialisasi yang Perkerasan
akan dilakukan dan
Drainase
2 Menyiapkan 12-14 Penulis Dokumentasi
materi sosialiasi Agustus dan Bahan
yang mudah 2019 Paparan
dipahami
17
Tahapan Waktu Pihak
No Output Dokumentasi
Kegiatan pelaksanaan Terkait
4 Melakukan 22 Agustus Penulis Dokumentasi
sosialiasi SOP 2019 dan staff
penggunaan Subdit
software Geometrik
berbasis Digital Perkerasan
Elevation Model dan
untuk analisis Drainase
awal koridor
trase.
Kegiatan 4: Evaluasi SOP penggunaan software berbasis Digital Elevation Model untuk analisis
awal koridor trase
1 Melakukan 19 Agustus Penulis Dokumentasi
koordinasi awal 2019 dan dan Lembar
dengan Kasubdit Bimbingan
Kasubdit terkait Geometrik
evaluasi SOP Perkerasan
dan
Drainase
18
Tahapan Waktu Pihak
No Output Dokumentasi
Kegiatan pelaksanaan Terkait
2 Menyusun 27 Agustus- Penulis Dokumentasi
laporan 2 September dan Laporan
aktualisasi. 2019
19
4.2 HASIL CAPAIAN PELAKSANAAN AKTUALISASI
4.2.1 URAIAN TEKNIK AKTUALISASI, HAMBATAN, DAN MANFAAT
Tabel 7. Uraian Pelaksanaan Aktualisasi, Hambatan, dan Manfaat
No. Kegiatan Uraian Teknik Aktualisasi dan Nilai Dasar Hambatan Manfaat
1 Mencari software yang Penulis melaksanakan kegiatan 1 dengan menerapkan Tidak Ada a. Mendapatkan masukan dari
paling efektif dalam nilai Whole of Government yang tercermin dengan mentor tentang pelaksanaan
mengolah data Digital adanya kordinasi dengan mentor pada awal dan akhir aktualisasi
Elevation Model kegiatan, Etika Publik yang diterapkan dengan selalu b. Mendapat masukan dari Kasie
bersikap sopan dan melakukan 3 S (senyum, salam, Geometrik terkait software
sapa) ketika melakukan kordinasi maupun meminta yang bisa digunakan untuk
mengolah data Digital
arahan dengan atasan, dan Komitmen Mutu yang
Elevation Model dan
dicerminkan oleh ketelitian dalam mencari software
menganalisis koridor trase
yang dibutuhkan untuk mencari yang paling efektif c. Meningkatkan kemampuan
dan efisien. berkomunikasi yang jelas dan
sopan
2 Melakukan penyusunan Penulis melaksanakan kegiatan 2 dengan menerapkan Penulis belum pernah a. Memperoleh ilmu baru, terkait
draft SOP penggunaan nilai Whole of Government yang tercermin dengan menggunakan software penggunaan software
software berbasis adanya kordinasi dengan mentor pada awal dan akhir Quantm Trimble, selain itu b. Memperoleh arahan dari
Digital Elevation Model kegiatan, Etika Publik yang diterapkan dengan selalu subdit tidak memiliki software Kasie Geometrik terkait SOP
untuk analisis awal bersikap sopan dan melakukan 3 S (senyum, salam, karena masalah lisesnsi yang sedang disusun.
koridor trase sapa) ketika melakukan kordinasi maupun meminta sehingga pembuatan SOP c. Meningkatkan kemampuan
berkomunikasi yang jelas dan
arahan dengan atasan, Komitmen Mutu yang sedikit sulit
sopan
tercermin dari penyusunan SOP yang sejelas dan
sesederhana mungkin sehingga mudah untuk
dipahami pengguna, dan Akuntabilitas dimana
penulis turut berpartisipasi dalam meningkatkan
terlaksananya tugas dari Subdiremtorat Geometrik,
Perkerasan, dan Draainase.
20
No. Kegiatan Uraian Teknik Aktualisasi dan Nilai Dasar Hambatan Manfaat
3 Sosialisai SOP Penulis melaksanakan kegiatan 3 dengan menerapkan Tidak Ada a. Memperoleh arahan dari
penggunaan software nilai Whole of Government yang tercermin dengan Kasie Geometrik terkait
berbasis Digital adanya kordinasi dengan mentor pada awal dan akhir materi dan teknis sosialisasi
Elevation Model untuk kegiatan, Etika Publik yang diterapkan dengan selalu SOP
analisis awal koridor bersikap sopan dan melakukan 3 S ketika melakukan b. Memberikan informasi yang
trase kordinasi maupun meminta arahan dengan atasan, dapat dilaksanakan pegawai
Pelalayanan Publik yang tercermin dari penulis yang terkait penerapan Quantm
Trimble
menyiapkan materi sosialisasi SOP yang mudah
c. Meningkatkan kemampuan
dipahami oleh staff, dan Akuntabilitas dimana berkomunikasi yang jelas dan
penulis bersikap professional dalam melakukan sopan
sosialisasi SOP.
4 Evaluasi SOP Penulis melaksanakan kegiatan 4 dengan menerapkan Tidak Ada a. Memperoleh masukan dari
penggunaan software nilai Whole of Government yang tercermin dengan staff terkait SOP yang telah
berbasis Digital adanya kordinasi dengan mentor pada awal dan akhir disusun
Elevation Model untuk kegiatan, Etika Publik yang diterapkan dengan selalu b. Meningkatkan kemampuan
analisis awal koridor bersikap sopan dan melakukan 3 S ketika melakukan berkomunikasi yang jelas dan
trase kordinasi maupun meminta arahan dengan atasan, dan sopan
Akuntabilitas yang tercermin dengan adanya
kegiatan evaluasi kinerja dari apa yang telah dilakukan
untuk menjaga sikap profeisonal.
5 Membuat laporan Penulis melaksanakan kegiatan 5 dengan menerapkan Terjadi perubahan mentor a. Meningkatkan kemampuan
aktualisasi nilai Whole of Government yang tercermin dengan sehingga terdapat beberapa berkomunikasi yang jelas dan
adanya kordinasi dengan mentor pada awal dan akhir permintaan baru seperti sopan
kegiatan, Etika Publik yang diterapkan dengan selalu pendetilan draft SOP dan b. Merupakan bentuk
bersikap sopan dan melakukan 3 S ketika melakukan penayangan Quantm Trimble. pertanggung jawaban terhadap
kordinasi maupun meminta arahan dengan atasan, dan hasil akhir
Akuntabilitas yang tercermin dengan adanya rasa
tanggungjawab untuk melakukan pelaporan.
21
4.2.2 DAMPAK ISU
Kegiatan aktualisasi yang saya terapkan adalah draft SOP umum software Quantm
Trimble untuk analisis awal koridor trase. Penyajian informasi saya sampaikan dengan
cara sosialisasi dengan staff dan teman-teman CPNS di Subdirektorat Geometrik,
Perkerasan, dan Drainase. Dengan sosialisasi tersebut maka kontribusi Penulis terhadap
organisasi yaitu menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi Subdirektorat Pemantauan
Evaluasi yaitu "Pembinaan perencanaan Teknik geometrik jalan". Bagi penulis sendiri,
kegiatan ini berdampak dalam memperoleh pembelajaran cara mengoperasikan
software Quantm Trimble untuk analisis awal koridor trase, serta penyusunan standar
operasional prosedur yang mudah dipahami.
Kegiatan – kegiatan yang dilakukan dalam upaya pemecahan masalah erat kaitannya
dengan nilai – nilai organisasi, dalam hal ini nilai – nilai Kementerian PUPR. Nilai –
nilai organisasi Kementerian PUPR dalam melaksanakan tugasnya tercantum dalam
Peraturan Menteri PUPR Nomor 7 Tahun 2017 yang disebut “Panca Pandegha” yaitu
Visioner, Integritas, Profesional, Tanggung jawab dan Melayani. Selain nilai – nilai
tersebut juga terdapat Jati diri Insan PUPR untuk mewujudkan Visium Kementerian
PUPR Tahun 2030 yaitu Insan iProVe, integritas, profesional, orientasi misi, visioner,
dan etika – akhlakul karimah.
Dari kegiatan – kegiatan yang Penulis lakukan, dapat memperkuat nilai – nilai dasar
PUPR yaitu nilai integritas, profesional, tanggungjawab. Selain itu, kegiatan – kegiatan
yang dilakukan juga memperkuat nilai integritas, profesional, orientasi misi, dan etika
– akhlakul karimah. Penyusunan draft SOP ini merupakan perwujudan dari
tanggungjawab direktorat dalam melaksanakan tugasnya. Dimana direktorat terus
berkembang menciptakan hal-hal baru, baik regulasi, pedoman, prosedur, maupun
program yang mengacu pada tercapainya visi dan misi Kementerian PUPR.
22
BAB V PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Dengan dilaksanakannya aktualisasi dapat disimpulkan:
1. Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini merupakan bentuk penerapan dari nilai-nilai
ANEKA dan sarana bagi CPNS dalam mengembangkan kompetensinya.
2. Output dari pelaksanaan aktualisasi berupa draft SOP umum penggunaan Quantm
Trimble untuk analisis awal koridor trase.
3. Hambatan dalam pengerjaan aktualisasi ini adalah penulis belum pernah menggunakan
Software Quantm Trimble, sehingga pembuatan draft SOP sedikit sulit untuk dilakukan.
Selain itu terjadi perubahan mentor secara mendadak sehingga perlu penyesuaian
kembali.
5.2 SARAN/REKOMENDASI
Saran dari rancangan aktualisasi adalah sebagai berikut:
1. Draft SOP umum yang telah disusun dapat dikembangkan lagi menjadi draft SOP
khusus
2. Diperlukan tindak lanjut berupa pelatihan Software Quantm Trimble untuk analisis awal
koridor trase.
23
LAMPIRAN
24