dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan sebagai berikut.
3.4. Membandingkan • Struktur teks - Mendengarkan salah satu kawih Sunda klasik dan pop.
bentuk, struktur, - Pilihan kata (diksi) - Mencatat dan membahas kosa kata yang belum dipahami.
dan aspek - Purwakanti
kebahasaan teks - Bertanya jawab tentang perbedaan jenis kawih Sunda klasik dan
kawih Sunda klasik pop yang telah disimak.
dan pop.
• Apek Kebahasaan
- Makna denotatif
4.4. Melantunkan kawih - Nada
klasik dan pop - Wirahma - Membaca salah satu teks kawih Sunda klasik dan pop.
Sunda dengan - Artikulasi - Mengapresiasi salah satu kawih Sunda klasik dan pop.
memperhatikan - Melantunkan salah satu kawih Sunda klasik dan pop.
• Topik
bentuk, ekspresi dan - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
teknik vokal. • Kawih Sunda klasik dan
pop dengan beragam
tema.
3.5. Menganalisis isi, • Struktur kebahasaan - Membaca dan mengamati beberapa contoh teks wawancara.
struktur, dan unsur - Tema - Memahami isi wawancara.
kebahasaan teks - Daftar pertanyaan - Mengidentifikasi struktur wawancara.
wawancara. - Bubuka - Memahami aspek-aspek kebahasaan teks wawancara.
- Eusi - Menyimpulkan kaidah-kaidah wawancara.
- panutup - Menyajikan hasil analisis aspek kebahasaan wawancara secara
lisan dan tertulis.
• Apek Kebahasaan
- Diksi
4.5. Merancang, - Menentukan narasumber.
- EYD Basa Sunda
melakukan dan - Menentukan media wawancara.
- Tatakrama bahasa
menyusun laporan - Melaksanakan wawancara.
Sunda
wawancara dengan - Mendiskusikan tentang isi wawancara dan kaidah-kaidahnya.
memperhatikan - Menyusun laporan wawancara.
kesantunan • Topik - Mengoreksi dan menyunting/memperbaiki teks laporan
berbahasa Wawancara dengan wawancara dengan teman sebangku atau kelompok.
tokoh/nara sumber untuk
berbagai tujuan
• Fungsi sosial - Memilih teks babad/sajarah Sunda.
3.6. Menganalisis isi,
- Memahami struktur kebahasaan teks babad/sejarah Sunda.
struktur, dan aspek Meneladani Nilai moral
- Memahami setiap kejadian sejarah dalam teks babad/ sajarah
kebahasaan teks dan pendidikan dalam
Sunda.
babad/sejarah Sunda. teks babad/ sejarah
- Menemukan keterkaitan antara tokoh dan kejadian sejarah
Sunda yang
dengan kenyataan daerah setempat.
diimplementasikan
- Menentukan galur teks babad/ sajarah Sunda.
dalam kehidupan sehari-
hari
4.6. Menyajikan isi teks - Meringkas isi teks babad/sejarah Sunda, sesuai dengan struktur
babad/sejarah • Struktur kebahasaan dan aspek kebahasaan.
Sunda dengan - Bubuka - Mengoreksi hasil ringkasan isi teks babad/sejarah Sunda,
memperhatikan - Eusi dengan teman sebangku atau kelompok.
struktur dan aspek - panutup - Menceritakan kembali isi teks babad/sejarah Sunda.
kebahasaan
• Aspek Kebahasaan
- Diksi
- EYD bahasa Sunda
- Tatakrama bahasa
Sunda
• Topik
Teks babad/sejarah Sunda
3.7 Menganalisis bentuk - Mengamati teks dan tayangan aksara Sunda melalui media
dan tipe aksara • Fungsi sosial
Lambang jati diri serta pembelajaran.
Sunda sesuai dengan
rasa bangga dalam - Mengidentifikasi ciri-ciri, pengertian, jenis, tujuan, sistematika
kaidah-kaidahnya.
melestarikan tradisi dan teknik-teknik aksara Sunda.
Sunda. - Mengkonfirmasi hasil temuan sementara dan menanyakan/
berkonsultasi kepada guru tentang sistematika dan kaidah-
• Struktur Teks kaidah penulisan yang benar.
- Ciri aksara Sunda
- Bentuk aksara Sunda
4.7.Mengkreasikan aksara - Kaidah aksara Sunda
Sunda sesuai dengan
- Menulis teks pendek yang menggunakan aksara Sunda sesuai
kaidah-kaidahnya. • Unsur Kebahasaan dengan kaidah-kaidahnya.
- Diksi
- Ejaan dan tanda baca. - Menulis nama diri (tempat, intansi, jalan), ungkapan dan kaligrafi
menggunakan aksara Sunda sesuai dengan kaidah-kaidahnya.
• Topik - Mengkomunikasikan pengalaman penyusunan teks aksara Sunda
Aksara Sunda yang di antaranya berupa kesan-kesan, komentar, permasalahan.
dapat menumbuhkan - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
perilaku yang termuat
dalam KI.
3.8. Menganalisis isi, Struktur Teks - Membaca dan mengamati teks sajak yang mengandung berbagai
unsur, struktur dan aspek - Teks sajak berisi macam kosa kata, dan idiom yang merupakan kekayaan ba
kebahasaan sajak.
kosa kata, dan Sunda.
idiom. - Menyimak dan menampilkan salah satu sajak dengan
- Tema, nada, pilihan menggunakan berbagai macam media.
kata (diksi), rasa, - Bertanya jawab tentang aspek kebahasaan yang terdapat da
amanat sajak.
• Unsur Kebahasaan
- Istilah khusus terkait
dengan idiom dan
kosa kata, bahasa ya
muncul pada teks
sajak
4.8. Menampilkan - Ucapan, tekanan kata - Menampilkan salah satu sajak dengan cara (membaca, dekl
sajak dengan intonasi, ejaan, dan musikalisasi, dramatisasi).
cara membaca, tanda baca. - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
.
mendeklamasikan • Topik
atau dramatisasi. kekayaan bahasa Sunda
(idiom, kosa kata) dala
karangan sajak
KELAS XI
Alokasi Waktu: 2 jam pelajaran/minggu
Kompetensi sikap spiritual dan kompetensi sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), pada pembelajaran kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan melalui
keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran
berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan keterampilan sebagai berikut ini.
3.4. Menganalisis isi, struktur • Fungsi Sosial: - Membaca teks Carita pondok.
dan aspek kebahasaan Nilai moral dan pendidikan - Menanyakan dan mengumpulkan istilah-istilah khusus
carita pondok. yang terkandung dalam teks yang ditemukan di dalam teks Carita pondok.
carita pondok yang bisa - Mengidentifikasi ciri-ciri Carita pondok.
diimplementasikan dalam - Menganalisis unsur sastra yang terdapat di dalam Carita
kehidupan sehari-hari. pondok.
• Struktur Teks
4.4. Menulis carita pondok - Ciri-ciri carita pondok. - Menyusun kerangka Carita pondok .
sederhana dengan - Unsur Sastra (unsur- - Menulis karangan Carita pondok menjadi sebuah
memperhatikan struktur unsur intrinsik dan karangan yang utuh dengan memperhatikan struktur dan
dan kaidah kebahasaan. ektrinsik cerita). kaidah kebahasaan.
- Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
3.5. Menganalisis isi, pola • Aspek Kebahasaan: - Membandingkan teks warta dari media massa cetak dan
penyajian, dan unsur - Diksi elektronik.
kebahasaan teks warta - Pakeman basa - Menyebutkan bagian-bagian warta secara sistematis dan
(berita) dari media - Ejaan dan tanda baca. benar.
massa cetak atau - Paduan paragraf. - Mencari dari berbagai sumber informasi tentang prosedur
elektronik. - Kesesuaian antara tema menulis warta sesuai dengan kaidah-kaidahnya.
dan isi. - Menjelaskan langkah-langkah menyusun warta dengan
- Kalimat langsung dan cermat dan benar.
tidak langsung.
• Topik
Teks carita pondok yang
dapat menumbuhkan
perilaku yang termuat dalam
KI.
4.5. Menyusun teks warta • Fungsi Sosial: - Merancang teks warta berdasarkan hasil pengamatan
(berita) berdasarkan Nilai moral dan pendidikan atau hasil wawancara.
pengamatan atau hasil yang terkandung dalam teks, - Menulis warta dengan memperhatikan struktur dan
wawancara sesuai yang bisa diimplementasikan kaidah kebahasaan.
dengan struktur dan dalam kehidupan sehari- - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
kaidah kebahasaan. hari.
• Teks Warta
• Struktur teks
- Bubuka
- Eusi
- Penutup
3.6. Menganalisis isi, • Pola Penyajian
struktur, dan aspek - Prinsip
- Mengidentifikasi unsur-unsur novel dengan cermat.
kebahasaan novel. - Proses tahapan nulis
warta - Memahami isi novel dengan teliti.
- Prosedur - Menganalisis bahasa yang dipergunakan serta unsur
• Aspek Kabahasaan intrinsik dalam novel dengan teliti.
- Diksi
- Ejaan dan tanda baca - Menginterpretasikan isi novel sesuai dengan kaidah-
- Paduan paragraf kaidahnya.
- Kesesuaian antara topik
dengan isi
• Topik
Nulis Teks Berita (Warta)
yang dapat menumbuhkan
perilaku yang termuat dalam
KI.
4.8 Mentransformasikan • Aspek Kebahasaan: - Menyusun petikan téks wawacan dengan cara
cerita wawacan ke - Istilah khusus yang memparafrase teks ke dalam bentuk prosa atau
dalam prosa atau ditemukan di dalam teks. dramatisasi.
mengkreasikan - Parafrase wawacan - Menyajikan petikan teks wawacan hasil kreasi siswa
ke dalam bentuk sesuai dengan ejaan yang dalam bentuk pertunjukan (seperti beluk, jemblungan,
pertunjukan (seperti tepat. dramatisasi).
beluk, jemblungan, - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
dramatisasi). • Topik
Wawacan yang dapat
menumbuhkan perilaku
yang termuat dalam KI.
KELAS XII
Alokasi Waktu: 2 jam pelajaran/minggu
Kompetensi sikap spiritual dan kompetensi sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching), pada pembelajaran kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung,
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan keterampilan sebagai berikut.
• Topik
Drama yang dapat
menumbuhkan perilaku yang
termuat dalam KI.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.5. Menganalisis isi, struktur • Struktur Teks - Membaca teks artikel dengan memperhatikan ciri
dan aspek kebahasaan - Jenis artikel dan tema pada artikel.
teks artikel berbahasa - Ciri artikel - Bertanya-jawab tentang ciri-ciri artikel.
Sunda. - Struktur artikel - Menjelaskan ciri-ciri artikel dengan teliti dan
• Aspek Kebahasaan sistematis.
- Diksi - Menentukan tema teks artikel secara tepat dan
- Ejaan dan tanda baca. bertanggug jawab.
- Paduan paragraf
- Kesesuaian isi dengan tema.
4.5. Menulis artikel • Topik - Menyusun kerangka pembuatan artikel secara
sederhana berbahasa Artikel yang dapat menumbuhkan sistematis.
Sunda dengan perilaku yang termuat dalam KI. - Menulis artikel sederhana berbahasa Sunda sesuai
memperhatikan struktur dengan kerangka yang telah dibuat.
dan penggunaan kaidah - Melakukan refleksi tentang proses dan hasil belajar.
kebahasaan.
• Fungsi sosial
3.6. Menganalisis isi, struktur, Nilai moral dan pendidikan yang - Menyimak dan atau membaca dengan seksama
dan aspek kebahasaan bisa diimplementasikan dalam contoh petikan carita pantun.
petikan carita pantun. kehidupan sehari-hari. - Mengidentifikasi bentuk carita pantun.
- Bertanya jawab isi yang terkandung pada carita
• Struktur Teks pantun.
- Jenis Rajah - Menganalisis unsur kebahasaan carita pantun.
- Monolog
- Dialog
- Galur carita pantun
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran