LAPORAN PRAKTIKUM
oleh
NPM 18410009
2019
HUKUM KIRCHOFF
Abstrak
ƩIR + ƩE =0
Di mana V adalah beda potensial
komponen komponen dalam rangkaian
(kecuali sumber GGL) dan E adalah GGL
sumber.
Resistor digunakan sebagai bagian dari
jejaring elektronik dan sirkuit elektronik,
dan merupakan salah satu komponen yang
paling sering digunakan. Resistor dapat
dibuat dari bermacam-macam kompon dan
film, bahkan kawat resistansi (kawat yang
dibuat dari paduan resistivitas tinggi
Dari rangkaian sederhana di atas, maka seperti nikel-kromium).
akan berlaku persamaan berikut (anggap
Karakteristik utama dari resistor
arah loop searah arah arus)
adalah resistansinya dan daya listrik yang
I . R + I . r - E = 0..............(1) dapat dihantarkan. Karakteristik lain
Mega Ohm = MΩ
KΩ = 1 000Ω
pertama resistansi dan angka ketiga bebagai harga untuk resistor nol ohm
1. RANGKAIAN SERI
Rs = R1 + R2 + R3
R2
=12000 Ω+ 200 Ω + 10000 Ω
= 22200 Ω
∑V=0
IR = 0
V1= I R1
= 0,0004054054054 x 12000 Ω
= 4,864864865 V
V2 = I R2
= 0,0004054054054 x 200Ω
= 0,08108108108 V R1 = 4,92 V
R2 = 0,08 V
V3 = I R3
= 0,0004054054054 x 10000 Ω R3 = 4,22 V
= 4,054054054 V
V = V R 1+V R 2 + V R 3
= 0,04665 A
V 9
I 1= =
R 12000 Ω
¿0,00075 𝐴
V 9 R2
I 2= =
R 200 Ω
¿0,045 𝐴
V 9
I 3= =
R 10000 Ω
¿ 0,0009 A
V 1=I 1 . R1
R3
Rtotal =R seri + R paralel
= 12000+ 196,0784314
= 12196,07843 Ω
9
Itotal =
12196 , 078 4 3
= 0,000737942122 A
Seri Vs= I Rs
R1 = 8,79 V
R2 = 8,79 V = 0,000737942122 x 12000
R3 = 8,79 V = 8,855305464 V
8,79 =0,000737942122 x
I=
192,926045
196,0784314
= 0,0455615 A = 0,144694534 V
2. HASIL EKSPERIMEN
1 1 R1
R paralel = +
R2 R3
1 1
= +
200 Ω 10000 Ω
50+1
=
10000
51
=
10000
R2
10000
=
51
= 196,0784314 Ω
R2
R3
R3
V R 1 Seri = 8,98 V
V R 2 pararel = 0,195 V
V R 3 pararel = 0,195 V 2. Rangkaian Paralel
R1
V 2+V 3
V paralel =
2
0,195+0,195
=
2
V paralel = 0,195 Ω
9,175
I=
12196 , 078 4 3
= 0,000752290997 A
HASIL SIMULASI R3
1. Rangkaian Seri
R1
= 0,04665 A
V =I × R P
V =0,04665× 192,926045
V =9V
Secara eksperimen didapat :
R3
V 1 +V 2 +V 3
V=
3
8,79+8,79+ 8,79
V=
3
V =8,79V
8,79V
I= =0,0455615 A
192,926045 Ω
Pembahasan
3. Rangkaian Seri-Pararel
Dari praktikum ini didapatkan hasil
Secara teori didapat :
dari ketiga rangkaian yaitu rangkaian seri,
9V
pararel, dan gabungan seri pararel sebagai I= =0,000737942122 A
12196 , 078 4 3 Ω
berikut:
1. Rangkaian Seri V total=V seri +V paralel
Secara teori didapat : V total=8,85530546+ 0,144694534
9V
I= =0,0004054054054 A V total=9V
22200 Ω
V = IR
= 0,0004054054054 A × 22200 Ω Secara eksperimen didapat :
V total=V seri +V paralel
=9V
Secara Eksperimen didapat : V total=8,98+ 0,195
V = V1 + V2 + V3 V total=9,175V
9,175 V
I= =0,000 752290997 A
12196 , 078 4 3
VI. KESIMPULAN
Hasil yang diperoleh dari praktikum
ini hasil teori dan eksperimen tidak jauh
berbeda , adapun sedikit perbedaan
dikarenakan kapasitor itu sendiri dan
penaruhan resistor pada osisolkop kurang tepat
atau hal lainya.
Saran
Pada praktikum kali ini disarankan agar lebih
teliti dalam membaca resistor dan
merangkainya dengan baik pada project board
supaya arus yang mengalir lebih akurat.
LAMPIRAN
1. Rangkaian Seri
R1
R2
2. Rangkaian Paralel
R1
R2
R3
R3
LAMPIRAN
1. Rangkaian Seri
R1
R2
R3
2. Rangkaian Pararel
R1
R2
R3
3. Rangkaian Seri Pararel
R1
R2
R3