LAPORAN PRAKTIKUM
oleh
NPM 18410009
2019
HUKUM JOULE
Abstrak
Pada praktikum kali ini bertujuan untuk membandingkan nilai kalor jenis secara teori dan
eksperimen. Zat yang akan diuji dalam praktikum kali ini adalah air dan larutan NaCl. Prinsip
dari percobaan ini adalah hukum Joule dan arus listrik dengan cara mengubah arus AC menjadi
arus DC terlebih dahulu dan mengalirkannya ke dalam kalorimeter yang terdapat bahan uji air
dan larutan NaCl. Hukum Joule adalah daya listrik yang hilang sebagai kalor, akibat arus listrik
yang mengalir dalam hambatan berbanding lurus dengan kuadrat arus dan hambatannya.
Sedangkan arus listrik adalah aliran elektron pada suatu penampang dalam satuan waktu dan
arahnya berlawanan dengan arah aliran elektron itu sendiri.
Kalorimeter
Suatu zat yang menerima kalor,
Kalorimeter adalah alat untuk
selain mengalami pemuaian atau
mengetahui besarnya kalor jenis suatu
perubahan wujud, maka terjadi kenaikan
zat. Kalorimeter bekerja berdasarkan
suhu. Ketika kita memanaskan air di
Asas Black.
dalam ketel, makin besar nyala api berarti
Asas black berbunyi: “Besarnya kalor
makin besar kalor yang diberikan pada
yang dilepaskan oleh sebuah benda yang
air, dan menghasilkan kenaikan suhu air
suhunya lebih tinggi akan samadengan
yang lebih besar daripada kenaikan suhu
kalor yang diterima oleh benda yang
air sebelumnya. Jika kalor yang sama
bersuhu lebih rendah”.
diberikan pada ketel yang berisi lebih
sedikit air, kenaikan suhu air lebih cepat Energi dan Daya Listrik
dari kenaikan suhu air sebelumnya. Hambatan (R) yang dialiri arus
pemanasan yang sama akan dicapai suhu tengangan V antar ujung-ujung berarti
sebelumnya. P=VI
7,44−0
M 1=tan
6. ANALISIS DATA 1661,6−0
a. Pengujian Air M 1=tan 0,00447
M 1=0,0045
∆y
M 2=tan
∆x
y 2− y 1
M 2=tan
x 2−x 1
b. Pengujian Larutan Garam
5,56−0 (NaCl)
M 2=tan
961−0
6 f(x) = 0 x
∆ Mgrad=|0,0045−0,0054|+ ¿ 0,0058−0,0054∨ ¿ ¿ I2 R
2 Cv eksp .=
m. Mgrad
0,0009+0,0004
∆ Mgrad = (2,4 )2 .0,8
2 Cv eksp .=
209.0,0046
∆ Mgrad=0,00065
4,608
Cv eksp .=
0,9614
∂ Cv
|∆Cv|=|∂ Mgrad . ∆ Mgrad| Cv eksp .=4,79 J /gram ℃
∆y
M 1=tan
I2 R
|
|∆Cv|= m . Mgrad . ∆ Mgrad
Mgrad
| ∆x
y 2− y 1
M 1=tan
x 2−x 1
|∆Cv|=¿
6,63−0
M 1=tan
1661,6−0
|∆Cv|=|0,00299
0,00609| M 1=tan 0,0039
M 1=0,0039
|∆Cv|=0,49
∆y
M 2=tan
(Cv ± ∆ Cv)=( 4,083± 0,49) J /gram ℃ ∆x
y 2− y 1
M 2=tan
x 2−x 1
3,88−0 Hasil dari eksperimen, kalor
M 2=tan
651−0
jenis air adalah sebesar 4,083
M 2=tan 0,0059
J/gram ºC, sedangkan kalor jenis
M 2=0,0059 air secara teori adalah sebesar
4,184 J/gram ºC. Jadi, kalor jenis
∆ Mgrad=|M 1−Mgrad|+¿ M 2−Mgrad∨ ¿ ¿ air hasil eksperimen hampir
2
mendekati kalor jenis air secara
teori.
∆ Mgrad=|0,0039−0,0046|+¿ 0,0059−0,0046∨ ¿ ¿
2
0,0007+0,0013 Kalor Jenis Larutan NaCl
∆ Mgrad=
2
(Garam)
∆ Mgrad=0,001
Dari hasil eksperimen, kalor
jenis larutan NaCl adalah sebesar
∂ Cv
|∆Cv|= |
∂ Mgrad
. ∆ Mgrad | 4,79 J/gram ºC, sedangkan kalor
jenis larutan NaCl secara teori
I2 R
|
|∆Cv|= m . Mgrad . ∆ Mgrad
Mgrad
| adalah sebesar 3,95 J/gram ºC.
Hal ini menunjukkan hasil
|∆Cv|=¿ eksperimen yang berbeda dengan
teori.
Kalor jenis dipengaruhi oleh
|∆Cv|= |0,0046
0,0044| beberapa faktor, diantaranya:
|∆Cv|=1,045 perubahan temperatur, massa
sistem, dan zat serta fase suatu
(Cv ± ∆ Cv)=( 4,79± 1,045)J / gram℃ zat. Kegagalan pada eksperimen
larutan NaCl ini dapat disebabkan
karena praktikan menggunakan air
7. PEMBAHASAN yang mengandung material-
Dari praktikum yang telah dilakukan, material lain. Hal ini jelas akan
diperoleh hasil sebagai berikut: mempengaruhi massa dan
Kalor Jenis Air konsentrasi air. Akibatnya,
keakuratan eksperimen dapat
berkurang dan hasilnya tidak 3) Kesalahan Acak
seperti yang diinginkan. Adapun Kesalahan yang
penyebab lain yang mungkin diakibatkan oleh penyebab-
mempengaruhi hasil eksperimen: penyebab lain yang ada di luar
1) Kesalahan Umum pengamatan dan
Kesalahan ini disebabkan mempengaruhi hasil
oleh manusia (praktikan), percobaan.
seperti ketidaktelitian dalam
pembacaan skala alat ukur
8. KESIMPULAN DAN SARAN
serta kesalahan penaksiran
Kesimpulan
hasil-hasil pengukuran. Saat
Kesimpulan yang dapat diambil
melakukan praktikum
dari eksperimen ini, yaitu:
menggunakan microcontroller
Larutan
ternyata settingan waktu Air
NaCl
otomatis pada alat tidak sesuai. cv (J/gramº
(J/gramº
Maka dari itu, praktikan C)
C)
mencoba menggunakan Teori 4,184 3,946
stopwatch untuk mengetahui Eksp. 4,083 4,79
selang waktu. Hal ini dapat
Faktor-faktor yang
menyebabkan kesalahan
mempengaruhi kalor jenis suatu
pembacaan pada selang waktu,
zat, yaitu perubahan temperatur,
sehingga hasil eksperimen
massa sistem, dan zat serta fase
tidak sesuai.
suatu zat.
2) Kesalahan Sistematis
Saran
Kesalahan ini disebabkan
Dalam praktikum ini
karena alat ukur itu sendiri dan
dibutuhkan banyak ketelitian
juga karena adanya pengaruh
dalam membaca alat. Kita juga
lingkungan terhadap
dituntut untuk bisa menghitung
instrument percobaan.
ketelitian dari alat-alat yang
digunakan selama praktikum, Ketelitian dan kecermatan
seperti: dalam membaca skala ukur
Menghitung dari bejana, bejana pada Amperemeter.
dengan berisi air dan berat Ketelitian dan kecermatan
pengaduk membutuhkan dalam membaca skala ukur
ketelitian dan kesabaran dalam pada termometer dan ketepatan
membaca skala timbang pada waktu.
neraca.
9. DAFTAR PUSTAKA
(2019, Februari 6). Diambil kembali dari https://thermtest.com/thermal-resources/rule-of-
mixtures