Anda di halaman 1dari 5

elok faikhatul

Analisis Gravimetri adalah analisis yang dilakukan untuk menentukan


jumlah zat yang didasarkan pada penimbangan hasil reaksi setelah
bahan yang dianalisis direaksikan.

Cara analisis gravimetri

Hasil dari suatu 1. Cara Evolusi (penguapan)


reaksi pada
 Cara langsung
analisis gravimetri
 Cara tidak langsung
dapat berupa :
2. Cara Pengendapan
1. sisa bahan
 Pengendapan dengan pereaksi tertentu
2. Gas
3. Endapan  Pengendapan dengan arus listrik
(elektrogravimetri)

Thermal Gravimetric Analysis

TGA merupakan suatu teknik mengukur


perubahan jumlah dan laju dalam berat dari
material sebagai fungsi dari temperatur
atau waktu dalam atmosfer yang
terkontrol.
elok faikhatul
“Gravimetri”

“Pengukuran” berdasarkan “bobot”

Analisis gravimetri : penentuan analit dalam sampel secara


kuantitatif dengan cara pengendapan diikuti dengan pemisahan dan
penimbangan endapan.

Prinsip:
aA + bB AaBb
Analit Agen Endapan
pengendap

Contoh :
NaCl + AgNO3 AgCl + NaNO
(aq) (aq) (s) 3(aq)

Agen Pengendap

1. selektif : agen pengendap yang bisa mengendapkan berapa analit

2. spesifik : agen pengendap yang bisa mengendapkan 1 analit


Agen Pengendap selektif
elok faikhatul
Reaksi Pengendapan

Stoikiometri

Stoikiometri merupakan cabang ilmu kimia yang membahas hubungan


bobot antara unsur-unsur dan senyawa dalam “reaksi kimia”
dengan jumlah masing-masing atom/muatannya dalam suatu reaksi
sisi reaktan (kiri) dan produk (kanan) sama atau setimbang.
Persamaan Reaksi kimia merupakan persamaan yang menyatakan
atau menggambarkan hubungan kualitatif dan kuantitatif dari zat-
zat yang bereaksi pada sisi kiri (reaktan) dan hasil-hasil reaksi pada
sisi kanan (produk) dalam suatu sistem reaksi kimia.
Persamaan reaksi kimia ditulis sesuai hukum kekekalan massa, artinya
persamaan tersebut harus setimbang dengan menggunakan
bilangan-bilangan stoikiometrinya.
Contoh penulisan reaksi kimia :
+ -
3Ag S + 8HNO 3S + 2NO + 6Ag + 6NO + 4H O
2 (s) 3(aq) (s) (g) (aq) 3 (aq) 2 (l)
elok faikhatul
Kelarutan (Solubility) dan Hasil kali kelarutan (Ksp)

1. kelarutan (solubility)
menyatakan jumlah maksimum suatu zat yang dapat larut dalam
suatu pelarut

Satuan = mol/L

2. hasil kali kelarutan (ksp)


Simbol yang biasa digunakan untuk tetapan kesetimbangan yang
menyatakan kesetimbangan antara zat terlarut yang tidak larut
dan ionnya dalam larutan jenuh

Jika garam AxBy dilarutkan dalam air, maka hasil kali


kelarutan (Ksp) garam ini didefinisikan sebagai:

AXBY ↔ XaY+(aq) + Yb(aq)x-


CONTOH:
Ag2SO4(aq) ↔ 2Ag+(aq) + SO42-(aq) x-
Ksp [Ay+]x[ B ] y

2-
Syarat terbentuknya endapan Ksp [Ag+]2[ SO4 ]

Qsp < Ksp (Larutan tidak jenuh)

Qsp = Ksp (Larutan tepat jenuh)

Qsp > Ksp (Larutan lewat jenuh)

Anda mungkin juga menyukai