Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

PEREAKSI PEMBATAS
LABORATORIUM VIRTUAL

HERNI MARLINA
RANCANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

PEREAKSI PEMBATAS
KIMIA KELAS X

Jenis aktivitas: kegiatan lab, virtual lab


Tujuan : Menentukan pereaksi pembatas dan massa sisa hasil reaksi

Dalam suatu reaksi, ada reaktan yang habis seluruhnya tapi ada juga yang sisa. Hal ini
tergantung dari perbandingan mol zat-zat yang bereaksi dengan koefisien reaksi setaranya

Zat yang habis inilah yang disebut pereaksi pembatas, karena zat tersebut membatasi
berlangsungnya suatu reaksi. Ketika salah satu reaktan habis, maka reaksi telah
selesai/berhenti.

Cara untuk menentukan menentukan pereaksi pembatas pada sebuah reaksi kimia adalah
dengan menentukan perbandingan mol reaktan dari koefisien reaksi setaranya.

Sebagai contoh pereaksi pembatas kimia, Bila 5,6 gram serbuk besi direaksikan dengan
100 mL larutan HCl 1 M. Zat manakah yang merupakan limiting reagent?

Jawaban

Menuliskan persamaan reaksi (setara)

Fe + 2HCl → FeCl2 + H2
Selanjutnya menentukan jumlah mol reaktan:

Mol Fe = massa Fe/Ar Fe


= 5,6 gr/56
= 0,1 mol

Mol HCl = M×V


= 1×0,1 mol
= 0,1 mol
Perbandingan koefisien reaksi yang menunjukkan perbandingan mol:

Fe :: HCl
1 : 2
Jika mol Fe yang bereaksi = 0,1 mol, maka HCl yang bereaksi =2/1×0,1=0,2 mol (tidak
memungkinkan, karena jumlah HCl dalam reaksi hanya 0,1 mol)\.
Jika mol HCl yang bereaksi = 0,1 mol, maka Fe yang bereaksi =1/2×0,1=0,05 mol
Sehingga dapat disimpulkan bahwa reaktan yang bertindak sebagai limiting reagent adalah
HCl.

Atau bisa dengan cata lain, yaitu dengan membagi jumlah mol dengan koefisien masing-
masing reaktan. Zat dengan hasil paling kecil merupakan limiting reagent, caranya sebagai
berikut:

Hasil mol/ koefisien HCl < Fe, sehingga HCl sebagai pereaksi pembatas.
Selanjutnya jumlah mol dari limiting reagent inilah yang menentukan jumlah mol
reaksi/hasil reaksi. Misal dari contoh soal tersebut ditanyakan massa FeCl2 maka
FeCl2 yang terbentuk, sehingga

Bagaimana melakukan titrasi melalui laboratorium virtual? Bagaimana menentukan


pereaksi pembatasi? Apakah mengubah massa reakaktannya menrubah massa sissa hasil
reaksinya? Bagaimana hubungan massa pereaksi dan hasil reaksi dalam bentuk grafik.
Untuk mempelajarinya silahkan mencari jawabannya melalui simulasi pada link virtual
laboratorium berikut ini: http://billvining.com/mmlib_sims/#gen_3_1

LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN APLIKASI SIMULATI


LABORATORIUM VIRTUAL

1. Buka link laboratorium virtual yang terdapat pada LKPD atau pada Google Classroom
Masing-masing. Tampilan awal akan muncul sebagai berikut:
2. Pelajari semua tools yang ada di laboratorium virtual tersebut.
3. Amati layar tampilan pada eksperimen tersebut, catat perkiraan tujuan percobaan
tersebut, senyawa apa saja yang tersedia pada simulasi tersebut

4. Lakukan simulasi pereaksi pembatas untuk menentukan senyawa yang menjadi


pereaksi pembatas dan sisa zat setelah bereaksi
5. Tentukan variable yang digunakan untuk simulasi tersebut. Perhatikan contoh di
bawah ini:

Variabel Variabel Kontrol Variabel Respon


Manipulasi
Massa Senyawa Massa senyawa yang direaksikannya Diagram batang dari
salah satu (massa NaCl) massa massa
pereaksi (massa senyawa sebelum dan
AgNO3) sesudah reaksi

Grafik perubahan
massa zat-zat
pereaksi pada
masing-masing
percobaan

6. Buatlah 1 rancangan percobaan virtual stoikiometri untuk menentukan perekasi


pembatas
7. Perhatikan dengan seksama jumlah massa yang terjadi dan digram batangnya.
8. Larukan percobaan untuk masing-masing reaksi sebanyak 3 kali (10 g, 20 g, dan 30 g)
9. Catatlah semua hasil pengamatan sesuai panduan pengamatan di bawah ini:
10. Buatlah Grafik perubahan massa zat-zat pereaksi pada masing-masing percobaan
11. Lakukan tahapan yang sama untuk mencoba mengganti variable yang dimanipulasi
12. Setelah selesai melakukan percobaan, buatlah laporan percobaan virtual yang sesuai
Data Pengamatan

Persamaan Reaksi Massa- Massa- Pereaksi


massa zat massa zat Pembatas
sebelum sesudah
bereaksi bereaksi
AgNO3 + NaCl →AgCl + NaNO3 AgNO3 AgCl = .. .
= ,,,, g g
NaCl = … NaNO3 =
g ….. g

Ca(NO3)2 + Na 2CO3 → CaCO3 + NaNO3


Pb(NO3)2 + K2Cr2O7 → PbCr2O7 + KNO3
FeCl3 + NaOH → Fe(OH)3 + NaCl
FeCl2 + Na2S → FeS + NaCl

Percobaa Data Awal Data Akhir


n
1.

Pengamatan Hasil Reaksi:


Percobaan 1. AgNO3 = 10 gram

Percobaan 2 AgNO3 = 20 gram

Percobaan 3 AgNO3 = 30 gram


2.

Pengamatan Hasil Reaksi :

3.

Pengamatan Hasil Reaksi:

4.

Pengamatan Hasil Reaksi:


5.

Pengamatan Hasil Reaksi :

Pertanyaan
1. Bagaimana data percobaan yang diperoleh, sajikan dalam bentuk tabel?

Percobaan Pereaksi Sisa Massa


batas setelah bereaksi
AgNO3 + NaCl →AgCl + NaNO3
Ca(NO3)2 + Na 2CO3 → CaCO3 + NaNO3
Pb(NO3)2 + K2Cr2O7 → PbCr2O7 + KNO3
FeCl3 + NaOH → Fe(OH)3 + NaCl
FeCl2 + Na2S → FeS + NaCl

2. Tentukan pereaksi pembatas dan massa sisa hasil reaksi pada percobaan yang dilakukan?
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Buatlah kesimpulan dari data hasil percobaan tersebut?
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Anda mungkin juga menyukai