2. Sepak bola
3. Menyundul Bola
Teknik menyundul atau heading dilakukan dengan menggunakan
kepala atau dahi ketika bola sedang melayang. Tujuan dari teknik ini
adalah mengoper atau mengarahkan bola ke titik tertentu yang
diinginkan oleh si pemain. Teknik ini juga bisa dilakukan untuk
mencetak gol.
4. Menghentikan Bola
Teknik menghentikan bola atau stopping biasanya dilakukan untuk
mematahkan gerakan bola. Setelah bola berhenti, pemain bisa dengan
leluasa menggiringnya lagi ke arah yang diinginkan. Teknik
menghentikan bola ini bisa dilakukan dengan beberapa cara:
Menggunakan kaki bagian dalam,
Menggunakan kaki bagian luar,
Menggunakan punggung kaki,
Menggunakan telapak kaki,
Menggunakan paha kaki,
Menggunakan perut, dan
Menggunakan dada.
5. Mengoper Bola
Mengoper disebut juga dengan passing, yaitu memberikan umpan
bola kepada rekan satu timnya. Mengoper juga memanfaatkan teknik
dasar menendang, bisa dengan menggunakan kaki bagian dalam, luar,
atau punggungnya.
6. Merebut Bola
Teknik ini membutuhkan kejelian para pesepak bola. Seorang pemain
harus bisa membaca gerakan lawan sekaligus memperkirakan kapan
waktu yang tepat untuk merebut bola. Setidaknya ada dua macam
teknik yang bisa dipelajari.
Ukuran lapangan
Panjang : 100–110 meter
Lebar : 64–75 meter
Jari-jari lingkaran tengah : 9,15 meter
Daerah penalti : 40,39×16,5 meter
Daerah gawang : 18,35×5,5 meter
Tinggi gawang : 2,44 meter
Lebar gawang : 7,32 meter
Diameter bola : 21–22,5 cm
Keliling lingkaran bola : 68–71 cm
Berat bola : 410–450 gram
3. Bola voli
Pengertian Bola Voli
Permainan Bola Voli merupakan olahraga yang menggunakan bola
berbahan karet atau kulit dan dimainkan secara berkelompok oleh dua
tim. Setiap tim terdiri dari 6 orang pemain yang area permainannya
dipisahkan oleh net.
Tujuan olahraga ini adalah memukul bola hingga melewati net
sekaligus menjatuhkannya ke lantai lapangan di area lawan. Cara
memukul bolanya pun tidak boleh sembarangan, karena ada teknik-
teknik tertentu yang harus dikuasai para pemain.
Permainannya sendiri dibagi menjadi 2–3 babak. Tim yang
mendapatkan skor 25 terlebih dahulu akan dinyatakan sebagai
pemenang di babak tersebut. Pemenang pertandingan adalah tim yang
berhasil memenangkan dua babak.
Sejarah bola voli
Olahraga bola voli diciptakan pertama kali oleh William G. Morgan
di sekitar akhir abad 19. William G. Morgan dahulunya bekerja di
Young Men’s Christian Association (YMCA) di Massachusetts,
khususnya di bidang pendidikan jasmani. William G. Morgan
awalnya terinspirasi dari basket yang diciptakan oleh James Naismith.
William rupanya ingin menciptakan sebuah permainan untuk orang-
orang tua, sebuah olahraga yang tidak terlalu menuntut kekuatan fisik
seperti berlari.
Dari sinilah William akhirnya menciptakan permainan yang diberi
nama Mintonette. Mintonette yang dikenal sebagai voli di zaman
sekarang ini merupakan olahraga yang menggabungkan unsur basket,
bulu tangkis, hingga baseball.
Seiring dengan berjalannya waktu, Mintonette disukai oleh banyak
orang dan permainan ini pun semakin berkembang. Namanya pun
resmi berubah menjadi volleyball (bola voli) pada tahun 1896.
Di Indonesia sendiri, permainan bola voli ini sudah dikenal sejak
masa penjajahan. Negara Belanda dulunya “membawa" olahraga ini
ke Indonesia dan memainkannya bersama golongan bangsawan.
Sejak saat itulah olahraga voli terus mengalami perkembangan,
terutama setelah Indonesia merdeka. Klub-klub bola voli mulai
bermunculan di berbagai daerah. Pada tahun 1955, akhirnya
dibentuklah sebuah organisasi untuk olahraga voli, yaitu PBVSI.
4. Sepak takraw
Sejarah sepak takraw
Sepak takraw merupakan olahraga/permainan yang berasal dari
zaman kesultanan Melayu pada 634-713 M yang dalam bahasa
Melayu dikenal sebagai sepak raga. Sepak takraw dimainkan untuk
pertama kalinya dalam sejarah pada abad ke-15. Namun kala itu
olahraga ini belum bernama sepak takraw, melainkan sepak
raga.Istilah sepak takraw berasal dari bahasa Melayu “sepak” yang
artinya menendang. Dan kata “takraw” yang berasal dari bahasa
Thailand yang artinya bola yang dianyam. Nama sepak takraw
diambil dari hasil kesepakatan dari Malaysia dengan Thailand yang
merupakan penemu olahraga ini. Dari kedua negara tadi, permainan
olahraga ini saat ini sudah menyebar ke berbagai negara. Dan
olahraga sepak takraw mulai masuk ke Indonesia pada tahun 1970an.
Olahraga sepak takraw ini dibawa oleh bangsa Malaysia dan
Singapura yang sedang berkelana ke negara Indonesia ini. Induk
olahraga sepak takraw di Indonesia sendiri terlahir pada tahun 1971.
Organisasi yang menjadi induk olahraga ini bernama PERSERASI.
Dan pada tahun 1980, kejuaran nasional sepak takraw untuk pertama
kalinya ada di Indonesia.
Sarana dan Prasarana
a. Lapangan Sepak Takraw
Panjang : 40 meter.
Lebar 20 meter.
Wilayah freethrow atau lemparan bebas memiliki jarak : 9
meter
Goal line : 6 meter.
Jarak titik penalti : 7 meter.
Pada bagian tengahnya terdapat lingkaran dengan radius 9,15
meter yang mana pada bagian tengahnya terdapat titik awal
lemparan permainan.
Di setiap sudut lapangan harus dilengkapi dengan bendera
yang memiliki tinggi 1,5 meter.
Jumlah Pemain Bola Tangan.