Anda di halaman 1dari 21

ii

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

GROWSHINE : HAIR TONIC PENUMBUH DAN PELEMBUT RAMBUT


DARI LIMBAH BONGGOL PISANG (Musa paradisiacal L.)

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

DEWI ASTRIYANTI (F1F111031) / 2011


SAKINAH (F1F111023) / 2011
RIMA APRIANTI (F1F111099) / 2011
IRFAN ANWAR (F1F111008)/2011

UNIVERSITAS HALU OLEO


KENDARI
2014

ii
iii

iii
iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .........................................................................................i


HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ii
DAFTAR ISI .....................................................................................................iii
RINGKASAN....................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH..............................................................1
1.2 PERUMUSAN MASALAH .........................................................................2
1.3 TUJUAN......................................................................................................2
1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN ..............................................................2
1.5 MANFAAT .................................................................................................2
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 GAMBARAN PRODUK .............................................................................3
2.2 PELUANG USAHA ....................................................................................4
2.3 STRATEGI PEMASARAN .........................................................................4
2.4 ANAISIS EKONOMI USAHA……………………………………………..5
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 TAHAPAN PRODUKSI ..............................................................................5
3.2 TAHAPAN PEMASARAN .........................................................................6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 RANCANGAN BIAYA ...............................................................................6
4.2 JADWAL KEGIATAN ................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................8
LAMPIRAN 1 ...................................................................................................
LAMPIRAN 2 ...................................................................................................
LAMPIRAN 3 ...................................................................................................
LAMPIRAN 4 ...................................................................................................

iii
iv

RINGKASAN

Rambut menjadi bagian penting dari tubuh manusia, sebab selain memiliki
nilai estetika, rambut juga mempunyai peran dalam proteksi terhadap lingkungan
yang merugikan, antara lain suhu dingin atau panas, dan sinar ultraviolet. oleh
karena itu, menjaga kesehatan rambut merupakan hal yang sangat penting untuk
dilakukan tidak hanya bagi kaum adam tetapi juga bagi kaum hawa Polusi
udara atau stress dapat menyebabkan timbulnya permasalahan pada rambut
seperti rambut kering, kusam, bahkan sampai menyebabkan kerontokan rambut
yang berujung pada kebotakan. Sari dari bonggol pisang telah terbukti baik
secara empiris ataupun penelitian mampu mengatasi permasalahan pada rambut.
Untuk itu, membuat hair tonik dari limbah bonggol pisang dapat menjadi peluang
usaha yang menjanjikan mengingat tingginya permintaan masyarakat saat ini
terhadap produk kosmetik. Tahapan produksi dibagi menjadi 3 yaitu
pembuatan bahan dasar, formulasi Hair tonic, dan pengemasan. Hair tonic
“GrowShine” terbuat dari sari bonggol pisang, etanol 96%, Propilen glikol,
natrium metabisulfit, metil paraben, propil paraben, menthol, dan aquades.
Pemasaran dilakukan dengan bekerjasama dengan salon atau outlet lain yang
bersedia. Promosi juga akan kami lakukan lewat internet dan sosmed (sosial
media) untuk menjangkau dan menarik konsumen yang lebih luas sehingga produk
Hair Tonic “GrowShine” dapat lebih dikenal masyarakat

Kata Kunci : Hair tonic, Limbah Bonggol Pisang, Rambut rontok

iv
1

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rambut mempunyai peran dalam proteksi terhadap lingkungan yang
merugikan, antara lain suhu dingin atau panas, dan sinar ultraviolet. Selain itu,
rambut juga berfungsi melindungi kulit terhadap pengaruh-pengaruh buruk;
misalnya alis mata melindungi mata agar keringat tidak mengalir ke mata,
sedangkan bulu hidung menyaring udara. Rambut juga berfungsi sebagai
pengatur suhu, pendorong penguapan keringat, dan sebagai indera peraba yang
sensitif. Bagi manusia yang mempunyai sifat suka dengan keindahan,
menjadikan rambut ini sebagai penunjang penampilan seseorang. Bahkan ada
ungkapan yang menunjukkan betapa pentingnya rambut bagi penampilan
seseorang, yaitu : rambut adalah mahkota kecantikan seseorang (Dalimartha
dan Soedibyo, 1999). Oleh karena itu Kerontokan rambut yang dapat
mengakibatkan kebotakan merupakan salah satu problema yang paling
dikhawatirkan setiap orang.
Salah satu cara untuk mengatasi kerontokan rambut adalah dengan
menggunakan hair tonic. Hair tonic adalah cairan perangsang penumbuh
rambut yang biasanya berbahan dasar tumbuh-tumbuhan, seperti ekstrak
ginseng atau biji-bijian (biji bunga matahari) dan daun (mint). Hair tonic
digunakan untuk memperkuat akar rambut, merangsang tumbuhnya rambut
baru, menghilangkan kotoran rambut, memperlancar peredaran darah serta
membantu melumasi rambut. Mekanisme kerja hair tonic adalah merangsang
pertumbuhan bagian dasar rambut yang mengandung sel-sel melanosit yang
cukup untuk menghasilkan melanin (Zat warna rambut / pigmen) dan sel-sel
yang mengsintesakan keratin keras (hard keratin) sebagai dasar pembentukan
rambut sehingga rambut tampak hitam berkilau, mudah diatur dan mempunyai
akar rambut yang kuat
Terdapat banyak jenis hair tonic yang dijual di pasaran, baik produk
sintetis maupun produk herbal. Penggunaan bahan yang bersifat sintetis pada
produk kosmetika dinilai kurang aman karena dapat menimbulkan efek
samping pada penggunaan jangka panjang. Perawatan rambut dengan bahan
herbal telah dikenal sejak dahulu di Indonesia. Berdasarkan pengetahuan
umum yang telah sejak lama berkembang di masyarakat dan adanya slogan
“back to nature” para peneliti tergerak untuk memanfaatkan bahan herbal,
bukan hanya dalam bidang obat-obatan, tapi juga dalam bidang kosmetik
(priskila, 2012).
Pisang (Musa paradisiaca Linn.) merupakan tanaman yang dikenal
baik di Indonesia dan tersebar luas di Asia Tenggara. Selain buahnya buahnya,
ada bagian lain dari tanaman pisang yang sangat jarang dimanfaatkan oleh
masyarakat, yaitu umbi batang pisang (bonggol pisang/rimpang pisang)
(Sunarjono, 2003). Bonggol pisang bila dibiarkan begitu saja akan menjadi
limbah pertanian yang tidak bermanfaat. Padahal sejak dahulu, bonggol pisang
telah dikenal secara empiris dapat memicu pertumbuhan rambut (Praba, 2011),
dan hal ini dibenarkan melalui penelitian yang dilakukan oleh priskila
tahun
2012 yang menunjukkan bahwa ekstrak bonggol pisang memiliki aktivitas
dalam menumbuhkan rambut.
Melihat kondisi tersebut, terdapat peluang usaha untuk membuat
Hair tonic dari limbah bonggol pisang. permintaan kosmetik yang tinggi
dalam beberapa tahun ini dan persediaan bahan baku (limbah bonggol pisang)
yang banyak membuat usaha Hair tonic dari limbah bonggol pisang ini
dapat menjadi usaha yang menjanjikan.

1.2 Rumusan Masalah


Bagaimana menciptakan dan mengembangkan produk hair tonic
berbahan dasar sari limbah bonggol pisang (M. paradisiaca) yang dapat
membantu dalam mengatasi kerontokan rambut ?

1.3 Tujuan
Menciptakan dan mengembangkan produk hair tonic berbahan dasar sari
limbah bonggol pisang (M. paradisiaca) yang dapat membantu.

1.4 Luaran yang Diharapkan


Terciptanya usaha pembuatan Hair tonic yang tidak hanya berpotensi
profit tetapi juga membantu mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan dari
limbah bonggol pisang (M. paradisiacal L).

1.5 Manfaat
Mengembangkan jiwa kewirausahaan dan mengoptimalkan kreativitas
mahasiswa serta mengembangkan produk hair tonic yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Produk


Hair tonic merupakan salah satu kosmetik yang popularitasnya semakin
meningkat akhir-akhir ini. Hal ini disebabkan karena banyaknya permasalahan
pada rambut yang mulai muncul seperti rambut rontok, kering, dan lain
sebagainya. Permasalahan pada rambut tidak hanya terjadi pada elaki tetapi pada
wanita terutama bagi kaum hawa yang menggunakan jilbab. Melalui proposal ini,
kami mencoba membuat inovasi berbahan dasar limbah bonggol pisang yang
dibuat dalam bentuk hair tonic. Limbah bonggol pisang yang mengandung protein,
vitamin B dan Vitamin C. Dengan demikian, adanya protein, vitamin B dan
Vitamin C pada limbah bonggol pisang diharapkan dapat memberikan kebaruan
dalam produk hair tonic yang akan kami buat.
Pisang (Musa paradisiaca Linn) merupakan tanaman yang dikenal baik di
Indonesia dan tersebar luas di Asia Tenggara. Selain buahnya, ada bagian lain dari
tanaman pisang yang sangat jarang dimanfaatkan oleh masyarakat, yaitu umbi
batang pisang (bonggol pisang/rimpang pisang (Sunarjono, 2003). Tanaman
pisang merupakan salah satu komoditas yang cukup penting sebagai sumber
devisa dan pendapatan petani. Secara nasional, Sulawesi Tenggara merupakan
daerah sentra produksi pisang terbesar kedua setelah Sulawesi Selatan. Berikut
klasifikasi dan gambar tanaman Pisang.
Kingdom :Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Sub Kelas : Commelinidae
Ordo : Zingiberales
Famili : Mu saceae
Genus : Mu sa
Spesies : Musa paradisiaca Gambar 1. Tanaman Pisang

Tiap 100 ml Hair Tonic “GrowShine” mengandung sari bonggol pisang


4,00 gr, etanol 96% 30 ml, Propilen glikol 15 g, natrium metabisulfit 0,01 gram,
metil paraben 0,1 g , propil paraben 0,01 g, menthol 0,30g , aquadest
ditambahkan hingga 100 ml.
Gambar 2. Kemasan Hair Tonic “GrowShine”

Keuntungan Hair tonic yang kami buat diantaranya : 1). Menyuburkan


rambut 2) Menghaluskan rambut 3) Membuat rambut tampak bersinar dan
mengkilap 4) Mencegah rambut rontok 5) berasal dari bahan alam sehingga tidak
mengiritasi kulit kepala.

2.2 Peluang Usaha


Di Sulawesi Teanggara khususnya di Kecamatan Poasia, Kelurahan
Matabubu, tanaman pisang bannyak dibudidayakan mengingat besarnya
keuntungan yang bisa diperoleh. Namun, pengolahan bonggol pisang masih
belum dimanfaatkan sehingga bonggol pisang hanya dijadikan sebagai limbah.
Dengan demikian, adanya produk Hair Tonic “GrowShine” dapat dijadikan
peluang usaha baru dan menghasilkan keuntungan tambahan. Selain itu, di
Kecamatan Poasia masih belum ada yang memanfaatkan limbah bonggol pisang
tersebut sehingga akan memudahkan dalam pengumpulan bahan.

2.3 Strategi Pemasaran


a. Strategi Produk
Hair tonic yang akan dijual memiliki fungsi untuk membantu mengatasi
berbagai permasalahan rambut seperti menyuburkan rambut, menghaluskan
rambut, membuat rambut tampak bersinar dan mengkilap, dan mencegah rambut
rontok. Kelebihan lain dari produk ini adalah bahan dasar yang digunakan adalah
bahan alami yang tidak akan mengiritasi kulit. Berbeda halnya dengan
produk hair tonic lain yang kebanyakan terbuat dari bahan sintetis yang
memungkinkan terjadinya iritasi di kulit kepala. Produk ini di desain dalam botol
plastic 100 ml.

b. Strategi Harga
Salah satu aspek penting dalam penjualan produk adalah harga. Oleh
sebab itu, kami akan memasarkan harga Hair Tonic “GrowShine” lebih murah
dibandingkan dengan hair tonic lain yang ada di pasaran, yaitu sekitar Rp
30.000,- sampai Rp Rp 35.000,- / botol 100 ml. Selain itu, kami akan menerapkan
sistem 21 (beli 2, gratis 1 hair tonic dengan ukuran 5 ml) selama masa
promosi.
Diskon 10% juga akan diberikan untuk pembelian minimal 1 pack (1 pack = 10
buah).

c. Strategi Promosi
Promosi akan dilakukan melalui selebaran yang akan dibagikan di dalam
maupun luar UHO. Selanjutnya setelah periode awal penjualan, produk ini juga
akan kami titipkan di beberapa Salon atau outlet lain yang bersedia bekerja sama.
Promosi juga akan kami lakukan lewat internet dan sosmed (sosial media) untuk
menjangkau dan menarik konsumen yang lebih luas sehingga produk Hair Tonic
“GrowShine” dapat lebih dikenal masyarakat.

2.4 Analisis Ekonomi Usaha


Harga produk yang kami tetapkan adalah Rp 35.000 / botol 100 ml dengan
produksi 25 botol/minggu dan 100 botol/bulan. Jika direncanakan dapat membuat
100 botol dalam satu bulan dengan harga Rp 35.000, maka akan memperoleh laba
kotor sebesar 3.500.000. Dari laba kotor akan kami gunakan untuk biaya
overheight sebesar biaya 100.00 dan biaya pembelian bahan baku sebesar 385.000
serta biaya lain-lain 500.000. Maka laba bersih yang diperoleh tiap bulan adalah
Rp 2.515.000,-

BAB 3
METODE PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan program ini dapat dibedakan menjadi dua tahapan,


yaitu produksi dan pemasaran.
3.1 Tahapan Produksi
Tahapan produksi dibagi menjadi 3 kelompok besar yaitu pembuatan
bahan dasar, formulasi Hair tonic, dan pengemasan.

Gambar 3. Tahapan Produksi


a. Penyiapan Bahan Dasar
Dalam pengambilan dan penyiapan bahan ini, bonggol pisang dibersihkan
dan dipotong kecil-kecil. Lalu ditambahkan air (dengan perbandingan 1:10), dan
diblender hingga halus. Bonggol pisang yang telah diblender disaring
menggunakan kain hingga diperoleh sari air bonggol pisang. Kemudian difreeze-
drying. Selanjutnya ditimbang untuk digunakan dalam formulasi.

b. Formulasi Sediaan Hair tonic


Pada tahapan ini, hal yang pertama dilakukan adalah menimbang bahan-
bahan yang diperlukan. Kemudian Larutkan natrium metabisulfit dalam 5ml
aquadest. Lalu dimasukkan Larutkan ekstrak bonggol pisang yang telah dilarutkan
dalam aquades.
Selanjutnya larutkan propil paraben, metil paraben dan mentol dilarutkan
masing-masing dalam etanol. Kemudian dicampur ketiga larutan tersebut dan
ditambahkan propoilen glikol, aduk hingga homogeny.
Tahap akhir adalah mencampurkan larutan yang berisi ekstrak bonggol
pisang ke dalam larutan yang berisi metil araben, propel paraben, dan mentol.
Aduk hingga larut.

c. Pengemasan
Proses pengemasan dilakukan secara manual. Hair tonic yang telah
diformulasi dimasukkan ke dalam botol Plastik 100 ml, kemudian ditutup
dan dimasukkan dalam kemasan sekunder.

3.2 Tahapan Pemasaran


Pemasaran produk akan dilakukan di lingkungan kampus Universitas Halu
Oleo (UHO) pada tahapan awal secara reseller. Pada bulan ketiga pelaksanaan,
penjualan akan diperluas hingga ke lingkungan di luar kampus UHO. Strategi-
strategi pemasaran yang telah dijelaskan sebelumnya juga akan diterapkan.

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Rincian biaya pelaksanaan PKM-K dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 1. Rincian Biaya Pelaksanaan PKM-K
No. Jenis pengeluaran Biaya (Rp)
1. Peralatan penunjang 3.750.000
2. Bahan habis pakai 3.715.000
3. Perjalanan 1.250.000
4. Lain-lain 1.050.000
Jumlah 9.765.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Jadwal pelaksanaan PKM-K dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan PKM-K
Kegiatan Bulan
1 2 3 4
1. Persiapan tempat, alat, dan
bahan produksi
2. Pengambilan bahan
3. Formulasi Hair Tonic
4. Optimasi Produksi
5. Penjualan di Lingkungan UHO
6. Penjualan di Luar Lingkungan
UHO
7. Evaluasi
8. Pembuatan Laporan

DAFTAR PUSTAKA

Dalimartha, S., 1999, Atlas Tumbuhan Obat Indonesia, Jilid I, 86-89, 150-153,
Trubus Agriwijaya, Jakarta

Dalimartha, S., dan Soedibyo M., 1999, Perawatan Rambut Dengan Tumbuhan
Obat dan Diet Suplemen, 1-10, 28-33, Swadaya, Jakarta.

Praba, Joseph. 2011. Segudang Manfaat Pisang. Surakarta: Radar Buton.

Priskila, Vany., 2012, Uji Stabilitas Fisik Dan Uji Aktivitas Pertumbuhan Rambut
Tikus Putih Jantan Dari Sediaan Hair Tonic Yang Mengandung
Ekstrak Air Bonggol Pisang Kepok (Musa Balbisiana), Skripsi,
Universitas Indonesia, Jakarta

Sunarjono, Hendro. 2003. Berkebun 21 Jenis Tanaman Buah. Jakarta: Penebar


Swadaya.
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1
Biodata Ketua dan Anggota
1. Biodata ketua

26-09-2014
2. Biodata Anggota I

26-09-2014
3. Biodata Anggota 3

26-09-2014
4. Biodata Anggota 4
A. Identitas Diri
1 Nama lengkap Irvan Anwar
2 Jenis kelamin Laki-laki
3 Program studi Farmasi
4 NIM F1F1 11 008
5 Tempat dan tanggal lahir Kendari, 11 februari 1993
6 E-mail irvan_anwar14@yahoo.com
7 Nomor telepon/HP +6285311118808

B. Riwayat Pendidikan
Macam Pendidikan Tempat Tahun

SD Negeri 9 Mandonga Kendari 1999-2005

SLTP Negeri 2 Kendari Kendari 2005-2008

SMA Negeri 1 Kendari Kendari 2008-2011

C. Kegiatan/Organisasi yang Pernah Diikuti


Ketua ORDIBASIS Filateli SMA Negeri 1 Kendari Periode 2009/2010
Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Farmasi UHO Periode 2013/2014

Kendari, 26-09-2014

Pengusul
5. Biodata Pembimbing
a. Identitas
Nama lengkap Rini Hamsidi, S.Farm., M.Farm., Apt
Jabatan Fungsional Asisten Ahli
Jabatan Struktural -
NIP 198107052008122002
NIDN 0005078105
Tempat dan Tanggal Ambon, 5 Juli 1981
Lahir
Alamat Rumah BTN Wahana Blok I No. 5 Kel. Mokoau, Kec. Kambu
Kendari 93231
No.Telp/HP 081332013161
Alamat Kantor Universitas Halu Oleo
Fakultas Farmasi
Jln. H.E.A Mokodompit
Kampus Hijau Bumi Tridharma, Kendari

Alamat e-mail rini_hamsid i@ yahoo.com


Lulusan yang telah S1 = 2 orang
dihasilkan
Mata Kuliah yang Farmakognosi I & II Praktikum
diampu Farmakognosi Mikrobiologi Farmasi
Praktikum Mikrobiologi Farmasi
Standarisasi Bahan Obat Alam
Prak. Standarisasi Bahan Obat Alam
Kosmetologi

b. Riwayat Pendidikan Tinggi


S-1 S-2
Nama Universitas Surabaya Universitas Airlangga
Perguruan
Tinggi
Bidang Ilmu Ilmu Farmasi Ilmu Farmasi minat Bahan
Alam
Judul Uji Alat Evasion Box Digital Counter Potensi Antimalaria Fraksi
Skripsi/Thesis terhadap Efek Antidepresan Ekstrak Etil Asetat Terstandar Daun
Air Akar Valeriana officinalis L pada Johar (Cassia siamea Lamk)
Mencit Putih Jantan dengan serta Pengaruhnya terhadap
Penginduksi Suara Fungsi Hati.
Nama Dra. Lucia Endang W, M.Si., Dr. Wiwied Ekasari,
Pembimbing Apt / Drs. Soedjito, M.Si., M.Si., Apt/ Dr.rer.nat.
Apt Mulja Hadi Santosa, Apt

c. Penelitian
N KT
o1 Aktivitas Antimikroba a a
Ekstrak Etanol Daun
2
Keladi Tikus 0
2 (Typhonium 0
. flagelliforme Blume.) 9
terhadap Bakteri
Staphylococcus aureus
d. Publikasi
N KT
o1 Effects Ethyl Acetate a a
Fraction of Cassia
2
siamea LAMK Leaves 0
Based on Cassiarin A in 1
Mice Liver Function

Kendari, 26
September 2014
Yang Menyatakan,
Lampiran 2

Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Peralatan penunjang
Material Justifikasi pemakaian Kuantitas Harga Jumlah
satuan (Rp)
(Rp)
Blender Perajang 1 buah 800.000 800.000
freeze dryer Untuk mengentalkan sari 1 buah 200.000 200.000
pelepah pisang (sewa alat)
timbangan Untuk menimbang 1 buah 100.000 200.000 (Sewa
analitik bahan alat )
Labu takar Untuk mengukur 4 buah 100.000 200.000
volume cairan (Sewa alat)
Gelas kimia Sebagai wadah dalam 4 buah 100.000 200.000
1L pembuatan hair tonic (Sewa alat)
Botol kaca Wadah sediaan hair 100 buah 20.000 2000.000
tonic
Ember Untuk menyimpan 1 buah 23.000 23.000
pelepah pisang
Loyang Untuk menyimpan 1 buah 25.000 25.000
bahan
Pisau Untuk memotong 4 buah 20.000 80.000
pelepah pisang
Saringan Untuk menyaring 2 buah 20.000 40.000
pelepah pisang yang
telah di blender
SUBTOTAL (Rp) 3.750.000

2. Bahan Habis Pakai


Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah
pemakaian satuan (Rp) (Rp)
Limbah pelepah Bahan baku 400 g - -
pisang
Propilen glikol Kosolven, stabilizer, 1,5 kg 60.000 90.000
pelarut
Etanol 95% peningkat penetrasi 2.5 L 50.000 150.000
ke kulit
natrium antioksidan 10 g 60.000 600.000
metabisulfit
Menthol Memberikan efek 30 g 65.000 1.950.000
menthol
propil paraben Pengawet 1g 75.000 75.000
metil paraben Pengawet 10 g 75.000 750.000
aqua destilata. Pelarut Add hingga 100.000 100.000
10.000 ml
SUBTOTAL (Rp) 3.715.000

3. Perjalanan
Material Justifikasi perjalanan Kuantitas Harga Jumlah
satuan
(Rp)
Perjalanan Pengambilan pelepah 1 kali 400.000 400.000
lokasi pisang di kec. Poasia perjalanan
pengambilan kelurahan matabubbu pulang-pergi
bahan baku
Biaya Pengiriman barang yang 1 kali 350.000 350.000
pengiriman digunakan untuk perjalanan ke
barang formulasi kendari
Transportasi Transportasi dalam 500.000 500.000
pengurusan kota
lain-lain
SUBTOTAL (Rp) 1.250.000

4. Lain-lain
Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan
pemakaian satuan (Rp)
Administrasi Untuk 250.000 250.000
pembuatan
laporan
Publikasi Promosi produk 300.000 300.000
Biaya cetak label Label produk 100 500.000 500.000
kemasan lembar
SUBTOTAL (Rp) 1.050.000
Lampiran 3
Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama / NIM Program Bidang Alokasi waktu Uraian
studi ilmu (jam/minggu) tugas

1. Dewi Farmasi Farmasi 28 jam/ Formulasi


Astriyanti/ minggu hair tonic
F1F111031
2. Sakinah/ Farmasi Farmasi 28 jam/ Formulasi
F1F111023 minggu hair tonic
3. Rima Aprianti/ Farmasi Farmasi 14 jam/ Publikasi dan
F1F111099 minggu pemasaran
produk Hair
tonic

4. Irvan Anwar/ Farmasi Farmasi 10 jam/ Pencarian


F1F111008 minggu bahan dan
pembuatan
bahan dasar

Anda mungkin juga menyukai