TUGAS INDIVIDU IMPLEMENTASI MATERI KEDALAM TUGAS BIDANG

PESERTA
Nama : Richon Syafutra
Kelas : B angkatan 14 CPNS OKU
NDH : 18
Materi : Etika Publik (latsar Gol.III Angkatan XXXIX Prov. Sumsel)
Nara Sumber : Dra. Sugiastuti, S.S.,M.M.
(Widyaiswara Ahli Utama BPSDMD Prov. Sumsel)
Hari/Tanggal : Senin, 03 Agustus 2021
Waktu : 3 Jp (Pukul: 11.15 s.d. 12.45 Wib.)

Penjelasan:
a) Silahkan mencermati instruksi tugas di bawah ini dengan baik.
b) Kirimkan tugas sampai dengan batas waktu yang telah ditetapkan .
Pertanyaan :
1. Tulislah tiga (3) tugas/ kegiatan rutinitas, dimana tugas tersebut merupakan
tanggung jawab Saudara, sesuai jabatan/tugas masing-masing;
2. Kaitkan tugas-tugas sebagaimana pertanyaan point (1) di atas dengan
Agenda 2 (dua), yaitu: Nilai-Nilai Dasar Etika Publik (dimana tugas-tugas
tersebut sebagai perilaku kerja, yang bersentuhan langsung saat adanya
interaksi dengan orang lain yang menjadi refleksi baik/buruknya seseorang,
misalnya: jujur, bertanggungjawab, integritas, cermat, disiplin, hormat,
sopan, taat peraturan, taat perintah dan menjaga rahasia).
3. Untuk mempermudah mendiskripsikan jawaban Saudara, masukkan dalam
tabel 3.1 di bawah ini:
Tabel.3.1. Implementasi Nilai-Nilai Dasar Etika Publik
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN KETERKAITAN
DENGAN NILAI-NILAI
AGENDA 2 (ETIKA
PUBLIK)

1 2 3 4

1. Melakukan konsultasi 1. Meminta izin untuk Etika Publik :

dengan mentor (Kasat melakukan rencana Sopan
POL PP OKU) kegiatan aktualisasi Saat berkonsultasi dengan
mengenai rencana kepada mentor atau Kasat mentor mentor (Kasat POL
kegiatan yang akan POL PP OKU PP OKU) harus menjaga
dilakukan 2. Meminta saran, dan sopan santun
komentar kepada mentor Taat Perintah
(Kasat POL PP OKU) Apapun yang disampaikan
3. Meminta persetujuan oleh mentor tentang
rencana kegiatan rancangan kegiatan harus
aktualisasi kepada mentor ditaati demi perbaikan
 (Kasat POL PP OKU) kegiatan

2. Mempersiapkan 1. 1. Meminta izin pada atsan Mengutamakan

landasan hukum untuk membuka arsip
mengenai rancangan kantor guna mencari
kegiatan yang akan landasan hukum dalam
dilakukan pelaksanaan kegiatan
2. 2. Print out landasan
hukum pelaksanaan
kegiatan
3. 3. Melampirkan landasan
hukum di dalam rancangan
kegiatan dan surat
koordinasi
kepemimpinan
berkualitas tinggi di
tunjukkan pada saat
konsultasi dan
berkoordinasi dengan
pihak terkait selalu
melibatkan pemimpin
Menghargai komunikasi,
konsultasi, dan
kerjasama di tunjukkan
pada setiap tahapan
kegiatan selalu
melibatkan pihak pihak
yang terkait serta
berkoordinasi dengan
baik

3. Berkoordinasi dengan 1. Menghubungi

instansi yang terkait instansi yang terkait
dalam tahapan melalui atasan
kegitan langsung

2. Membuat surat
koordinasi

3. Mengatur waktu
untuk
berkoordinasi
dengan kepala yang
membidangi pada
instansi yang terkait
 TUGAS INDIVIDU
Materi : Etika Publik (latsar Gol.III Angkatan XXXIX Prov. Sumsel)
Nara Sumber : Dra. Sugiastuti, S.S.,M.M.
(Widyaiswara Ahli Utama BPSDMD Prov. Sumsel)
Hari/Tanggal : Senin, 02 Agustus 2021
Waktu : 1Jp (Pukul: 19.00 s.d. 20.30 Wib).

Penjelasan:
a) Silahkan mencermati soal –soal di bawah ini dengan baik. Jawablah
pertanyaan-pertanyaan dan berikan jawaban diserta penjelasan yang
relevansi.
b) Kirimkan tugas sampai dengan batas waktu yang telah ditetapkan .

Pertanyaan Essay:
1. Jelaskan bagaimana hubungan antara moral dengan agama, serta hubungan
moral dengan hukum?
Jawab:
Moral mengajarkan mana yang baik dan mana yang buruk menurut
kebenaran umum tanpa adanya sebuah aturan yang jelas mengenai
sanksinya yang tujuan nya untuk kepentingan individu dalam kehidupan
bermasyarakat . Begitupun agama mengajarkan aturan baik dan buruk
berupa perintah dan larangan beserta sanksi yang di dapat baik di dunia dan
di akhirat. Korelasi nya antara moral dan agama yaitu orang taat dalam
beragama akan melahirkan orang yang bermoral. Kemudian hubungan
moral dan hukum kami akan mendefinisikan hukum terlebih dahulu.
Hukum adalah aturan yang di buat berupa larangan dan keharusan oleh
negara untuk mengatur kehidupan masyarakat beserta sanksi yang jelas.
Korelasinya dengan moral adalah hukum yang baik akan melahirkan moral
yang baik begitupun sebaliknya moral yang baik akan melahirkan hukum
yang baik.
2. Mengapa suatu profesi memerlukan kode etik serta tunjukanlah sanksi-
sanksi yg dapat diberikan terhadap pelanggaran kode etik!
Jawab:
Suatu profesi sangat memerlukan kode etik dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya sebagai acuan untuk meningkatkan disiplin pegawai,
menjamin kelancaran dalam melaksanakan tugas, meningkatkan etos kerja
dan kualitas kerja,meningkatkan citra dan kinerja pegawai dalam
melaksanakan tugas secara profesional dalam pelanan publik.
Contoh sanksi pelanggar kode etik:
 a. Hukuman disiplin tingkat ringan
Yaitu berupa teguran lisan, teguran tertulis, dan pernyataan tidak puas
b. Hukuman disiplin tingkat sedang
Yaitu berupa penundaan kenaikan gaji berkala selama satu tahun,
penundaan kenaikan pangkat selama satu tahun, dan penurunan pangkat
setingkat lebih rendah selama setahun
c. Hukuman disiplin tingkat berat
Yaitu berupa penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga
tahun, pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih
rendah, pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri
sebagai PNS, dan pemberhentian tidak dengan hormatsebagai PNS

3. Bagaimanakah seharusnya implementasi disiplin PNS dalam penerapan

sebagai pelayan masyarakat ?
Jawab :
Sebagai pelayan publik yang baik seorang PNS dituntut untuk melakukan
tugas dengan disiplin. Apabila atasan memberikan tugas kepada kita maka
kita wajib melaksanakan tugas tepat waktu,tepat sasaran sesuai SOP yang
berlaku di organisasi