Anda di halaman 1dari 2

TUGAS KELOMPOK

Materi : Etika Publik (latsar Gol.III Angkatan XXXIX Prov. Sumsel)


Nara Sumber : Dra. Sugiastuti, S.S.,M.M.
(Widyaiswara Ahli Utama BPSDMD Prov. Sumsel)
Hari/Tanggal : kamis, 05 Agustus 2021
Waktu : 2 Jp (Pukul: 16.30 s.d. 18.00 Wib.)

Nama Kelompok 6
1. Richon Syaputra (NDH 1418)
2. Tria Delna(NDH 1425)
3. Jumratussani(NDH 1413)
4. Sri Aryani(NDH 1423)
5. Wallian Akhirudin (NDH 1429)

Penjelasan:
a) Silahkan mencermati tema di bawah ini dengan baik. Cobalah diskusikan
bersama teman-teman dalam kelompok dan berikan argumentasi jawaban
diserta penjelasan yang relevansi.
b) Kirimkan tugas kelompok sampai dengan batas waktu yang telah
ditetapkan. .

Pertanyaan Tugas Kelompok:


1. Berilah penjelasan serta contoh kasus , tentang: “Menghindari perilaku curang dan
koruptif”.
jawab:
Perilaku curang dan koruptif adalah suatu perbuatan yang ingin memperoleh
keuntungan atau manfaat pribadi atau kelompok berupa penyalahgunaan
kewenangan jabatan atau amanah yang merugikan kepentingan umum yang
melawan hukum. oleh karena itu sebagai ASN yang memiliki etika kita harus
menghindari perilaku curang dan koruptif.

contohnya kegiatan pendistribusian obat oleh petugas gudang setiap bulan dari
gudang obat puskesmas ke bidan desa, sesuai dengan kebutuhan didesa tersebut
tanpa melakukan pengurangan ataupun melebihkan jumlah obat dan tidak
menyimpan obat untuk kepentingan pribadi.
2. Bagaimanakah implementasi : “ Perilaku beretiket dlm penggunaan sumber daya
Negara”.
Jawab:
Sumber daya negara adalah aset yang dimiliki negara berupa fasilitas barang yang
digunakan hanya untuk kepentingan negara
kami mengImplementasikannya pada perilaku beretiket, saat diberikan fasilitas
berupa mobil dinas tidak mengunakannya diluar jam dinas atau untuk kepentingan
pribadi.

3. Dalam Melaksanakan tugas memberikan pelayanan kepada masyarakat , menurut


Saudara tindakan yang bagaimanakah agar :”Perilaku pelanggaran etika dlm
penyimpangan dan penggunaan data dan informasi pemerintah, dapat diminimalisir
aatau bahkan tidak harus terjadi”?
Jawab:
Menerapkan kode etik profesi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi disuatu
organisasi yang berisi aturan dan sanksi sebagai acuan pegawai dalam melayani
masyarakat secara profesional. misalnya dengan memberikan informasi yang tepat
kepada masyarakat sesuai dengan prosedur layanan.

4. Bagaimanakan pendapat Saudara terkait upaya “ Menghindari konflik kepentingan,


dan pengambilan keputusan secara beretika”?
Jawab:
konflik kepentingan adalah situasi dimana seorang penyelenggra negara yang
mendapat kekuasaan dan kewenangan yang diduga memiliki kepentingan pribadi
atas setiap penggunaan wewenang sehingga dapat mempengaruhi kualitas dan
kinerja yang seharusnya
Upaya menghindari konflik kepentingan yaitu
• Sebagai penyelenggara negara selalu mengutamakan kepentingan publik
diatas kepentingan pribadi sesuai peraturan perundang-undangan dan
kebijakan negara.
• menciptakan keterbukaan atas pekerjaan yang dilakukan dan mentaati nilai-
nilai pelayanan publik serta bebas kepentingan,tidak berpihak,dan memiliki
integritas
• penyelenggara negara harus menjaga integritas yang mendorong tanggung
jawab pribadi dan sikap teladan bagi penyelenggara negara lainnya dan bagi
masyarakat

Pengambilan keputusan secara beretika yaitu dengan melakukan musyawarah


dengan mendengarkan pendapat dan menyatukan seluruh kepentingan untuk
mencapai tujuan

Anda mungkin juga menyukai