Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

Pengertian Etika Komunikasi


(diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Etika dan Filsafat Komunikasi oleh Dosen
Pengampu Bapak Yusuf Hartawan,S.Sos.,M.I.KOM)

Disusun Oleh:
Muhammad Craven Almuqni – 202050269
Moch. Lukman Nurhakim – 202050226
Rizal Kusdinar – 202050246
Teguh Alfiansyah – 202050260
Trinalita Noerachman – 202050263
Vania Maudyna – 202050264

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
Tahun 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan anugerah dari-Nya kami
dapat menyelesaikan makalah tentang Pengertian Etika Komunikasi. Sholawat serta salam
kami panjatkan kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukan
kepada kita semua jalan yang lurus berupa ajaran agama islam yang sempurna dan menjadi
anugerah terbesar bagi seluruh alam semesta.

Kami sangat bersyukur karena dapat menyelesaikan makalah ini dalam rangka
pemenuhan tugas mata kuliah Etika dan Filsafat Komunikasi. Tidak lupa kami ucapkan
terima kasih kepada Bapak Yusuf Hartawan,S.Sos.,M.I.KOM selaku dosen mata kuliah
tersebut, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik berkat bimbingannya.
Selain itu, kami ucapkan terma kasih kepada pihak-pihak yang membantu kami dalam
penulisan makalah ini sehingga dapat terealisasikan dengan baik.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun terhadap makalah ini agar
kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi.

Bandung, 08 November 2021

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGATAR ................................................................................................................. i


DAFTAR ISI ............................................................................................................................ ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................................. 1
B. Rumusah Masalah ........................................................................................................ 2
C. Tujuan ........................................................................................................................... 2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi etika menurut para ahli ................................................................................... 3
B. Definisi komunikasi menurut para ahli ........................................................................ 4
C. Pengertian etika komunikasi ........................................................................................ 5
D. Perspektif etika komunikasi ......................................................................................... 6
E. Fungsi etika komunikasi .............................................................................................. 9
F. Implikasi etika komunikasi dalam kehidupan ............................................................. 9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. iii

i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Komunikasi merupakan sarana untuk terjalinnya hubungan antar seseorang dengan


orang lain. Dengan adanya komunikasi, maka terjadilah hubungan sosial karena bahwa
manusia itu adalah sebagai makhluk sosial, diantara satu dengan yang lainnya saling
membutuhkan, sehingga terjadinya interaksi timbal balik.

Dalam hubungan seseorang dengan orang lain terjadi proses komunikasi diantaranya.
Tetapi ketika sedang melakukan komunikasi terkadang tidak memperhatikan etika-etika
komunikasi dengan baik. Hal ini yang terkadang orang salah menafsirkan isi dari
informasi yang diberikan atau pun yang didengarkannya. Terlebih lagi ketika
berkomunikasi dalam ruang lingkup perkantoran.

Cara yang paling mudah menerapkan etika komunikasi dalam perkantoran ialah,
semua anggota dan pimpinan perkantoran perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
1. Tata krama pergaulan yang baik
2. Norma kesusilaan dan budi pekerti
3. Norma sopan santun dalam segala tindakan

Dalam suatu organisasi penerapan etika komunikasi dibutuhkan untuk semua bentuk
kegiatan kerja. Etika komunikasi yakni etika komunikasi yang terjadi dan berlangsung
dalam kantor (office communication). Dengan terciptanya etika komunikasi timbal balik
yang baik antara pimpinan dan karyawan, akan menimbulkan produktivitas kerja yang
baik. Dengan kata lain tanpa adanya komunikasi, maka pekerjaan kantor akan menjadi
tidak sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan sehingga tujuan-tujuan yang
diharapkan tidak akan tercapai. Pada dasarnya komunikasi kantor dapat berlangsung
secara lisan maupun tulisan. Secara lisan, dapat terjadi secara langsung (tatap muka atau
face to face) tanpa melalui perantara. Setiap individu berusaha menetapkan berbagai sikap
dan pola perilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh setiap individu atau apa yang
seharusnya dijalankan individu, dan apa tindakan yang seharusnya dilakukan.
B. Rumusan Masalah
a) Definisi etika menurut para ahli
b) Definisi komunikasi menurut para ahli
c) Pengertian etika komunikasi
d) Persperktif etika komunikasi
e) Fungsi etika komunikasi
f) Implikasi etika komunikasi

C. Tujuan
1) Menambah pengetahuan dan wawasan bagi pembaca.
2) Pembaca dapat mengetahui lebih mendalam mengenai Etika Komunikasi.
3) Penulis menjadi lebih mengetahui secara mendalam mengenai Etika Komunikasi.
4) Sebagai acuan dalam membuat makalah selanjutnya

i
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Etika Menurut Para Ahli

Secara etimologis etika berasal dari Bahasa Yunani yaitu ‘Ethos’ yang berarti norma-
norma, nilai-nilai, kaidah, dan ukuran bagi tingkah laku manusia yang baik. Dilihat dari
apa yang telah dirumuskan oleh para ahli maka secara garis besar etika adalah
sekumpulan aturan, norma - norma, nilai – nilai, kaidah yang berikatan dengan tingkah
laku manusia dalam lingkungannya mengenai yang baik dan yang buruk.

Definisi etika menurut para ahli:

 Aristoteles
Aristoteles mengemukakan 2 definisi mengenai etika, Yaitu dalam bukunya ‘Etika
Nikomacheia’ menjelaskan Terminius Techius pengertian etika dalam hal ini adalah,
etika dipelajari untuk ilmu pengetahuan yang mempelajari masalah perbuatan atau
Tindakan manusia. Manner dan Custom, membahas etika yang berkaitan dengan tata
cara dan kebiasaan yang melekat dalam kodrat manusia yang terikat dengan
pengertian baik dan buruk suatu tingkah laku atau perbuatan manusia.

 K Bertens
Menurut K. Bertens, Etika ialah nilai dan norma moral yang menjadi acuan oleh
manusia secara perorangan maupun kelompok dalam mengatur segala perilakunya.

 Drs. O.P. Simorangkir


Menurut Drs. O.P. Simorangkir, Etika merupakan pandangan manusia terhadap baik
dan buruknya suatu perilaku manusia.
 Martin
Menurut Martin, pengertian etika adalah suatu disiplin ilmu yang berperan sebagai
acuan atau pedoman untuk mengontrol tingkah laku atau perilaku manusia. Etika ialah

ilmu tentang baik dan buruknya perilaku, hak, dan kewajiban moral, sekumpulan asas
atau nilai – nilai yang berkaitan dengan akhlak, nilai mengenai benar atau salahnya
perbuatan atau perilaku yang dianut masyarakat.

B. Definisi Komunikasi Menurut Para Ahli

Komunikasi adalah "suatu proses ketika seseorang atau beebrapa orang, kelompok,
organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung
dengan lingkungan dan orang lain”.

Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti
oleh kedua belah pihak Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh
keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik tubuh
atau menunjukkan sikap tertentu, Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa
nonverbal.

Definisi komunikasi menurut para ahli:

 James A. F. Stoner
Menurut James A. F. Stoner, pengertian komunikasi adalah suatu proses pada
seseorang yang berusaha untuk memberikan pengertian dan informasi dengan cara
menyampaikan pesan kepada orang lain.

 Delton E, MC Farland
Menurut Delton E, MC Farland Komunikasi adalah suatu proses interaksi yang
mempunyai arti antara sesama manusia.

i
 Karlfried Knapp
Komunikasi merupakan interaksi antarpribadi yang menggunakan sistem simbol
linguistik, seperti simbol verbal (kata-kata) dan non-verbal. Sistem ini dapat
disosialisasikan secara langsung/tatap muka atau melalui media lain (tulisan, oral, dan
visual).

 Atep Aditya Barata


Atep Aditya Barata mendefinisikan komunikasi sebagai proses pengiriman dan
penerimaan pesan, berita, atau informasi yang terjadi diantara dua orang atau lebih.
Proses ini dilakukan secara efektif agar pesan yang disampaikan dapat dipahami oleh
penerimanya.

 Gode
Menurut Gode, komunikasi merupakan suatu proses yang membuat sesuatu yang
awalnya dimiliki oleh satu orang menjadi dimiliki oleh dua orang atau lebih.

C. Pengertian Etika Komunikasi

Etika komunikasi adalah gagasan moral yang mempengaruhi komunikasi. Secara


umum, etika komunikasi berkaitan dengan moral good present dalam segala bentuk
komunikasi manusia. Ini termasuk komunikasi antar orang, komunikasi di media massa,
dan komunikasi digital. Komunikasi yang etis mencakup kejujuran dalam komunikasi,
menjaga kerahasiaan informasi, dan tidak membahas hal yang bersifat pribadi ataupun
urusan orang lain di depan umum atau di depan pihak ketiga.

Etika merupakan seperangkat norma, aturan, atau pedoman yang mengatur segala
perilaku manusia, baik yang harus dilakukan dan yang harus ditinggalkan, yang dianut
oleh sekelompok masyarakat. Sedangkan yang dimaksud dengan komunikasi adalah
pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan
atau berita yang dimaksud dapat dipahami. Etika komunikasi dapat diartikan sebagai
norma, nilai, atau ukuran tingkah laku baik dalam kegiatan komunikasi dalam suatu
masyarakat.

Sebagai makhluk sosial, manusia dalam hidupnya tidak terlepas dari komunikasi.
Dalam kehidupan bermasyarakat terdapat suatu sistem yang mengatur tentang tata cara
individu-individu atau kelompok dalam bergaul

Etika atau persepsi akan benar atau salah tergantung pada suatu tindakan atau
perilaku. Etika adalah suatu tipe pembuatan keputusan yang bersifat moral dan
menentukan apa yang benar atau salah dipengaruhi oleh peraturan dan hukum yang ada di
dalam masyarakat. Amerika Serikat dibangun atas dasar moral dan standar-standar yang
memegang peranan penting dalam beberapa institut dan hubungan. Karena standar etika
cenderung mengalami pergeseran berdasarkan pada periode sejarah, lingkungan,
pembicaraan, dan manusia yang terlibat, maka etika menjadi sulit untuk dipahami. Etika
melampaui segala cara kehidupan, ‘’gender’’, ras, kelas sosial, indentitas seksual, dan
agama, serta kepercayaan. Donald Wright berpendapat bahwa etika merupakan bagian
dalam hampir semua keputusan yang dibuat.

D. Perspektif Etika Komunikasi

Dalam melaksanakan komunikasi dalam organisasi penggunaan etika haruslah


berhati-hati karena bukanlah tidak mungkin pemahaman etika kita berbeda dengan orang
lain. Kurangnya pemahaman antarsesama dapat memunculkan miss comunication atau
bahkan menimbulkan suatu permalasahan dalam organisasi dan berujung timbulnya
berbagai macam prasangka dan salah paham.

Dalam berbagai perbedaan tersebut, kita harus mampu beradaptasi dengan cepat.
Nilai-nilai yang membentuk etika harus kita pahami dengan benar karena sebenarnya
tidak ada kamunikasi yang tidak menggunakan nilainilai etika didalamnya, setiap bentuk

i
komunikasi selalu menggunakan etika walaupun dalan kadarnya masing-masing sesuai
konteks, tujuan dan situasi yang ada.

Maka dari itu etika komunikasi itu sangatlah penting dalam suatu organisasi harus ada
nilai-nilai atau norma mengenai benar atau salah yang dianut suatu golongan dan menjadi
pegangan seseorang atau kelompok untuk menghargai lawan bicara serta mengatur
tingkah lakukanya tanpa menyakiti hati orang lain. Etika’komunikasi mencoba untuk
mengelaborasi dan menelaah suatu etika komunikasi yang digunakan oleh komunikator
dan komunikan melalui perspektif yang bersangkutan.

Ada 7 perspektif dalam etika komunikasi, yaitu:

1. Perspektif politik

Dalam perspektif ini bahwasannya etika mengembangkan kebiasaan ilmiah dalam


praktek berkomunikasi, bahwasannya kita adalah sumber primer bukan satu-satunya
argumen dan informasi tentang subjek yang dibicarakan serta yang disampaikan
harus fakta, jika ada bertanya tentang apa yang kita sampaikan kita harus menjawab
dengan jujur dan menggunakan etika komunikasi yang baik.

Maka kita akan menumbuhkan sikap adil dengan memilih dasar kebebasan dengan
menampilkan fakta dan pendapat secara terbuka, mengutamakan motivasi, dan
menambahkan penghargaan atas perbedaan yang ada dan menghormati pendapat
orang lain.

2. Perspektif sifat manusia

Perspektif sifat manusia, yang dibahas di sini berpusat pada esensi sifat manusia.
Orang mencari jawaban atas pertanyaan: apa yang membuat manusia secara esensial
adalah manusia? Maka diidentifikasi karakteristik yang unik dari sifat manusia yang
membedakan manusia dari hewan. Karakteristik-karateristik tersebut kemudian dapat
dijadikan standar untuk menilai etika komunikasi.
Setiap sifat manusia yang khas digunakan dengan cara yang sebagian besar mutlak
untuk menilai etika komunikasi tanpa menghiraukan situasi, budaya dan agama.
Pendekatan sifat manusia terhadap etika komunikasi adalah bahwa mereka cendrung
berkonsentrasi hanya pada satu aspek sifat manusia yang mendasar yaitu kemampuan
berpikir mengunakan simbol. ini berarti bahwasannya suatu tindakan manusia yang
benar-benar manusiawi adalah berasal dari rasionalitas yang sadar atas apa yang
dilakukan. Melalui perspektif sifat manusia etika komunikasi di nilai dari kriteria
yang saling berkaitan yaitu maksud si pembicara, dan sifat dari cara-cara yang
diambil.

3. Perspektif situasional

Adapun faktor situasional atau kontekstual dalam menilai etika komunikasi antara
lain peran dan fungsi suatu komunikator terhadap khalayak, standar khalayak
mengenai kelogisan, derajat kesadaran tentang cara-cara berkomununikasi yang baik,
tingkat urgensi untuk pelaksanaan usulan dari orang lain agar terjalinnya suatu etika
komunikasi yang baik dalam organisasi, tujuan dan nilai khalayak.

4. Perspektif dialogis

Komunikasi adalah proses transaksi dialog dua arah, sikap dialog adalah sikap setiap
partisipan komunikasi yang ditandai oleh kualitas keutamaan, seperti keterbukaan,
kejujuran, kerukanan dan intensitas dan lain- lainnya.

5. Perspektif religious

Kitab suci atau habit religius dapat dipakai sebagai standar mengevaluasi etika
komunikasi. Pendekatan alkitabiah dalam agama membantu manusia untuk
menemukan pedoman yang kurang lebih pasti dalam setiap tindakan manusia.

6. Perspektif utilitarian

i
Standar utilitarian untuk mengevaluasi cara dan tujuan komunikasi dapat dilihat dari
adanya kegunaan, kesenangan, dan kegembiraan.

7. Perspektif legal

Perilaku komunikasi yang legal, sangat disesuaikan dengan peraturan yang berlaku
dan dianggap sebagai perilaku yang etis.
E. Manfaat Etika Komunikasi

Setelah membahas berbagai hal mengenai etika komunikasi, berikut adalah manfaat
dari mempelajari etika komunikasi:
 Melancarkan komunikasi dengan orang lain.
 Memahami apa yang dikomunikasikan orang lain.
 Diterima dalam sosial masyarakat karena mengikuti etika yang berlaku.
 Memperkuat hubungan yang terjalin dengan orang lain.
 Pesan yang disampaikan dapat diterima dengan lebih baik.
 Dihargai orang lain karena kita menghargai mereka juga.
 Tidak bertindak sembarangan dan seenaknya dalam berkomunikasi.
 Menumbuhkan rasa saling menghargai di antara anggota masyarakat.
 Mencegah individu atau kelompok untuk tidak bertindak atau berperilaku
sembarangan atau seenaknya sendiri dalam berkomunikasi.
 Mempererat hubungan dengan orang lain.

F. Implikasi Etika Komunikasi Dalam Kehidupan


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

i
Daftar Pustaka

https://www.gramedia.com/best-seller/pengertian-etika/
https://hot.liputan6.com/read/4567456/etika-adalah-menurut-para-ahli-baik-buruk-
tingkah-laku-simak-lebih-jauh
https://www.liputan6.com/citizen6/read/3877665/proses-komunikasi-dan-pengertiannya-
menurut-para-ahli
https://kumparan.com/berita-hari-ini/pengertian-komunikasi-berdasarkan-pendapat-para-
ahli-1vlCcPCu7SU/full
https://pakarkomunikasi.com/pengertian-komunikasi-menurut-para-ahli
https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
https://legalstudies71.blogspot.com/2019/07/pengertian-etika-komunikasi-tujuan-
dan.html?m=1
http://ilkom.unida.gontor.ac.id/7-perspektif-etika-komunikasi/
i

Anda mungkin juga menyukai