Anda di halaman 1dari 2

1

BAB I
PENDAHULUAN

1. Umum. Suspensi adalah kumpulan komponen tertentu yang berfungsi


meredam kejutan, getaran yang terjadi pada kendaraan akibat permukaan jalan
yang tidak rata yang dapat meningkatkan kenyamanan berkendara dan
pengendalian kendaraan. Sistem suspensi mempunyai beberapa fungsi yaitu
menyerap getaran oksilasi dan kejutan, menopang beban, memelihara geometris
roda, menambah traksi roda, meneruskan gaya gerak pengereman.

Salah satu suspensi aktif yang pertama dikembangkan untuk automotive


adalah suspensi aktif milik Lotus di era 80-an yang dipakai untuk kompetisi Formula
1 dengan menggantikan pegas dan peredam dengan aktuator hidraulis atau
elektromagnetik untuk mengontrol posisi roda. Dalam konfigurasi suspensi
konvensional, sistem aksi reaksi dimana permukaan jalan mendorong roda dan
pegas mendorong ke bawah untuk mempertahankan kesimbangan beban.

Dalam sistem suspensi aktif, aktuator mengontrol posisi roda dengan aktif
mengangkat roda jika bertemu dengan tonjolan atau mendorongnya ke bawah jika
bertemu dengan lubang, sehingga mampu menjaga posisi sasis tetap pada posisi
awalnya. Suspensi aktif dapat digunakan secara otomatis maupun manual untuk
mengontrol pitch (ketinggian dan posisi bagian mobil depan dan belakang), roll
(ketinggian dan posisi mobil kiri dan kanan), kenyamanan, dan karakteristik suspensi
untuk meningkatkan cengkeraman ban. Aplikasi pada kendaraan roda dua juga
sudah diaplikasikan pada motor berkubikasi besar seperti Ducati Multistrada, Ducati
1299 Panigale S, Yamaha YZF-R1M, and MV Agusta F4 RR.

2. Maksud & Tujuan. Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan laporan ini
adalah sebagai berikut :
a. Agar Bintara mahasiswa mampu melaksanakan proses praktek desain
suspensi pada kendaraan .
b. Agar Bintara mahasiswa mampu mengetahui sifat dan kelenturan dari
system suspensi
2

c. Agar Bintara mahasiswa mengetahui beban yang di terima pada


suspensi.
3. Ruang lingkup dan tata urut.
a. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dalam pembahsan ini
adalah membuat desain suspensi dengan aplikasi Autocad serta menganalisa
bahan material yg akan digunakan untuk membuat suspensi kendaraan
dengan efisien.

b. Tata urut. Laporan praktek desain kendaraan ini disusun dengan


tata urut sebagai berikut :
1) BAB I : PENDAHULUAN
2) BAB II : KAJIAN PUSTAKA
3) BAB III : PEMBAHASAN
4) BAB IV : PENUTUP

4. Pengertian-pengertian.
a. Faktor keamanan (Safety of factor) merupakan faktor yang diberikan
kepada suatu desain konstruksi sebagai jaminan dalam proses desain.
b. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari mengenai sifat dan
keterbatasan manusia yang digunakan untuk merancang sistem kerja,
sehingga sistem tersebut dapat bekerja dengan baik.
c. Tubular space frame adalah jenis baja karena kuat, tangguh, mudah
dibentuk dan murah.
d. Perancangan detail merupakan perancangan untuk mendapatkan
ukuran, dimensi dan material yang digunakan untuk fabrikasi.

Anda mungkin juga menyukai