TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA

DisusunOleh :
KELOMPOK 5
1. Nadiya Ul Husna (P07120119074)
2. Ni Nengah Sonia Arnia (P07120119075)
3. Nining Haerunisa (P07120119076)
4. Novita Anggriyani (P07120119077)
5. Nuri Kurniasih (P07120119078)
6. Nurmalasari (P07120119079)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAMATARAM
JURUSAN KEPERAWATAN PROGRAM STUDI DIII
KEPERAWATAN MATARAM
TAHUN 2021
 FUNGSI KELUARGA

 Sumber 1 ( E-Book)
- Alamat Wabsite :
https://books.google.co.id/books/about/Mengembalikan_Fungsi_Keluarga.html?
id=USuhDwAAQBAJ&printsec=frontcover&source=kp_read_button&hl=id&new
bks=1&newbks_redir=1&redir_esc=y
- Judul buku : Mengembalikan Fungsi Keluarga
- Pengarang : Wahyu Saefudin
- Tahun Terbit : 8 Juli 2019
- Tanggal akses : Kamis, 29 juli 2021
- Jam akses: 13.27

Fungsi Keluarga merupakan perkumpulan dua orang atau lebih individu yang hidup bersama
dalam keterikatan, emosional dan setiap individu memiliki peran masing- masing yang
merupakan bagian dari keluarga (Fatimah, 2010).

1. Fungsi pertama dari sebuah keluarga adalah reproduksi, artinya keluarga berfungsi untuk
mempertahankan populasi yang ada di masyarakat
2. Fungsi keluarga selanjutnya adalah sosialisasi/edukasi. Dalam hal ini keluarga mempunyai
peranan penting sebagai sarana untuk transmisi nilai, keyakinan, pengetahuan ,dan sikap
dalam menjalani kehidupan. Transmisi nilai maupun keyakinan akan menjadi bekal pada
anak untuk bias membaur dengan lingkungan sosialnya. Sehingga anak akan mengetahui
Batasan-batasan perilaku yang boleh dan yang tidak boleh.
3. Fungsi ketiga dari keluarga adalah penugasan peran sosial yang ditanamkan dalam keluarga
berupai dentitas pada anggotanya secara ras, religi, social ekonomi dan peran gender. Peran
ini penting mengingat kita hidup di negara yang majemuk, baik secara ras, religi, dan social
ekonomi. Pemahaman akan hal ini akan menimbulkan rasa toleransi dan menghargai
perbedaan.
4. Fungsi keempat adalah dukungan ekonomi. Keluarga menyediakan tempat berlindung,
menyediakan makanan dan jaminan kehidupan. Dengan demikian anggota keluarga lain
terutama anak,akan terjamin kehidupan dan penghiduoannya. Dukungan ekonomi juga akan
menyebabkan seorang anak dapat tumbuh sesuai usia perkembangannya.
5. Dan yang terakhir fungsi keluarga sebagai dukungan emosi/pemeliharaan.Keluarga
mengajarkan interaksi pertama pada anak,bersifat mendalam ,mengasuh dan berdaya tahan
sehingga memberikan rasa aman pada anak. Oleh karena itu,adanya hambatan dari keluarga
tentu sangat berpengaruh pada kehidupan anak.

Ketika keluarga tidak berfungsi secara penuh,tidak memberikan kenyamanan dan tidak
mampu mengayomi anggota keluarga, maka sudah tentu menjadi masalah yang sangat besar.
Apalagi bagi anak yang mengalami penolakan dari orang tua sebagai figur yang paling dekat.
dengan dirinya. Dampaknya seorang anak dapat terlibat pada perilaku perilaku kenakalan teman
sebaya. Termasuk perilaku yang menyebabkan harus berhadapan dengan hukum.

 Sumber 2 (Browsing Internet )

- Alamat Wabsite :
https://tirto.id/fungsi-keluarga-menurut-bkkbn-dari-sisi-agama-hingga-
lingkungan-f6GF
- Judul Artikel : Fungsi Keluarga Menurut BKKBN dari Sisi Agama hingga Lingkungan
- Penulis : Hana Afifah Nuraini
- Tahun di Unggah : 12 November 2020
- Tanggal Akses: Kamis, 29 Juli 2021
- Jam Akses : 13.16 Wita.

Adapun menurut BKKBN Fungsi keluarga ada delapan, delapan fungsi keluarga merupakan
fungsi- fungsi yang menjadi prasyarat, acuan, dan pola hidup setiap keluarga untuk mewujudkan
keluarga sejahtera dan berkualitas. Fungsi- fungsi tersebut antara lain :

1. Fungsi Agama Keluarga berfungsi sebagai tempat persemaian nilai-nilai agama dan budaya
bangsa, sehingga setiap anggota keluarga menjadi manusia agamis yang beriman kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
2. Fungsi Sosial Budaya Keluarga berfungsi sebagat tempat untuk memperkenalkan
kebudayaan Indonesia kepada anak, sehingga anak memiliki wawasan tentang kebudayaan
daerah dan nasional.
3. Fungsi Cinta Kasih Cinta kasih adalah salah satu kebutuhan manusia yang harus dipenuhi.
Interaksi antar anggota keluarga yang saling menyayangi dan penuh kasih akan menjadikan
keluarga sebagai tempat yang menyenangkan.
4. Fungsi Perlindungan Keluarga berfungsi sebagai pelindung pertama dan paling utama
dalam memberikan kebenaran dan keteladanan. Keluarga juga menjadi tempat pelindung
dan bernaung bagi anak dan keturunan.
5. Fungsi Reproduksi Keluarga menjadi tempat untuk memperkenalkan dan menanamkan
fungsi reproduksi. Reproduksi yang sehat dan terencana akan melahirkan generasi penerus
yang baik dan berkualitas.
6. Fungsi Sosialisasi Pendidikan Keluarga sebagai tempat sosialisasi pertama berfungsi untuk
mencerdaskan anak. Tidak hanya mencerdaskan secara kognitif, namun juga
memperkenalkan dan membentuk pribadi yang berkarakter mulia.
7. Fungsi Ekonomi Keluarga merupakan tempat untuk membina dan menanamkan nilai-nilai
keuangan keluarga. Tidak hanya itu, keluarga juga diharapkan untuk membina perencanaan
keuangan keluarga sehingga terwujud keluarga yang sejahtera.
8. Fungsi Lingkungan Keluarga bertindak sebagai pendorong kesadaran tentang pentingnya
lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman. Anak-anak dapat belajar untuk mengembangkan
sikap peduli lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, melakukan reboisasi,
melakukan gerakan hemat energi, dan lain sebagainya.

BKKBN menulis bahwa menjalankan seluruh delapan fungsi keluarga membutuhkan usaha
yang tidak mudah. Setiap keluarga diharapkan memiliki arah dan tujuan ke depan, sehingga
keluarga Indonesia yang sejahtera dan berkualitas dapat diwujudkan.