Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MATA KULIAH KEPERAWATAN KOMUNITAS

PENDIAGNOSAAN ASUHAN KEPERAWATAN

Dosen : Madyo Maryoto, S.Kep., Ns.,MNS

Disusun oleh :

AGUNG PERMANA (180203110)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN ALIH JENJANG

UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA PURWOKERTO

TAHUN 2019/2020
DIAGNOSA YANG MUNGKIN MUNCUL PADA ASUHAN
KEPERAWATAN KOMUNITAS

Domain 1. Promosi Kesehatan


Kelas : 2 Manajemen kesehatan
 Defisien kesehatan komunitas
 Perilaku kekerasan cenderung beresiko
 Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
 Ketidakefektifan manajemen kesehatan
 Kesiapan meningkatkan manajemen kesehatan
Domain 4. Aktivitas/ Istirahat
Kelas : 5 Perawatan diri
 Kesiapan meningkatkan perawatan diri
Domain 5. Persepsi/ Kognisi
Kelas : 4. Kognisi
 Ketidakefektifan control implus
 Defisiensi pengetahuan
 Kesiapan meningkatkan pengetahuan
Domain 7. Hubungan peran
Kelas : 1. Peran pemberi asuhan
 Kesiapan meningkatkan menjadi orang tua
Kelas : 3. Penampilan peran
 Ketidakefektifan hubungan
 Konflik peran orang tua
 Ketidakefektifan performa peran
Domain 9. Koping / toleransi stres
Kelas : 2. Respons Koping
 Ketidakefektifan perencanaan aktifitas
 Resiko Ketidakefektifan perencanaan aktifitas
 Ketidakefektifan koping komunitas
 Kesiapan meningkatkan koping komunitas
Domain 10. Prinsip hidup
Kelas : 2. Keyakinan
 Kesiapan meningkatkan kesejahteraan spiritual
Kelas : 3. Keselarasan nilai/ keyakinan/ tindakan
 Konflik pengambilan keputusan
 Hambatan pengambilan keputusan emosipasi
 Resiko Hambatan pengambilan keputusan emosipasi
 Kesiapan meningkatkan pengambilan keputusan emosipasi
Domain 11. Keamanan / perlindungan
Kelas : 4. Bahaya Lingkungan
 Kontaminasi
 Risiko kontaminasi
 Risiko cedera okupasional
 Resiko keracunna
Domain 12. Kenyamanan
Kelas : 2. Kenyamanan lingkungan
 Hambatan rasa nyaman
 Kesiapan meningkatkan meningkatkan rasa nyaman
Kelas : 3. Kenyamanan social
 Hambatan rasa nyaman
 Kesiapan meningkatkan rasa nyaman
DIAGNOSA KEPERAWATAN NANDA

Domain 10 kelas 2 Kode Diagnosis 00068


KESIAPAN MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SPIRITUAL
Disetujui 1994 direvisi 2002, 2013 level of evidence 2.1
Definisi

Suatu pola mengalami dan mengintegrasikan makna dan tujuan hidup


melalui hubungan dengan diri sendiri, orang lain, seni, musik, literatur, alam,
dan atau kekuatan yang lebih besar dari pada diri sendiri yang dapat
diperkuat.

Batasan Karakteristik
Hubungan dengan Diri Sendiri
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan penerimaan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan koping
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan motivasi/dorongan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan harapan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan kesenangan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan cinta
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan makna hidup
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan praktik mediasi
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan tujuan hidup
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan filosofi hidup yang memuaskan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan kemampuan memafkan diri sendiri
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan kepasrahan
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan ketentraman/ketenangan

Hubungan dengan Orang Lain


 Mengungkapkan keinginan meningkatkan memaafkan orang lain
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan interaksi dengan orang terdekat
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan interaksi dengan pimpinan spiritual
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan pelayanan kepada orang lain

Hubungan dengan Seni, Musik, Literatur, dan Alam


 Mengungkapkan keinginan meningkatkan energi kreatif
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan bacaan spritual
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan waktu di luar ruang

Hubungan dengan kekuatan yang Lebih Besar dari Diri Sendiri


 Mengungkapkan keinginan meningkatkan pengalaman mistis
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan partisipasi dalam aktifitas religus
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan berdoa
 Mengungkapkan keinginan meningkatkan penghormatan pada rohaniwan
NURSING OUTCOMES CLASSIFICATION (NOC)

KESIAPAN KESEJAHTERAAN SPIRITUAL YANG LEBIH BAIK

Definisi

Pola yang mengalami dan mengintegrasi makna dan tujuan dalam hidup
melalui keterhubungan dengan diri, yang lain, seni, musik, sastra, alam dan
atau dengan kekuatan melebihi diri sendiri yang cukupuntuk kesejahteraan
dan dapat diperkuat.

Outcome untuk Mengukur Batasan Karakteristik

Kepuasan Klien : Pemenuhan kebutuhan Budaya

Definisi : Tingkat persepsi positif terhadap integrasi nilai dan keyakinan budaya
serta struktur sosial dalam asuhan keperawatan.

Tidak Agak Cukup Sangat Sepenuh


puas puas puas puas nya puas
SKALA OUTCOME KESELURUHAN 1 2 3 4 5
Indikator :
300401 Menghormati keyakinan budaya
300402 Menghormati perilaku budaya yang sehat
300403 Menghormati nilai-nilai personal
300404 menghormati perspektif personal
300405 Menghormati tradisi
300406 Menghormati keyakinan beragama
300407 menghormati keyakinan spiritual
300408 menggabungkan keyakinan budaya dalam
pengajaran kesehatan
300409 perawatan konsisten dengan keyakinan
Budaya
300410 menggunakan metode metode yang kreatif
Untuk membangun komunikasi terkait
Perbedaan bahasa
300411 mempertimbangkan harapan budaya
300412 menghormati partisipasi anggota keluarga
dalam perawatan
300413 menghormati partisipasi anggota keluarga
dalam pengambilan keputusan
NURSING INTERVENTIONS CLASSIFICATION (NIC)

KESEJAHTERAAN SPIRITUAL, KESIAPAN MENINGKATKAN

Definisi

Suatu pola yang mengalami dan mengintegrasi makna dan tujuan dalam
hidup melalui hubungan dengan diri, yang lain, seni, musik, sastra, alam dan
atau kekuatan yang lebih dari pada diri sendiri yang dapat
ditingkatkan/diperkuat.

Intervensi keperawatan yang disarankan untuk menyelesaikan masalah :

Peningkatan Ritual Keagamaan

Definisi : Memfasilitasi partisipasi dalam praktek keagamaan

Aktifitas-Aktifitas :
 Identifikasi keinginan pasien terhadap  Koordinator atau sediakan transportasi ke
ekspresi keagamaan (misalny : menyalakan tempat beribadah
lilin,berpuasa, upacara penyunatan, praktek  Dukung rencana acara ritual dan pastisipasi,
terkait makanan) dengan cara yang tepat
 Koordinator atau sediakan pelayanan  Dukung kehadiran dalam acara ritual, dengan
penyembuhan, komuni, meditasi, atau yang tepat
berdoa di rumah atau pada seting lainnya  Ekplorasi alternatif untuk beribadah
 Dukung penggunaan dan partisipasi dalam  Dorong diskusi mengenai minat terhadap
ritual yang tidak menggangu kesehatan keagamaan
 Berikan rekaman video atau audio tentang  Dengarkan dan kembangkan perasaan
pelayanan keagamaan, jika tersedia mengenai waktu untuk beribadah atau
 Perlakukan individu dengan rasa hormat dan melakukan ritual
bermartabat  Rujuk pada penasehat keagaman sesuai
 Berikan kesempatan untuk mendiskusikan pilihan pasien
berbagai sistem kepercayaan dan pandangan  Bantu dengan modifikasi untuk acara ritual
dunia (akan hal tersebut) dalam rangka memenuhi karena ketidak
mampuan atau sakit

Anda mungkin juga menyukai