NIM : 200211501002
Kelas : Arsitektur B
Pendahuluan
Pendahuluan senantisa berisi beberapa aspek penting seperti halnya dengan
latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah,
tujuan penelitian, manfaat, dan implikasi penelitian bagi masyarakat.
Bagian Pendahuluan dalam Konsep Penelitian
Berikut inilah bagian-bagian pendahuluan dalam konsep penelitian:
Latar belakang masalah, berisi informasi yang berkaitan erat dengan peristiwa
atau isu yang menjadi alasan penelitian dilakukan. Identifikasi masalah berisi berbagai
permasalahan yang mungkin muncul dan berkaitan erat dengan masalah yang akan
diteliti.
Rumusan Masalah
merupakan landasan atau petunjuk bagi peneliti untuk memperoleh data yang
sesuai topik penelitian. Rumusan masalah biasanya dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya.
Tujuan penelitian
Menunjukkan sesuatu yang ingin dicapai oleh peneliti ketika melakukan
penelitian tersebut.
Manfaat penelitian, merupakan harapan peneliti terhadap hasil penelitian yang selalu
terdapat dalam bagian pendahuan di dalam konsep penelitian.
Kajian Pustaka
Kajian pustaka yang bisa juga dikenal dengan tinjauan pustaka berisi pendapat
ahli mengenai variabel-variabel penelitian soshal. Kajian pustaka merupakan syarat
mutlak dalam penelitian karena mendorong peneliti mendalami dan menguasai
pengetahuan yang berkaitan dengan rumusan masalah dan hipotesis.
merupakan jawaban sementara yang perlu dibuktikan. Secara umum, dalam kajian
pustaka terdapat beberapa komponen berikut.
Bagian Kajian Pustaka dalam Konsep Penelitian
Kajian Teori, Kajian teori berisi teori atau pendapat para ahil mengenai variabel
yang ada dalam penelitian. Teori dan pendapat dan ahli tersebut merupakan landasan
bagi peneliti untuk mengembangkan dan membantu mendapatkan jawaban atas
pertanyaan yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah.
Hasil Peneiltian
Hasil penelitian yang relevan berisi penelitian mengenai topik yang mirip
dengan karya peneliti lain. Penelitian yang telah dilakukan tersebut diharapkan dapat
membantu memberi referensi bagi peneliti dalam melaksànakan penelitiannya. Bagian
mi merupakan bagian opsional, bisa ada atau tidak.
Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir menunjukkan alur berpikir suatu penelitian dan
menunjukkan pemahaman pokok yang melandasi pemahaman-pemahaman lainnya.
Kerangka berpikir diperlukan untuk mengarahkan dan memperjelas masalah yang
dikemukakan.
Sementara itu, waktu penelitian merupakan jangka waktu yang digunakan oleh
peneliti untuk melakukan kegiatan penelitian, dimulai dan penyusunan rancangan
penelitian sampai penulisan laporan hasil penelitian dengan pertimbangan tertentu,
Nama : Fira Gusti Nuari
NIM : 200211501002
Kelas : Arsitektur B
salah satunya masalah yang akan diteliti. Waktu penelitian diharapkan dapat
membantu peneliti melakukan penelitian secara efektif.
Jenis Penelitian
Jenis penelitian menunjukkan pendekatan dan metode yang digunakan peneliti
dalam merencanakan kegiatan penelitian.
Sementara itu, data sekunder merupakan data yang telah ada sebelumnya
sehingga peneliti tidak perlu terlibat langsung di lapangan atau objek yang diteliti.
Contoh data sekunder yaitu monografi, hasil sensus penduduk, jurnal, buku, dan
berita.
Teknik Pengumpulan Data
Pada bagian ini menguraikan cara dan proses pengolahan data yang akan
digunakan peneliti. Teknik analisis data kuantitatif dilakukan melalui proses
Nama : Fira Gusti Nuari
NIM : 200211501002
Kelas : Arsitektur B
editing, unscrambling, dan tabulating. Sementara itu, pada penelitian kualitatif data
diolah melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan.
Pada penelitian kali ini, saya memilih metode kualitatif yang berjudul “Pola
Hubungan Antar Ruang Dalam Sebuah Rumah Tinggal”dimana susunannya sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian