Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

MERANGKAI SISTEM KELISTRIKAN


AC MOBIL NEGATIF

Dosen Pengampu:
Drs. A. Grummy Wailanduw, M.Pd., M.T
Heru Arizal, S.Pd., M.M

Disusun Oleh:
Salsabila Mega Fithriyah
NIM. 18050524002

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK MESIN-OTOMOTIF


JURUSAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2021

i
DAFTAR ISI

COVER …...............................................................................................................i
DAFTAR ISI ..........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Topik Praktikum...........................................................................................1
B. Tujuan Praktikum.........................................................................................1
C. Alat Dan Bahan............................................................................................1
D. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)......................................................2
BAB II KAJIAN TEORI
A. Pengertian AC Mobuil.................................................................................3
BAB III PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
A. Pelaksanaan Praktikum................................................................................5
B. Hasil Pemeriksaan/ Pengukuran ..................................................................6
BAB IV ANALISIS DAN KESIMPULAN
A. Analisis dan Kesimpulan..............................................................................7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................8

ii
DAFTAR GAMBAR

Gambar:
Halaman
1.1 Tespen Listrik.....................................................................................................1
1.2 Kabel Penghubung.............................................................................................1
1.3 Aki……..............................................................................................................2
2.1 Skema Kelistrikan AC Mobil.............................................................................3
3.1 Trainer Kelistrikan Ac Mobil.............................................................................5
3.2 Memutar Saklar Blower.....................................................................................6
3.3 Tes Kinerja.........................................................................................................6

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Topik Praktikum
“Merangkai Kelistrikan Negatif Pada Trainer AC Mobil”.

B. Tujuan Praktikum
Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa akan dapat merangkai,
menyetel, dan mengenali sistem kelistrikan pada AC Mobil.

C. Alat dan Bahan


1. Tespen Listrik

Gambar 1.1 Tespen Listrik

2. Kabel Penghubung

Gambar 1.2 Kabel Penghubung


3. Baterai/ Aki

1
Gambar 1.3 Aki

D. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)


1. Sebelum memulai praktik awali dengan doa.
2. Memakai baju praktik (katelpak) dan sepatu safety.
3. Carilah tempat praktik yang cukup luas dan terang untuk menghindari
kesulitan saat praktik.
4. Menggunakan alat-alat kerja yang sesuai dengan Standard Operational
Procedure.
5. Berhati-hatilah jika sedang melakukan praktik.
6. Dilarang menaruh alat kerja sembarang karena bisa terinjak.
7. Menaruh kembali alat kerja setelah selesai digunakan.
8. Selalu membersihkan tempat kerja setelah pekerjaan selesai.

2
BAB II

KAJIAN TEORI

A. Kelistrikan AC Mobil

Gambar 2.1 Skema Kelistrikan AC Mobil


(sumber : https://www.autoexpose.org/2018/01/sistem-kelistrikan-ac-mobil.html)

Pada sistem air conditioner (AC) mobil memiliki rangkaian kelistrikam


agar sistem AC dapat berfungsi. Dan fungsi dari rangkaian tersebut adalah
menjalankan berbagai komponen elektrikal pada sistem AC. Bahwasannya sistem
AC memiliki fungsi untuk mengatur pergantian udara didalam dengan udara
diluar dengan pengaturan suhu. Fungsi rangkaian kelistrikan AC adalah sebagai
unit pengontrol berbagai sistem atau komponen pada AC seperti magnetic clutch,
blower, dan extra fan. Berbagai komponen tersebut membutuhkan arus listrik agar
dapat bekerja. Oleh karena itu rangkaian kelistruikan AC sangat diperlukan agar
sistem AC mobil dapat bekerja sebagaimana mestinya. Ketika AC dinyalakan
(saklar AC dipencet), amplifier akan mengaktifkan relay magnetic clutch.
Sehingga kompresor bisa memompa freon untuk bersirkulasi. Karena freon sudah
bersirkulasi maka ketika blower dinyalakan, pendinginan ruangan akan langsung
terjadi. Ketika tekanan Freon maksimal saat mesin digas, maka RPM kompresor
akan meningkat. Sehingga tekanan freon juga langsung meningkat. Dalam fase
ini, sensor tekanan freon akan mendeteksi berapa tekanan freon pada high
preessure hose secara realtime. Hasil pengukuran tersebut dikirimkan ke
amplifier. Ketika hasil pengukuran menunjukan pada angka tekanan maksimal
(misal 40 KPa) maka amplifier akan menonaktifkan relay magnetic clutch. Hal ini
membuat putaran kompresor berhenti, namun tekanan freon masih tinggi dan

3
berangsur drop karena tidak ada tekanan dari kompresor. Karena tekanan freon
masih ada, maka proses expansi didalam expanion valve tetap terjadi, sehingga
meski kompresor mati pendinginan udara tetap berlangsung. Dalam hal ini, sensor
tekanan freon masih terus mendeteksi. Kalau hasil pengukuran sudah mencapai
pada tekanan minimal (misal 15 KPa) maka relay magnetic clutch akan aktif
kembali. Sehingga siklus AC tidak berhenti.
Ketika suhu AC diset lebih tinggi maka selektor temperature AC
diturunkan (menjadi lebih dingin), maka batas tekanan freon yang ditetapkan juga
akan ditingkatkan. Sehingga ketika tekanan freon sudah mencapai 40 KPa,
kopling kompresor masih terhubung yang mengakibatkan tekanan freon semakin
tinggi. Disisi lain, extra fan berputar pada kecepatan tinggi sehingga laju
perpindahan panas dari freon berlangsung cukup cepat. Sehingga temperature
freon lebih dingin dan expansi didalam expansion valve berlangsung lebih deras,
hal ini semakin menurunkan suhu freon.

4
BAB III

LANGKAH KERJA

A. Pelaksanaan Praktikum

Gambar 3.1 Trainer Kelistrikan Ac Mobil


sumber : Dokumen Pribadi

1. Pasang kabel penghubung pada lubang saklar aki ke posisi negative (-) dan
juga positif (+)
2. Pasangkan kabel pada fusible link
3. Lalu pasang kabel ke kunci kontak dan hubungkan ke sekring.
4. Cek lubang-lubang apakah ada yang menyala dan juga ada yang mati. Jika
taspen nyala berarti ada sistem kelistrikan menyala. Bila lampu pada taspen
mati maka sistem kelistrikan tidak bekerja/ mati.
5. Sambungkan kabel dengan lubang Motor Blower

5
6. Dan sambungkan sekring dengan thermostat dan HPS
7. Pastikan kabel merah (+) dan hitam (-) tiak tertukar
8. Sambungkan kabel dengan relay
9. Kemudian sambungkan kabel dari relay dengan extra fan
10. Kemudian sambungkan dengan lubang kopling magnet
11. Jangan lupa di ground kan
12. Lakukan uji coba putar saklar blower pada mesin trainer

Gambar 3.2 Memutar Saklar Blower


sumber : Dokumen Pribadi
13. Pastikan blower dapat menyala dan blower dapat berputar

Gambar 3.3 Tes Kinerja


sumber : Dokumen Pribadi
14. Selesai

B. Hasil Pemeriksaan/ Pengukuran


Dari pengamatan yang telah di lakukan saat perakitan sistem kelistrikan pada
mesin trainer ac mobil tidak terdapat kesalahan apapun dan semua kabel
beserta trainer mesin dapat berfungsi dengan baik.

6
BAB IV
ANALISIS DAN KESIMPULAN

A. Analisis dan Kesimpulan


Dari data hasil praktikum “Merangkai kelistrikan AC Mobil Negatif”
kondisi sistem kelistrikan dari fisik kabel-kabelnya masih baik dan berfungsi tidak
ada kendala saat perakitan dan pemasangan komponen berlangsung. Kegiatan
praktikum terlaksana dengan baik dan lancar tidak ada hambatan. Hanya saja
perlu diperhatikan selalu menaati SOP dan jangan sampai terjadi human error
yang mengakibatkan mesin trainer mengalami kekonsletan karena sangat bahaya
bagi teknisi maupun orang sekitarnya.

7
DAFTAR PUSTAKA

Muctha, Amrie. 2018. Rangkaian Sistem Kelistrikan AC Mobil.


https://www.autoexpose.org/2018/01/sistem-kelistrikan-ac-mobil.html (di
akses pada tanggal 31 Mei 2021)

Anda mungkin juga menyukai