Anda di halaman 1dari 5

TUGAS DISORGANISASI PERILAKU BAYI

Dosen Pengasuh : Ns. Mariyam, M.Kep, Sp.kep.An

DISUSUN OLEH :
Kelompok 5
1. DARMA RIZQONI NIM G3A020225
2. INDAH LARASATI NIM G3A020163
3. I KADE NGURAH A.W NIM G3A020161
4. LITIA LEKA INDAH NIM G3A020162
5. MUHAMMAD ATHFAL F NIM G3A020223
6. RONI SIANTURI NIM G3A020224
7. UUN RAHMATILAH NIM G3A020226

PRODI KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADDIYAH SEMARANG
TAHUN AJARAN 2021/2022
1. Diagnosa Disorganisasi Perilaku Bayi (D.0053)
a. Definisi:
Disintegrasi respon fisiologis dan neurobehaviour bayi terhadap
lingkungan.

b. Etiologi:
1. Keterbatasan lingkungan fisik
2. Ketidak tepatan sensori
3. Kelebihan stimulasi sensorik
4. Kelebihan stimulasi sensorik
5. Imaturitas system sensoris
6. Prematuritas
7. Prosedur invasi
8. Malnutrisi
9. Gangguan motorik
10. Kelainan kongenital
11. Kelainan genetik
12. Terpapar teratogenik
c. Gejala Dan Tanda Mayor-Minor

a. Gejala dan tanda mayor

Subjektif Objektif
(tidak tersedia) 1. Hiper ekstensi ekstremitas
2. Jari-jari meregang atau
tangan menggenggam
3. Respon abnormal terhadap
stimulus
4. Gerakan tidak terkoordinasi
b. Gejala dan tanda minor

Subjektif Objektif
(Tidak tersedia) 1. Menangis
2. Tidak mampu
menghambat respon terkejut
3. Iritabilitas
4. Gangguan refleks
5. Tonus motorik berubah
6. Tangan di wajah
7. Gelisah
8. Tremor
9. Tersentak
10. Aritmia
11. Bradikardi atau takikardia
12. Saturasi menurun
13. Tidak mau menyusu
14. Warna kulit berubah

d. Kondisi Terkait

1. Hospitalisasi

2. Prosedur invasive

3. Prematuritas

4. Gangguan neurologis

5. Gagguan pernapasan

6. Gangguan kardiovaskuler
2. STANDAR LUARAN KEPERAWATAN INDONESIA
DX. Disorientasi Perilaku Bayi L.0504
A. Luaran Utama
Organisasi Perilaku Bayi
1. Definisi
Kemampuan integrasi respon fisiologis dan neurobehavior bayi terhadap
lingkungan.
2. Ekspektasi
Meningkat
3. Kriteria Hasil

Menurun Cukup Sedang Cukup Meningkat


Menurun Meningka
t
Gerakan pada ekstremitas 1 2 3 4 5
Kemampuan jari-jari 1 2 3 4 5
menggenggam 1 2 3 4 5
Gerakan terkoordinasi 1 2 3 4 5
Respon normal terhadap 1 2 3 4 5
stimulus sensorik 1 2 3 4 5
Menangis 1 2 3 4 5
Mampu merespon kejut 1 2 3 4 5
Irritabilitas 1 2 3 4 5
Refleks 1 2 3 4 5
Tonus Motorik
Saturasi
Meningkat Cukup Sedang Cukup Menurun
Meningkat Menurun
Gelisah 1 2 3 4 5
Tremor 1 2 3 4 5
Tersentak 1 2 3 4 5
Aritmia 1 2 3 4 5
Bradikardi 1 2 3 4 5
Takikardi
Memburu Cukup Sedang Cukup Membaik
k Memburuk Membaik
Kemampuan Menyusu 1 2 3 4 5
Warna Kulit 1 2 3 4 5
3. Intervensi Utama
- Perawatan Bayi I.10338
Definisi : Mengidentifikasi dan merawat kesehatan bayi.

Tindakan :
Observasi
- Monitor tanda-tanda vital bayi (terutama suhu 36,5°C – 37,5°C) Terapeitik
- Mandikan bayi dengan suhu ruangan 21-24°C
- Mandikan bayi dalam waktu 5-10 menit dan 2 kali dalam sehari
- Rawat tali pusat secara terbuka (talu pusat tidak dibungkus apapun)
- Bersihkan pangkal tali pusat lidi kapas yang telah diberi air matang
- Kenakan popok bayi di bawah umbilikus jika tali pusat belum lepas
- Lakukan pemijatan bayi
- Ganti popok bayi jika basah
- Kenakan pakaian bayi dari bahan katun

Edukasi
- Anjurkan ibu menyusui sesuai kebutuhan bayi
- Ajarkan ibu cara merawat bayi di rumah
- Ajarkan cara pemberian makanan pendamping ASI pada bayi >6 bulan

Anda mungkin juga menyukai