Anda di halaman 1dari 64

Ilmu Pengetahuan Alam

untuk SMP/MTs Kelas VII


Semester Gasal EDISI REVISI

Kata Pengantar Daftar Isi


Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas selesainya penerbitan buku ajar Bab 1 Objek IPA dan Pengamatannya ...................... 2
A. Penyelidikan IPA ........................................ 3
ini. Berkat limpahan rahmat dan anugerah Tuhan Yang
B. Pengukuran sebagai Bagian
Maha Pemurah, kami dapat kembali menerbitkan dan dari Pengamatan ....................................... 4
menghadirkan buku ajar ini di tengah para siswa dan Penilaian Harian Bab 1....................................... 7
guru. Partisipasi dan kontribusi para siswa dan guru telah Bab 2 Klasifikasi Makhluk Hidup............................... 12
mendorong kami masih tetap dapat menerbitkan buku ini. A. Ciri-Ciri Benda di Lingkungan Sekitar ........ 13
Buku ajar ini diterbitkan untuk memenuhi kebutuhan B. Cara Mengklasifikasikan Makhluk
para siswa dan guru akan buku-buku referensi, pen­ Hidup ......................................................... 13
damping, atau pelengkap untuk mendukung kegiatan C. Pengklasifikasian Makhluk Hidup .............. 15
belajar-mengajar. Sebagaimana diketahui, kegiatan Penilaian Harian Bab 2....................................... 18
Bab 3 Klasifikasi Materi dan Perubahannya ............ 23
belajar-mengajar sering kali dianggap dan dirasa kurang
A. Cara Mengklasifikasikan Materi.................. 24
cukup jika sepenuhnya hanya mengandalkan buku teks B. Cara Memisahkan Campuran .................... 27
yang sudah distandardisasi. Dengan demikian, perlu pula C. Benda-Benda yang dapat
diadakan buku-buku lain yang dapat berperan menjadi Mengalami Perubahan .............................. 28
pendamping dan pelengkap. Buku ajar inilah salah satu Penilaian Harian Bab 3....................................... 31
alternatif yang dapat berfungsi menjadi pendamping dan Penilaian Tengah Semester............................................ 35
pelengkap buku teks yang selama ini sudah ada. Bab 4 Suhu dan Kalor ................................................ 38
Sebagai buku ajar, buku ini kami susun berdasarkan A. Suhu dan Perubahannya ........................... 39
kurikulum yang berlaku dalam dunia pendidikan kita, B. Kalor dan Perpindahannya ........................ 44
yakni Kurikulum 2013. Berdasarkan kurikulum ini, proses Penilaian Harian Bab 4....................................... 46
Bab 5 Energi dalam Sistem Kehidupan .................... 51
belajar-mengajar difokuskan pada pembelajaran saintifik
A. Pengertian Energi dan Sumber Energi ...... 52
untuk membentuk kompetensi pengetahuan, kompetensi B. Makanan sebagai Sumber Energi ............. 53
keterampilan, dan kompetensi sikap. Pembelajaran C. Transformasi Energi dan Metabolisme
saintifik merupakan pembelajaran yang terdiri atas aktivitas Sel ............................................................. 54
mengamati, menanya, mencoba (mengeksplorasi), D. Sistem Pencernaan ................................... 56
menalar (mengasosiasi), dan membentuk jejaring Penilaian Harian Bab 5....................................... 56
(mengomunikasikan). Penilaian Akhir Semester................................................ 61
Kami berharap, buku ajar ini dapat membantu siswa Daftar Pustaka.................................................................. 64
dalam menguasai kompetensi seperti yang disyaratkan
Kurikulum 2013. Sungguh merupakan kegembiraan dan
kepuasan bagi kami apabila hal itu dapat terwujud. Guna
membuat harapan itu menjadi kenyataan, kami akan terus
berupaya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas
buku ajar ini.
 Redaksi

Tidak dibenarkan mengutip atau memperbanyak sebagian


atau keseluruhan isi buku tanpa izin tertulis penerbit
Bab

1
Objek IPA dan
Pengamatannya
Kompetensi Inti Kata Kunci
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
• Alat ukur • Pengamatan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
• Besaran • Pengukuran
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
• Satuan
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
Peta Konsep
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
Objek IPA dan
Pengamatannya
Kompetensi Dasar
Pengukuran
3.1 Menerapkan konsep pengukuran berbagai besaran
Penyelidikan sebagai Bagian
dengan menggunakan satuan standar (baku).
IPA dari Pengamatan
4.1 Menyajikan data hasil pengukuran dengan alat ukur yang
sesuai pada diri sendiri, makhluk hidup lain, dan benda-
benda di sekitar dengan menggunakan satuan tak baku
dan satuan baku.

Motivasi Belajar
Pernahkah kalian membuat kue atau roti? Roti terbuat dari adonan
tepung dengan diberi tambahan bahan lain seperti telur dan soda
kue. Meskipun semua bahan yang diperlukan sudah ada, belum
tentu roti yang dibuat dapat mengembang dan rasanya enak. Supaya
mendapatkan roti dengan rasa yang diinginkan, maka kita harus
menggunakan perbandingan bahan-bahan yang sesuai dengan
resep. Bagaimana cara menyesuaikan perbandingan bahan-bahan
tersebut? Kalian harus menggunakan timbangan untuk menimbang
massa masing-masing bahan. Jika dalam satu resep tertulis 200
gram tepung, maka kalian harus menggunakan tepung sebanyak
itu. Cara mendapatkan tepung dengan massa 200 gram adalah
menggunakan timbangan. Kebanyakan timbangan kue telah disiapkan Gambar Menimbang massa benda
untuk memasak di dapur. Orang yang sering memasak kue, roti, dan
olahan sejenisnya pasti mengandalkan timbangan kue. Selain untuk menimbang bahan-bahan membuat kue,
apakah benda lainnya yang dapat ditimbang dengan timbangan kue? Lalu bagaimana cara menggunakan
timbangan tersebut? Guna mengetahuinya marilah kita memelajari materi pada bab ini dengan saksama!

2 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Ringkasan Materi
A. Penyelidikan IPA

Secara garis besar, IPA merupakan suatu cabang ilmu dari ilmu sains yang mempelajari tentang
fenomena alam melalui pengamatan. Ilmu IPA mencakup tentang ilmu fisika (mempelajari materi, gerak,
dan perilaku dalam lingkup ruang dan waktu), biologi (mempelajari makhluk hidup), dan kimia (mempelajari
susunan, struktur, dan sifat suatu benda). Ternyata IPA tidak hanya mempelajari makhluk hidup, tetapi
mencakup berbagai benda di alam dan juga fenomena alam yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
1. Objek IPA
Pengetahuan yang terdapat di dalam Ilmu IPA dipelajari melalui proses pengamatan. Pengamatan
dilakukan pada objek IPA yang meliputi makhluk hidup, benda atau materi, dan fenomena atau gejala
alam. Makhluk hidup merupakan seluruh organisme yang hidup di alam yang meliputi tumbuhan, hewan,
manusia, dan mikroorganisme. Benda atau materi merupakan sesuatu yang menempati ruang dan
memiliki massa, misalnya meja, tanah, plastik, dan sebagainya. Adapun gejala atau fenomena alam
merupakan seluruh peristiwa yang terdapat di alam, misalnya peristiwa hujan, angin, gunung meletus,
dan sebagainya.
2. Proses Penyelidikan IPA
Pengamatan objek IPA dilakukan dengan memanfaatkan pancaindra yang kita miliki. Misalnya,
terdapat suatu tumbuhan yang tumbuh di taman sekolah. Pengamatan tumbuhan dapat dilakukan
dengan melihat bentuk daun, jumlah daun, percabangan batang, dan sebagainya. Pengamatan juga
dapat dilakukan dengan menyentuh bagian tanaman untuk mengetahui tekstur daun, kelembapan
batang, dan sebagainya. Kegiatan pengamatan suatu objek IPA termasuk ke dalam proses penyelidikan
IPA. Proses penyelidikan IPA dilakukan melalui beberapa tahap di antaranya sebagai berikut.
a. Pengamatan
Pengamatan merupakan tahap awal dilakukannya penyelidikan IPA. Seperti yang telah dijelaskan
sebelumnya, kegiatan pengamatan suatu objek IPA dapat dilakukan dengan menggunakan
pancaindra manusia. Tujuan dari pengamatan yaitu untuk memahami dan mengetahui suatu
pengetahuan dari objek IPA yang dibandingkan dan dikembangkan berdasarkan panduan dan
pengetahuan yang telah ada sebelumnya.
b. Membuat referensi
Referensi adalah tulisan tentang sejumlah informasi yang didapatkan dari panduan pengetahuan
yang telah ada. Referensi dibutuhkan sebagai pembanding terhadap hasil pengamatan. Melalui
adanya referensi, maka kita dapat menentukan dan menyimpulkan hubungan antaraspek yang
diamati.
c. Mengomunikasikan
Kesimpulan yang telah diperoleh setelah melakukan pengamatan suatu objek IPA, harus
dikomunikasikan kepada pihak lainnya. Hal tersebut bertujuan agar kesimpulan yang kita peroleh
mendapatkan pengakuan dari pihak lain dan dapat dipelajari oleh pihak lain. Kegiatan komunikasi
juga dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan kritik, saran, dan tanggapan mengenai kesimpulan
yang kita dapatkan.
3. Metode Ilmiah
Tahap-tahap yang terdapat dalam proses penyelidikan IPA termasuk ke dalam langkah-langkah dari
metode ilmiah. Metode ilmiah merupakan cara memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan
bukti fisik. Metode ilmiah digunakan sebagai metode untuk mencari kebenaran suatu pengetahuan yang
digunakan dalam mempelajari ilmu sains. IPA merupakan ilmu sains, maka dalam mempelajari IPA juga
harus dilakukan melalui metode ilmiah. Adapun metode ilmiah dilakukan melalui beberapa langkah di
antaranya sebagai berikut.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 3
a. Menyusun rumusan masalah
Rumusan masalah menyatakan hubungan antarvariabel penelitian dan merupakan masalah
yang dapat diuji dan dipecahkan melalui penelitian.
b. Menyusun kerangka teori
Teori merupakan informasi awal yang digunakan sebagai modal untuk menyusun penjelasan
sementara terhadap permasalahan yang ada.
c. Merumuskan hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban atau penjelasan sementara terhadap permasalahan yang
kebenarannya masih perlu dibuktikan melalui percobaan.
d. Melakukan eksperimen
Eksperimen dilakukan untuk mendapatkan data yang akurat yang dapat membuktikan
kebenaran hipotesis.
e. Mengolah dan menganalisis data
Pengolahan data bertujuan untuk memudahkan analisis data. Analisis data dilakukan dengan
membahas kesesuaian data dengan teori yang ada.
f. Menarik kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan apakah hipotesis penelitian diterima (sesuai dengan data
percobaan) atau ditolak (tidak sesuai dengan data percobaan).

Mengamati
Amatilah gambar di samping!
Carilah informasi mengenai alat-alat tersebut dan hubungannya dengan
metode ilmiah! Catatlah hal-hal penting di dalamnya dan kumpulkan pada
guru untuk dinilai!

Menanya
Buatlah beberapa pertanyaan mengenai materi pengukuran yang belum kalian pahami! Tulislah pada
buku tugas kemudian mintalah guru atau teman sebangku kalian untuk menjawab pertanyaan tersebut!
Gunakan jawaban tersebut sebagai bahan pembelajaran!

B. Pengukuran sebagai Bagian dari Pengamatan


Semua objek IPA dapat diamati melalui proses penyelidikan IPA. Penyelidikan IPA diperlukan untuk
membedakan objek IPA yang satu dengan yang lainnya. Hal tersebut dikarenakan setiap objek IPA memiliki
ciri dan karakteristik yang berbeda-beda.
1. Pengukuran
Kegiatan pengukuran dilakukan untuk mendapatkan nilai dari suatu besaran. Adapun besaran
merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dan terdapat pada suatu objek IPA. Misalnya mengukur
panjang meja. Kita dapat menggunakan tangan dengan ukuran jengkal, hasta, atau jari sehingga
diperoleh nilai misalnya 6 jengkal. Pengukuran juga dapat dilakukan dengan menggunakan penggaris
dan menghasilkan nilai sebesar 90 sentimeter. Panjang merupakan salah satu jenis besaran yang
terdapat pada suatu benda. Jengkal dan sentimeter merupakan jenis satuan sebagai acuan dalam
menyajikan angka atau nilai dari hasil pengukuran. Satuan terdiri dari dua macam yaitu satuan baku
dan satuan tak baku.

4 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
a. Satuan baku
Satuan baku merupakan jenis satuan yang telah disepakati bersama sehingga digunakan secara
umum dan akan menghasilkan pengukuran yang sama. Besaran panjang yang terdapat pada meja
memiliki satuan baku berupa sentimeter. Satuan baku didapatkan dari proses pengukuran dengan
menggunakan alat ukur yang memiliki skala pasti.
b. Satuan tak baku
Satuan tak baku merupakan jenis satuan yang tidak ditetapkan secara umum. Satuan tak
baku memiliki nilai yang tidak tetap. Hal tersebut dikarenakan nilai dengan satuan tak baku diukur
menggunakan ketentuan yang berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya. Contoh
satuan tak baku yang didapatkan dari pengukuran panjang meja yaitu jengkal.
c. Satuan internasional
Satuan internasional merupakan sistem satuan yang dijadikan standar dari pengukuran suatu
besaran. Satuan internasional pertama kali ditetapkan dengan nama sistem Metrik pada tahun
1700. Baru pada tahun 1960, sistem Metrik diubah menjadi satuan internasional. Penamaan satuan
internasional berawal dari bahasa Prancis yaitu le systeme internationale d’unites. Satuan dari
setiap pengukuran besaran memiliki awalan satuan. Awalan satuan berfungsi untuk mempermudah
pengucapan dan penulisan nilai pengukuran besaran yang memiliki hasil sangat besar atau sangat
kecil. Misalnya, nilai pengukuran panjang benda yaitu 1.000.000 sentimeter.
2. Besaran Pokok
Besaran merupakan segala sesuatu yang memiliki nilai dan dapat diukur. Besaran dibagi menjadi
dua macam yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok merupakan jenis besaran yang
satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu. Besaran pokok terdiri dari tujuh macam dengan satuan
internasional yang telah ditetapkan sebagai berikut.
No. Besaran Lambang Satuan Internasional Lambang Satuan
1. Panjang l atau ℓ meter m
2. Massa m kilogram kg
3. Waktu t sekon s
4. Kuat arus listrik i ampere A
5. Suhu T kelvin K
6. Jumlah zat N mol mol
7. Intensitas cahaya I kandela cd
Nilai dari besaran pokok dapat diukur dengan menggunakan alat ukur tertentu. Berikut tiga macam
besaran pokok dengan alat ukur untuk mengukur nilai besaran.
a. Panjang
Nilai dari besaran panjang dijabarkan dalam satuan internasional berupa meter. Panjang
merupakan jenis besaran pokok yang menyatakan jarak antara dua titik. Pengukuran besaran
panjang suatu benda dapat dilakukan dengan macam-macam alat ukur. Adapun alat ukur panjang
yang sering digunakan dalam kegiatan pembelajaran di sekolah yaitu mistar atau penggaris, jangka
sorong, dan mikrometer.

Mengeksplorasi
Carilah informasi dari berbagai sumber literatur mengenai contoh benda yang dapat diukur besaran
panjangnya menggunakan jangka sorong!

b. Massa
Massa merupakan besaran yang menunjukkan jumlah materi yang menyusun suatu benda.
Pengukuran besaran massa dilakukan dengan menggunakan timbangan atau neraca. Adapun
neraca yang mungkin akan kalian gunakan dalam pembelajaran adalah neraca Ohauss atau neraca

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 5
lengan. Neraca lengan terdiri dari beberapa macam yang meliputi neraca
dua lengan, neraca tiga lengan, dan neraca empat lengan.
Hasil pengukuran massa dengan neraca tiga lengan dibaca
dengan mengamati nilai yang tertera pada masing-masing lengan.
Pembacaan hasil pengukuran dilakukan dari nilai ratusan yaitu pada
lengan paling belakang, diikuti puluhan, kemudian satuan. Neraca tiga
lengan menggunakan satuan gram.
c. Waktu Gambar neraca tiga lengan
Waktu merupakan jenis besaran pokok yang menyatakan saat
berawal sampai berakhirnya suatu peristiwa. Besaran waktu dapat diukur dengan menggunakan
alat yaitu jam dan stopwatch. Arloji atau jam digunakan untuk mengukur selang waktu yang relatif
lebih lama. Adapun stopwatch digunakan untuk mengukur selang waktu yang relatif singkat. Pada
stopwatch terdapat tombol start, stop, dan tombol reset.
3. Besaran Turunan
Besaran turunan merupakan jenis besaran yang dijabarkan atau diturunkan dari besaran pokok
atau besaran turunan lainnya. Besaran turunan terdiri dari berbagai jenis. Adapun beberapa macam
besaran turunan yang sering ditemukan dalam proses pembelajaran dan digunakan dalam kehidupan
sehari-hari yaitu sebagai berikut.
Berasal dari Besaran Berasal dari
No. Besaran Definisi Operasional
Pokok Besaran Turunan
1. Luas Panjang dikali lebar 2 besaran panjang -
2. Volume Luas alas dikali tinggi 1 besaran panjang Luas
3. Massa jenis Massa dibagi volume Massa Volume
4. Kecepatan Perpindahan dibagi waktu Panjang dan waktu -
5. Kelajuan Jarak dibagi waktu Panjang dan waktu -
6. Percepatan Kecepatan dibagi waktu Waktu Kecepatan
7. Gaya Massa dikali percepatan Massa Percepatan
8. Usaha/kerja Gaya dikali perpindahan Panjang (perpindahan) Gaya
9. Tekanan Gaya dibagi luas - Gaya dan luas
Beberapa jenis besaran turunan yang lainnya yaitu sebagai berikut.
a. Luas
Luas merupakan besaran turunan yang diturunkan atau dijabarkan dari besaran pokok panjang.
Karena perbedaan bentuk dari benda, maka cara menentukan luas dibagi menjadi dua macam.
Cara untuk mengukur luas benda yang bentuknya beraturan dilakukan dengan mengukur panjang
kedua sisi benda kemudian nilai dari panjang kedua sisi benda dikalikan. Adapun cara mengukur
luas benda yang bentuknya tidak beraturan dilakukan dengan mengukur panjang kedua sisi benda
pada sisi yang lebih panjang daripada sisi lainnya.

Mengasosiasi
Diskusikan dengan teman sebangku kalian mengenai cara mengukur luas daun pada tumbuhan! Praktikkan
cara mengukur luas daun, kemudian buatlah laporan yang menunjukkan cara pengukuran tersebut!

Mengomunikasikan
Presentasikan di depan kelas laporan kalian tentang pengukuran luas daun suatu tumbuhan! Kumpulkan
laporan tersebut kepada guru kalian!

6 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
b. Volume
Volume merupakan besaran turunan yang dijabarkan dari besaran panjang dan luas. Cara untuk
mengukur volume benda berbentuk beraturan yaitu dengan mencari luas dan mengukur sisi panjang
(tinggi) benda. Kemudian luas dikalikan dengan sisi panjang (tinggi) benda tersebut. Adapun cara
untuk mengukur volume benda yang bentuknya tidak beraturan dilakukan dengan menggunakan
gelas ukur dan air. Isilah gelas ukur dengan air dalam ukuran tertentu. Masukkan benda yang akan
diukur volumenya kemudian ukurlah kenaikan skala pada gelas ukur tersebut. Kenaikan skala
tersebut merupakan hasil dari volume benda tersebut. Satuan internasional untuk besaran volume
adalah meter kubik (m3). Adapun volume zat cair biasanya dinyatakan dalam satuan mililiter (mL)
atau liter (L). Besarnya satuan volume dari liter ke dm3 atau cm3 yaitu sebagai berikut.
1 L = 1 dm3 ; 1 L = 1.000 mL ; 1 mL = 1 cm3

c. Konsentrasi larutan
Konsentrasi larutan merupakan besaran turunan yang dijabarkan dari besaran massa dan
volume. Konsentrasi larutan disebut juga dengan massa jenis larutan. Besarnya konsentrasi larutan
diukur dengan menentukan massa dan volume suatu larutan terlebih dahulu. Kemudian konsentrasi
larutan ditentukan dari pembagian antara massa dengan volume atau dengan persamaan rumus
sebagai berikut.

massa terlarut
K=
volume pelarut

d. Laju pertumbuhan
Besarnya laju pertumbuhan diukur dengan mencari besaran panjang dan waktu. Laju pertumbuhan
dapat dicari dengan menentukan hasil bagi antara panjang pertumbuhan suatu jenis makhluk
hidup dengan selang waktu yang diperlukan untuk tumbuh. Persamaan rumus untuk menentukan
besarnya laju pertumbuhan di antaranya sebagai berikut.

pertambahan tinggi
Lajupertumbuhan =
selang waktu

Penilaian Harian Bab 1


A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Pengukuran adalah kegiatan membandingkan Jenis besaran pokok berdasarkan daftar nama
nilai besaran yang diukur dengan alat ukur yang tersebut ditunjukkan oleh nomor ....
ditetapkan sebagai …. a. (1) dan (2)
a. nilai b. (1) dan (3)
b. besaran c. (2) dan (3)
c. arah d. (2) dan (4)
d. satuan 3. S a t u a n u n t u k b e s a r a n p a n j a n g d a p a t
2. Perhatikan nama besaran berikut! menggunakan satuan ….
(1) Massa. a. kaki
(2) Volume. b. ton
(3) Jumlah zat. c. kilogram
(4) Kecepatan. d. gram

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 7
4. Dua buah satuan berikut yang merupakan satuan 10. Seorang siswa melakukan pengukuran benda
besaran turunan menurut Sistem Internasional dengan hasil sebagai berikut.
(SI) adalah .... (1) Suhu ruangan sebesar 20 ○C.
a. kg/meter3 dan newton meter (2) Luas meja belajar 48 cm2.
b. liter dan newton cm (3) Tinggi lemari plastik 80 cm.
c. newton sekon dan gram/cm3 (4) Massa beberapa bahan makanan 0,5 kg.
d. joule sekon1 dan dyne/meter2 (5) Volume satu gelas air 200 cm3.
5. Dalam melakukan pengukuran perlu diperhatikan (6) Denyut jantung ayah 90 denyut per menit.
berbagai aspek penting agar menghasilkan Hasil pengukuran siswa tersebut yang termasuk
pengukuran yang benar dan akurat, yaitu
besaran pokok ditunjukkan oleh nomor ....
sebagai berikut, kecuali ….
a. ketepatan (akurasi) a. (1), (2), dan (3)
b. kalibrasi alat b. (1), (3), dan (4)
c. kemampuan pengukuran c. (2), (4), dan (6)
d. ketelitian (presisi) d. (2), (5), dan (6)
6. Berikut merupakan benda yang dapat diukur 11. Seorang siswa membuang sampah yang
dengan mikrometer sekrup yaitu .... dihasilkan dari kegiatan praktikum pada tempat
a. panjang besi sampah yang telah tersedia. Hal tersebut
b. diameter kawat menunjukkan sikap ilmiah yaitu ....
c. panjang kayu a. mengembangkan keingintahuan
d. onderdil kendaraan yang berukuran besar b. kepedulian terhadap lingkungan
7. Alat pengukur besaran panjang berikut yang c. berani mengusulkan perbaikan
mempunyai ketelitian 0,01 cm adalah …. d. jujur terhadap fakta
a. mistar
b. neraca dua lengan 12. Seorang siswa melakukan pengukuran benda
c. jangka sorong dengan hasil sebagai berikut.
d. mikrometer sekrup (1) Kecepatan sebuah mobil 50 km/jam.
8. Perhatikan pernyataan berikut! (2) Tinggi badan seseorang 160 cm.
(1) Nilai satuannya sama. (3) Luas sebuah buku 40 cm2.
(2) Sulit untuk ditiru. (4) Massa empat butir telur 500 gram.
(3) Mudah diperoleh kembali. Hasil pengukuran siswa tersebut yang termasuk
(4) Dapat diterima secara internasional. besaran turunan ditunjukkan oleh nomor ....
Berdasarkan pernyataan tersebut, yang a. (1) dan (2)
merupakan syarat utama satuan standar b. (1) dan (3)
ditunjukkan oleh nomor .... c. (2) dan (3)
a. (1), (2), dan (3) d. (2) dan (4)
b. (1) dan (3) 13. Perhatikan besaran berikut!
c. (2) dan (3) (1) Massa jenis.
d. (2) dan (4) (2) Kecepatan.
9. Perhatikan gambar berikut! (3) Kelajuan.
(4) Percepatan.
Besaran turunan yang hanya berasal dari
besaran pokok berdasarkan nama besaran
tersebut ditunjukkan oleh nomor ....
a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)

c. (2) dan (3)
Hasil pengukuran massa suatu benda dengan d. (2) dan (4)
menggunakan neraca tiga lengan pada gambar
14. Perhatikan jenis satuan berikut!
di atas adalah ... kg.
(1) Meter. (4) Meter persegi.
a. 762
(2) Kilogram. (5) Newton.
b. 267
(3) Jengkal. (6) Depa.
c. 0,762
d. 0,267

8 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Jenis dari satuan baku berdasarkan daftar nama
satuan tersebut ditunjukkan oleh nomor .... a. melakukan pengamatan
a. (1), (2), dan (3) b. melakukan eksperimen
b. (1), (2), dan (5) c. membuat referensi
c. (2), (4), dan (5) d. menyampaikan hasil
d. (3), (5), dan (6) 21. Berikut ini yang merupakan objek IPA berupa
15. Seseorang mengamati suatu cairan dengan gejala alam adalah ....
mengukur suhu cairan tersebut menggunakan a. pengamatan bakteri dengan mikroskop
termometer. Tahap metode ilmiah berdasarkan b. tekstur tanah
pernyataan tersebut adalah .... c. siklus terjadinya hujan
a. merumuskan hipotesis d. kelembapan udara
b. merumuskan masalah 22. Perhatikan tabel berikut!
c. melakukan eksperimen
d. mengolah data No. Besaran Satuan
16. Pengukuran volume benda yang bentuknya tidak 1. Suhu celsius
teratur dengan menggunakan alat ukur berupa 2. Kuat arus listrik ampere
....
3. Jumlah zat kandela
a. neraca Ohauss
b. timbangan digital 4. Massa kilogram
c. gelas ukur Besaran pokok dengan satuan yang benar
d. hidrometer menurut satuan internasional pada tabel tersebut
17. Satuan untuk mengukur massa yang digunakan ditunjukkan oleh nomor ....
dalam sistem internasional adalah .... a. 1 dan 2
a. ons, pound, dan ton b. 1 dan 3
b. gram, kilogram, dan kuintal c. 2 dan 3
c. kilogram, kuintal, dan ton d. 2 dan 4
d. ton, gram, dan kilogram 23. Perhatikan gambar berikut!
18. Perhatikan pernyataan berikut!
(1) Menyusun rumusan masalah.
(2) Mengolah dan menganalisis data.
(3) Merumuskan hipotesis.
(4) Menarik kesimpulan.
(5) Melakukan eksperimen.
(6) Menyusun kerangka berpikir. Hasil pengukuran massa dengan neraca tiga
Urutan langkah-langkah dalam melakukan lengan berdasarkan gambar tersebut adalah
metode ilmiah yang benar adalah .... ....
a. (3)-(1)-(6)-(5)-(2)-(4) a. 453 gr
b. (3)-(1)-(2)-(5)-(6)-(4) b. 453 kg
c. (1)-(6)-(3)-(5)-(2)-(4) c. 3,54 kg
d. (2)-(5)-(6)-(3)-(2)-(4) d. 354 gr
19. Seorang siswa membandingkan gambar bakteri 24. Kelompok besaran berikut yang termasuk
yang ia amati di bawah mikroskop dengan kelompok besaran turunan dalam sistem
gambar bakteri yang ada di buku paket. Kegiatan internasional adalah ….
yang dilakukan siswa tersebut termasuk ke a. panjang, kuat arus listrik, suhu
dalam tahap .... b. suhu, massa, massa jenis
a. menganalisis data c. luas, gaya, kelajuan
b. melakukan eksperimen d. kecepatan, volume, massa
c. merumuskan masalah 25. Seorang anak memiliki massa 35 kg. Massa
d. merumuskan hipotesis menunjukkan ....
20. Berikut termasuk tahap untuk melakukan proses a. satuan c. besaran
penyelidikan IPA, kecuali .... b. nilai d. ukuran

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 9
26. Perhatikan tabel berikut! menghasilkan besaran turunan kelajuan yang
No. Besaran Satuan benar ditunjukkan oleh nomor ....
1. Waktu jam a. (1) dan (2)
2. Kuat arus listrik ampere b. (1) dan (3)
c. (2) dan (3)
3. Suhu celcius
d. (2) dan (4)
4. Jumlah zat mol
5. Panjang hektare 29. Rina melakukan percobaan mengamati pengaruh
6. Massa kilogram cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kedelai.
Rina harus melakukan pengukuran panjang
Pasangan besaran pokok dengan satuan pertumbuhan batang tanaman selama satu
yang benar menurut Sistem Internasional (SI) minggu. Setiap hari Rina berangkat sekolah lebih
berdasarkan tabel tersebut ditunjukkan oleh pagi untuk mengukur panjang batang tanaman
nomor .... yang ada di laboratorium sekolah. Sikap ilmiah
a. (1), (3), dan (5) yang ditunjukkan oleh Rina adalah ….
b. (1), (4), dan (5) a. kreatif
c. (2), (4), dan (6) b. jujur
d. (3), (5), dan (6) c. objektif
27. Seorang siswa mengukur panjang suatu d. tekun
benda dengan jangka sorong sebagai 30. Seorang siswa mengukur panjang suatu benda
berikut. dengan mikrometer sekrup sebagai berikut.

Nilai dari hasil pengukuran yang dilakukan oleh


siswa tersebut adalah ....
a. 1,31 mm Nilai dari hasil pengukuran yang dilakukan oleh
b. 13,10 cm siswa tersebut adalah ....
c. 131 mm a. 0,624 mm
d. 1,31 cm b. 6,24 cm
c. 6,24 mm
28. Perhatikan besaran berikut! d. 62,4 cm
(1) Panjang.
(2) Massa.
(3) Waktu.
(4) Luas.
Besaran pokok yang digunakan untuk
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Sebutkan kegunaan dari proses penyelidikan IPA!


Jawab:.............................................................................................................................................
2. Apakah yang dimaksud kegiatan pengukuran?
Jawab:.............................................................................................................................................
3. Tuliskan empat macam sikap ilmiah yang harus dimiliki untuk proses penyelidikan IPA!
Jawab:.............................................................................................................................................
4. Jelaskan perbedaan antara besaran pokok dengan besaran turunan!
Jawab:.............................................................................................................................................
5. Bagaimanakah cara mengukur volume benda yang bentuknya tidak beraturan?
Jawab:.............................................................................................................................................

10 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
6. Jelaskan sejarah singkat ditetapkannya satuan internasional!
Jawab:.............................................................................................................................................
7. Sebutkan tiga contoh besaran turunan disertai dengan asal didapatkannya besaran turunan tersebut!
Jawab:.............................................................................................................................................
8. Jelaskan mengenai laju pertumbuhan dan cara menentukan hasil pengukuran laju pertumbuhan!
Jawab:.............................................................................................................................................
9. Perhatikan gambar berikut!


Suatu benda diukur diameternya dengan jangka sorong dan menunjukkan hasil seperti gambar tersebut.
Tentukan besarnya hasil pengukuran tersebut!
Jawab:.............................................................................................................................................
10. Apakah perbedaan antara arloji dan stopwatch?
Jawab:.............................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 11
Bab

2
Klasifikasi Makhluk
Hidup
Kompetensi Inti Kata Kunci
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
• Makhluk hidup • Determinasi
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
• Benda tak hidup • Kelompok
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
• Klasifikasi
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
Peta Konsep
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
Klasifikasi Makhluk
Hidup
Kompetensi Dasar
3.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup dan benda berdasarkan
Ciri-Ciri Benda di Pengklasifikasian
karakteristik yang diamati.
Lingkungan Sekitar Makhluk Hidup
4.2 Menyajikan hasil pengklasifikasian makhluk hidup dan
benda di lingkungan sekitar berdasarkan karakteristik yang
diamati.

Cara Mengklasifikasikan
Makhluk Hidup

Motivasi Belajar
Apakah kalian suka memakan buah pisang? Pisang menjadi salah satu
buah yang banyak mengandung vitamin A dan B. Buah pisang terdiri
atas beberapa jenis. Sebagai contoh terdapat jenis pisang kepok dan
pisang ambon pada gambar. Pisang kepok memiliki kulit yang lebih
tebal dan kulitnya membentuk garis yang terlihat jelas. Adapun pisang
ambon memiliki kulit yang permukaannya halus. Rasa dari kedua
jenis pisang tersebut pun berbeda. Jika ada banyak perbedaan baik Gambar jenis pisang
ciri fisik maupun rasa, mengapa tidak menamai kedua buah tersebut
dengan nama yang berbeda? Meskipun kedua buah tersebut memiliki banyak perbedaan, tetapi keduanya
dinamakan pisang. Penamaan yang sama untuk dua jenis yang berbeda diatur melalui sistem klasifikasi.
Meskipun berbeda, keduanya terdapat pada pohon yang bentuk daun, batang, dan akarnya sama. Masing-
masing buah tersebut juga tumbuh bergerombol dalam satu tandan. Adanya beberapa persamaan tersebut
digunakan untuk mengelompokkan kedua buah dalam satu nama yaitu pisang. Adapun varietasnya berbeda,
ada yang diberi nama pisang kepok dan pisang ambon. Dapatkah kalian menjelaskan lebih rinci mengenai
cara mengelompokkan dan memberi nama untuk dua organisme yang mirip? Guna menjawabnya, marilah
kita pelajari materi pada bab ini dengan rasa ingin tahu yang tinggi.

12 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Ringkasan Materi
A. Ciri-Ciri Benda di Lingkungan Sekitar
Cobalah sebutkan berbagai benda di dalam kelas kalian. Di dalam kelas terdapat meja, kursi, jam dinding,
buku, dan sebagainya. Tentunya kalian akan lupa untuk menyebutkan adanya udara, sinar matahari, debu,
dan manusia. Semua yang telah disebutkan tersebut dapat dikatakan sebagai benda. Benda di lingkungan
sekitar dibagi menjadi dua macam yaitu benda hidup dan benda tak hidup. Perbedaan dari kedua jenis
benda tersebut ditentukan dari ciri yang dimilikinya.

Mengamati
Amatilah berbagai benda yang terdapat di lingkungan sekitar kalian! Kelompokkan benda-benda tersebut
ke dalam benda hidup atau benda tak hidup! Tuliskan hasilnya di buku tugas dan nilaikan pada guru!
1. Ciri-Ciri Benda Hidup
Benda hidup atau makhluk hidup merupakan semua benda yang memiliki ciri-ciri hidup. Adapun
ciri-ciri yang dimiliki oleh benda hidup meliputi membutuhkan makanan, bergerak, bernapas, adaptasi,
peka terhadap rangsang, tumbuh dan berkembang, serta melakukan metabolisme.
2. Ciri-Ciri Benda Tak Hidup
Benda tak hidup merupakan jenis benda yang tidak memiliki ciri-ciri hidup, tetapi memiliki ciri lainnya
dan memiliki kegunaan sebagai benda tak hidup. Ciri-ciri dari benda tak hidup di antaranya sebagai
berikut.
a. Memiliki bentuk dan ukuran
Suatu benda memiliki bentuk dan ukuran tertentu. Bagi beberapa jenis benda, bentuk dan
ukuran tersebut merupakan ciri khas yang dimiliki benda. Contohnya, buku yang berbentuk persegi
panjang dengan bagian yang datar atau batu yang sifatnya keras, bentuk tidak beraturan, dan
ukuran yang berbeda-beda.
b. Komposisi zat tertentu
Suatu benda tak hidup juga tersusun oleh zat kimia tertentu. Hal tersebut terjadi karena benda
tak hidup terbentuk dari alam atau berasal dari alam yang tersusun dari unsur kimia tertentu.
Misalnya tanah tersusun dari unsur nitrogen, fosfor, kalium, dan lainnya.
c. Memiliki kegunaan
Setiap benda tak hidup pasti memiliki kegunaan sebagai benda tak hidup. Misalnya buku yang
digunakan untuk menulis, kursi untuk tempat duduk, cahaya matahari untuk menerangi permukaan
bumi, dan sebagainya.
d. Dapat bergerak atau digerakkan
Setiap benda hidup tak dapat bergerak jika dikenai oleh gaya dari makhluk hidup. Selain itu,
gerak dari benda tak hidup juga dapat dilakukan oleh energi yang diberikan pada benda. Misalnya
jarum jam dinding yang dapat bergerak karena adanya energi kimia dari baterai.

B. Cara Mengklasifikasikan Makhluk Hidup


Kegiatan mengklasifikasikan makhluk hidup dilakukan melalui proses pengamatan. Pengamatan
dilakukan pada ciri-ciri atau karakteristik yang dimiliki oleh suatu makhluk hidup. Adapun suatu benda dapat
dikatakan hidup atau sebagai makhluk hidup jika memiliki ciri-ciri hidup. Adapun ciri-ciri hidup di antaranya
sebagai berikut.
1. Bernapas
Hewan dan manusia membutuhkan oksigen yang digunakan untuk proses metabolisme. Guna
mendapatkan oksigen, maka hewan dan manusia melakukan proses pernapasan atau bernapas.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 13
Adapun pada tumbuhan bernapas dilakukan dengan menyerap karbon dioksida yang digunakan
dalam metabolisme kemudian mengeluarkan zat sisa berupa oksigen. Setiap makhluk hidup pasti
akan melakukan pernapasan. Selain tumbuhan, jenis makhluk hidup lainnya baik yang hidup di daratan
maupun di perairan pasti melakukan pernapasan dengan menyerap atau menghirup oksigen.
2. Memerlukan Makanan dan Minuman
Cobalah amati tanaman kacang tanah yang menghasilkan kacang yang tumbuh di dalam tanah. Hal
tersebut dapat terjadi karena tanaman kacang melakukan proses fotosintesis. Fotosintesis merupakan
proses pengolahan makanan yang hanya dilakukan oleh tumbuhan. Setiap tumbuhan harus melakukan
fotosintesis karena tumbuhan memerlukan nutrisi untuk mempertahankan kehidupannya. Nutrisi yang
dibutuhkan tumbuhan didapatkan dari air dan unsur hara dari dalam tanah. Selain tumbuhan, hewan
dan manusia juga membutuhkan makanan dan minuman. Cara memperoleh makanan pada hewan
dan manusia didapatkan dari tumbuhan atau jenis hewan lainnya.
3. Bergerak
Kegiatan seperti menulis, mengangkat benda, dan berjalan yang setiap hari kalian lakukan termasuk
salah satu ciri hidup yaitu bergerak. Makhluk hidup pasti melakukan pergerakan yang dilakukan
secara aktif atau pasif. Hewan, manusia, dan sebagian mikroorganisme bergerak secara aktif artinya
dapat berpindah kedudukan dari satu tempat ke tempat lainnya. Adapun tumbuhan dan beberapa
mikroorganisme melakukan gerak secara pasif karena tidak dapat berpindah kedudukan atau tempat.
Pengamatan gerak pada tumbuhan dapat diamati pada peristiwa mengatupnya daun putri malu,
tumbuhnya batang mengikuti arah cahaya matahari, tumbuhnya akar ke bawah, dan sebagainya.
4. Tumbuh dan Berkembang
Setiap makhluk hidup pasti akan tumbuh dan berkembang, misalnya tanaman jagung yang ditanam
dari biji jagung. Setelah beberapa bulan biji jagung akan tumbuh menjadi tanaman jagung yang memiliki
akar, batang, dan daun yang lebat. Tumbuh merupakan proses pertambahan jumlah dan ukuran sel
tubuh yang dapat diamati dengan bertambahnya panjang, lebar, tinggi, dan massa suatu makhluk hidup.
Ciri tumbuh pada makhluk hidup dapat diamati pada pertambahan tinggi dan ukuran batang, ukuran
dan jumlah daun, serta perpanjangan akar, misalnya pada tanaman jagung. Adapun berkembang
merupakan proses menuju kedewasaan yang dapat diamati dengan penyempurnaan bentuk tubuh. Ciri
berkembang pada makhluk hidup dapat diamati pada pertumbuhan biji tanaman jagung yang kemudian
dapat dikembangbiakkan.
5. Berkembang Biak
Ayam betina akan bertelur kemudian telur yang menetas akan
menjadi anak ayam. Kegiatan bertelur harus dilakukan oleh ayam
dikarenakan adanya kebutuhan untuk melakukan perkembangbiakan.
Tujuan dari melakukan perkembang biakan yaitu agar memperoleh
keturunan yang digunakan untuk mempertahankan jenisnya. Jika
suatu jenis makhluk hidup berhenti berkembang biak maka jenis
dari makhluk hidup tersebut dikatakan punah dan tidak ada lagi di
bumi. Cara berkembang biak pada hewan dilakukan melalui bertelur,
beranak, dan secara aseksual. Adapun pada tumbuhan melakukan
perkembangbiakan dengan menggunakan spora, biji, atau secara
aseksual dengan berbagai cara. Gambar ciri berkembang biak

6. Peka terhadap Rangsang


Cahaya yang dapat dihasilkan dari senter termasuk salah satu rangsangan. Gerakan menghindari
datangnya cahaya tersebut dinamakan peka terhadap rangsang. Peka terhadap rangsang atau iritabilita
merupakan bentuk kemampuan suatu makhluk hidup untuk menerima dan menanggapi suatu rangsangan.
Pada makhluk hidup, iritabilita terjadi dengan melakukan gerak mendekati atau menjauhi rangsangan.

14 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Menanya
Tanyakan kepada guru atau teman sebangku kalian mengenai iritabilita yang terdapat pada manusia
serta bentuk tanggapan rangsang yang dilakukan oleh manusia! Jawabannya gunakan sebagai bahan
pembelajaran!
7. Adaptasi
Cobalah mengamati cicak yang ada di dinding kelas atau rumah kalian. Kemampuan cicak
untuk merayap di dinding tanpa terjatuh merupakan bentuk adaptasi. Adaptasi merupakan proses
penyesuaian diri makhluk hidup terhadap lingkungan. Tujuan makhluk hidup melakukan adaptasi yaitu
agar dapat bertahan hidup pada lingkungannya yang dapat mengalami perubahan. Bentuk adaptasi
yang dilakukan oleh makhluk hidup dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu adaptasi morfologi
(penyesuaian alat-alat tubuh terhadap lingkungan), adaptasi fisiologi (penyesuaian fungsi alat-alat tubuh
terhadap lingkungannya), dan adaptasi tingkah laku (penyesuaian perilaku atau tingkah laku terhadap
lingkungannya).

C. Pengklasifikasian Makhluk Hidup


Ciri-ciri makhluk hidup yang telah dijelaskan sebelumnya dapat digunakan untuk mengelompokkan
makhluk hidup. Pengelompokan atau klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk memberikan nama pada
suatu organisme, mendeskripsikan ciri-ciri yang dimiliki oleh suatu organisme, dan mengetahui hubungan
kekerabatan antara satu organisme dengan organisme lainnya. Hubungan kekerabatan adalah hubungan
antara organisme yang memiliki asal-usul keturunan yang memiliki persamaan. Makin banyak persamaan ciri
antara dua organism, maka hubungan kekerabatannya makin dekat. Sebaliknya, makin banyak perbedaan
ciri dari dua organisme, maka hubungan kekerabatannya makin jauh.
1. Klasifikasi Dikotomi dan Kunci Determinasi
Setelah melakukan klasifikasi makhluk hidup kita akan mengetahui beragam jenis makhluk hidup,
mudah mempelajari berbagai jenis makhluk hidup, dan mengetahui hubungan kekerabatan dari organisme
satu dengan organisme lainnya. Melalui adanya klasifikasi makhluk hidup yang telah dikembangkan
oleh para peneliti, maka berbagai jenis makhluk hidup diklasifikasikan ke dalam kelompok-kelompok
tertentu dalam tingkatan. Kelompok makhluk hidup diurutkan dari tingkatan tertinggi hingga tingkatan
terendah yang dinamakan tingkatan takson. Tingkatan takson pada makhluk hidup yang utama terdiri
dari tujuh tingkatan di antaranya sebagai berikut.

Bahasa Latin Bahasa Indonesia Bahasa Inggris

Kingdom Dunia Kingdom


Divisio/Phyllum Divisi/Filum Division/Phyllum
Classis Kelas Class
Ordo Bangsa Order
Familia Suku Family
Genus Marga Genus
Species Jenis Species

Mengeksplorasi
Carilah informasi dari berbagai sumber literatur mengenai sejarah penemuan ilmu taksonomi yang dilakukan
oleh ilmuwan Carolus Linnaeus! Tulislah dalam bentuk rangkuman di buku tugas kalian!

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 15
a. Kriteria klasifikasi tumbuhan
Beberapa kriteria yang digunakan untuk klasifikasi tumbuhan yaitu sebagai berikut.
1) Organ perkembangbiakannya, dengan spora atau dengan bunga.
2) Habitusnya, apakah berupa pohon, perdu atau semak.
3) Bentuk dan ukuran daun.
4) Cara berkembang biak, dengan seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif).
b. Kriteria klasifikasi hewan
Kriteria yang digunakan untuk menentukan klasifikasi hewan di antaranya sebagai berikut.
1) Hewan tingkat tinggi memiliki organ pencernaan dan saluran pencernaan. Adapun hewan
tingkat rendah belum memiliki saluran pencernaan makanan.
2) Kerangka tubuh atau skeleton yang dibagi menjadi eksoskeleton dan endoskeleton.
3) Anggota gerak yang berbeda-beda terdiri dari dua kaki, empat kaki, atau tidak berkaki.
c. Kunci determinasi
Dalam klasifikasi, makhluk hidup digolongkan ke dalam kelompok-kelompok yang memiliki
persamaan ciri. Cara yang digunakan untuk memudahkan dalam klasifikasi ke dalam kelompok-
kelompok tertentu yaitu dengan menyusun ciri yang berlawanan. Setiap langkah terdiri dari dua
pilihan ciri yang berlawanan yang harus dipilih salah satu dari pengamatan ciri suatu organisme.
Cara atau langkah tersebut dinamakan kunci determinasi.
d. Sistem klasifikasi
Pengelompokan makhluk hidup pertama kali dikemukakan oleh Aristoteles yang membagi
makhluk hidup menjadi dua kelompok yaitu kingdom tumbuhan (Plantae) dan kingdom hewan
(Animalia). Setelah ditemukannya mikroskop, maka klasifikasi makhluk hidup dibagi menjadi tiga
yaitu kingdom Protista, Animalia, dan Plantae oleh Haeckel. Pada tahun 1969, Robert H. Whittaker
mengelompokkan makhluk hidup menjadi lima kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan
Animalia. Klasifikasi makhluk hidup menjadi lima kingdom ini lebih sering digunakan dan dipelajari
dalam pembelajaran di sekolah atau dalam ilmu taksonomi. Adapun pada tahun 1990, Carl Woese
mengembangkan klasifikasi makhluk hidup menjadi enam kingdom. Kingdom Monera dibagi menjadi
kingdom Archaebacteria dan Eubacteria.
2. Kelompok Makhluk Hidup yang Berukuran Kecil (Mikroskopis)
Pengelompokan makhluk hidup yang lebih sering digunakan adalah klasifikasi lima kingdom.
Makhluk hidup yang berukuran mikroskopis atau sering disebut mikroorganisme diklasifikasikan
menggunakan alat berupa mikroskop. Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Antony van Leeuwenhoek.
Karena penemuan mikroskop tersebut, maka para ilmuwan dapat menemukan adanya organisme yang
mikroskopis. Karena kegunaannya untuk mengamati organisme mikroskopis, maka mikroskop sangat
penting untuk mengklasifikasikan makhluk hidup yang mikroskopis.
a. Mengenal bagian-bagian mikroskop
Mikroskop merupakan alat optik yang memiliki dua lensa untuk membentuk bayangan yang
dijabarkan dalam skala yang lebih besar. Bagian-bagian yang menyusun mikroskop di antaranya
sebagai berikut.

Gambar bagian-bagian mikroskop.

16 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Mengasosiasi
Diskusikan dengan teman sebangku kalian mengenai perbedaan antara mikroskop cahaya dengan
mikroskop elektron! Tulislah hasil diskusi pada kertas folio dalam bentuk laporan!

b. Langkah-langkah menggunakan mikroskop


Mikroskop terdiri dari bagian-bagian yang penting. Langkah-langkah untuk menggunakan
mikroskop dalam mengamati dan mengklasifikasi makhluk hidup yaitu sebagai berikut.
1) Mengambil mikroskop dari tempat penyimpanan dengan menggunakan tangan kanan
memegang bagian lengan mikroskop dan tangan kiri memegang alas mikroskop. Meletakkan
mikroskop ke tempat yang datar, kering, dan memiliki cahaya yang cukup.
2) Memutar revolver, sehingga lensa objektif dengan perbesaran lemah berada pada posisi satu
poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver.
3) Memasang lensa okuler dengan lensa yang memiliki ukuran perbesaran sedang. Cahaya
tampak terang berbentuk bulat (lapang pandang) yang dapat diperoleh dengan cara mengatur
diafragma untuk mendapatkan cahaya yang terang. Mengatur cermin untuk mendapatkan
cahaya yang akan dipantulkan ke diafragma sesuai kondisi ruangan.
4) Menyiapkan preparat yang akan diamati dan meletakkannya pada meja. Mengatur bagian
yang akan diamati tepat di tengah lubang meja preparat dan jepit preparat dengan penjepit
objek.
5) Mengatur fokus untuk memperjelas gambar dengan cara memutar makrometer secara perlahan
sampai lensa objektif berada pada posisi terdekat dengan meja preparat. Kemudian memutar
mikrometer untuk memperjelas bayangan objek.
6) Setelah preparat terlihat, untuk memperoleh perbesaran kuat ganti lensa objektif dengan
ukuran dari 10 x, 40 x, atau 100 x dengan cara memutar revolver hingga bunyi klik. Usahakan
agar posisi preparat tidak bergeser.
7) Setelah selesai menggunakan mikroskop, bersihkan mikroskop dan simpanlah pada tempat
penyimpanan semula.
3. Kelompok Monera dan Protista
Berikut penjelasan mengenai kelompok Monera dan Protista.
a. Monera
Kelompok Monera terdiri dari organisme mikroskopis dan memiliki inti sel yang tidak dilindungi
membran (prokariotik). Organisme yang terdapat di dalam kingdom Monera meliputi Archaebacteria
dan Eubacteria. Archaebacteria merupakan kelompok bakteri primitif yang biasanya hidup di habitat
yang ekstrem seperti daerah yang suhunya sangat tinggi atau daerah yang pHnya sangat asam.
Adapun Eubacteria merupakan bakteri yang disebut bakteri sejati. Eubacteria hidup di berbagai
lingkungan sepeti di daratan dan di perairan.
b. Protista
Protista merupakan kingdom yang terdiri dari organisme yang selnya telah memiliki membran
inti (eukariotik). Kelompok protista dibagi menjadi tiga yaitu protista mirip jamur, protista mirip
tumbuhan, dan protista mirip hewan. Protista mirip tumbuhan sering dikenal dengan nama alga
atau algae. Adapun protista mirip hewan lebih dikenal sebagai protozoa.

Mengomunikasikan
Bersama dengan teman sebangku kalian, lakukan diskusi mengenai alasan Protista yang berukuran
mikroskopis tidak dimasukkan ke dalam kelompok Monera! Tulislah hasil diskusi pada kertas folio kemudian
presentasikan di depan kelas!

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 17
4. Kelompok Jamur
Kelompok jamur atau fungi merupakan kingdom yang terdiri dari organisme yang selnya eukariotik.
Kelompok jamur terdiri dari organisme uniseluler atau multiseluler. Jamur biasanya memperoleh makanan
dengan cara saprofit atau parasit. Saprofit merupakan cara memperoleh makanan dari sisa makhluk
hidup yang telah mati. Adapun parasit merupakan cara memperoleh nutrisi dengan menyerap makanan
dari organisme yang masih hidup. Struktur tubuh jamur tersusun dari benang-benang yang dinamakan
hifa. Hifa akan berkumpul dan membentuk miselium dan selanjutnya membentuk tubuh jamur. Terdapat
beberapa jenis jamur makroskopis yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan. Namun, untuk jamur
makroskopis yang tubuhnya memiliki warna cerah biasanya bersifat beracun.
5. Kelompok Tumbuh-tumbuhan
Tumbuh-tumbuhan atau Plantae merupakan kelompok organisme yang terdiri dari organisme
multiseluler, bergerak secara pasif, dan dapat melakukan fotosintesis. Kelompok Plantae dibagi menjadi
dua jenis yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh.
a. Tumbuhan tidak berpembuluh
Tumbuhan tidak berpembuluh meliputi lumut atau Bryophyta. Selain tidak memiliki pembuluh,
tumbuhan Bryophyta juga memiliki organ yang belum dapat dibedakan antara akar, batang, dan
daun.
b. Tumbuhan berpembuluh
Tumbuhan berpembuluh meliputi tumbuhan paku (Pterydophyta) dan tumbuhan berbiji
(Spermatophyta). Tumbuhan paku berkembang biak dengan menggunakan spora. Adapun
tumbuhan berbiji berkembang biak dengan menggunakan biji dan bunganya.
6. Kelompok Hewan
Kelompok hewan atau kingdom Animalia terdiri dari berbagai organisme yang tidak memiliki klorofil,
bergerak aktif, eukariotik, dan memiliki banyak sel. Kingdom Animalia dibagi menjadi dua kelompok
berdasarkan ada tidaknya tulang belakang yaitu sebagai berikut.
a. Avertebrata
Avertebrata atau hewan tak bertulang belakang terdiri dari hewan yang berukuran kecil hingga
sedang. Habitat dari avertebrata bermacam-macam dengan cara berkembang biak yang juga
beragam. Hewan avertebrata dibagi menjadi beberapa kelompok lagi meliputi Porifera, Coelenterata,
Platyhelminthes, Nemathelmintes, Annelida, Mollusca, Echinodermata, dan Arthropoda.
b. Vertebrata
Vertebrata atau hewan bertulang belakang merupakan hewan yang tubuhnya tersusun dari
tulang belakang yang membantu menegakkan tubuh. Hewan tulang belakang terdiri dari beberapa
kelompok di antaranya meliputi Pisces, Amphibia, Reptilia, Aves, dan Mamalia.

Penilaian Harian Bab 2


A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Berikut adalah rangsangan-rangsangan yang 3. Berikut penulisan nama ilmiah yang benar adalah
ditanggapi oleh benda hidup, kecuali …. ....
a. panas a. oryza sativa
b. cahaya b. oryza Sativa
c. lembap c. Oryza Sativa
d. air d. Oryza sativa
2. Ilmuwan yang pertama kali mengemukakan teori 4. Nama ilmiah jagung adalah ....
tentang klasifikasi makhluk hidup adalah .... a. Zea mays
a. Michael Adams b. Gnetum gnemon
b. Aristoteles c. Panicum eruciforme
c. Lamarck d. Musa paradisiaca
d. Carolus Linnaeus
18 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
5. Berikut yang tidak termasuk dari ciri-ciri makhluk Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal
hidup adalah .… nomor 13–14!
a. mendengar dan beradaptasi
b. melihat dan membutuhkan oksigen
c. berfotosintesis dan mendengar
d. mengeluarkan zat sisa dan bernapas
6. Berikut hal yang berkaitan dengan berkembangnya
suatu makhluk hidup, kecuali ....
a. dihasilkannya bunga
b. testis membentuk sperma
c. ovarium menghasilkan ovum
d. dibentuknya testis dan ovarium
7. Tingkatan-tingkatan pengelompokan makhluk
hidup dalam sistem klasifikasi makhluk hidup
disebut ….
a. ekosistem
b. marga 13. Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 6 pada
c. individu gambar tersebut berfungsi untuk ....
d. takson a. menjepit preparat yang akan diamati
8. Organisme yang ukurannya sangat kecil diamati b. meletakkan preparat yang akan diamati
ciri-cirinya untuk pengklasifikasian makhluk c. mengatur intensitas cahaya
hidup dengan menggunakan alat berupa .... d. menggerakkan lensa objektif
a. teleskop c. lensa
14. Daftar yang memuat sejumlah keterangan suatu
b. mikroskop d. mikrometer
makhluk hidup yang dapat digunakan untuk
9. Perhatikan pernyataan berikut! mengidentifikasi dan menentukan kelompok
(1) Merupakan organisme multiseluler makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang
(2) Dapat melakukan proses fotosintesis dimilikinya disebut ….
Ciri tersebut merupakan ciri yang dimiliki oleh a. kunci determinasi
organisme yang digolongkan ke dalam kingdom b. klasifikasi
.... c. pengelompokan
a. Animalia d. kategori
b. Plantae
c. Protista 15. Perhatikan nama kingdom berikut!
d. Fungi (1) Protista.
(2) Animalia.
10. Seorang siswa yang sedang melakukan study
(3) Monera.
tour di pantai menemukan organisme yang
(4) Archaebacteria.
mirip dengan tumbuhan. Organisme tersebut
(5) Plantae.
merupakan jenis alga. Berdasarkan klasifikasi
makhluk hidup, alga termasuk ke dalam kingdom (6) Fungi.
.... (7) Eubacteria.
a. Plantae c. Fungi Sistem klasifikasi modern yang membagi
b. Animalia d. Protista kingdom menjadi empat terdiri dari kingdom yang
11. Bagian dari mikroskop yang berfungsi untuk ditunjukkan oleh nomor ....
mengatur kecerahan cahaya adalah .... a. (1), (2), (3), dan (4)
a. revolver c. diafragma b. (1), (2), (5), dan (6)
b. cermin d. klip c. (2), (3), (4), dan (7)
d. (2), (4), (5), dan (7)
12. Dalam suatu klasifikasi tingkatan takson setelah
takson familia adalah .... 16. Perhatikan pernyataan berikut!
a. species (1) Makhluk hidup eukariotik.
b. genus (2) Melakukan pergerakan aktif.
c. ordo (3) Tidak memiliki klorofil.
d. classis (4) Organisme bersel banyak atau multiseluler.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 19
Ciri-ciri yang terdapat pada kingdom Fungi 24. Perhatikan gambar berikut!
berdasarkan pernyataan tersebut ditunjukkan
oleh nomor ....
a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (3)
d. (2) dan (4)
17. Berikut benar mengenai kingdom Fungi, kecuali
.... Ciri makhluk hidup pada kupu-kupu berdasarkan
a. merupakan organisme prokariotik gambar tersebut adalah ....
b. memiliki dinding sel
a. tumbuh dan berkembang
c. tidak memiliki klorofil
b. berkembang biak
d. sebagian hidup saprofit
c. bergerak
18. Berikut yang termasuk ciri dari benda tak hidup d. memerlukan makanan
kecuali ....
a. memiliki bentuk dan ukuran 25. Perhatikan gambar berikut!
b. memerlukan nutrisi
c. memiliki kegunaan
d. tersusun dari komposisi kimia tertentu
19. Pasir memiliki ukuran yang lebih kecil daripada
batu. Adapun kerikil memiliki ukuran yang lebih
besar daripada pasir. Ketiga jenis benda tersebut
diidentifikasi berdasarkan ....
a. ukuran c. warna
Organisme tersebut memiliki habitat di dasar
b. bentuk d. komposisi zat
laut. Jika dilihat dari ciri-ciri yang dapat diamati,
20. Ciri benda tak hidup berikut yang dapat diamati maka organisme tersebut dimasukkan ke dalam
dengan menggunakan indra penglihatan adalah kelompok ....
.... a. Protista
a. tekstur benda b. Fungi
b. aroma c. Monera
c. warna d. Plantae
d. komposisi zat
26. Rio memiliki tinggi badan 120 cm pada bulan
21. Ciri virus sehingga dikatakan sebagai benda tak Februari. Ia mengukur kembali dan tinggi
hidup adalah ....
badannya menjadi 134 cm saat bulan November.
a. bergerak
Hal tersebut menunjukkan ciri makhluk hidup
b. membutuhkan energi
yaitu ….
c. memiliki bentuk dan ukuran
d. dapat dikristalkan a. berkembangbiak
b. berkembang
22. Proses pertambahan jumlah dan ukuran sel c. tumbuh
tubuh yang dapat diamati dengan bertambahnya
d. memerlukan nutrisi
panjang, lebar, tinggi, dan massa suatu makhluk
hidup disebut .... 27. Perhatikan nama hewan berikut!
a. bergerak (1) Tikus.
b. berkembang biak (2) Kelelawar.
c. tumbuh (3) Hiu.
d. berkembang (4) Cendrawasih.
23. Penyesuaian diri alat-alat tubuh suatu makhluk Jenis hewan yang diklasifikasikan ke dalam
hidup terhadap lingkungannya disebut .... kelompok mamalia ditunjukkan oleh nomor ....
a. adaptasi a. (1) dan (2)
b. adaptasi morfologi b. (1) dan (3)
c. adaptasi fisiologi c. (2) dan (3)
d. adaptasi tingkah laku d. (2) dan (4)

20 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
28. Seorang siswa menemukan sebuah organisme 3b Bergerak tidak menggunakan sirip dan
di lingkungan sekitarnya. Ciri dari organisme bernapas tidak menggunakan insang.
tersebut yaitu hidup di tempat yang lembap, 4a Tubuh ditutupi oleh sisik yang keras.
berwarna cokelat, terdapat bagian seperti akar. 4b Tubuh ditutupi oleh bulu.
Berdasarkan klasifikasi makhluk hidup, alga
5a M e m i l i k i c a n g k a n g d a n b e r j a l a n
termasuk ke dalam kingdom ....
menggunakan perut.
a. plantae
5b Tidak memiliki cangkang.
b. animalia
c. fungi 6a Kaki beruas-ruas.
d. protista 6b Tidak berkaki dan badan beruas-ruas.
7a Kaki berjumlah 3 pasang.
29. Perhatikan gambar-gambar berikut!
7b Kaki berjumlah lebih dari 3 pasang/
Amelia mengamati suatu organisme dengan
menggunakan gambar sebagai berikut.

Ciri makhluk hidup yang sama berdasarkan


gambar tersebut ditunjukkan oleh nomor ….
a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (3)
d. (2) dan (4)
30. Perhatikan kunci determinasi di bawah ini!
1a Memiliki tulang belakang. Urutan kunci determinasi yang sesuai untuk
1b Tidak memiliki tulang belakang. mengetahui ciri hewan tersebut adalah ....
a. 1a-2b-3b-4a
2a Memiliki kelenjar susu.
b. 1a-2b-3b-4b
2b Tidak memiliki kelenjar susu.
c. 1b-5b-6a-7a
3a Bergerak dengan menggunakan sirip dan d. 1b-5b-6a-7b
bernapas dengan insang.

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Apakah perbedaan ciri makhluk hidup tumbuh dengan berkembang?


Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
2. Jelaskan yang dimaksud taksonomi!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
3. Sebutkan macam-macam kriteria yang digunakan untuk menentukan klasifikasi hewan!
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
4. Apa sajakah yang harus diperhatikan saat membuat kunci determinasi?
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 21
5. Jelaskan ciri-ciri dari organisme yang termasuk kelompok Monera!
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
6. Jelaskan tiga ciri hidup yang dimiliki oleh kelompok Plantae!
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
7. Apa sajakah bentuk adaptasi yang dapat dimiliki oleh suatu makhluk hidup?
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
8. Sebutkan tiga bagian dari mikroskop beserta fungsinya!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
9. Bagaimanakah cara mengelompokkan makhluk hidup yang berukuran mikroskopis?
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
10. Apa sajakah faktor yang memengaruhi gerak aktif pada makhluk hidup?
Jawab:.............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

22 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Bab

3
Klasifikasi Materi dan
Perubahannya
Kompetensi Inti Kata Kunci
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
• Campuran
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
• Klasifikasi zat
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
• Unsur
dan kejadian tampak mata.
• Senyawa
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret • Zat
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai Peta Konsep
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
Klasifikasi Materi dan
Perubahannya
Kompetensi Dasar
3.3 Menjelaskan konsep campuran dan zat tunggal (unsur Cara Benda-Benda yang
dan senyawa), sifat fisika dan kimia, perubahan fisika dan Mengklasifikasikan dapat Mengalami
kimia dalam kehidupan sehari-hari. Materi Perubahan
4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau karya tentang sifat
larutan, perubahan fisika dan perubahan kimia, atau
pemisahan campuran. Cara
Memisahkan Campuran

Motivasi Belajar
Ketika musim penghujan, orang Indonesia pasti senang memakan
makanan berkuah. Salah satu makanan berkuah yang dapat menjadi
pilihan adalah bakso. Semangkok bakso enak dinikmati dengan
ditambah saus tomat. Pernahkah kalian kesulitan menuangkan saus
dari botolnya? Hal tersebut sering terjadi jika saus masih baru dan
belum dituangkan sebelumnya. Kalian harus memiringkan botol
agar saus lebih mudah dikeluarkan. Jika kalian lihat lebih lanjut,
bagaimana sifat dari saus? Saus berbentuk pasta. Ketika dituangkan
pada mangkok, maka bentuk saus akan mengikuti bentuk mangkok.
Namun, saus tampak memadat. Bentuknya yang kental dan memadat
tersebut membuatnya susah untuk dikeluarkan dari dalam botol. Lalu
apakah sebenarnya saus tersebut? Saus termasuk benda padat atau Gambar menuang saus
benda cair? Guna mengetahuinya kalian harus memahami ciri-ciri dari
benda padat dan benda cair terlebih dahulu. Karena itu, marilah kita pelajari materi pada bab ini dengan
sungguh-sungguh.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 23
Ringkasan Materi
A. Cara Mengklasifikasikan Materi
Cobalah amati gambar berikut.

Gambar tersebut terdiri dari kayu, balon, dan air di dalam gelas. Kayu memiliki sifat yang keras dan
bentuknya selalu tetap. Hal tersebut berbeda dari air dan gas yang bentuknya sesuai dengan bentuk
wadahnya. Jika air dari gelas dimasukkan ke dalam botol, maka bentuk dari air akan sama dengan bentuk
dari botol. Setiap benda di lingkungan sekitar memiliki karakteristik yang berbeda dengan benda lainnya.
Karena hal tersebut, maka suatu benda dibagi ke dalam kelompok-kelompok tertentu.
1. Klasifikasi Materi
Dalam lingkungan sekitar terdapat berbagai jenis zat yang jumlahnya sangat banyak. Oleh karena
itu, dilakukan pengelompokan zat yang didasarkan dari perbedaan volume dan susunan partikelnya,
yaitu sebagai berikut.
a. Zat padat
Zat padat merupakan jenis zat yang bentuknya akan selalu tetap dan volumenya juga tetap.
Contoh zat padat di antaranya batu, kursi, tas, pot bunga, dan sebagainya. Sifat yang dimiliki oleh
zat padat di antaranya sebagai berikut.
1) Memiliki partikel zat yang saling berdekatan.
2) Partikel tersusun teratur dan memiliki gaya tarik-menarik antarpartikel yang sangat kuat.
3) Partikel pada zat padat bergerak dan berputar pada kedudukannya saja sehingga gerakannya
tidak bebas.
b. Zat cair
Zat cair merupakan zat yang bentuknya dapat berubah-ubah, tetapi memiliki volume yang
selalu tetap. Bentuk dari zat cair tidak tetap atau dapat berubah-ubah karena menyesuaikan dengan
bentuk wadahnya. Adapun sifat-sifat yang dimiliki oleh zat cair yaitu sebagai berikut.
1) Memiliki partikel zat yang saling berdekatan tetapi renggang.
2) Partikel tersusun tidak teratur dan memiliki gaya tarik-menarik antarpartikel yang kurang
kuat.
3) Partikel mudah berpindah tetapi tidak meninggalkan kelompoknya, dapat dikatakan bahwa
gerakan partikel penyusunnya agak bebas.
c. Zat gas
Zat gas merupakan jenis zat yang memiliki bentuk dan volume yang tidak tetap dan mudah
berubah-ubah. Hal tersebut dikarenakan zat gas tersusun dari partikel yang mudah melepaskan
diri. Sifat-sifat yang dimiliki oleh zat gas di antaranya sebagai berikut.
1) Memiliki partikel zat yang berjauhan.
2) Partikel tersusun tidak teratur.
3) Memiliki gaya tarik-menarik antarpartikel yang sangat lemah.
4) Gerakan partikel cepat, partikel mudah berpindah, dan mudah meninggalkan kelompoknya.

24 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Mengamati
Amatilah berbagai benda yang terdapat di lingkungan sekitar kalian, kemudian kelompokkan benda tersebut
ke dalam kelompok zat padat, zat cair, atau zat gas! Pelajarilah dengan saksama!
2. Unsur, Senyawa, dan Campuran
Berdasarkan volume dan bentuknya, zat dibedakan menjadi tiga macam yaitu zat padat, cair, dan
gas seperti yang telah dijelaskan. Selain itu, jenis zat juga dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis
partikel penyusunnya. Macam-macam zat berdasarkan jenis partikel penyusunannya yaitu zat tunggal
dan zat campuran.
a. Zat tunggal
Zat tunggal merupakan jenis zat yang memiliki partikel penyusun yang tidak mudah diubah
dan memiliki komposisi yang tetap. Zat tunggal dibedakan lagi menjadi dua macam yaitu unsur
dan senyawa, sebagai berikut.
1) Unsur
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan secara kimia menjadi zat-zat lainnya. Unsur
merupakan zat tunggal yang jenisnya paling banyak di alam dengan jenis yang beragam. Oleh
karena hal tersebut, maka seorang ilmuwan bernama Dmitri Mendeleev membagi unsur-unsur
tersebut dan ditulis dalam bentuk tabel yang dinamakan sistem periodik unsur. Dengan adanya
tabel sistem periodik tersebut, maka para ilmuwan menjadi lebih mudah dalam mempelajari
unsur. Adapun unsur dibagi lagi menjadi tiga macam yaitu unsur logam, unsur non logam, dan
unsur semilogam sebagai berikut.
a) Unsur logam
Unsur logam merupakan jenis unsur yang biasanya berbentuk padat. Unsur logam memiliki
sifat di antaranya berwarna mengilap, mempunyai titik didih dan titik lebur yang tinggi,
mudah menghantarkan panas, dapat menghantarkan listrik, bersifat keras, dan dapat
ditempa atau dibentuk. Beberapa contoh unsur logam yaitu sebagai berikut.
No. Unsur Lambang No. Unsur Lambang
1. Magnesium Mg 6. Emas Au
2. Nikel Ni 7. Tembaga Cu
3. Platina Pt 8. Kobalt Co
4. Barium Ba 9. Uranium U
5. Krom Cr 10. Radium Ra

Beberapa manfaat unsur logam dalam kehidupan sehari-hari yaitu besi yang dimanfaatkan
dalam pembangunan. Selain itu, aluminium yang dimanfaatkan dalam pembuatan perabot
rumah tangga dan kemasan makanan, serta emas yang digunakan sebagai perhiasan.
b) Unsur nonlogam
Unsur nonlogam merupakan jenis unsur yang jumlahnya paling banyak ditemukan di
alam. Unsur nonlogam memiliki sifat antara lain warnanya tidak mengilap, tidak dapat
menghantarkan panas dan listrik, serta tidak dapat ditempa atau dibentuk. Beberapa
contoh unsur nonlogam yaitu sebagai berikut.
No. Unsur Lambang No. Unsur Lambang
1. Hidrogen H 6. Iodium I
2. Helium He 7. Fosfor P
3. Karbon C 8. Xenon Xe
4. Klor Cl 9. Bromium Br
5. Oksigen O 10. Argon Ar

Beberapa contoh unsur nonlogam yang dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari yaitu
fluor sebagai bahan dasar dalam pembuatan pasta gigi. Brom yang digunakan sebagai

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 25
bahan campuran zat pemadam kebakaran. Selain itu iodium yang dimanfaatkan sebagai
obat antiseptik, bahan pembuatan garam, dan bahan dalam tes amilum pada industri
tepung.
c) Unsur semilogam
Unsur semilogam atau metaloid merupakan jenis unsur yang memiliki sifat gabungan
antara unsur logam dan unsur nonlogam. Beberapa contoh unsur semilogam yaitu sebagai
berikut.
No. Unsur Nama Latin Lambang Bentuk Fisik
1. Boron Boronium B padat, kecokelatan
2. Silikon Silicium Si padat, abu-abu mengilap
3. Germanium Germanium Ge padat, abu-abu mengilap
4. Arsen Arsenium As padat, abu-abu mengilap
5. Antinom Stibium Sb padat, abu-abu mengilap
6. Tellurium Te
Tellurium padat, keperakan
Po
7. Polonium Polonium padat, keperakan
Beberapa contoh unsur semilogam yang dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari yaitu
silikon yang digunakan pada alat pemotong dan pengampelasan, serta sebagai bahan
pembuatan gelas dan keramik. Ada pula germanium yang dimanfaatkan sebagai bahan
isolator atau konduktor.

Menanya
Buatlah pertanyaan mengenai materi yang belum kalian pahami tentang klasifikasi materi dan unsur!
Mintalah guru atau teman sebangku kalian untuk menjawab pertanyaan tersebut! Gunakan jawaban itu
sebagai bahan pembelajaran!

2) Senyawa
Senyawa merupakan zat tunggal yang tersusun dari dua atau beberapa unsur yang dapat
diuraikan lagi melalui reaksi kimia. Penulisan nama senyawa didasarkan dari komposisi
senyawa yang diperoleh melalui percobaan. Misalnya, senyawa dengan rumus kimia AXBY.
Huruf A dan B menyatakan lambang unsur, sedangkan X dan Y menyatakan jumlah relatif
atom. Lambang dari suatu senyawa dinamakan rumus kimia. Beberapa contoh senyawa yang
sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari yaitu sebagai berikut.
No. Senyawa Rumus Manfaat
1. Asam asetat CH3COOH Cuka makan
2. Amoniak NH3 Pupuk
3. Asam askorbat C6H8O6 Vitamin C
4. Kalsium karbonat CaCO3 Bahan bangunan
5. Soda kue NaHCO3 Membuat roti
b. Zat campuran
Zat campuran merupakan jenis zat yang memiliki partikel penyusun yang masih memiliki sifat
zat asalnya dan tersusun dari dua zat yang bergabung menjadi satu tanpa komposisi yang tetap.
Campuran dibedakan menjadi dua macam yaitu campuran homogen dan campuran heterogen.
1) Campuran homogen
Campuran homogen merupakan zat campuran yang terdiri dari dua atau lebih zat yang tersebar
merata. Campuran homogen disebut pula larutan. Contoh campuran homogen di dalam
kehidupan sehari-hari yaitu larutan gula, larutan garam, larutan sirop, air teh, dan sebagainya.
Selain itu terdapat jenis larutan yang sudah kita kenal yaitu larutan asam dan larutan basa.

26 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
a) Larutan asam merupakan jenis campuran homogen yang memiliki rasa masam jika di
dalam makanan atau minuman, memiliki derajat keasaman (pH) kurang dari 7, bersifat
korosif pada benda logam. Contoh larutan asam yaitu air jeruk, air cuka, dan keju.
b) Larutan basa merupakan jenis campuran homogen yang memiliki rasa pahit jika di dalam
makanan atau minuman, memiliki pH di atas 7, dan terasa licin di kulit. Contoh larutan
asam yaitu sabun, obat mag, dan detergen.
c) Indikator asam basa merupakan bahan atau senyawa yang digunakan untuk menunjukkan
perubahan dan mengetahui jenis suatu larutan yang diuji termasuk larutan asam atau
larutan basa. Indikator untuk larutan asam dan basa terdiri dari dua macam yaitu indikator
alami dan indikator buatan.
d) Garam
Garam merupakan jenis senyawa yang terbentuk dari reaksi antara asam dan basa yang
sering disebut netralisasi. Garam biasanya digunakan sebagai bumbu dalam mengolah
makanan, mengawetkan makanan, industri obat, industri pupuk, dan lain-lain.
2) Campuran heterogen
Campuran heterogen merupakan jenis campuran yang terdiri dari dua atau lebih senyawa
atau unsur yang memiliki fase yang berbeda. Jenis partikel yang menyusun suatu campuran
heterogen masih dapat dibedakan antara satu dengan yang lainnya. Contoh campuran
heterogen dalam kehidupan sehari-hari yaitu air sungai, air sumur, air tanah, campuran air
dengan minyak, dan sebagainya.
Perbedaan antara unsur, senyawa, dan campuran dapat dilihat pada tabel berikut.
Unsur Senyawa Campuran
Tersusun dari satu jenis Tersusun dari dua jenis unsur Tersusun dari dua atau
atom saja. atau lebih secara kimia. lebih unsur atau senyawa
secara fisika.
Tidak dapat diuraikan Dapat diuraikan menjadi Dapat dipisahkan menjadi
menjadi zat yang lebih unsur-unsur penyusunnya z a t - z a t p e n y u s u n n y a
sederhana dengan reaksi dengan reaksi kimia biasa. secara fisika.
kimia biasa.
Perbandingan massa unsur- Perbandingan massa zat-
unsur penyusunnya selalu zat penyusunnya tidak
tetap. tetap.
Sifatnya berbeda dengan sifat Sifatnya sama dengan sifat
unsur-unsur penyusunnya. zat-zat penyusunnya.

Mengeksplorasi
Carilah informasi dari berbagai sumber literatur mengenai penamaan senyawa! Tulislah aturan penamaan
senyawa yang benar di buku tugas kalian! Pelajarilah dengan saksama!

B. Cara Memisahkan Campuran


Campuran tersusun dari dua atau lebih unsur atau senyawa secara fisika yang dapat dipisahkan menjadi
zat-zat penyusunnya secara fisika. Pemisahan campuran dapat dilakukan melalui beberapa metode di
sebagai berikut.
1. Filtrasi (Penyaringan)
Guna mendapatkan santan yang murni tanpa ada parutan kelapa digunakan saringan. Metode
yang dilakukan tersebut dinamakan filtrasi atau penyaringan. Jadi, filtrasi merupakan metode pemisahan
campuran yang dilakukan dengan cara memisahkan padatan dan cairan yang biasanya berukuran kecil
dan tidak mengendap. Contoh penerapan metode filtrasi lainnya dalam kehidupan sehari-hari yaitu

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 27
untuk menjernihkan air, memisahkan bubuk kopi dari air, memisahkan pasir dari air, dan memisahkan
larutan gula dan garam.
2. Sentrifugasi
Sentrifugasi merupakan metode pemisahan campuran yang dilakukan dengan memisahkan partikel
padatan dalam campuran yang memiliki ukuran sangat halus dan jumlah campuran yang lebih sedikit.
Contoh penerapan metode sentrifugasi yaitu untuk memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah
putih yang akan mengumpul di dasar tabung reaksi. Metode sentrifugasi dilakukan menggunakan alat
sentrifugasi. Cara melakukan metode sentrifugasi yaitu dengan memasukkan campuran ke dalam tabung
reaksi kemudian diletakkan pada alat sentrifugasi. Alat tersebut akan membuat tabung reaksi berputar
dengan kecepatan yang dapat diatur. Oleh karena itu, metode sentrifugasi juga disebut sebagai metode
pemusingan.
3. Distilasi (Penyulingan)
Bahan bakar minyak sepeti bensin, solar,
minyak tanah, dan sebagainya didapatkan dari
hasil pertambangan. Bahan bakar minyak tersebut
didapatkan dari satu sumber energi dan diolah untuk
mendapatkan berbagai macam bahan bakar. Metode
yang dilakukan untuk memisahkan sumber energi
tersebut sehingga mendapatkan bermacam-macam
bahan bakar dilakukan dengan metode distilasi.
Metode distilasi atau penyulingan merupakan
metode yang digunakan untuk memisahkan larutan
yang terdiri dari zat-zat yang memiliki perbedaan titik
didih.
4. Kromatografi
Kromatografi merupakan metode pemisahan Gambar metode distilasi
campuran yang dilakukan berdasarkan perbedaan tingkat kelarutan. Prinsip kerja dari metode
kromatografi yaitu dengan mengetahui perbedaan kecepatan merambat antara partikel-partikel zat yang
bercampur dalam suatu medium diam ketika dialiri suatu medium gerak. Contohnya campuran yang
dipisahkan dengan metode kromatografi yaitu untuk memisahkan dan mengidentifikasi zat kompleks
seperti pestisida, tes urine, dan zat warna.
5. Sublimasi
Sublimasi merupakan metode pemisahan campuran yang dilakukan dengan memisahkan campuran
suatu zat dengan zat lain yang dapat menyublim. Menyublim artinya perubahan wujud zat dari padat
ke gas tanpa mencair terlebih dahulu. Metode sublimasi dilakukan pada campuran dengan satu jenis
zat dapat menyublim sedangkan zat yang lainnya tidak menyublim. Contohnya zat yang tercampur
dengan kapur barus dan pemisahan iodin dengan garam.

C. Benda-Benda yang dapat Mengalami Perubahan


Setelah membeli es krim, kalian akan segera memakannya, atau jika tidak, dimasukkan ke dalam lemari
es. Tentunya kalian akan khawatir jika es krim tersebut akan mencair jika tidak segera dimakan. Mencair
artinya wujud es yang sebelumnya padat mengalami perubahan menjadi zat cair. Jika es krim cair tersebut
dimasukkan ke dalam lemari es, maka es krim cair akan kembali membeku dan berbentuk padat. Suatu zat
seperti es krim juga dapat mengalami perubahan. Namun, perubahan pada masing-masing zat berbeda.
Ada zat yang mengalami perubahan dan dapat kembali ke bentuk semula seperti pada es krim, tetapi ada
pula perubahan zat yang menghasilkan jenis zat baru dan tidak dapat kembali ke bentuk semula. Perubahan
zat tersebut dibagi ke dalam dua jenis yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia.
1. Perubahan Fisika
Perubahan fisika merupakan jenis perubahan zat yang tidak menimbulkan adanya zat baru yang
terbentuk. Salah satu contoh perubahan fisika yaitu peristiwa mencairnya es batu atau es krim yang

28 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
telah dijelaskan sebelumnya. Pada perubahan fisika, zat tidak akan menimbulkan zat jenis baru karena
susunan partikel antara zat semula dengan zat yang mengalami perubahan tetap sama jenisnya.
a. Ciri-ciri perubahan fisika
Ciri-ciri dari perubahan fisika di antaranya sebagai berikut.
1) Tidak terbentuk zat baru.
2) Zat yang berubah dapat kembali ke bentuk semula.
3) Hanya diikuti perubahan sifat fisik saja.
b. Sifat-sifat fisika
Sifat-sifat yang terdapat pada perubahan fisika di antaranya sebagai berikut.
1) Wujud benda
Perubahan wujud benda terjadi karena dipengaruhi oleh energi panas. Contoh perubahan wujud
benda yaitu menguap, membeku, mencair, mengembun, menyublim, dan mengkristal.
2) Warna
Warna merupakan sifat fisika yang dapat diamati secara langsung. Perubahan warna dapat
mengindikasikan adanya perubahan zat, baik yang berdampak positif maupun berdampak
negatif.
3) Kelarutan
Perubahan fisik suatu zat dapat terjadi karena zat tersebut larut di dalam air atau cairan.
Contohnya gula dan sirop yang larut ke dalam air.
4) Daya hantar listrik
Daya hantar listrik berhubungan dengan muatan listrik. Benda yang mengalami perubahan
fisik dapat disebabkan karena adanya muatan listrik yang mengalir pada benda tersebut.
5) Kemagnetan
Jenis zat berdasarkan sifat kemagnetan dibagi menjadi dua yaitu benda magnetik dan benda
nonmagnetik. Benda magnetik merupakan benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet. Adapun
benda nonmagnetik merupakan benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet.
6) Titik didih dan titik lebur
Titik didih merupakan suhu di mana suatu zat mulai mengalami pendidihan (mendidih). Adapun
titik lebur merupakan suhu di mana suatu zat/materi mulai melebur.
c. Contoh perubahan fisika
Perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari dapat terjadi karena perubahan wujud, perubahan
bentuk, perubahan ukuran, volume, dan pelarutan.
1) Perubahan wujud
Contoh perubahan fisika karena perubahan wujud yaitu mencairnya es batu, penguapan air,
dan kapur barus yang akan menyublim jika dibiarkan di tempat terbuka.
2) Perubahan bentuk
Contoh perubahan fisika karena perubahan bentuk yaitu perubahan materi aluminium menjadi
sendok, kayu menjadi meja, dan tanah liat menjadi batu bata.
3) Perubahan perubahan ukuran
Contoh perubahan fisika karena perubahan ukuran yaitu biji kopi yang digiling menjadi serbuk
kopi dan beras yang digiling menjadi tepung.
4) Perubahan volume
Contoh perubahan fisika karena perubahan volume yaitu air raksa yang menguap jika
menyentuh permukaan yang panas sehingga volumenya berkurang.
5) Perubahan pelarutan
Contoh perubahan fisika karena perubahan pelarutan yaitu gula yang dilarutkan dengan air,
jeruk dibuat es jeruk, dan serbuk kopi yang dilarutkan dengan air. Gula, sari jeruk, dan serbuk
kopi setelah dilarutkan dengan air tidak akan berubah rasanya. Larutan gula tetap manis,
larutan jeruk tetap masam, dan larutan kopi tetap terasa pahit.

Mengasosiasi
Diskusikan dengan teman sebangku kalian mengenai contoh perubahan fisika dan kimia yang terdapat
di dalam kehidupan sehari-hari! Diskusikan pula mengenai manfaat adanya perubahan fisika dan kimia
dalam kehidupan sehari-hari!

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 29
2. Perubahan Kimia
Perubahan kimia merupakan perubahan zat yang menghasilkan terbentuknya jenis zat baru.
a. Ciri-ciri perubahan kimia
Ciri-ciri yang terdapat pada perubahan kimia di antaranya sebagai berikut.
1) Terbentuk zat jenis baru
Perubahan kimia akan menghasilkan zat baru. Misalnya perubahan beras yang menjadi nasi.
Zat penyusun di dalam nasi berbeda dari beras. Hal tersebut dipengaruhi oleh pemanasan
yang terjadi saat proses perubahan tersebut.
2) Zat yang berubah tidak dapat kembali ke bentuk semula
Perubahan kimia dipengaruhi oleh berbagai faktor yang menyebabkan partikel penyusun zat
berbeda. Zat yang telah mengalami perubahan kimia tidak akan dapat kembali ke bentuk
semula. Nasi tidak akan kembali menjadi beras.
3) Diikuti oleh perubahan sifat kimia melalui reaksi kimia
Reaksi kimia berhubungan dengan partikel penyusun suatu zat yang akan bereaksi dengan
lingkungan sehingga menyebabkan perubahan warna. Misalnya, nasi yang diletakkan di meja
secara terbuka lama-kelamaan akan menjadi basi. Nasi basi terjadi karena adanya reaksi
antara nasi dengan mikroorganisme dari udara luar yang menempel ke nasi.
4) Adanya perubahan warna
Perubahan kimia yang diikuti oleh perubahan warna dapat diamati pada berubahnya makanan
seperti buah. Buah pisang yang mengalami perubahan kimia akan berubah warnanya menjadi
kecokelatan. Zat kimia di dalam buah pisang bereaksi dengan udara sehingga menyebabkan
perubahan kimia yang sering disebut pembusukan.
5) Pembentukan gas
Beberapa reaksi kimia yang terjadi menghasilkan gas. Salah satu contohnya yaitu reaksi antara
logam magnesium dengan asam klorida yang akan menghasilkan magnesium klorida dan gas
hidrogen.
6) Pembentukan endapan baru
Endapan diperoleh dari reaksi yang menghasilkan senyawa berbentuk padatan. Senyawa
padatan tersebut tidak larut di dalam cairan sehingga dinamakan endapan. Contohnya reaksi
antara barium klorida dengan natrium sulfat yang menghasilkan barium sulfat berwarna
putih.
7) Perubahan suhu
Reaksi kimia yang terjadi pada zat yang mengalami perubahan kimia dapat menghasilkan
panas. Reaksi yang melepaskan panas disebut reaksi eksoterm. Adapun reaksi yang
memerlukan panas disebut reaksi endoterm.
b. Contoh perubahan kimia
Perubahan kimia dapat terjadi karena peristiwa pembakaran, pengkaratan, dan pembusukan
sebagai berikut.
1) Pembakaran
Contoh perubahan kimia karena pembakaran yaitu kertas yang dibakar menjadi abu, kayu
dibakar menjadi arang, dan pembakaran bensin pada mesin kendaraan.
2) Pengaratan
Contoh perubahan kimia karena pengaratan yaitu besi yang berkarat.
3) Pembusukan
Contoh perubahan kimia karena pembusukan yaitu buah yang membusuk.

Mengomunikasikan
Presentasikan di depan kelas hasil diskusi yang telah kalian lakukan mengenai contoh dan pemanfaatan
perubahan fisika dan kimia yang terdapat di dalam kehidupan sehari-hari dengan dibimbing oleh guru
kalian!

30 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Penilaian Harian Bab 3
A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Zat-zat yang tergolong unsur adalah .... 7. Seorang siswa mengamati suatu fenomena
a. tembaga, kapur, dan urea bahwa besi dapat ditarik oleh gaya magnet. Dia
b. belerang, seng, dan kapur juga menjumpai fakta besi juga dapat berkarat
c. gula, terusi, dan besi bila bereaksi dengan oksigen yang ada di udara.
d. hidrogen, belerang, dan seng Kesimpulan tentang sifat besi tersebut adalah
....
2. Perhatikan ciri-ciri berikut!
a. besi dapat ditarik magnet adalah sifat kimia,
(1) Tidak mengilap jika digosok.
besi berkarat adalah sifat fisika
(2) Tidak dapat dibentuk.
b. besi dapat ditarik magnet adalah sifat fisika,
(3) Bukan penghantar arus listrik dan panas
besi berkarat adalah sifat kimia
yang baik.
c. besi dapat ditarik magnet adalah sifat fisika,
Jenis zat berdasarkan ciri-ciri tersebut adalah besi berkarat adalah sifat fisika
.... d. besi dapat ditarik magnet adalah sifat kimia,
a. logam besi berkarat adalah sifat kimia
b. nonlogam
8. Seorang siswa ingin memisahkan zat yang
c. metaloid
tercampur di dalam kapur barus. Metode yang
d. senyawa
harus digunakan oleh siswa tersebut adalah
3. Campuran pasir dan kerikil dapat dipisahkan ....
berdasarkan sifat fisik .... a. sublimasi
a. warna b. distilasi
b. berat jenis c. filtrasi
c. ukuran d. kristalisasi
d. berat
9. Berikut yang termasuk contoh campuran
4. Suatu larutan setelah diidentifikasi menghasilkan homogen adalah ....
data sebagai berikut. a. air garam c. air laut
Rasanya pahit, dapat menghantarkan listrik, b. air sumur d. air sungai
membirukan lakmus merah. 10. Zat tunggal yang terdiri beberapa unsur dan
Larutan tersebut dapat diprediksikan sebagai terbentuk melalui reaksi kimia adalah ....
larutan .... a. unsur
a. asam b. logam
b. basa c. senyawa
c. netral d. campuran
d. garam 11. Seorang siswa melakukan percobaan asam basa
5. Bensin dipisahkan dengan minyak bumi dengan dan hasilnya yaitu larutan yang diuji mengalami
cara .... perubahan warna menjadi kuning cerah setelah
a. filtrasi ditambahkan dengan ekstrak kunyit. Jenis
b. kristalisasi larutan tersebut adalah ....
c. sentrifugasi a. netral c. basa
d. distilasi b. asam d. garam
6. Berikut yang merupakan sifat kimia adalah .... 12. Perhatikan pernyataan berikut!
a. warnanya kuning kecokelatan (1) Terbentuk tanpa melalui reaksi kimia.
b. dapat bereaksi dengan oksigen (2) Tersusun dari beberapa unsur.
c. mudah dibengkokkan (3) Perbandingan massa unsur dan senyawa
d. dapat menghantarkan arus listrik tidak tetap.
(4) Terbentuk melalui reaksi kimia.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 31
Ciri yang dimiliki oleh senyawa berdasarkan 20. Dapat meresap melalui celah kecil seperti serat
pernyataan tersebut ditunjukkan oleh nomor dari pakaian atau pori-pori tanah. Sifat tersebut
.... dimiliki oleh jenis zat ....
a. (1) dan (2) a. unsur
b. (1) dan (3) b. senyawa
c. (2) dan (3) c. gas
d. (2) dan (4) d. cair
13. Senyawa yang memiliki rumus NH3 bermanfaat 21. Hasil dari percobaan larutan asam dan basa
bagi pertanian karena dapat digunakan sebagai dapat dilihat pada tabel berikut.
pupuk. Senyawa tersebut dinamakan senyawa
Indikator Perubahan warna
....
a. amonia c. asam asetat Ekstrak kunyit Kuning tua
b. aspirin d. asam sulfat Kembang sepatu Merah
14. Berikut merupakan sifat yang dimiliki oleh zat Kubis merah Merah muda
padat, kecuali ....
Perubahan warna yang ditunjukkan dari setiap
a. bentuknya tetap
indikator memberikan hasil bahwa jenis larutan
b. partikel-partikel zat saling berdekatan
tersebut adalah ....
c. memiliki volume yang tidak tetap
a. asam c. netral
d. gaya tarik antarpartikel sangat kuat
b. basa d. garam
15. Indikator ekstrak kubis ungu pada larutan asam
22. M e t o d e p e m i s a h a n c a m p u r a n d e n g a n
akan menghasilkan warna ....
menggunakan ijuk, pasir, arang yang disusun
a. merah muda c. kuning
secara berurutan pada suatu wadah termasuk
b. hijau d. biru
....
16. Perhatikan hasil percobaan berikut! a. sublimasi c. sentrifugasi
b. filtrasi d. distilasi
23. Contoh penerapan metode filtrasi dalam
kehidupan sehari-hari yang benar adalah ....
a. memisahkan spiritus dengan air
b. pemurnian air
c. pemisahan zat yang tercampur kapur
barus
d. tes urine
Jenis larutan berdasarkan percobaan tersebut
adalah .... 24. Suatu benda besi akan kehilangan sifat
a. asam c. garam kemagnetannya jika dibakar. Hal tersebut
b. basa d. netral menunjukkan perubahan zat. Contoh lain dari
perubahan zat yang sama dengan peristiwa
17. Lambang untuk unsur kalsium adalah .... tersebut yaitu ....
a. Ca c. C a. kayu dibuat menjadi meja
b. Ka d. K b. proses fotosintesis
18. Lambang unsur dari emas dan perak secara c. kertas dibakar menjadi abu
berturut-turut adalah .... d. susu menjadi masam rasanya
a. Au dan Ag
25. Perhatikan pernyataan berikut!
b. Cu dan Zn
(1) Menghasilkan jenis zat baru.
c. Al dan Ag
(2) Terjadi perubahan warna.
d. Zn dan Cu
(3) Dapat berubah kembali ke bentuk semula.
19. Contoh unsur metaloid yang dapat digunakan (4) Menghasilkan endapan baru.
untuk pembuatan gelas dan keramik adalah ....
a. germanium Ciri-ciri yang menunjukkan perubahan fisika
b. silikon berdasarkan pernyataan tersebut ditunjukkan
c. aluminium oleh nomor ....
d. nikel a. (1) dan (2) c. (2) dan (3)
b. (1) dan (3) d. (2) dan (4)

32 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
26. Perhatikan tabel berikut! Jenis larutan yang digunakan untuk percobaan
tersebut adalah ….
No. Obat Maag
a. air jeruk
1. Kunyit. b. larutan garam
2. Kertas lakmus. c. air sabun
3. Kol ungu. d. asam cuka
4. Sabun cair. 29. Perhatikan beberapa peristiwa perubahan
5. Kembang sepatu. berikut!
6. Keju. (1) Larutan spirtus yang dibuka akan habis.
Bahan yang termasuk indikator alami asam dan (2). Es yang dibiarkan di tempat terbuka akan
basa yang benar ditunjukkan oleh nomor …. mencair.
a. (1), (3), dan (5) (3) Air mendidih ketika dipanaskan.
b. (1), (4), dan (5) (4) Logam tembaga yang dibakar.
c. (2), (4), dan (6) (5) Apel yang dibiarkan di tempat terbuka akan
d. (3), (5), dan (6) membusuk.
27. Perhatikan benda berikut! Berdasarkan peristiwa di atas, yang termasuk
dalam perubahan fisika ditunjukkan oleh nomor
....
a. (1), (2), dan (3)
b. (1), (3), dan (5)
c. (2), (3), dan (4)
d. (3), (4), dan (5)
30. Perhatikan gambar berikut!

Pernyataan yang benar dari kedua gambar


tersebut adalah ….
Pilihan Bentuk Zat Volume Zat
(1) (2) (1) (2)
a. tetap tetap berubah tetap
b. tetap berubah tetap tetap Kegiatan tersebut menunjukkan pemisahan
c. berubah berubah berubah tetap campuran dengan metode ....
d. berubah tetap berubah berubah a. kromatografi
b. sublimasi
28. Melani melakukan uji larutan menggunakan
c. distilasi
ekstrak kunyit. Ia menambahkan 2 ml ekstrak
kunyit pada suatu larutan dan menghasilkan d. filtrasi
perubahan warna larutan menjadi jingga.

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Apakah yang dimaksud zat padat? Sebutkan contohnya!


Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
2. Sebutkan macam-macam sifat yang dimiliki oleh zat cair!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
3. Jelaskan perbedaan antara senyawa dan campuran!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 33
4. Bagaimanakah cara penulisan nama suatu senyawa?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
5. Bagaimanakah cara pemisahan campuran menggunakan metode distilasi?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
6. Jelaskan indikator alami larutan asam basa dengan menggunakan ekstrak kunyit!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
7. Sebutkan contoh dari campuran heterogen dalam kehidupan sehari-hari!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
8. Apakah yang dimaksud metode kromatografi?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
9. Tuliskan ciri-ciri dari perubahan fisika!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
10. Bagaimanakah cara menjernihkan air berdasarkan sifat fisika?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

34 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Penilaian Tengah Semester

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Satuan besaran turunan disesuaikan dengan 8. Seorang siswa melakukan pengamatan preparat
…. di bawah mikroskop. Langkah dalam metode
a. satuan besaran pokok ilmiah yang dilakukan oleh siswa tersebut adalah
b. nilai massa benda ....
c. jenis benda a. menyusun kerangka teori
d. ukuran dan bentuk benda b. melakukan eksperimen
2. Alat ukur yang digunakan untuk menentukan c. mengolah dan menganalisis data
besaran massa adalah .... d. merumuskan hipotesis
a. jangka sorong 9. Perhatikan gambar berikut!
b. stopwatch
c. hidrometer
d. neraca
3. Jenis besaran yang ditentukan dari massa dibagi
volume adalah ....
a. luas Hasil pengukuran besaran panjang pada gambar
b. volume tersebut adalah ... cm.
c. gaya a. 2,0
d. massa jenis b. 2,5
4. Sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan c. 2,58
dengan angka disebut .... d. 2,8
a. besaran 10. Seorang ilmuwan harus memiliki sikap ilmiah yang
b. satuan digunakan untuk melakukan suatu penyelidikan
c. pengukuran IPA. Sikap ilmiah tersebut adalah ....
d. nilai a. jujur terhadap fakta dan tekun dalam
5. Nilai konversi besaran panjang 350 dg adalah melakukan penelitian
... dag. b. m e n g e m u k a k a n p e n d a p a t y a n g
a. 3,5 menyinggung perasaan
b. 35 c. bekerja secara individu tanpa melibatkan
c. 3.500 ilmuwan lain
d. 35.000 d. mengusulkan perbaikan jika ada yang
6. Volume benda padat yang bentuknya tidak meminta usulan
beraturan dapat diukur dengan alat …. 11. Guna melestarikan keturunannya, makhluk hidup
a. mikrometer sekrup melakukan ....
b. jangka sorong a. perkembangbiakan
c. gelas ukur b. pernapasan
d. neraca c. pergerakan
7. Pasangan besaran berikut yang memiliki dimensi d. pertumbuhan
sama adalah .... 12. Sistem klasifikasi yang dibuat berdasarkan
a. berat dan massa hubungan kekerabatan organisme, ciri gen, serta
b. gaya dan berat ciri biokimia disebut sebagai klasifikasi sistem
c. gaya dan daya ....
d. kecepatan dan percepatan a. alami
b. buatan
c. modern
d. filogenik

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 35
13. Pertambahan tinggi batang sebuah tanaman 20. Perhatikan nama hewan berikut!
merupakan salah satu ciri yang memandakan (1) Kura-kura.
bahwa tanaman tersebut hidup. Ciri tersebut (2) Salamander.
dinamakan .... (3) Tokek.
a. memerlukan nutrisi (4) Capung.
b. berkembang
Jenis hewan yang diklasifikasikan ke dalam
c. bergerak pasif
kelompok reptilia ditunjukkan oleh nomor ....
d. tumbuh
a. (1) dan (2)
14. Nama ilmiah untuk tingkatan takson suku adalah b. (1) dan (3)
.... c. (2) dan (3)
a. ordo d. (2) dan (4)
b. filum
c. famili 21. Contoh dari unsur logam adalah ....
d. genus a. uranium
b. helium
15. Tanaman lengkuas, jahe, dan kunyit dimasukkan
c. bromium
menjadi satu kelompok berdasarkan ....
d. belerang
a. habitat
b. manfaatnya 22. Perhatikan sifat-sifat materi berikut!
c. persamaan fisiologis (1) Terbentuk dari dua macam zat atau lebih
d. perkembangbiakan yang masih memiliki sifat zat asal.
(2) Dapat diuraikan menjadi zat yang lebih
16. Volvariella volvaceae merupakan nama ilmiah
sederhana.
dari jamur jenis Basidomycetes yaitu ….
(3) Terbentuk dari dua macam zat yang atau
a. jamur kancing
lebih dengan perbandingan massa yang
b. jamur merang
tetap.
c. jamur kuping
(4) Komponen-komponen peyusunnya dapat
d. jamur tiram
dipisahkan kembali secara fisis.
17. Pada taksonomi dari kingdom ke spesies, kondisi Sifat senyawa ditunjukkan oleh nomor ....
jumlah makhluk hidup yang berbeda dalam a. (1) dan (2)
setiap takson akan …. b. (1) dan (3)
a. makin sedikit c. (2) dan (3)
b. berubah-ubah d. (3) dan (4)
c. konstan
23. Metode pemisahan campuran yang dilakukan
d. makin banyak
dengan memisahkan campuran suatu zat
18. Seorang siswa melakukan pengelompokkan dengan zat lain yang dapat menyublim disebut
siswa dengan membagi makhluk hidup menjadi ....
lima kingdom. Sistem klasifikasi yang digunakan a. filtrasi
oleh siswa tersebut adalah sistem .... b. kromatografi
a. alami c. distilasi
b. artifisial d. sublimasi
c. filogenik
24. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi
d. modern
zat kompleks seperti pestisida adalah ....
19. Bagian dari mikroskop yang berfungsi untuk a. distilasi
menjepit preparat agar tidak bergeser adalah b. sublimasi
.... c. kromatografi
a. diafragma d. kristalisasi
b. klip
25. Perhatikan pernyataan berikut!
c. meja sediaan
(1) Benang yang diubah menjadi kain.
d. revolver
(2) Kertas dibakar menjadi abu.
(3) Beras digiling menjadi tepung.
(4) Besi menjadi berkarat setelah terkena air.

36 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Perubahan fisika berdasarkan contoh tersebut 28. Berikut yang merupakan ciri-ciri dari perubahan
ditunjukkan oleh nomor .... kimia adalah ....
a. (1) dan (2) a. tidak terbentuk zat baru
b. (1) dan (3) b. adanya perubahan warna, bau, dan
c. (2) dan (3) perubahan pH
d. (2) dan (4) c. zat yang berubah dapat kembali ke bentuk
26. Berikut nama beberapa zat. semula
(1) Udara. d. hanya diikuti perubahan sifat fisik saja
(2) Gula pasir. 29. Perhatikan contoh perubahan berikut!
(3) Air laut. (1) Apel yang membusuk.
(4) Air murni. (2) Kedelai yang dijadikan tahu dan tempe.
(5) Emas. (3) Daun yang diproses menjadi pupuk
Di antara zat-zat tersebut yang termasuk kompos.
campuran ditunjukkan pada nomor .... Jenis perubahan zat berdasarkan contoh-contoh
a. (1) dan (3) tersebut adalah perubahan ....
b. (2) dan (4) a. kimia
c. (4) dan (5) b. fisika
d. (1) dan (2) c. biologi
27. Berikut yang termasuk campuran heterogen d. anatomi
adalah .... 30. Asap dan debu yang sering kita jumpai dalam
a. larutan gula lingkungan sehari-hari merupakan contoh dari
b. air garam zat ....
c. udara a. unsur c. larutan
d. campuran gula dengan garam b. senyawa d. campuran

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Apakah fungsi dari mikroskop dalam mempelajari klasifikasi makhluk hidup?


Jawab: ............................................................................................................................................
2. Apakah kegunaan awalan satuan dalam satuan internasional?
Jawab:.............................................................................................................................................
3. Jelaskan definisi operasional dari besaran turunan gaya disertai dengan satuannya!
Jawab: ............................................................................................................................................
4. Sebutkan ciri-ciri yang dimiliki oleh kelompok Protista!
Jawab: ............................................................................................................................................
5. Apakah perbedaan antara avertebrata dengan vertebrata?
Jawab:.............................................................................................................................................
6. Sebutkan macam-macam bentuk adaptasi pada makhluk hidup!
Jawab: ............................................................................................................................................
7. Apakah yang dimaksud zat unsur?
Jawab:.............................................................................................................................................
8. Seorang siswa melakukan percobaan larutan asam basa dengan mencelupkan kertas lakmus merah
ke dalam air sabun. Jelaskan kesimpulan dari percobaan yang dilakukan siswa tersebut!
Jawab:.............................................................................................................................................
9. Jelaskan sifat-sifat dari senyawa!
Jawab: ............................................................................................................................................
10. Apakah perbedaan antara larutan asam dengan larutan basa?
Jawab: ............................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 37
Bab

4
Suhu
dan Kalor
Kompetensi Inti Kata Kunci
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan • Kalor • Termometer
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu • Suhu • Perubahan
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena • Pemuaian
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret

Peta Konsep
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifi kasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori. Suhu
dan Kalor

Kompetensi Dasar
Suhu Kalor dan
3.4 Menganalisis konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan dan Perpindahannya
kalor, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Perubahannya
termasuk mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada
manusia dan hewan.
4.4 Melakukan percobaan untuk menyelidiki pengaruh kalor
terhadap suhu dan wujud benda serta perpindahan
kalor.

Motivasi Belajar
Cobalah amati lingkungan di sekitar kalian! Kalian dapat
menemukan banyaknya kabel-kabel PLN di pinggir jalan.
Kabel-kabel tersebut terpasang tanpa ujung pada tiang
listrik. Bandingkan kondisi kabel-kabel tersebut di siang
dan malam hari. Apakah berbeda? Ketika siang hari,
kabel-kabel tersebut tampak terpasang dengan kencang.
Namun, saat malam hari kabel-kabel listrik tampak kendur.
Ternyata hal tersebut berhubungan dengan peristiwa
pemuaian. Ketika siang hari suhu lingkungan tinggi dan
menyebabkan pemuaian pada kabel listrik. Adapun pada
malam hari suhu lingkungan rendah sehingga kabel yang Gambar Pemasangan kabel listrik
sebelumnya memuai menjadi menyusut. Hal tersebut
membuat kabel tampak kendur di malam hari. Jika dari awal kabel dipasang kencang, maka ketika terjadi
pemuaian kabel dapat terputus. Peristiwa pemuaian dapat terjadi pada sebagian besar jenis logam. Adanya
pemuaian benda dipengaruhi oleh peningkatan suhu pada benda tersebut. Dapatkah kalian menjelaskan
lebih rinci mengenai hubungan suhu dan pemuaian? Guna menjawabnya, marilah kita pelajari materi pada
bab ini dengan saksama!

38 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Ringkasan Materi
A. Suhu dan Perubahannya
Suhu merupakan dejarat panas dinginnya suatu benda atau zat. Setiap benda memiliki suhu yang
berbeda atau mungkin sama. Suhu merupakan besaran pokok yang dinyatakan dalam satuan internasional
kelvin. Tubuh kita juga memiliki suhu yang relatif tetap yaitu sekitar 37 oC. Dengan adanya suhu yang tetap
pada tubuh kita memungkinkan proses metabolisme di dalam tubuh kita dapat berjalan maksimal. Saat kita
mempelajari suhu, terdapat satuan kelvin dan celsius. Selain itu juga terdapat satuan suhu lainnya yaitu
reamur dan fahrenheit.
1. Cara Mengetahui Suhu Benda
Ketika kalian sedang demam, ibu kalian pasti menyentuh dahi kalian menggunakan punggung
tangan. Dengan menyentuhkan punggung tangan ke bagian dahi, maka ibu kalian akan tahu demam
kalian sudah menurun atau masih tetap sama. Peristiwa tersebut menjelaskan bahwa indra peraba
kalian dapat digunakan untuk mengukur suhu. Namun, pengukuran suhu dengan alat indra hanya dapat
menjelaskan bahwa suhu tubuh kalian sudah normal kembali, masih hangat, panas, atau mungkin
dingin. Terdapat alat ukur yang dapat digunakan untuk menentukan nilai dari pengukuran suhu yaitu
termometer.
a. Jenis-jenis termometer
Termometer merupakan alat ukur suhu yang terdiri dari berbagai macam sesuai dengan jenis
benda yang ingin diukur. Macam-macam termometer di antaranya sebagai berikut.
1) Termometer zat cair, biasanya berupa pipa panjang berbentuk tabung yang di dalamnya terisi
oleh zat cair. Jenis zat cair, pengisi termometer zat cair dapat berupa alkohol atau air raksa.
a) Alkohol
Kelebihan atau keuntungan dari penggunaan alkohol sebagai pengisi termometer yaitu
sebagai berikut.
(1) Titik bekunya rendah.
(2) Harganya murah.
(3) Alkohol mudah memuai, dengan kenaikan suhu yang kecil akan menimbulkan
perubahan volume yang besar.
Adapun kekurangan dari alkohol sebagai pengisi tabung termometer yaitu sebagai
berikut.
(1) Tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang tinggi.
(2) Membasahi dinding kaca.
(3) Tidak berwarna, sehingga harus diberi warna agar mudah terlihat.
b) Air raksa
Kelebihan air raksa sebagai pengisi termometer, di antaranya sebagai berikut.
(1) Tidak membasahi dinding.
(2) Warnanya mengilap seperti perak sehingga mudah dilihat.
(3) Perubahan volumenya teratur pada saat terjadinya perubahan suhu.
(4) Jangkauan suhunya cukup lebar (-40°C sampai dengan 350°C).
Kekurangan air raksa sebagai pengisi termometer, yaitu sebagai berikut.
(1) Harganya mahal.
(2) Raksa tidak dapat mengukur suhu yang sangat rendah.
(3) Raksa adalah zat yang berbahaya (sering disebut air keras), sehingga berbahaya
jika tabungnya pecah. Oleh karena itu, kalian harus berhati-hati saat menggunakan
termometer air raksa.
c) Jenis termometer zat cair
Termometer terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan fungsinya untuk mengukur suhu
tertentu, di antaranya sebagai berikut.

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 39
(1) Termometer laboratorium merupakan jenis termometer yang digunakan untuk
mengukur suhu suatu zat cair yang terdapat pada laboratorium. Bentuk termometer
ini berupa pipa tabung yang panjang dengan skala dari -10○C–110○C
(2) Termometer suhu badan atau termometer klinis merupakan jenis termometer yang
digunakan untuk mengukur suhu tubuh. Termometer ini memiliki skala 35○C–42○C
yang sesuai dengan derajat suhu tubuh manusia.
(3) Termometer ruangan merupakan jenis termometer yang digunakan untuk mengukur
suhu suatu ruangan. Biasanya termometer ini diletakkan menempel di dinding
ruangan.
(4) Termometer Six Bellani atau termometer maksimum minimum merupakan jenis
termometer yang digunakan untuk mengetahui suhu maksimum dan minimum suatu
ruangan dalam satu hari.
2) Termometer bimetal merupakan jenis termometer yang terbuat dari logam. Termometer
bimetal digunakan untuk mengukur suhu suatu benda. Termometer bimetal terbuat dari dua
lempeng logam bimetal yang saling direkatkan. Jika terdapat perubahan suhu, maka lempeng
logam bimetal akan melengkung ke arah salah satu logam. Lempeng logam tersebut akan
dihubungkan dengan jarum penunjuk yang akan bergerak dan menunjukkan angka tertentu
jika terdapat perubahan suhu.
3) Termometer kristal cair merupakan jenis termometer yang diisi dengan kristal cair. Kristal
cair tersebut diletakkan pada plastik tipis yang warnanya dapat berubah-ubah sesuai dengan
perubahan suhu yang terjadi. Termometer kristal cair bertujuan untuk mengukur suhu tubuh kita.
Cara untuk menggunakan termometer ini yaitu dengan menempelkan termometer pada dahi
selama beberapa waktu kemudian mengamati perubahan warna kristal cair yang terjadi.

Mengamati
Amatilah gambar berikut!

Tulislah informasi yang kalian dapatkan berdasarkan gambar tersebut di buku tugas kalian! Kumpulkan
pada guru untuk diberi nilai!

b. Skala suhu
Nilai dari suatu suhu dinyatakan dalam bentuk satuan suhu. Satuan suhu atau skala suhu
terdiri dari empat jenis di antaranya sebagai berikut.
1) Termometer celcius
Termometer celcius ditetapkan oleh Andreas celcius. Titik lebur es pada skala celcius adalah
0○C dan titik didih air adalah 100○C. Skala celcius digunakan di Indonesia sebagai acuan dalam
melakukan pengukuran suhu suatu benda atau zat.
2) Termometer reamur
Titik tetap bawah diberi pada skala reamur yaitu 0○R dan titik tetap atas yaitu 80 ○R.
3) Termometer fahrenheit
Titik tetap bawah diberi pada skala fahrenheit yaitu 32 ○F dan titik tetap atas yaitu 212 ○F.
4) Termometer kelvin
Pada termometer kelvin, titik terbawah diberi angka nol. Titik tersebut dinamakan suhu mutlak.
Suhu mutlak adalah suhu terkecil pada suatu benda ketika energi total partikel benda tersebut
nol. Kelvin menetapkan titik tetap bawah dengan angka 273 K dan titik tetap atas 373 K.
Perbandingan skala diambil dari nilai titik tetap atas dikurangi nilai titik tetap bawah pada masing-

40 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
masing skala suhu. Misalnya skala celcius memiliki hasil 100 skala (100○C–0○C). Berdasarkan itu
dihasilkan perbandingan skala suhu sebagai berikut.
C : R : F : K = 100 : 80 : 180 : 100
C : R : F : K = 5 : 4 : 9 : 5
Dengan perbandingan skala tersebut, maka hubungan keempat skala suhu dapat dinyatakan
dengan persamaan rumus sebagai berikut.
1) Skala celsius ke skala fahrenheit
9 
TF =  TC + 32 °F
5 

2) Skala fahrenheit ke skala celsius
TC= (
5
)
T − 32 °C
9 C
3) Skala celsius ke skala kelvin:

TK = (TC + 273)K
4) Skala kelvin ke skala celsius:
TC = (TK – 273)○C

5) Skala celsius ke skala reamur


5 
= TC  TR  °C
4 
6) Skala reamur ke skala celsius

5 
=
TC  TR  °C
4 

Gambar perbandingan skala suhu


Menanya
Tanyakan kepada guru atau teman sebangku kalian mengenai cara konversi skala suhu yang belum kalian
pahami! Jawabannya gunakan sebagai bahan pembelajaran!
2. Perubahan Akibat Suhu
Ketika kalian mengukur suhu air mendidih dengan menggunakan termometer laboratorium, maka
skala yang tertera akan menunjukkan kenaikan hingga 100○C. Cairan termometer yang berwarna
merah atau perak tersebut akan mengalami kenaikan hingga suhu tertentu. Setelah termometer tidak
digunakan lagi, maka skala cairan termometer akan turun kembali ke angka yang menunjukkan suhu
Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 41
lingkungan misalnya 27○C. Peristiwa naiknya cairan termometer tersebut dapat dinamakan pemuaian.
Pemuaian merupakan penambahan ukuran suatu zat akibat perubahan suhu terutama dikarenakan
adanya suhu yang meningkat. Adapun peristiwa kembali menurunnya cairan termometer setelah
digunakan dinamakan penyusutan. Penyusutan merupakan berkurangnya ukuran suatu benda akibat
perubahan suhu menjadi menurun atau suhu rendah.
a. Pemuaian zat padat
Pada dasarnya, zat padat memiliki bentuk yang tetap. Namun, pada beberapa jenis zat padat
yang dikenai oleh suhu dapat mengalami pemuaian. Pemuaian yang terjadi pada zat padat terdiri
dari tiga jenis yaitu muai panjang, muai luas, dan muai volume. Besarnya pemuaian yang terjadi
pada zat padat dapat diukur dengan menggunakan alat yang dinamakan Musschenbroek.
1) Muai panjang
Jika suatu zat padat diberikan suatu suhu, maka akan mengalami pemuaian panjang. Makin
tinggi suhu yang diberikan pada zat tersebut, maka panjangnya pemuaian juga akan makin
besar. Selain itu, muai panjang pada zat padat juga ditentukan oleh jenis zat, misalnya zat
aluminium yang panjang pemuaiannya lebih besar dari besi dan tembaga meskipun diberikan
suhu yang derajatnya sama. Pertambahan panjang suatu zat padat dapat dinyatakan dengan
persamaan rumus sebagai berikut.

L= L0 { 1 + α (t2 – t1}

Keterangan:
Lt = panjang setelah pemanasan atau pendinginan (m atau cm)
Lo = panjang awal (m) atau (cm)
α = koefisien muai panjang (/°C)
t1 = suhu mula-mula (°C)
t2 = suhu akhir (°C)
Koefisien dari muai panjang menunjukkan bilangan yang menyatakan seberapa besar
pertambahan panjang suatu bahan setiap satuan panjang jika suhunya naik 1○C. Pemuaian
panjang untuk berbagai jenis benda padat berbeda-beda. Adapun koefisien panjang beberapa
zat padat yang telah diketahui di antaranya sebagai berikut.
No. Nama Bahan Koefisien Muai Panjang (/○C)
1. Intan 12 × 10-5
2. Kuningan 1,9 × 10-5
3. Tembaga 1,7 × 10-5
4. Es 510 × 10-5
5. Aluminium 2,6 × 10-5
6. Baja 1,1 × 10-5
7. Platina 1,0 × 10-5
8. Kaca 0,9 × 10-5
9. Pyrex 0,3 × 10-5
10. Invar 0,1 × 10-5
2) Muai luas
Muai luas terjadi pada zat padat yang memiliki bentuk berupa kepingan persegi. Muai luas
akan menghasilkan pertambahan ukuran luas suatu zat padat. Besarnya koefisien muai luas
adalah dua kali dari koefisien muai panjang yang dinyatakan dengan simbol beta (β = 2α).
Adapun besarnya koefisien muai luas dapat dinyatakan dengan persamaan rumus sebagai
berikut.

A = A0{1 + β (t2 – t1)} atau A = A0{1 + 2.α (t2 – t1)}

42 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Keterangan:
A = luas setelah pemanasan atau pendinginan (m2 atau cm2)
A0 = luas awal (m2 atau cm2)
β = koefisien muai luas (/°C)
t1 = suhu mula-mula (°C)
t2 = suhu akhir (°C)
3) Muai volume
Suatu zat padat yang memiliki bentuk bangun ruang seperti bola, kubus, atau balok akan
mengalami pemuaian volume. Pemuaian pada muai volume dianggap ke semua arah. Besarnya
koefisien muai volume adalah tiga kali dari koefisien muai panjang yang dinyatakan dengan
simbol gama (γ = 3α). Besarnya koefisien muai volume dapat dinyatakan dengan rumus sebagai
berikut.

V = V0 {1 + γ (t2 – t1)}

Keterangan:
V = volume setelah pemanasan atau pendinginan (m3 atau cm3)
V0 = volume awal (m3 atau cm3)
γ = koefisien muai luas (/°C)
t1 = suhu mula-mula (°C)
t2 = suhu akhir (°C)
b. Pemuaian zat cair
Zat cair merupakan jenis zat yang memiliki bentuk berubah-ubah menyesuaikan dengan
wadahnya. Zat cair dapat mengalami pemuaian tetapi hanYa muai volume. Pemuaian zat cair dapat
diamati pada termometer yang digunakan untuk mengukur suatu zat cair. Zat pengisi termometer
akan mengalami kenaikan. Artinya, terjadi pertambahan volume pada zat pengisi termometer
tersebut. Makin tinggi suhu yang diberikan kepada suatu zat cair, maka makin besar muai volume
zat cair tersebut. Besarnya koefisien muai volume pada zat cair berbeda-beda sesuai dengan jenis
zat cair yang mengalami pemuaian. Besarnya muai volume pada zat cair dapat diukur dengan alat
yang dinamakan labu didih.
c. Pemuaian zat gas
Pada zat gas juga terjadi pemuaian yang hanya menunjukkan pemuaian volume. Zat gas memiliki
volume yang mudah berubah. Pemuaian volume pada zat gas dapat diamati pada balon yang diisi
oleh gas. Jika balon tersebut diletakkan pada tempat yang mendapatkan sinar matahari langsung,
maka lama-kelamaan balon tersebut akan meletus dengan sendirinya. Sinar matahari menyebabkan
suhu gas di dalam balon menjadi meningkat dan mengalami pemuaian. Pertambahan volume
gas pada balon akan menekan dinding balon sehingga menyebabkan balon meletus. Besarnya
pemuaian pada zat gas dapat diukur dengan alat yang dinamakan dilatometer. Adapun persamaan
rumus untuk menghitung besarnya muai volume pada zat gas yaitu sebagai berikut.

V = Vo {1+ γ (t2 – t1)}

Keterangan:
V = pertambahan volume (m3 atau cm3)
V0 = volume awal (m3 atau cm3)
γ = koefisien muai volume zat gas (/°C)
t1 = suhu mula-mula (°C)
t2 = suhu akhir (°C)
1
Nilai koefisien muai gas yaitu °C-1
273

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 43
Mengeksplorasi
Carilah informasi dari berbagai sumber literatur mengenai perbedaan muai panjang, muai luas, dan muai
volume pada zat padat! Tulislah pada buku tugas kalian!

B. Kalor dan Perpindahannya


Setelah mencuci pakaian, tentunya kalian akan menjemur cucian tersebut dibawah sinar matahari.
Tujuan dari menjemur cucian tersebut di bawah sinar matahari langsung yaitu agar pakaian yang kalian
cuci lebih cepat kering. Sinar matahari memancarkan energi yang dinamakan dengan energi panas atau
kalor. Energi kalor tersebut akan merambat dari satu zat ke zat lainnya karena adanya perbedaan suhu.
1. Pengertian Kalor
Energi kalor yang mengenai suatu zat akan menyebabkan perubahan suhu. Kalor merupakan
bentuk energi yang merambat dari benda yang suhunya tinggi menuju benda yang suhunya rendah.
Selain itu, dengan adanya alat berupa alat pendingin, maka kalor juga dapat berpindah dari zat yang
suhunya rendah menuju ke zat yang suhunya tinggi. Dengan adanya kalor yang mengenai suatu zat,
maka dapat menyebabkan perubahan suhu zat tersebut. Selain itu, kalor juga dapat memengaruhi dan
menyebabkan perubahan bentuk dari suatu zat.
a. Kalor dan perubahan suhu benda
Ketika proses mencampurkan air panas dengan air biasa terjadi perpindahan energi kalor
dari air yang suhunya tinggi ke air yang suhunya rendah sehingga menghasilkan suhu yang
sama. Peristiwa tersebut menunjukkan bahwa kalor mengubah suhu suatu zat atau benda. Kalor
merupakan suatu bentuk energi yang dinyatakan dengan satuan joule atau kalori. Satu kalori
dapat didefinisikan banyaknya kalor yang diperlukan tiap 1 gram air, sehingga suhunya naik 1°C.
Hubungan antara kalor dan kalori dapat dinyatakan sebagai berikut.
1 kalori = 4,2 joule
1 kilokalori = 4.200 joule
1 joule = 0,24 kalori

Mengasosiasi
Diskusikan dengan teman kalian mengenai penerapan prinsip kalor yang dapat dimanfaatkan dalam
kehidupan sehari-hari! Tulislah dalam bentuk rangkuman di kertas folio! Kumpulkan pada guru kalian!

Mengomunikasikan
Presentasikan di depan kelas rangkuman hasil diskusi yang kalian kerjakan mengenai penerapan prinsip
kalor yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari!

b. Kalor pada perubahan wujud zat


Selain memengaruhi suhu suatu zat, kalor yang diberikan kepada suatu zat juga dapat
menyebabkan perubahan wujud zat. Misalnya, air yang dididihkan dengan memberikan kalor
yang berasal dari api. Selain mendidih, air tersebut juga menghasilkan uap air. Uap air tersebut
merupakan perubahan wujud zat dari zat cair menjadi gas karena adanya energi kalor. Perubahan
wujud zat terdiri dari beberapa macam di antaranya sebagai berikut.
1) Menguap, merupakan perubahan wujud zat dari zat cair menjadi zat gas. Contoh peristiwa
menguap dalam kehidupan sehari-hari yaitu menguapnya bensin, proses transpirasi tumbuhan,
dan sebagainya.

44 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
2) Mencair, adalah perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Contohnya es krim yang meleleh
setelah dibiarkan pada tempat terbuka.
3) Membeku, merupakan perubahan wujud zat dari cair menjadi padat. Contohnya air yang
dimasukkan ke freezer akan menjadi balok es.
4) Mengembun merupakan perubahan wujud zat dari gas menjadi cair. Contohnya titik-titik embun
pada daun di pagi hari.
5) Menyublim adalah perubahan wujud zat dari padat menjadi gas. Contohnya kapur barus yang
lama-kelamaan akan habis.
6) Mengkristal atau menghablur adalah perubahan wujud zat dari gas menjadi padat. Contohnya
berubahnya uap menjadi salju.
Kalor yang dapat digunakan untuk mengubah wujud zat dinamakan kalor laten. Kalor laten
dibedakan menjadi dua macam yaitu kalor laten penguapan (pengembunan) dan kalor laten
pembekuan (peleburan). Kalor laten penguapan (pengembunan) dinyatakan dengan persamaan
rumus sebagai berikut.
Q=m⋅U
Adapun kalor laten pembekuan (peleburan) dinyatakan dengan persamaan rumus sebagai
berikut.
Q=m⋅L
Keterangan:
Q = kalor yang dibutuhkan/dilepas untuk berubah wujud (J)
m = massa zat yang berubah wujud (kg)
U = kalor penguapan atau kalor pengembunan (J/kg)
L = kalor lebur atau kalor beku (J/kg)
2. Perpindahan Kalor
Setrika merupakan alat yang dapat mengeluarkan kalor dan panas dari kalor yang dikenai pada
pakaian dapat membuat pakaian menjadi rapi. Pegangan setrika untuk kita sentuh terbuat dari bahan
yang sulit menghantarkan kalor sehingga kita tidak merasakan panas. Adapun bagian datar dari setrika
terbuat dari bahan yang mudah menghantarkan kalor yang biasanya terbuat dari besi. Bahan yang
mudah atau sukar menghantarkan kalor tersebut dibuat melalui prinsip perpindahan kalor. Adapun
cara perpindahan kalor terdiri dari tiga macam yaitu sebagai berikut.
a. Konduksi
Konduksi merupakan cara perpindahan kalor yang terjadi tanpa diikuti oleh perpindahan
molekul-molekul zatnya. Contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari yaitu ketika kita
memanggang adonan roti di dalam oven. Sebagian kalor dari oven pindah ke adonan roti dan
menyebabkan adonan menjadi matang. Perpindahan tersebut tidak menyebabkan molekul dari
oven berpindah ke dalam adonan roti. Kemampuan suatu benda untuk menghantarkan kalor melalui
cara konduksi berbeda. Oleh sebab itu, terdapat dua macam bahan yang dibedakan berdasarkan
kemampuannya menghantarkan kalor yaitu sebagai berikut.
1) Konduktor
Konduktor merupakan jenis benda yang mampu dan mudah menghantarkan kalor. Contoh
benda yaitu timbal, baja, aluminium, emas, tembaga, perak, dan sebagainya.
2) Isolator
Isolator merupakan jenis benda yang sukar menghantarkan kalor. Contoh benda yaitu air,
bata, kayu, stirofoam, udara, dan sebagainya.
b. Konveksi
Konveksi merupakan perpindahan kalor yang diikuti dengan perpindahan molekul-molekut zat.
Contoh perpindahan konveksi dalam kehidupan sehari-hari yaitu pada peristiwa mendidihnya air.
Air dapat mendidih karena kalor dari panci perpindah ke air bagian dasar panci. Oleh karena kalor
tersebut, maka molekul air menjadi bergerak, air di dasar menuju ke atas dan air dari atas menuju ke
dasar panci yang diikuti dengan perpindahan kalor. begitu seterusnya hingga air menjadi mendidih
seluruhnya. Dalam kehidupan sehari-hari, perpindahan kalor secara konveksi juga terdapat pada
mekanisme terjadinya angin darat dan angin laut.
Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 45
c. Radiasi
Radiasi merupakan perpindahan kalor tanpa adanya zat perantara. Contoh peristiwa radiasi
dalam kehidupan sehari-hari yaitu mengeringkan pakaian dengan menjemurnya di bawah sinar
matahari langsung. Kalor yang berasal dari cahaya matahari akan mengenai pakaian yang dijemur,
sehingga pakaian tersebut menjadi kering. Peristiwa radiasi juga diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari dalam pemilihan pakaian. Saat siang hari kalian akan merasa makin kepanasan saat
menggunakan pakaian berwarna hitam. Hal tersebut terjadi karena pakaian hitam atau pakaian
yang berwarna gelap dapat menyerap kalor dengan baik. Kalor yang diserap tersebut juga akan
dipantulkan kembali ke lingkungan. Hal tersebut yang menyebabkan saat siang hari kalian akan
merasa makin kepanasan saat memakai pakaian berwarna gelap. Sebaliknya, pada malam hari
orang yang memakai baju hitam merasa lebih dingin daripada orang yang mengenakan baju putih.
Hal tersebut dapat terjadi karena pakaian yang berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan
tubuh.

Penilaian Harian Bab 4


A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Suatu zat cair suhunya diukur dengan tiga buah a. pemuaian volume
termometer sekaligus, yakni celsius, reamur, dan b. pemuaian luas
fahrenheit. Jumlah temperatur ketiga termometer c. pemuaian jarak
adalah 122. Temperatur yang ditunjuk oleh d. pendinginan zat
termometer Reamur adalah .... 5. Jenis termometer yang digunakan untuk
a. 159°R mengukur suhu larutan yang dipanaskan dengan
b. -628°R bunsen adalah termometer ....
c. 200,7°R a. Six Bellani c. klinis
d. -160,33°R b. laboratorium d. bimetal
2. Perhatikan gambar berikut! 6. Berikut yang bukan merupakan keunggulan
dari alkohol sebagai pengisi tabung termometer
adalah ....
a. tidak membasahi dinding
b. titik bekunya rendah
c. harganya murah
d. mudah memuai
7. Angin darat dan angin laut merupakan salah satu
peristiwa di alam yang menerapkan perpindahan
Jenis termometer berdasarkan gambar tersebut kalor secara ....
dinamakan termometer .... a. konveksi
a. ruangan b. radiasi
b. klinis c. induksi
c. laboratorium d. konduksi
d. Six Bellani 8. Berikut pernyataan yang benar, kecuali ....
3. Termometer suhu badan memiliki skala suhu a. es yang sedang mencair melepaskan
tertinggi sebesar .... kalor
a. 37 ○C b. air selalu mendidih pada temperatur
b. 37,9 ○C 100°C
c. 39 ○C c. pada temperatur 0°C air selalu berwujud
d. 42 ○C padat
4. Sebuah zat padat yang mempunyai ruang, jika d. pada temperatur di bawah nol, air belum
dipanaskan akan mengalami .... membeku

46 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
9. Konversi suhu untuk ukuran suhu 30○C agar 16. Pada saat air berubah wujud menjadi es, maka
menjadi skala F adalah ... °F. akan terjadi perubahan ....
a. -2 a. massa
b. 54 b. temperatur
c. 72 c. tekanan
d. 86 d. berat
10. Perubahan wujud uap udara menjadi salju 17. Perpindahan kalor secara merambat pada
disebut .... partikel benda yang dipanaskan disebut ....
a. menguap a. konveksi
b. membeku b. radiasi
c. mencair c. kohesi
d. mengkristal d. konduksi
11. Saat siang hari panas matahari akan makin 18. Jenis termometer yang digunakan untuk
terasa jika memakai pakaian berwarna .... mengukur suhu maksimum dan minimum suatu
a. merah ruangan adalah termometer ....
b. kuning a. klinis c. laboratorium
c. hitam b. Six Bellani d. ruang
d. putih 19. Skala yang dimiliki oleh termometer suhu badan
12. Seorang siswa mengukur suhu larutan dan adalah ....
mendapatkan hasil 89 ○C. Konversikan suhu a. 36○C–72○C
tersebut ke skala kelvin adalah ... K. b. 36○C–40,5○C
a. 301 c. 36,5○C–42○C
b. 326 d. 35○C–42○C
c. 362 20. Pemuaian zat padat akan menyebabkan
d. 462 pertambahan ukuran pada ....
13. Hal-hal berikut yang memengaruhi besarnya a. panjang dan volume
kalor yang diterima atau dilepaskan oleh suatu b. panjang dan luas
zat, kecuali .... c. panjang, luas, dan volume
a. massa jenis d. volume saja
b. massa 21. Perhatikan pernyataan berikut!
c. kalor (1) Tidak dapat mengukur suhu yang sangat
d. perubahan suhu rendah.
14. Perhatikan pernyataan berikut! (2) Tidak membasahi dinding pipa termometer.
(1) Perpindahan kalor disertai perpindahan (3) Perubahan volume teratur saat terjadi
partikel. perubahan suhu.
(2) Adanya perbedaan massa jenis dalam suatu (4) Mudah memuai dengan kenaikan suhu yang
zat. kecil.
Ciri perpindahan kalor berdasarkan pernyataan Kelebihan dari air raksa sebagai zat pengisi
tersebut disebut sebagai perpindahan kalor yang termometer zat cair berdasarkan pernyataan
terjadi secara .... tersebut ditunjukkan oleh nomor ....
a. radiasi a. (1) dan (2)
b. konduksi b. (1) dan (3)
c. konveksi c. (2) dan (3)
d. induksi d. (2) dan (4)
15. Tembaga mula-mula suhunya 200°C, kemudian 22. Berikut yang merupakan contoh dari bahan
didinginkan sampai 50°C. Jika jumlah energi isolator adalah ....
kalor yang dilepaskan 1.050 J, kapasitas kalor a. timbal dan baja
tembaga adalah .... b. air dan stirofoam
a. 7 J/°C c. kayu dan perak
b. 15 J/°C d. bata dan aluminium
c. 20 J/°C
d. 105 J/°C

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 47
23. Perhatikan gambar berikut! a. (1) – (d) dan (2) – (c)
b. (1) – (c) dan (2) – (d)
c. (1) – (a) dan (2) – (b)
d. (1) – (b) dan (2) – (a)
27. Air bermassa 1.000 gram berada pada suhu
30° C dipanasi hingga suhu 80° C. Jika kalor
jenis air adalah 1 kal/gr ° C, maka jumlah kalor
yang diperlukan untuk memanaskan air tersebut
Perubahan wujud zat akibat kalor pada gambar adalah …. kalori
tersebut disebut .... a. 50
a. membeku b. 500
b. menyublim c. 5.000
c. mengembun d. 50.000
d. mengkristal 28. Perhatikan empat perubahan wujud berikut!
24. Seseorang membuat air hangat dengan (1) Gula pasir yang dipanaskan.
mencampurkan 400 gram air yang suhunya (2) Pembuatan es kering dari gas karbon
25○C dengan 100 gram air yang suhunya 70○C. dioksida.
Jika kalor jenis air 4.200 J/kg○C, maka besarnya (3) Minyak kayu putih dalam botol terbuka lama-
suhu akhir campuran adalah .... ○C kelamaan akan berkurang volumenya.
a. 27 c. 34 (4) Pembuatan gula jawa dari air aren.
b. 29 d. 43 Jenis perubahan wujud yang melepaskan kalor
25. Guna mencegah dinginnya tubuh akibat suhu pada kegiatan tersebut ditunjukkan pada nomor
lingkungan yang rendah, maka seseorang dapat ….
menyalakan perapian. Cara perpindahan kalor a. (1) dan (2)
dari perapian tersebut adalah .... b. (1) dan (3)
a. konveksi c. (2) dan (3)
b. konduksi d. (3) dan (4)
c. radiasi 29. Malik memarkir sepeda di depan rumah di bawah
d. isolator terik matahari. Setelah sore hari, ia ingin bermain
26. Perhatikan tabel berikut! sepeda tetapi ban mobilnya pecah. Faktor yang
No. Penyebabnya No. Jenis kegiatan mungkin menyebabkan peristiwa tersebut adalah
1. Menerima a Bensin yang dibiarkan ….
kalor terbuka akan habis a. gas di dalam ban mengalami pemuaian
b Sebatang coklat yang b. ban mengalami peningkatan suhunya
dipanaskan c. ban sepeda menyusut
2. Melepaskan c Terbentuknya titik air d. energi kalor menyebabkan ban pecah
kalor pada daun di pagi hari
30. Seorang pengemudi berada di jalan raya saat
d Air yang dimasukkan
hujan turun. Setelah lebih dari satu jam hujan,
ke dalam freezer akan
menjadi es batu
bagian dalam kaca mobil menjadi basah.
Peristiwa tersebut menunjukkan perubahan
Pasangan penyebab perubahan zat dan jenis wujud zat ….
kegiatan yang benar adalah .... a. mengembun c. menguap
b. mencair d. membeku

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Sebutkan macam-macam kelebihan alkohol sebagai pengisi termometer zat cair!


Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
2. Apakah kegunaan dari termometer Six Bellani?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

48 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
3. Apa sajakah faktor-faktor yang memengaruhi percepatan proses penguapan zat?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
4. Jelaskan mekanisme terjadinya angin darat!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
5. Apakah yang dimaksud perpindahan secara radiasi? Sebutkan contohnya!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
6. Bagaimanakah pemanfaatan prinsip pemuaian zat pada pemasangan rel kereta api?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
7. Batang suatu logam pada suhu 15 °C memiliki panjang 100 cm. Tentukan panjang batang tersebut
pada suhu 215 °C jika α = 1,2 × 10-6/°C!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
8. Jelaskan pengertian dari koefisien muai panjang!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
9. Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 500 gr air dari 25 °C menjadi 100 °C, jika kalor jenis
air adalah 4.200 J/kg°C?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
10. Sebuah aluminium berbentuk kubus dengan rusuk 10 cm dipanaskan dari 20 oC sampai 80 oC. Jika
koefisien muai aluminium 1,2 × 10-5/ºC, tentukan pertambahan volumenya!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 49
Bab

5
Energi dalam Sistem
Kehidupan
Kompetensi Inti Kata Kunci
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
• Energi • Respirasi
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
• Fotosintesis • Sumber energi
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
• Metabolisme
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
Peta Konsep
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
Energi dalam
Sistem Kehidupan
Kompetensi Dasar
3.5 Menganalisis konsep energi, berbagai sumber energi, dan Pengertian Energi
Sistem
perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari dan Sumber
Pencernaan
termasuk fotosintesis. Energi
4.5 Menyajikan hasil percobaan tentang perubahan bentuk
energi, termasuk fotosintesis.
Transformasi
Makanan sebagai
Energi dan
Sumber Energi
Metabolisme
Sel

Motivasi Belajar

Pernahkah kalian bermain ketapel? Ketapel dimainkan dengan cara


melontarkan batu atau peluru kertas dan membidiknya pada benda
yang kalian inginkan. Misalnya, kalian ingin membidik daun mangga
di pohon, kalian harus mengarahkan ketapel lurus mengarah daun
tersebut. Batu atau peluru kertas dapat kalian lemparkan setelah
menariknya ke arah tubuhmu bersamaan dengan karet ketapel.
Segera setelah dilepaskan maka batu atau peluru kertas tersebut
dapat terlempat ke depan sesuai dengan arah yang sudah kalian
atur. Tahukah kalian ketika batu kalian lemparkan maka batu akan
bergerak ke depan? Gerakan tersebut menunjukkan adanya energi Gambar bermain ketapel
kinetik atau energi gerak. Energi kinetik diukur dari awal batu mulai
bergerak hingga menuju ke tujuan akhirnya. Supaya batu atau peluru kertas menghasilkan energi gerak,
maka diperlukan energi potensial. Energi potensial diperoleh dari laret ketapel yang elastis. Jika karet tidak
elastis maka batu tidak dapat terlempar jauh. Dapatkah kalian menjelaskan peran energi dalam menghasilkan
gerak pada benda? Guna menjawabnya kalian harus mengetahui terlebih dahulu mengenai energi dan
berbagai jenisnya. Mari kita pelajari materi pada bab ini dengan rasa ingin tahu yang tinggi!

50 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Ringkasan Materi
A. Pengertian Energi dan Sumber Energi

Pada bab sebelumnya, kita telah mempelajari tentang kalor yang merupakan salah satu bentuk
energi.
1. Pengertian Energi
Energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Artinya segala jenis benda
atau zat yang melakukan usaha pasti membutuhkan energi. Usaha yang dilakukan oleh suatu zat atau
benda berbeda-beda, misalnya gerak, menghasilkan panas, berubah bentuk, atau melakukan aktivitas
pada makhluk hidup. Energi dibutuhkan oleh zat atau benda tak hidup dan juga makhluk hidup. Adapun
macam-macam energi yang harus diketahui yaitu sebagai berikut.
a. Energi potensial
Cobalah amati buah mangga yang terdapat di pohonnya. Karena kedudukan mangga tersebut,
benda tersebut memiliki energi potensial. Energi potensial merupakan jenis energi yang terdapat
pada suatu benda karena letaknya terhadap permukaan bumi. Energi potensial suatu benda
dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi, massa benda, dan ketinggian benda. Besarnya energi
potensial dinyatakan dengan rumus sebagai berikut.
Ep = m ⋅ g ⋅ h

Keterangan:
Ep = energi potensial (joule)
m = massa (kg)
g = gaya gravitasi bumi (m/s2)
h = tinggi benda dari permukaan tanah (m)
b. Energi kinetik
Cobalah untuk mendorong kursi kalian ke belakang, kemudian dikembalikan pada posisi
semula. Kursi tersebut akan bergerak dan berpindah tempat dari satu titik ke titik lainnya. Benda
yang bergerak atau melakukan gerak memiliki energi kinetik. Jadi, energi kinetik merupakan jenis
energi yang terdapat pada setiap benda yang bergerak. Besarnya energi kinetik dipengaruhi oleh
massa benda dan kecepatan benda saat melakukan gerak. Rumus dari besarnya energi kinetik
tersebut yaitu sebagai berikut.
1
Ek = ⋅ m ⋅V 2
2

Keterangan:
Ek = energi kinetik (joule)
m = massa (kg)
v = kecepatan (m/s)
c. Energi mekanik
Cobalah melemparkan bolpoin kalian ke atas. Bolpoin tersebut akan jatuh lagi ke bawah menuju
ke gravitasi bumi dengan kecepatan yang berubah secara beraturan. Peristiwa jatuhnya bolpoin
tersebut dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi, kecepatan, dan massa benda. Peristiwa tersebut
menjelaskan tentang energi mekanik. Energi mekanik merupakan jenis energi yang terdapat pada
suatu benda karena gerakan atau posisinya. Besarnya energi kinetik dapat dirumuskan dengan
persamaan sebagai berikut.
Em = Ek + Ep

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 51
d. Energi potensial elastis
Energi potensial elastis merupakan jenis energi yang berasal dari benda elastis yang mengalami
perubahan bentuk karena adanya tekanan. Contoh penerapan energi potensial elastis dalam
kehidupan sehari-hari yaitu menggunakan busur panah, menggunakan ketapel, dan bola karet
yang dipantulkan ke lantai atau benda padat lainnya. Besarnya energi potensial elastis dapat
dirumuskan dengan persamaan sebagai berikut.

1
=
Ep
Ep ⋅ k ⋅ ∆x 2
2

Keterangan:
Ep = Energi potensial pegas (joule)
k = Konstanta pegas (N/m)
∆x = Perubahan panjang pegas (m)
e. Energi panas
Energi panas merupakan energi kalor yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Energi
panas dapat menyebabkan perubahan suhu pada suatu benda. Energi panas yang terbesar terdapat
pada radiasi cahaya matahari. Adapun energi panas lainnya terdapat pada alat yang dimanfaatkan
dalam kehidupan sehari-hari seperti kompor, alat pemanas, setrika, dan sebagainya.
f. Energi kimia
Energi kimia merupakan jenis energi yang terkandung di dalam suatu zat. Energi kimia paling
banyak terdapat pada makanan. Oleh karena itu, makanan dibutuhkan oleh manusia sebagai
sumber energi yang berupa energi kimia.

Mengamati
Amatilah berbagai jenis benda di lingkungan sekitar kalian yang memiliki jenis energi tertentu! Catatlah
hal-hal penting di dalamnya!

2. Berbagai Sumber Energi


Dalam menjalani proses kehidupan, makhluk memerlukan adanya energi. Manusia juga memerlukan
energi yang digunakan untuk melakukan aktivitas hidup. Salah satu sumber energi yang diperlukan
oleh manusia terdapat dalam makanan yang di dalamnya terdapat energi kimia. Energi yang terdapat
di alam terdiri dari berbagai jenis dengan berbagai sumber energi. Adapun sumber energi dibedakan
menjadi dua macam yaitu sumber energi terbarukan dan sumber energi tak terbarukan.
a. Sumber energi tak terbarukan
Sumber energi tak terbarukan merupakan jenis sumber energi yang proses terbentuknya
membutuhkan waktu yang lama sehingga jika sumber energi ini habis maka tidak bisa diperbarui
lagi. Dengan demikian, tidak akan memperoleh sumber energi yang sama dalam waktu yang cepat.
Sumber energi tak terbarukan biasanya berasal dari fosil yang telah lapuk, tersimpan di dalam
kerak bumi, dan terbentuk selama jutaan tahun lamanya. Sumber energi tak terbarukan yang
berasal dari bahan bakar fosil biasanya menghasilkan zat sisa yang bersifat merusak lingkungan
jika tidak diolah dan dikelola dengan baik. Adapun beberapa contoh sumber energi tak terbarukan
yaitu energi hasil tambang bumi dan energi nuklir.
b. Sumber energi terbarukan
Sumber energi terbarukan merupakan jenis sumber energi yang ketersediaannya akan selalu
ada dengan jumlah yang tetap. Sumber energi ini tidak akan pernah habis meskipun digunakan
setiap hari selama proses kehidupan di bumi masih ada. Pemanfaatan sumber energi ini lebih
ramah lingkungan karena rata-rata tidak menghasilkan zat yang bersifat merusak lingkungan.
Macam-macam sumber energi terbarukan di antaranya energi matahari, air, angin, tidal (pasang
surut), dan biomassa.

52 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Menanya
Buatlah pertanyaan mengenai materi jenis energi dan sumber energi yang belum kalian pahami! Mintalah
guru atau teman sebangku kalian untuk menjawab pertanyaan tersebut!

B. Makanan sebagai Sumber Energi


Dalam suatu makanan terdapat sumber energi kimia yang diperlukan oleh makhluk hidup. Bagi manusia,
makanan merupakan sumber energi yang sangat dibutuhkan untuk mempertahankan proses kehidupan.
Sebagai sumber energi yang diperlukan, makanan mengandung berbagai jenis zat yang meliputi karbohidrat,
protein, dan lemak.
1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan jenis zat di dalam makanan yang tersusun dari unsur C, H, dan O. Satu
gram karbohidrat setara dengan 4 kilokalori. Beberapa makanan yang mengandung karbohidrat yang
banyak yaitu beras, jagung, gandum, umbi-umbian, roti, dan sebagainya. Karbohidrat berguna sebagai
sumber energi utama untuk tubuh kita, sehingga dibutuhkan dalam jumlah yang banyak di dalam tubuh
kita.
2. Protein
Protein merupakan jenis zat dalam makanan yang tersusun dari unsur C, H, O, N, dan terkadang P
dan S. Protein berfungsi sebagai sumber energi, zat pembangun sel dan jaringan tubuh, serta sebagai
pengganti sel tubuh yang telah rusak. Protein terdiri dari dua macam yaitu protein nabati dan protein
hewani. Contoh bahan makanan yang mengandung protein nabati yaitu kacang-kacangan, tahu, tempe,
dan gandum. Adapun contoh bahan makanan yang mengandung protein hewani yaitu ikan, daging, telur,
susu, dan keju. Suatu senyawa yang menyusun protein dinamakan asam amino. Asam amino terdiri
dari dua jenis yaitu asam amino esensial dan asam amino nonesensial. Asam amino esensial adalah
asam amino yang didapatkan dari sumber makanan. Adapun asam amino nonesensial merupakan jenis
asam amino yang dapat diproduksi sendiri oleh tubuh manusia.

Gambar makanan yang mengandung


protein

Mengeksplorasi
Carilah informasi dari berbagai sumber literatur mengenai kegunaan protein pada metabolisme di dalam
tubuh! Catatlah di buku catatan dan gunakan sebagai pembelajaran!

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 53
3. Lemak
Lemak merupakan jenis zat di dalam suatu makanan yang tersusun dari unsur C,H, dan O. Selain
sebagai sumber energi, lemak dibutuhkan oleh tubuh untuk melarutkan vitamin dan menyediakan asam
lemak esensial bagi tubuh. Selain itu, lemak juga berperan untuk melindungi organ-organ tubuh dan
menjaga suhu tubuh agar tetap stabil. Lemak dibagi menjadi dua yaitu lemak nabati yang berasal dari
tumbuhan dan lemak hewani yang berasal dari hewan. Contoh makanan yang mengandung lemak nabati
yaitu kelapa, kemiri, kacang-kacangan, dan buah alpukat. Adapun contoh makanan yang mengandung
lemak hewani yaitu ikan, susu, kuning telur, dan daging merah.

Gambar makanan berlemak

C. Transformasi Energi dan Metabolisme Sel


Sumber energi kimia yang terdapat di dalam makanan diperoleh dari aliran energi panas matahari yang
diubah menjadi energi kimia. Proses pengubahan energi tersebut dilakukan oleh tumbuhan sebagai organisme
autotrof yang dapat melakukan fotosintesis. Energi kimia yang terdapat di dalam tumbuhan sebagian besar
digunakan untuk proses kehidupan tumbuhan itu sendiri. Adapun sebagian energi kimia tersebut digunakan
oleh makhluk hidup selain tumbuhan melalui proses aliran energi atau transformasi energi.
1. Transformasi Energi dalam Sel
Transformasi energi merupakan proses perubahan energi dalam bentuk tertentu menjadi bentuk
energi lainnya. Melalui adanya proses transformasi energi, maka makhluk hidup dapat mempertahankan
proses kehidupan. Pada makhluk hidup, proses transformasi energi dilakukan pada bagian sel yaitu di
bagian mitokondria. Adapun pada tumbuhan, proses transformasi energi dilakukan di dalam klorofil.
a. Transformasi energi oleh klorofil
Energi radiasi sinar matahari yang ditangkap oleh klorofil kemudian diubah menjadi energi
kimia melalui proses fotosintesis. Energi kimia tersebut digunakan untuk menyintesis CO2 dan H2O
menjadi glukosa dan senyawa kompleks lainnya sebagai energi pengikat dan penghubung inti-inti
atom yang tersimpan dalam bentuk senyawa karbohidrat (sebagai bahan makanan).
Jadi, energi radiasi matahari yang berbentuk energi kinetik diubah menjadi energi potensial dan
energi kimiawi yang disimpan dalam molekul karbohidrat serta bahan makanan lainnya sebagai
energi ikatan yang menghubungkan atom-atom bakunya.
b. Transformasi energi oleh mitokondria
Energi kimia dalam mitokondria digunakan untuk mengubah karbohidrat dan senyawa lainnya
sebagai energi ikatan fosfat melalui respirasi sel untuk oksidasi DNA, RNA, protein, dan lemak.
Mitokondria banyak terdapat pada sel-sel otot makhluk hidup dan sel-sel saraf.
c. Transformasi energi oleh sel
Jika sel melakukan kegiatan, maka energi kimiawi dari ikatan fosfat akan terlepas dan berubah
menjadi energi bentuk lain seperti energi mekanik untuk kerja kontraksi otot, energi listrik untuk
meneruskan impuls saraf, energi sintesis untuk membangun senyawa pertumbuhan, serta sisanya
akan mengalir ke sekeliling sel dan hilang sebagai energi panas.

54 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
2. Metabolisme Sel
Metabolisme merupakan segala reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Proses
metabolisme dibagi menjadi dua macam yaitu anabolisme dan katabolisme.
a. Anabolisme
Anabolisme merupakan proses pembentukan atau sintesis senyawa dari senyawa sederhana
menjadi senyawa yang lebih kompleks. Contoh anabolisme yaitu proses fotosintesis. Fotosintesis
merupakan proses pengolahan makanan yang dilakukan oleh tumbuhan dan terjadi di organ daun.
Pada proses fotosintesis terjadi perubahan energi kalor matahari menjadi energi kimia dalam bentuk
amilum atau glukosa. Proses fotosintesis hanya dapat terjadi jika terdapat air, karbon dioksida,
klorofil, dan cahaya matahari. Proses fotosintesis akan menghasilkan energi kimia dalam bentuk
amilum atau glukosa dan gas oksigen. Amilum atau glukosa dimanfaatkan oleh tumbuhan itu sendiri
untuk menunjang kehidupan dan dapat dimanfaatkan oleh hewan dan manusia. Proses fotosintesis
terjadi melalui dua tahap yaitu reaksi terang dan reaksi gelap sebagai berikut.
1) Reaksi terang (fotofosforilasi)
Reaksi terang terjadi di tilakoid dan grana serta memerlukan adanya cahaya (sinar matahari).
Pada tilakoid ada dua fotosistem yang tersusun dari pigmen-pigmen klorofil. Hasil dari reaksi
terang terdiri atas dua jalur, yaitu siklis dan nonsiklis. Hasil dari reaksi terang siklis adalah ATP
dan hasil dari reaksi terang nonsiklis adalah NADPH2 dan ATP.
2) Reaksi gelap (siklus Calvin)
Reaksi gelap terjadi pada stroma kloroplas yang dapat berlangsung dalam gelap maupun
dalam keadaan terang. Reaksi gelap membutuhkan ATP dan NADPH yang dihasilkan dari
reaksi terang. Saat terjadi reaksi gelap, maka terjadi pengikatan CO2 oleh Ribulosa Difosfat
(RDP) yang menghasilkan molekul karbon berenergi tinggi, yaitu glukosa, fruktosa, dan amilum.
Reaksi gelap (siklus Calvin) terjadi dalam tiga tahapan, yaitu fiksasi CO2 oleh RuBP, reduksi
PGA menjadi PGAL yang membutuhkan ATP dan NADPH2, dan regenerasi PGAL menjadi
RuBP.
b. Katabolisme
Katabolisme merupakan proses penguraian senyawa kompleks menjadi senyawa yang lebih
sederhana. Contoh proses katabolisme yaitu respirasi sel. Respirasi merupakan proses pembebasan
energi yang tersimpan dalam zat yang dilakukan dengan memecah ikatan kimia yang kompleks
menjadi lebih sederhana. Respirasi sel terjadi di dalam mitokondria yaitu bagian dari sel. Proses
respirasi membutuhkan oksigen bebas yang digunakan untuk memecah makanan menjadi zat-
zat kimia yang lebih sederhana yang disebut respirasi aerob. Respirasi aerob terjadi di dalam
mitokondria semua sel eukariotik yang mekanismenya dapat dituliskan sebagai berikut.
Makanan + Oksigen→ Karbon dioksida + Air + Energi
atau
C6H12O6 + 6 O2 → 6 CO2 + 6 H2O

Mengasosiasi
Diskusikan dengan teman sebangku kalian mengenai proses anabolisme dan katabolisme! Tulislah hasil
diskusi dalam bentuk makalah!

Mengomunikasikan
Presentasikan di depan kelas makalah yang kalian buat mengenai proses anabolisme dan katabolisme
dengan dibimbing oleh guru kalian!

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 55
D. Sistem Pencernaan
Sistem pencernaan merupakan sistem yang berfungsi untuk mengolah dan menyerap zat-zat yang
terkandung di dalam makanan yang berguna di dalam tubuh. Proses pencernaan makanan yang berupa zat
karbohidrat, protein, dan lemak di dalam tubuh manusia memiliki perbedaan di antaranya sebagai berikut.
1. Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh
Proses pencernaan makanan yang mengandung karbohidrat diawali di dalam mulut. Makanan
dikunyah di dalam mulut dan dicerna secara kimiawi dengan bantuan enzim amilase yang terkandung
di dalam saliva. Enzim amilase tersebut akan mengubah karbohidrat menjadi glukosa. Karbohidrat
yang diperoleh mempunyai kandungan zat pati dan zat gula (maltosa-sukrosa-laktosa). Dengan adanya
amilase (ptialin) yang bercampur dengan makanan di dalam mulut, pati dengan bantuan air ludah/saliva
akan diubah menjadi dekstrin.

Gambar pencernaan karbohidrat dalam


tubuh

2. Pencernaan Protein dalam Tubuh


Proses pencernaan makanan yang mengandung protein dilakukan di dalam lambung. Makanan
yang mengandung protein tersebut akan dicerna dengan bantuan enzim pepsin dan disekresi dalam
bentuk tidak aktif yaitu pepsinogen. Kondisi lambung yang asam akan mengaktifkan pepsinogen menjadi
pepsin kemudian pepsin akan memecah protein menjadi polipeptida.
Selanjutnya, di dalam usus halus protein akan dirombak menjadi asam amino dengan bantuan
enzim tripsin, karboksi peptidase, dan amino peptidase. Protein yang telah dipecah menjadi asam amino
selanjutnya akan diabsorpsi melalui dinding usus halus dan sampai ke pembuluh darah. Asam amino
yang berada di pembuluh darah akan diedarkan ke seluruh jaringan tubuh.
3. Pencernaan Lemak dalam Tubuh
Proses pencernaan makanan yang mengandung lemak dilakukan dengan mengubah lemak menjadi
asam lemak dan gliserol. Proses mencerna lemak dilakukan di dalam usus halus. Lemak yang teremulsi
dengan bantuan enzim intestinal lipase dan pankreatik lipase akan diubah ke dalam 3 struktur yang
lebih sederhana yaitu asam lemak dan gliserol, monogliserida, serta gliserida dan trigliserida. Asam
lemak akan diangkut oleh pembuluh getah bening usus menuju pembuluh getah bening dada kiri. Lemak
dikirim ke hati dalam bentuk lesitin untuk diubah menjadi asam lemak dan gliserol. Asam lemak akan
diubah menjadi asetil koenzim dan gliserol akan diubah menjadi gula otot atau glikogen.

Penilaian Harian Bab 5


A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Air sungai atau air terjun merupakan salah satu contoh dari energi ….
a. kinetik
b. kimia
c. listrik
d. nuklir

56 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
2. Mobil surya merupakan alat transportasi yang 10. Seorang siswa melakukan percobaan fotosintesis
telah menggunakan sumber energi terbarukan dengan cara daun tumbuhan ditetesi dengan
berupa .... lugol menghasilkan perubahan warna menjadi
a. energi matahari biru kehitaman. Hal tersebut menunjukkan
b. air bahwa fotosintesis menghasilkan ....
c. angin a. oksigen
d. biomassa b. karbon dioksida
3. Proses berikut yang reaksinya membutuhkan c. amilum
energi cahaya atau kimia disebut …. d. garam mineral
a. anabolisme 11. Berikut yang bukan merupakan manfaat dari
b. metabolisme penggunaan sumber energi terbarukan adalah
c. katabolisme ....
d. heterotrof a. ramah lingkungan
4. Bahan organik yang dihasilkan oleh tumbuhan b. ketersediaannya selalu tetap
dan hewan dapat digunakan sebagai sumber c. dapat digunakan terus-menerus
energi yang dinamakan .... d. sulit didapatkan
a. biogas 12. Energi terbarukan yang mengacu pada bahan
b. biopori biologis yang berasal dari organisme yang masih
c. bioetanol hidup atau pun yang belum lama mati disebut
d. biomassa ....
5. Produk hasil fotosintesis yang digunakan untuk a. biogas
respirasi aerob maupun anaerob adalah …. b. biofuel
a. air dan karbon dioksida c. biopori
b. air dan oksigen d. biomassa
c. karbohidrat dan oksigen 13. Unsur yang digunakan untuk menghasilkan
d. karbohidrat dan karbon dioksida sumber energi nuklir adalah ....
6. Pada proses fotosintesis tumbuhan tinggi, energi a. uranium
cahaya yang digunakan adalah …. b. karbon
a. sinar biru c. helium
b. sinar ultraviolet d. halogen
c. sinar kuning 14. Perhatikan gambar berikut!
d. sinar hijau
7. Hal-hal yang memengaruhi proses fotosintesis
adalah ....
a. CO2
b. O2
c. glukosa
d. ATP

8. Makhluk hidup dibedakan menjadi dua jenis
berdasarkan cara mendapatkan energi. Makhluk Jenis energi yang terjadi pada pegas yang diberi
hidup yang dapat menghasilkan energi sendiri gaya seperti gambar tersebut adalah energi ....
disebut .... a. kinetik
a. autotrof b. potensial elastis
b. anautotrof c. gravitasi
c. aerob d. mekanik
d. anaerob 15. Pigmen pada tumbuhan hijau yang berfungsi
9. Enzim pencernaan berupa lipase berfungsi untuk sebagai penangkap cahaya adalah .…
mengubah .... a. karotenoid
a. amilum menjadi glukosa b. antosianin
b. lemak menjadi asam amino c. hemoglobin
c. protein menjadi asam amino d. klorofil
d. lemak menjadi lipid

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 57
16. Energi berasal dari bahasa Yunani yaitu ergon Jenis bahan makanan yang mengandung protein
yang berarti .... nabati berdasarkan daftar nama makanan
a. perubahan tersebut ditunjukkan oleh nomor ....
b. usaha a. (1) dan (2)
c. kerja b. (1) dan (3)
d. kemampuan c. (2) dan (3)
17. Berikut adalah negara penghasil minyak mentah d. (2) dan (4)
terbesar, kecuali .... 24. Berikut yang merupakan reaksi kimia dari proses
a. Rusia respirasi adalah ....
b. Indonesia
c. Arab a. C6H12O6 + 6 O2 → 6 CO2 + 6 H2O
d. Amerika b. C6H12O6 + 6 CO2 → 6 O2 + 6 H2O
18. Sebuah apel masih menggantung di pohonnya c. 6 CO2 + 6 H2O→ C6H12O6 + 6 O2
dengan massa 150 gram. Jika ketinggian pohon
d. C6H12O6 + 6 H2O→ 6 CO2 + 6 O2
apel tersebut 5 meter dan gaya gravitasi bumi
9,8 m/s2, maka besarnya energi potensial buah 25. Berikut faktor yang harus ada untuk proses
tersebut adalah ... joule. terjadinya fotosintesis, kecuali ....
a. 0,735 a. air dan unsur hara
b. 7,35 b. oksigen
c. 73,5 c. klorofil
d. 735 d. cahaya matahari
19. Jenis energi terdapat pada suatu benda karena 26. Perhatikan sumber energi berikut!
gerakan atau posisinya adalah energi .... (1) Gas alam
a. mekanik (2) Nuklir
b. kimia (3) Panas bumi
c. kinetik (4) Biomassa
d. potensial
Sumber energi yang termasuk sumber energi tak
20. Sumber energi yang berasal dari organisme terbarukan berdasarkan daftar nama tersebut
hidup atau organisme yang telah mati adalah
ditunjukkan oleh nomor ....
....
a. (1) dan (2)
a. biogas
b. (1) dan (3)
b. biomassa
c. (2) dan (3)
c. energi tidal
d. panas bumi d. (2) dan (4)

21. Panel surya merupakan teknologi yang 27. Sebuah mangga yang masih menggantung
memanfaatkan sumber energi terbarukan yaitu di pohonnya memiliki massa 120 gram. Jika
.... ketinggian pohon apel tersebut 7 meter dan gaya
a. angin gravitasi bumi 10 m/s2, maka besarnya energi
b. matahari potensial buah tersebut adalah .... joule.
c. air a. 0,84
d. tumbuhan b. 8,4
22. Jenis vitamin yang tidak dapat larut oleh lemak c. 84
adalah .... d. 840
a. A 28. Perhatikan gambar berikut!
b. C
c. E
d. K
23. Perhatikan nama makanan berikut!
(1) Gandum.
(2) Kacang hijau.
(3) Jagung.
(4) Telur.
58 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Percobaan fotosintesis dengan menggunakan Kesimpulan yang tepat berdasarkan data
perlakuan tersebut bertujuan untuk membuktikan tersebut adalah ….
…. a. cahaya matahari memengaruhi proses
a. fotosintesis memerlukan air fotosintesis
b. fotosintesis dipengaruhi oleh cahaya b. fotosintesis menghasilkan oksigen
matahari c. fotosintesis memerlukan air
c. hasil fotosintesis adalah amilum d. suhu menentukan hasil fotosintesis
d. suhu memengaruhi proses fotosintesis 30. Kayu yang diletakkan di atas genting memiliki
29. Perhatikan tabel berikut! massa 600 gram. Kayu tersebut dijatuhkan
Jumlah Gelembung oleh pemiliknya dari ketinggian4 meter dengan
kecepatan 6 m/s. Besarnya energi kinetik dari
No. Perlakuan Menit Menit ke- kayu yang jatuh tersebut adalah .... joule.
ke-5 10 a. 3,6
1. Tempat teduh 13 20 b. 5,4
c. 10,8
2. Terkena 65 78 d. 21,6
cahaya
matahari

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Apakah fungsi transformasi energi?


Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
2. Jelaskan proses pencernaan makanan yang mengandung karbohidrat secara singkat!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
3. Mengapa air termasuk ke dalam sumber energi terbarukan?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
4. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi energi kinetik!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
5. Jelaskan proses transformasi energi oleh klorofil!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
6. Apakah yang dimaksud energi potensial elastis?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
7. Sebutkan contoh pemanfaatan sumber energi hasil tambang dalam kehidupan sehari-hari!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 59
8. Sebutkan contoh makanan yang mengandung lemak!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
9. Tuliskan faktor-faktor yang memengaruhi proses fotosintesis!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
10. Sebuah apel memiliki massa 300 gram jatuh dari pohon dengan ketinggian 7 m. Jika g = 10 m/s.
Berapakah energi mekanik pada apel?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

60 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
Penilaian Akhir Semester

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

1. Berikut merupakan syarat satuan yang dipakai 8. Berikut merupakan sifat yang dimiliki oleh unsur
secara internasional, kecuali …. logam adalah ....
a. tetap, tidak mengalami perubahan a. tidak mengilap
b. mudah ditiru b. mudah menghantarkan panas
c. dapat dipakai di mana-mana c. sukar menghantarkan listrik
d. sesuai keinginan si pembuat d. tidak dapat ditempa
2. Satuan baku yang dimiliki oleh besaran waktu 9. Reaksi kimia yang ditandai dengan perubahan
dan gaya adalah .... warna terdapat pada ....
a. detik dan kg/m2 a. warna buah apel menjadi cokelat setelah
b. detik dan km/s2 dikupas
c. sekon dan m/s2 b. teh celup yang menghasilkan warna
d. sekon dan newton cokelat
3. Guna mengukur luas sebuah kain songket c. besi yang berkarat berubah warna menjadi
diperlukan alat ukur yang dinamakan .... merah kehitaman
a. penggaris d. warna pelangi di langit
b. jangka sorong 10. Memiliki sifat berwarna putih mengilap, dapat
c. mikrometer sekrup menghantarkan arus listrik dan panas merupakan
d. jengkal tangan contoh dari unsur ....
4. Makhluk hidup yang selnya tidak memiliki a. logam
membran inti disebut …. b. nonlogam
a. Fungi c. metaloid
b. eukariotik d. semi logam
c. Protista 11. Penetapan perbandingan titik tetap atas yang
d. prokariotik terdapat pada skala suhu dicari berdasarkan
5. Berdasarkan sistem klasifikasi lima kingdom, suhu ....
bakteri dan ganggang biru termasuk ke dalam a. ketika es melebur
dunia .... b. ketika es mendidih
a. Fungi c. Monera c. saat air mendidih
b. Protista d. Plantea d. saat air dingin

6. Klasifikasi makhluk hidup secara sederhana 12. Skala suhu yang memiliki nilai titik tetap atas
dapat dilakukan berdasarkan persamaan …. paling rendah adalah ....
a. habitat, jenis makanan, dan manfaatnya a. celcius
b. fisiologis b. reamur
c. anatomi tubuh c. fahrenheit
d. anatomi fisiologis d. kelvin

7. Jenis campuran yang memiliki partikel sangat 13. Berikut yang bukan merupakan perbedaan
kecil sehingga hanya dapat dilihat dengan antara termometer laboratorium yang diisi
menggunakan mikroskop ultra disebut sebagai dengan menggunakan alkohol dan air raksa
campuran .... adalah ....
a. koloid a. warna zat di dalam tabung reaksi
b. suspensi b. masing-masing memiliki titik beku yang
c. larutan asam rendah
d. larutan basa c. perbedaan suhu yang dapat diukur
d. tingkat keamanan zat jika terkena kulit

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 61
14. Kalor jenis suatu zat bergantung pada .... 22. Proses perombakan atau pemecahan senyawa
a. massa benda kimia kompleks menjadi senyawa kimia yang
b. temperatur benda lebih sederhana disebut ....
c. volume benda a. metabolisme
d. jenis zatnya b. anabolisme
15. Contoh dari bahan yang mampu menghantarkan c. katabolisme
panas dengan baik adalah .... d. respirasi aerob
a. kayu 23. Bahan utama yang terkandung di dalam batu
b. plastik bara adalah ....
c. kaca a. metana
d. tembaga b. karbon
16. Suatu bentuk energi yang secara alami dapat c. uranium
berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke d. belerang
benda yang suhunya rendah dinamakan .... 24. Berikut yang merupakan jenis makanan yang
a. suhu mengandung protein nabati adalah ....
b. kalor a. susu
c. gaya b. kedelai
d. energi c. keju
17. Benda-benda berikut yang disebut konduktor d. daging merah
adalah .... 25. Proses pemecahan makanan oleh organisme
a. kayu untuk memperoleh tenaga atau energi disebut
b. karet ....
c. kain a. respirasi
d. besi b. fotosintesis
18. Perpindahan kalor antara dua benda dapat c. transformasi
terjadi apabila kedua benda tersebut memiliki d. transpirasi
perbedaan .... 26. Berikut faktor yang memengaruhi energi potensial
a. massa benda, kecuali ....
b. jenis zat a. gravitasi bumi
c. suhu b. ketinggian benda
d. wujud c. kecepatan benda
19. Sebuah benda suhunya 50 °C. Jika alat ukur d. massa benda
temperatur diganti dengan skala fahrenheit, nilai 27. Proses transformasi energi yang dilakukan oleh
temperatur menjadi .... tumbuhan saat melakukan fotosintesis terjadi di
a. 122 °F ....
b. 60 °F a. stomata
c. 90 °F b. plastida
d. 50 °F c. klorofil
20. Temperatur 300 K jika dikalibrasi ke reamur akan d. mitokondria
menjadi .... 28. Proses pencernaan karbohidrat diawali di dalam
a. 20,0 °R mulut dengan bantuan gigi dan enzim yang
b. 31,6 °R terkandung di dalam air saliva. Jenis enzim
c. 21,6 °R tersebut adalah ....
d. 40,0 °R a. amilase
21. Berikut ini yang bukan merupakan senyawa hasil b. peptidase
dari respirasi adalah …. c. lipase
a. asam amino untuk protein d. renin
b. nukleotida untuk asam nukleat
c. karbon untuk pigmen profirin
d. lemak untuk pigmen flavonoid

62 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)
29. Energi merupakan kemampuan untuk melakukan 30. Energi yang dimiliki oleh suatu zat karena
suatu .... kandungannya disebut ....
a. usaha a. energi potensial
b. gerak b. energi listrik
c. pertumbuhan c. energi kimia
d. kegiatan d. energi kinetik

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Apakah yang dimaksud gejala alam?


Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
2. Sebutkan tujuh macam besaran pokok disertai satuan internasionalnya!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
3. Tuliskan ciri-ciri dari kelompok jamur!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
4. Jelaskan mengenai klasifikasi sistem alami!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
5. Apakah perbedaan antara koloid dan suspensi?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
6. Bagaimanakah cara menjernihkan air dengan metode koagulasi?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
7. Jelaskan mengenai pemuaian volume pada zat cair!
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
8. Seorang ibu memandikan bayinya dengan air hangat. Ia mencampurkan air panas dengan air dingin.
Air panas sebanyak 4 kg dengan suhu 80 ○C. Air dingin sebanyak 8 kg dengan suhu 25 ○C. Berapakah
suhu akhir dari air hangat yang digunakan ibu itu?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
9. Apakah yang dimaksud energi biomassa?
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
10. Sebuah benda memiliki energi potensial 100 joule. Benda tersebut terletak di atas gedung dengan
ketinggian 150 meter dari tanah. Hitunglah massa benda tersebut! (g = 10 m/s2)
Jawab: ............................................................................................................................................
........................................................................................................................................................

Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013) 63
Daftar Pustaka
Ferdinand F, Ariebowo. 2009. Praktis Belajar Biologi 1. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.

Karim, Saeful. 2009. Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VII SMP/MTs.
Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Puspitawati, Rinie Pratiwi, dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning Ilmu Pengetahuan Alam
Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.

Sugiyarto, Teguh. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 1 untuk SMP/ MTs Kelas VII. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Widodo, Wahono, Fida Rachmadiarti, dan Siti Nurul Hidayati. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam
untuk SMP/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional.

Winarsih, Any dkk. 2008. IPA Terpadu untuk SMP/ MTS Kelas VII. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.

64 Modul Ilmu Pengetahuan Alam VII SMP/MTs Semester Gasal (Kurikulum 2013)

Anda mungkin juga menyukai