ii
DAFTAR ISI
PRAKATA ……………………………………….............ii
DAFTAR ISI ………………………………………...........iii
A. Pendahuluan ……………………………………….......iv
B. Capaian Belajar ………………………………………....vii
C. Uraian Materi ………………………………………......1
D. Forum Diskusi ……………………………………….....14
E. Rangkuman ………………………………………..........15
F. Tes Formatif ………………………………………..........16
G. Daftar Pustaka ………………………………………........19
H. Kriteria Penilaian Tes Formatif …………………………...20
iii
A. PENDAHULUAN
iv
Direktorat SLTP menyampaikan hasil studi yang menunjukkan
bahwa pembelajaran matematika cenderung text book oriented dan
tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari. Memang benar bahwa
pembelajaran konsepkonsep matematika cenderung abstrak dengan
menggunakan pendekatan yang menitikberatkan pada ceramah
sehingga konsep matematika menjadi sulit dipahami oleh siswa.
Pembelajaran matematika di sekolah bersifat rote learning (hafalan)
kurang mengembangkan pembelajaran yang bermakna (meaningful
learning).
Oleh karena itulah banyak hal yang bias kita lakukan dalam
pembelajaran matematika di sekolah sehingga supaya meningkatkan
kualitas pembelajaran matematika di kelas dan pada gilirannya
meningkatkan prestasi belajar matematika sesuai tuntutan kurikulum
yang berlaku. Pembelajaran berbasis masalah (Problem Based
Learning) adalah salah satu inovasi yang dapat dikembangkan oleh
guru sebagai perancang dan organisator pembelajaran sehingga para
siswa mendapatkan kesempatan untuk memahami dan memahami
matematika melalui aktifitas belajar.
v
Pembelajaran untuk materi yang sedang saudara ikuti sekarang ini,
dapat berjalan dengan lebih lancar bila saudara mengikuti langkah-
langkah belajar sebagai berikut:
vi
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
vii
C. URAIAN MATERI
1
Nah… di modul ini akan disajikan materi ajar mengenai
implikasi dan biimplikasi, agar dapat mengetahui kejadian-
kejadian apa yang mungkin terjadi dan penarikan kesimpulan
dari pernyataan-pernyataan yang ada.
1.IMPLIKASI
2
Implikasi (pernyataan bersyarat/kondisional) adalah
pernyataan majemuk yang disusun dari dua buah pernyataan
dengan menggunakan kata hubung logika “jika . . .maka . . .”.
Disjungsi dari pernyataan p dan q dinotasikan oleh “𝑝 → 𝑞”,
dapat dibaca “jika p maka q”. Pada implikasi dilambangkan 𝑝
→ 𝑞 , pernyataan p dinamakan pendahulu/syarat cukup/
hipotesis/ anteseden ; sedangkan q dinamakan pengikut/syarat
perlu/ konklusi/ konsekuen.
CONTOH
3
CONTOH
KONVERS
4
INVERS
KONTRAPOSISI
5
Dari ketiganya dapat
disimpulkan bahwa:
6
CONTOH 1
CONTOH 2
7
Melalui pengecekan dengan table kebenaran, haruslah sampai pada
bentuk
1 Nilai kebenaran implikasi p⇒q = BSBB
2 Nilai kebenaran konvers q⇒p = BBSB
3 Nilai kebenaran invers p⇒q = BBSB
4 Nilai kebenaran kontrapositif q⇒p = BSBB
8
2.BIIMPLIKASI
9
Secara ringkas, kita dapat membuat tabel kebenaran
biimplikasi seperti pada Tabel sebagai berikut.
CONTOH 1 :
CONTOH 2 :
10
CONTOH 3 :
11
Apa itu Negasi atau
Ingkaran?
12
CONTOH 1 :
CONTOH 2 :
13
D. FORUM DISKUSI
14
E. RANGKUMAN
Implikasi adalah pernyataan majemuk yang disusun dari dua buah pernyataan
dengan menggunakan kata hubung logika “jika . . .maka . . .”.
Untuk table kebenaran dari implikasi sebagai berikut:
15
F. TES FORMATIF
1.
2. Pilihlah jawaban yang benar !
3.
4. 1. Konvers dari pernyataan “Jika bulan di atas laut maka laut pasang” adalah….
a. Jika laut pasang maka bulan di atas laut.
b. Jika laut tidak pasang maka bulan di atas laut.
c. Jika laut pasang maka bulan bulan tidak di atas laut.
d. Jika laut tidak pasang maka bulan tidak diatas laut.
e. Jika laut pasang maka bulan diatas laut.
5.
6. 2.Invers dari pernyataan “Jika sungai itu dalam malam sungai itu banyak
ikannya” adalah ….
a. Jika sungai itu tidak dalam maka sungai itu banyak ikannya.
b. Jika sungai itu dalam malam sungai itu tidak banyak ikannya
c. Jika sungai itu tidak dalam malam sungai itu tidak banyak ikannya
d. Jika sungai itu banyak ikannya maka sungai itu dalam
e. Jika sungai itu tidak banyak ikannya maka sungai itu tidak dalam
7.
8. 3.Kontraposisi dari pernyataan “Bila mahasiswa pandai maka mahasiswa lulus
ujian akhir” adalah ….
a. Bila mahasiswa lulus ujian akhir maka mahasiswa pandai
b. Bila mahasiswa tidak lulus ujian akhir maka mahasiswa tidak pandai
c. Bila mahasiswa pandai maka mahasiswa tidak lulus ujian akhir
d. Bila mahasiswa tidak pandai maka mahasiswa lulus ujian akhir
e. Bila mahasiswa tidak pandai maka mahasiswa tidak lulus ujian akhir
16
9. 4.Nilai kebenaran yang tepat untuk table kebenaran berikut adalah ….
a. SBSB
b. SSSB
c. SSBB
d. SBBB
e. BBBB
a. -3
b. -2
c. 0
d. 1
e. 2
17
7.Jika ~𝑝 adalah negasi dari p maka kesimpulan dari: ~𝑝 ⟹ ~𝑞 dan 𝑞 ∨
~𝑟 adalah ….
a. 𝑟∧𝑞
b. 𝑝 ∨ ~𝑟
c. 𝑝⟹𝑞
d. ~𝑟 ⟹ ~𝑞
e. ~𝑞 ⟹ ~𝑝
8. Diberikan pernyataan a, b, c, d dan ~𝑎 menyatakan ingkaran a. jika
pernyataan-pernyataan berikut benar: 𝑎 ⟹ ~(𝑏 ∨ 𝑑), 𝑏 ⟹
𝑐 , (𝑏 ∨ 𝑐) ⟹ 𝑑 dan d pernyataan yang salah adalah …
a. ~𝑎
b. ~𝑏
c. ~𝑎 ∨ 𝑏
d. 𝑎 ∨ ~𝑐
e. 𝑏 ∧ 𝑐
10. Ingkaran dari pernyataan “Tidak benar bahwa jika Ani lulus sekolah
maka ia dibelikan sepeda” adalah ….
a. Ani lulus sekolah, tetapi ia tidak dibelikan sepeda
b. Ani lulus sekolah dan ia dibelikan sepeda
c. Ani tidak lulus sekolah, tetapi ia dibelikan sepeda
d. Ani tidak lulus sekola sehingga ia tidak dibelikan sepeda
e. Ani tidak lulus sekolah dan ia tidak dibelikan sepeda
10.
18
G. DAFTAR PUSTAKA
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/04/logika-matematika.html
https://tanya-tanya.com/rangkuman-contoh-soal-pembahasan-logika-matematika/
https://www.zenius.net/blog/memahami-logika-matematika-dengan-mudah
19
H. KRITERIA PENILAIAN FORMATIF
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/04/logika-matematika.html
https://tanya-tanya.com/rangkuman-contoh-soal-pembahasan-logika-matematika/
https://www.zenius.net/blog/memahami-logika-matematika-dengan-mudah
1.A 6.A
2.C 7.B
3.B 8.E
4.D 9.D
5.E 10.E
20