Anda di halaman 1dari 2

Nama : SUHARDI

NIM : E1041161055

Pertanyaan:
1). Menurut anda apakah upaya pemerintah menangani persoalan kemiskinan pada
masyarakat terdampak covid sudah tepat ? jika belum, mengapa ?

2). Kemukakan bagaimana seharusnya penanggulangan yang efektif terhadap penduduk


miskin terutama sebagai akibat covid 19

Jawaban:
1). Indonesia adalah negara berkembang yang mana tingkat kemiskinan nya bisa di bilang
masih tinggi tidak seperti di negara-negara maju yang tingkat kemiskinan cenderung lebih
rendah. Dan sekarang dunia sedang melawan virus yang sangat mematikan yaitu Virus
Corona atau Covid 19. Lalu bagaimana covid ini bisa sangat mematikan sampai membuat
dunia terancam dalam krisis ekonomi. Melihat negara-negara maju seperti amerika yang
dikenal dengan ahli strategi ekonomi dan kekuatan militer nomor satu pun tunduk dengan
wabah virus corona ini. Yang sekarang negara Paman Sam ini kasus coronanya mencapai 2
juta dan tercatat angka kematian yang terkena virus corona mencapai 100 ribu lebih. Kembali
ke pertanyaan nya lalu bagaimana pemerintah Indonesia menangani virus ini sampai sekarang
ini? . Menurut saya Kebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintah masih tidak jelas, masih
setengah-setengah atau bingung dalam menerapkan sistem untuk menangani wabah virus
corona. Bagaimana tidak bingung, seperti yang pernah di sampaikan pemerintah pusat untuk
masyarakat di indonesia untuk tidak keluar rumah atau mengurangi aktivitas di luar rumah,
tetapi realitanya masih banyak yang melanggar. Ya bagaimana masyarakat tidak patuh karena
Pemerintah daerah maupun pusat nya yang gak beres. Salahsatunya yang dilakukan
pemerintah dalam pandemi ini melakukan bantuan sosial berupa bahan pokok dan bahan
sosial tunai 1 KK 600 ribu perbulan. Realitanya apa bansos untuk masyarakat yang kurang
mampu tidak dapat, tetapi orang yang sudah berkecukupan atau mampu yang mendapatkan
bansos dari pemerintah. Banyak pengaduan oleh masyarakat bansos yang tidak tepat sasaran,
tetapi setalah itu bansos sudah dibagikan semua. Belum lagi dana bansos yang di potong di
Medan, Desa Buluduri, yang seharusnya di terima warga 600 ribu eh malah di potong jadi
100 ribu per kk. Lalu bagaimana dengan tanggapan pemerintah apakah masalah ini tidak
terlalu penting untuk di tanggapi secara serius? . Kasian mereka sudah di turuti kemauan
pemerintah yang lugu di suruh lockdown mereka ikut ketika di lockdown otomatis kan gak
kerja bagaimana masyarakat bisa bertahan hidup seperti itu dengan ketidak tepatnya sasaran
bansos untuk warga yang membutuhkan. Sebenarnya ini adalah tanggung jawab pemerintah
sepenuhnya. Yang di saat sebelum covid belum masuk indonesia tetapi di wuhan sudah parah
dan menyebar dengan cepat di negara-negara lain, eh Indonesia tidak ada penutupan bandara
tapi malah memberi diskon tiket pesawat. Nah dari itu setelah virus corona masuk indonesia
dan menyebar di Indonesia barulah pemerintah mengajak susah bareng-bareng dalam
memutuskan rantai penyebaran virus corona. Setelah himbauan untuk menerapkan hidup
sehat, mengurangi aktivitas di luar rumah social distancing, pakai masker, cuci tangan, dan
sekarang muncul lah kebijakan baru yaitu New Normal. Lah ini malah gak normal
masyarakat di bikin bingung dan kasus semakin bertambah banyak. Ini bukan hanya
masyarakat saja yang dilema tapi pemerintahnya ikut dilema.
2). Indonesia adalah negara negara berkembang dengan populasi penduduk saat ini 250 juta
lebih. Tentu tidak mudah untuk penanggulangan terhadap penduduk miskin akibat wabah
covid 19 ini. Covid 19 ini sebagaimana yang kita ketahui sangat berbahaya, cepat menyebar
dan paling berbahaya sekali adalah virus ini bisa menyerang ke siapapun tidak memandang
tua ataupun muda dan virus ini tidak bisa kita melihat dengan mata telanjang dan orang yang
mengidap virus ini ketika seorang terjangkit mendeteksinya dengan menggunakan alat
canggih bantuan medis, seorang nampak tidak sakit atau tanpa gejala. Pemerintah sudah
menerapkan beberapa aturan seperti menjaga kesehatan atau meningkatkan imunitas tubuh,
pertanyaanya apakah orang yang berpenghasilan kecil atau pedagang kecil bisa memenuhi
daya immunitasnnya tersebut? . Mau makan aja susah apalagi untuk menerapkan pola
makanan sehat atau makanan higienis. Terus pemerintah menghibau masyarakat untuk
memakai masker agar terhindar dari virus yang masuk ke dalam tubuh. Nah apakah masker
terbilang murah sekarang ini belum lagi stock yang masih belum tersedia di apotik-apotik .
Gak semua orang bisa mendapatkan masker dengan standar medis, tetapi sekarang ini saya
melihat masih banyak orang di saat aktivitas keluar rumah memakai masker yang tidak
berstandar medis. Maka dari itu masyarakat perlu tahu bahwa penggunaan masker yang di
pakai masyarakat umum maupun tenaga medis memiliki jenis dan standar yang berbeda-
beda, bukan hanya untuk sekedar gaya-gayaan tetapi aman gak sih masker yang di pakai
selama ini. Terus adalagi pemerintah untuk tidak pergi kemasjid dan di anjurkan untuk ibadah
di rumah saja, lah sedangkan realitanya masih banyak tempat ibadah yang masih buka, dan
Mall masih terbuka lebar untuk masyarakat yang ingin belanja. Lalu cara yang mana untuk
memutuskan rantai penularan corona ini. Ok lah kalau mall bagaimana nasib pedagang kecil
di pasar? . Kalau dagangannya gak laku apakah mereka bisa makan untuk kebutuhan sehari-
harinya tentu tidak kan. Saya pernah membaca salah satu artikel Bill Gates yang dikenal
orang terkaya di dunia dengan bisnis microsoft pun angkat bicara tentang masalah covid 19
yang menyebar ke seluruh dunia. Bill Gates khawatir negara-negara tidak maju akan hancur
oleh Corona. Bagaimana tidak, alat medis yang masih kurang, kedisiplinan masyarakat masih
kurang, kebijakan yang dikelaurkan masih tidak jelas. Selama itu juga virus makin
berkembang dan pasien akibat virus corona terus meningkat. Tapi yang hebatnya dari
Indonesia alat medis yang terbilang masih kurang dan kurangnya disiplin masyarakat virus
corona tidak separah Amerika atau India yang sampai ratusan ribu kasus corona. Menurut
saya untuk menyelesaikan wabah virus corona ini yang semakin menyebar adalah uang. Jika
uang banyak maka semua cara bisa dilakukan tetapi tidak menjamin virus itu berhenti sampai
kapan, dan kabarnya vaksinnya sedang di produksi untuk seluruh dunia dan semoga saja
vaksin itu efektif berjalan sesuai keinginan umat manusia. Kembali ke covid 19 di Indonesia
untuk pemerintah tolong lah bansos kebutuhan pokok untuk masyarakat terjaga dan lebih di
perbanyak lagi, tepat sasaran jika menerapkan sistem kebijakan lockdown. Listrik juga
dengar dengar naik, alasan PLN karena di saat masa pandemi covid 19 ini masyarakat banyak
kerja dirumah jadi pemakaian listrik lebih besar, apakah separah itu, apakah ini kesempatan
dalam kesempitan? . Menurut saya gak masuk akal saja jika pembayaran normal nya sudah di
perhitungkan tetapi ini biayanya dinaikkan menjadi 2x lipat dari pembayaran sebelumnya,
dimana pemerintah?. Apakah ini yang dinamakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia. Saya gak bisa ngebayangin setelah baru baru ini ada kebijakan new normal dan
kasus terus bertambah kebijakan pemerintah seperti apalagi, dampak yang kena penduduk
miskin. Jika nanti ada kebijakan baru lagi seperti lockdown semoga saja masyarakat terutama
yang kurang mampu, kebutuhannya terpenuhi seperti ketersediaan makanan sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai