Anda di halaman 1dari 17

MODUL 2

PAIBP KELAS IX

JUJUR DAN MENEPATI JANJI

(2 X Pertemuan)

SEMESTER GANJIL 2020 - 2021


SMP NEGERI 1 DIWEK
JOMBANG
BAB I
PENDAHULUAN

A. Deskripsi

Modul ini disusun untuk memudahkan peserta didik dalam mempelajari bahan ajar Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI-BP) yang meliputi aspek sikap, pengetahuan dan
.keterampilan

Lama waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan modul ini adalah 2 kali tatap muka atau
sama dengan 6 jam pelajaran. Modul yang memuat materi ” Jujur dan Menepati Janji” ini
dilengkapi dengan soal. Tingkat pemahaman atau penguasaan peserta didik setelah
mempelajari modul adalah 70%, sedangkan peserta didik yang tingkat penguasaannya kurang
.dari 70% harus mengulang kembali hingga mencapai tingkat penguasaan yang ditetapkan

Setelah mempelajari materi pada modul ini, peserta didik mampu menerapkan sikap,
pengetahuan dan keterampilan dalam kehidupannya sehari-hari

B. Petunjuk Penggunaan Modul

1. Untuk Peserta Didik


a. Bacalah dan pahami modul ini dengan baik
b. Ikuti ketentuan yang berlaku dalam setiap modul khususnya waktu yang disediakan untuk
bagian tertentu
c. Kerjakan tugas-tugas dan uji kompetensi dengan cermat dan jujur
d. Jangan melihat kunci jawaban sebelum waktunya
e. Selesaikan modul lebih cepat dari waktu yang telah ditetapkan
f. Tingkatkan terus pemahaman Anda
1) Target minimal skor nilai uji kemahiran adalah 70 (skala 100)
2) Jika target 70% belum tercapai, mintalah saran guru
3) Jika skor nilai Anda ≥ 70%, Anda diperbolehkan melanjutkan ke

.modul berikutnya
g. Anda diperbolehkan bertanya kepada guru, jika diperlukan.
h. Laporkan kemajuan Anda kepada guru sebelum melanjutkan ke modul berikutnya.
i. Pelajari juga paket atau referensi yang lain sesuai materi terkait
j. Modul bisa diprint out

2. Untuk Guru/orang tua/pendamping


a. Baca rumusan subkompetensi, kriteria kinerja dan materi pokok pembelajaran yang
meliputi aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan
b. Bimbinglah agar peserta didik mengerjakan tugas-tugas atau pelatihan- pelatihan yang
ada di dalamnya
c. Jika peserta didik mengalami kesulitan, berikan bimbingan atau motivasi agar dapat
mengerjakan modul sesuai dengan waktu yang disediakan
d. Periksalah hasil pekerjaan peserta didik dan nilailah kompetensinya dengan seksama
e. Diskusikanlah hasil belajar peserta didik dengan peserta didik itu
sendiri/mengelompokkan peserta didik untuk berdiskusi.

C. Tujuan Akhir

:Setelah selesai mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan dapat


1. memahami isi bacaan;
2. membuat catatan penting dari materi tentang Jujur dan Menepati Janji;
3. mengapresiasikan/mengungkapkan kembali nilai –nilai yang ada pada materi tentang Materi
Jujur dan Menepati Janji.
D. Kompetensi
KOMPETENSI : Jujur dan Menepati Janji

DURASI PEMELAJARAN : 2 x Pertemuan

MATERI POKOK PEMBELAJARAN


KD INDIKATOR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
3.5. Memahami  Menjelasan tentang perilaku
penerapan jujur  Menerapan  Membuat poster
dan menepati Janji jujur dan menepati janji perilaku jujur dan  Memahami Perilaku yang
dalam kehidupan merupakan ajaran pokok menepati janji Jujur mengambarkan
sehari-hari agama dalam kehidupan perilau jujur dan
sehari-hari  Memahami Perilaku menepati janji
 Memahami penerapan jujur Menepati Janji
dan menepati janji dalam
kehidupan sehai-hari
 Menunjukkan perilaku jujur
dan menepati janji dalam
kehidupan sehari-hari
E. Cek Kemampuan

Untuk mengetahui kemampuan Anda tentang modul yang berjudul “ Jujur dan Menepati Janji“,
jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda centang ( √ ) pada kolom
.jawaban yang disediakan

No. Pertanyaan-pertanyaan Ya Tidak

Pernahkah kalian mempelajari materi tentang Jujur dan


1. menepati janji ?

2. Tahukah kalian yang dimaksud dengan jujur dan menepati janji?

Apakah kalian sudah menerapkan perilaku jujur dan menepati


3
janji ?

Tahukah kalian dalil yang menjelasan perintah jujur dan menepati


4
janji ?

Dapatkah kalian menunjukkan contoh-contoh perilaku jujur dan


5
menepati janji ?

6 Tahukah kalian hikmah perilaku jujur dan menepati janji?

Jika menjawab “Ya” berjumlah 80 %, hubungi guru untuk menentukan kegiatan Anda selanjutnya.
.Namun jika Anda menjawab “Ya” kurang dari 80 %, silakan pelajari modul ini sampai tuntas

1
BAB II

PEMBELAJARAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. menjelaskan pengertian jujur
2. menjelasan pembagian perilaku jujur
3. menyebutan contoh penerapan perilaku jujur
4. menjelaskan hikmah perilaku jujur
5. menjelasan pengertian menepati janji
6. menjelaskan kewajiban menepati janji
7. menyebutkan Contoh penerapan perilaku menepati janji
8. menjelasan Keutamaan menepati janji

B. URAIAN MATERI

2
1. Memahami Perilaku Jujur
a. Pengertian Perilaku Jujur

Dalam bahasa arab, jujur semakna dengan as-sidqu atau siddiq yang berarti benar, nyata, atau
berkata benar. Lawannya adalah al-kadzbu (dusta/bohong)
Secara istilah, jujur (as-sidqu) berma’na :
a. Kesesuaian antara ucapan dan perbuatan  
b. Kesesuaian antara informasi dan kenyata
c. Ketegasan dan kemantapan hati
d. Sesuatu yang baik yang tidak dicampuri kedustaan

Allah SWT. berfirman dalam QS. Ali Imran ayat 77:

‫ق لَهُ ْم فِي اآْل ِخ َر ِة َواَل يُ َكلِّ ُمهُ ُم هَّللا ُ َواَل يَ ْنظُ ُر ِإلَ ْي ِه ْم يَوْ َم ْالقِيَا َم ِة َواَل يُزَ ِّكي ِه ْم‬ َ ِ‫اِ َّن الَّ ِذينَ يَ ْشتَرُونَ بِ َع ْه ِد هَّللا ِ َوأَ ْي َمانِ ِه ْم ثَ َمنًا قَلِياًل أُو ٰلَئ‬
َ ‫ك اَل خَاَل‬
﴾٧٧:‫﴿آل عمران‬   ‫َولَهُ ْم َع َذابٌ أَلِي ٌم‬

“Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah
mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan
Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari
kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih.” (QS. Ali Imran:
77)

Al Imam ar-Roghib al-Ashfahani berkata: “Jujur adalah kesesuaian ucapan dengan apa yang
tersembunyi dari yang akan dikabarkan secara bersamaan. Apabila tidak terpenuhi syarat ini, maka
bukan sebuah kejujuran.” Sedangkan definisi jujur menurut al-Iman al-Jurjani rohimahullah adalah
kesesuaian hukum terhadap kenyataan, dan merupakan lawan dari berdusta.

b. Pembagian Perilaku Jujur

Imam al-Gazali membagi sifat jujur atau benar (shiddiq) sebagai berikut.

1. Jujur dalam niat atau berkehendak (ash-shidqu bil qolbi) maksudnya adalah tiada dorongan
bagi seseorang dalam segala tindakan dan gerakannya selain karena dorongan dari Allah Swt.
2. Jujur dalam perkataan/lisan (ash-shidqu bil lisan), yaitu sesuainya berita yang diterima dengan
berita yang disampaikan. Setiap orang harus bisa memelihara perkataannya. Ia tidak berkata
kecuali kata-kata yang jujur. Barangsiapa yang menjaga lidahnya dengan selalu menyampaikan
berita yang sesuai dengan fakta yang sebenarnya, ia termasuk jujur jenis ini. Menepati janji
juga termasuk jujur jenis ini (Firman Allah dalam Q.S. al-Ahzāb/33:70)
3. Jujur dalam perbuatan/amaliah (ash-shidqu bil hal), yaitu beramal dengan sungguh-sungguh
sehingga perbuatan akhirnya menunjukkan sesuatu yang ada dalam batinnya dan menjadi
tabiat bagi dirinya. (Firman Allah dalam Q.S. ash-Shaff/61:2-3)

3
Kejujuran sebagai sumber keberhasilan, kebahagian, serta ketenteraman, yang harus dimiliki oleh
setiap muslim. Bahkan, seorang muslim wajib menanamkan nilai kejujuran tersebut kepada anak-
anaknya sejak dini hingga diharapkan mereka dapat menjadi generasi yang meraih sukses dalam
mengarungi kehidupan.

Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Mas’ud:

َ ‫ق َحتَّى يُ ْكت‬
‫َب‬ َ ‫ص ْد‬ ِّ ‫ق َويَتَ َحرَّى ال‬ ُ ‫ق يَ ْه ِدى إِلَى ْالبِرِّ َوإِ َّن ْالبِ َّر يَ ْه ِدى إِلَى ْال َجنَّ ِة َو َما يَ َزا ُل ال َّر ُج ُل يَصْ ُد‬ َ ‫ق فَإِ َّن الصِّ ْد‬ ِ ‫َعلَ ْي ُك ْم بِالصِّ ْد‬
َ ‫ار َو َما يَزَا ُل ال َّر ُج ُل يَ ْك ِذبُ َويَت ََحرَّى ْال َك ِذ‬
‫ب َحتَّى‬ َ ‫ُور َوإِ َّن ْالفُج‬
ِ َّ‫ُور يَ ْه ِدى إِلَى الن‬ ِ ‫ب يَ ْه ِدى إِلَى ْالفُج‬ َ ‫ب فَإِ َّن ْال َك ِذ‬
َ ‫صدِّيقًا َوإِيَّا ُك ْم َو ْال َك ِذ‬ ِ ِ ‫ِع ْن َد هَّللا‬
َّ ‫هَّللا‬
‫َب ِع ْن َد ِ َكذابًا‬ َ ‫يُ ْكت‬
“Hendaklah  kamu  berlaku  jujur  karena  kejujuran  menuntunmu  pada  kebenaran, dan kebenaran
menuntunmu  ke  surga. Dan senantiasa seseorang berlaku jujur dan selalu jujur sehingga dia tercatat
di sisi Allah SWT  sebagai  orang yang jujur. Dan hindarilah olehmu berlaku dusta karena kedustaan
menuntunmu pada kejahatan, dan kejahatan menuntunmu ke neraka.
Dan  seseorang  senantiasa  berlaku  dusta dan selalu dusta sehingga dia dia  tercatat  di  sisi  Allah
SWT  sebagai  pendusta  (H.R Muslim)

c. Contoh penerapan perilaku jujur


1. Tidak memberikan atau meminta jawaban ketika ulangan atau ujian
2. Mengembalikan barang yang dipinjam dari teman meskipun tidak begitu berharga
3. Tidak menjanjikan sesuatu yang tidak mampu dipenuhi
4. Mengembalikan barang yang ditemukan kepada pemiliknya atau kepada pihak yang berwajib
5. Membayar sesuatu sesuai dengan harga yang disepakati.

d. Hikmah Berperilaku Jujur


1. Menumbuhkan perasaan aman dan tenteram
2. Mendapat kemudahan dalam hidupnya
3. Disukai banyak orang
4. Selamat dari azab dan bahaya
5. Dijamin masuk surga
6.  Dicintai Allah SWT dan Rasul-Nya.

2.  Memahami Perilaku Menepati Janji

a. Pengertian Perilaku Menepati Janji


Menurut Mohammad Abduh, janji adalah sesuatu yang harus ditepati oleh setiap orang terhadap
yang lain, baik kepada Allah, maupun kepada manusia. Janji itu wajib ditepati selama bukan
berjanji untuk melakukan perbuatan maksiat. Janji adalah hutang, dan ungkapan tersebut
benarlah adanya, karena Allah Swt. telah berfirman dalam QS. Al-Maidah ayat 1:

4
‫ين آ َمنُوا أَ ْوفُوا بِ ْال ُعقُو ِد‬
َ ‫ايا أَيُّهَا الَّ ِذ‬
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu.”

Dalam Q.S. An- Nahl ayat 91 Allah berfirman:

َ‫ُوا ٱ أْل َ ْي َٰم نَ بَ ْع َد تَوْ ِكي ِدهَا َوقَ ْد َج َع ْلتُ ُمٱهَّلل َ َعلَ ْي ُك ْم َكفِياًل ۚ إِ َّن ٱهَّلل َ يَ ْعلَ ُم َما تَ ْف َعلُون‬ ۟ ُ‫َوأَوْ ف‬
ٰ َ ‫وا بِ َع ْه ِد ٱهَّلل ِ إِ َذا‬
۟ ‫ع هَدتُّ ْم َواَل تَنقُض‬

Artinya : “Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu
membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan
Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa
yang kamu perbuat “

Menepati janji ialah condongnya hati pada kebenaran, sehingga senantiasa berkata benar dan
menepati janji. Seseorang bisa dikatakan sudah menepati janji apabila janjinya kepada siapapun
selalu ditepatinya, sekalipun dengan musuh atau anak kecil. Orang yang tidak menepati janji
digolongkan orang-orang yang munafik sebagaimana hadits Nabi:
Berkata benar, menepati janji dan apabila dipercaya tidak khianat adalah merupakan wasiat
nabi Muhammad SAW. Tidak ingkar janji itu akan melahirkan sikap jujur dan orang tersebut akan
disenangi oleh semua orang bahkan Allah itu senang kepada orang tersebut. Sebagai umat islam
seharusnya sikap jujur dan menepati janji diamalkan dalam perbuatan, tingkah laku, tatakrama,
baik dalam lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat.

b. Kewajiban Menepati Janji


Menepati janji merupakan wujud dari memuliakan, menghormati dan menghargai sesama
manusia. Oleh karena itu seorang mukmin mempunyai kewajiban untuk menunaikan janji yang
diucapkan dengan sebaik-baiknya. Meskipun demikian ada beberapa udzur sehingga seseorang
boleh tidak menepati janji. Di antara udzur yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Janji tersebut termasuk janji yang tidak diperbolehkan dalam syariat Islam, misalnya janji untuk
transaksi haram, janji yang bersifat kemaksiatan dan sebagainya.
2. Janji yang diucapkan untuk sesuatu yang sifatnya sunnah, kemudian dalam waktu yang
bersamaan ada kewajiban yang harus ditunaikan.
3. Dalam keadaan sakit sampai tidak dapat menunaikan janjinya.
4. Mendadak hilang akal.
5. Benar-benar tidak mampu.
6. Janji karena paksaan.

c. Contoh Penerapan Perilaku Menepati Janji


1. Menjalankan perjanjian yang telah disepakati dengan sungguh-sungguh.
2. Memenuhi segala janji-janji yang pernah diutarakan.

5
3. Tidak menghianati teman seperjuangan.
4. Tidak bersumpah palsu atau berdusta

d. Hikmah Menepati Janji


1. Termasuk golongan orang-orang bertaqwa
2. Terhindar dari predikat orang munafik
3. Memdapat kebahagiaan di akhirat
4. Dapat dipercaya orang lain
5. Mendapatkan keberkahan kehidupan

6
BAB III

UJI KOMPETENSI

ASPEK PENGETAHUAN

A. Jawablah dengan memilih salah satu jawaban yang paling benar!

1. Memberikan Informasi sesuai dengan kenyataannya disebut…


A. Amanah B. Istikamah C. Zuhud D. Jujur
2. Berikut yang tidak termasuk pengertian jujur adalah…
A. Kesesuaian antara ucapan dan perbuatan
B. Sesuatu yang tidak mengandung kedustaan
C. Kesesuaian informasi dan kenyataan
D. Sesuatu yang tidak menyakitkan orang
3. Sonya sering sekali berkata bohong. Hal ini menunjukkan bahwa Sonny memiliki salah satu ciri orang
A. fasik B. munafik C. munkar D. murtad
4. Berikut ini yang merupakan contoh perilaku jujur dalam perbuatan adalah…
A. Nurul tidak pernah berbohong ketika berkata
B. Setiap kali mengerjakan ulangan, Ahmadi tidak menyontek
C. Zain rajin puasa sunah dengan niat meningkatkan ketakwaan
D. Karena mampu, Pak Zanuri menjalankan ibadah haji
5. Seseorang yang terdorong untuk melakukan sesuatu karena Allah SWT. termasuk jujur dalam hal ….
A. perkataan B. perbuatan C. janji D. niat
6. Di antara sikap jujur seorang pedagang adalah ….
A. segera mengembalikan pinjaman B. tidak mengurangi takaran
C. senantiasa ramah kepada pembeli D. mudah memberikan hutang
7. Jujur adalah kesesuaian hukum terhadap kenyataan. Jujur adalah lawan dari berdusta. Pernyataan ini
adalah definisi jujur menurut …
A. Imam Syafi’i B. Imam al Jurjani C.Imam Hanbali D. Mohamad Abduh
8. Sesungguhnya jujur itu akan membawa kepada ….
A. Kejahatan B. Kebaikan C. Persaudaraan D. Kemakmuran
9. Abdullah sangat rajin beribadah ke masjid. Ia melakukannya semata-mata karena Allah SWT. Sikap
Abdullah merupakan cerminan dari…
A. Jujur dalam niat B. Jujur dalam perkataan
C. Jujur dalam perbuatan D. Jujur dalam sikap
10. Salah satu ciri orang yang berperilaku jujur yaitu…
A. Selalu memuji orang lain B. Mentaati tata tertib
C. Mematuhi perintah orang tua D. Berani mengakui kesalahan

7
11. Nabi Muhammad Saw. menjelaskan bahwa jujur itu membawa kebaikan dan kebaikan itu menuntun ke
surga. Ungkapan tersebut mengandung arti…
A. Jujur menyebabkan kebahagiaan seseorang
B. Jujur membuat pelakunya selalu tenang
C. Jujur membawa kemuliaaan dalam hidup
D. Jujur menyebabkan kenyamanan berperilaku
12. Berdasarkan Q.S Az-Zumar, 39: 33, yang dimaksud dengan orang-orang yang bertakwa adalah…
A. Orang-orang yang memegang teguh kebenaran dan menjatuhkan diri dari kebatilan
B. Orang yang selalu jujur dalam ucapanya dan mendengarkanya
C. Orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan orang yang membenarkannya
D. Orang yang tunduk kepada perintah Allah Swt. Dan menjauhi larangan-Nya
13. Pak Aman senantiasa berperilaku jujur, baik di lingkungan kerja maupun di keluarganya. Melihat
kebiasaan tersebut, pimpinan di tempatnya bekerja sangat senang. Pak Aman diangkat menjadi
manager meskipun baru bekerja di tempat tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Pak Aman
memperoleh hikmah dari perilaku jujur, yaitu:
A. Mendapat kepercayaan dari orang lain B. Mendapat banyak teman
C. Mendapat ketenteraman hidup D. Dicintai Allah SWT.
14. Perhatikan pernyataan berikut ini:
1. Mendapat kebahagiaan di akhirat 3. Mendapatkan banyak teman baik
2. Mendapatkan kekayaan dunia 4. Mendapatkan kepercayaan dalam pekerjaan
Yang tidak termasuk hikmah perilaku jujur ditunjukkan pada nomor …
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4
15. Perhatikan pernyataan di bawah ini:
1. Hendi gemar menolong orang lain 3. Bakri selalu menepati janjinya
2. Pak Fahri adalah pejabat yang amanah 4. Anisah senantiasa jujur dalam berkata
Yang tidak menunjukkan perbuatan menjauhi sifat munafik terdapat pada nomor ….
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4
16.Farida siswa SMP yang senantiasa berusaha menepati janji. Suatu ketika pada saat jadwal belajar
kelompok yang sudah disepakati, ia diajak ibunya pergi ke rumah saudara. Yang seharusnya dilakukan
Farida adalah ….
A. Membiarkan belajar kelompok tetap berjalan tanpa kehadirannya
B. Memberi informasi atas ketidakhadirannya kepada teman-temannya
C. Menyampaikan informasi ketidakhadiran pada keesokan harinya di sekolah
D. Menolak ajakan ibunya karena menepati janji itu perilaku yang mulia
17. Allah SWT berfirman dalam Q.S. Al-Maidah ayat 1 sebagai beriut:
‫ۚ يَا أَيُّهَا الَّ ِذينَ آ َمنُوا أَوْ فُوا بِ ْال ُعقُو ِد‬
Arti lafadz yang bergaris bawah adalah…
A. Janji B. Hutang C. ancaman D. kewajiban
18.Janji adalah sesuatu yang harus ditepati oleh setiap orang terhadap yang lain, baik kepada Allah,
maupun kepada manusia. Hal ini merupakan definisi janji menurut ….
A. Ahmad bin Hanbal B. Imam Ghazali C. Muhammad Abduh D. Imam Syafi’i

8
19.Herman dan teman-temannya sudah berjanji untuk bolos sekolah hari itu dan pergi ke warnet untuk
bermain game. Namun Herman berpikir-pikir ulang tentang baik dan buruknya. Yang harus dilakukan
oleh Herman adalah ….
A. Mengikuti teman-temannya bolos sekolah karena janji harus ditepati
B. Menepati janji di hari lain karena janji adalah hutang yang harus dibayar
C. Membatalkan janji karena berjanji untuk maksiat tidak perlu ditepati
D. Mengarang alasan bahwa ia sakit sehingga tidak dimarahi teman-temannya
20. Orang-orang yang tidak menepati janji digolongkan sebagai orang yang ….
A. fasik B. munafik C. munkar D. murtad
21. Faizah mengucapkan janji apabila lulus ujian dengan nilai baik ia akan puasa 3 hari. Janji seperti ini
disebut dengan istilah ….
A. nazar B. sumpah C. kafarat D. aqad
22. Ketika berjanji, sebaiknya kita mengucapkan ….
A. Masya Allah B. Insya Allah C. Subhanallah D. Astaghfirullah
23. Pernyataan berikut ini yang mencerminkan perilaku menepati janji yang betul adalah …
A. Raina menepati janji kepada temannya untuk memberikan contekan pada saat ulangan
B. Bu Fatma menepati janji kepada anaknya yang masih SD untuk membelikan sepeda motor
C. Pak Arman terpilih menjadi anggota DPRD, ia menepati janji yang diucapkannya saat kampanye
D. Pak Daryono tetap memberi hadiah kepada pegawainya meskipun harus mengambil uang kantor
24. Berikut yang bukan merupakan hikmah perilaku menepati janji adalah ….
A. Termasuk golongan orang-orang bertaqwa B.  Terhindar dari predikat orang munafik
C.  Memdapat kebahagiaan di akhirat D.- Selalu berhasil dalam setiap usaha
25. Perhatikan Q.S. Surat An-Nahl ayat 91 sebagai berikut:

َ‫ُوا ٱ أْل َ ْي َٰم نَ بَ ْع َد تَوْ ِكي ِدهَا َوقَ ْد َج َع ْلتُ ُمٱهَّلل َ َعلَ ْي ُك ْم َكفِياًل ۚ إِ َّن ٱهَّلل َ يَ ْعلَ ُم َما تَ ْف َعلُون‬ ۟ ُ‫َوأَوْ ف‬
۟ ‫وا بِ َع ْه ِد ٱهَّلل ِ إِ َذا َعٰ هَدتُّ ْم َواَل تَنقُض‬
Pernyataan di bawah ini yang bukan isi kandungan Q.S. An-Nahl ayat 91 adalah...
A. Perintah menepati janji apabila berjanji
B. Larangan melanggar sumpah yang sudah diikrarkan
C. Perintah selalu berkata yang benar
D. Allah mengetahui semua yang diperbuat oleh manusia.

B. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan lengkap dan benar!


1. Jelaskan pengertian ash-shidqu bil hal?
2. Sebutkan ciri-ciri orang berperilaku jujur?
3. Tuliskan hadis yang menyebutkan cirri-ciri orang munafik!
4. Sebutkan 5 hikmah menepati janji!
5. Sebutkan 2 contoh perilaku ash-shidqu bil amal !

9
ASPEK KETERAMPILAN

Tugas untuk Siswa

1. Buatlah sebuah poster yang menggambarkan tentang (pilih salah satu tema):
2) Ajakan berperilaku jujur
3) Keutamaan perilaku jujur
4) Akibat berdusta
5) Ajakan menepati janji
6) Keutamaan menepati janji
7) Balasan terhadap orang yang tidak menepati janji
2. Poster dikerjakan di kertas A4 atau boleh dalam bentuk Vidio
3. Setelah selesai mohon dikirim ke Guru PAI-BP secara online, bukti fisik mohon disimpan yang baik dan
dikumpulkan ketika masuk.

ASPEK SIKAP

PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL

Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak

1 Saya senang membiasakan shalat fardhu lima waktu dengan tepat


waktu

2 Saya juga membiasakan ketika mendengar adzan segera menuju ke


masjid dan berwudhu

3 Saya membiasakan menepati janji atas kesepakatan yang telah saya


buat dengan teman

4 Saya berusaha datang tepat waktu bila telah berjanji dengan


seseorang

5 Saya shalat dengan khusyuk walaupun tidak ada orang yang melihat

10
PENILAIAN DIRI SIKAP SOSIAL

Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak

1 Saya mengerjakan tugas dan kewajiban dengan penuh tanggung


jawab

2 Saya membiasakan mengatakan sesuatu sesuai dengan kenyataan

3 Saya tidak mencontek saat mengerjakan tugas dan soal penilaian


harian

4 Saya tidak melakukan plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain


tanpa menyebutkan sumber) dalam mengerjakan setiap tugas

5 Saya mengembalikan barang milik teman yang saya temukan

11
BAB IV
PENUTUP

Setelah menyelesaikan modul ini, maka cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban yang ada.
Kemudian hitunglah jawaban yang benar lalu gunakan Pedoman Pensekoran di bawah ini untuk
mengetahui tingkat penguasaan materi yang baru saja Anda pelajari, sebagai beriut:

A. Pilihan Ganda

Jumlah Jawaban yang benar X 3

Contoh : jika benar 25 maka 25 X 3 = 75

B. Uraian

Setiap nomor nilainya : 5

Contoh : jika benar 3 maka 3 X 5 = 15

Jadi nilai A + B = 85

Arti Tingkat Penguasaan materi yang anda capai


s.d. 100% : Baik Sekali % 90

s.d. 89 % : baik 80%

s.d. 79 : Cukup % 70

Apabila penguasaan Anda telah sampai 70% atau lebih, Anda dapat melanjutkan mempelajari modul
berikutnya. Tetapi bila tingkat penguasaan materi Anda kurang dari 70%, Anda harus mempelajari kembali

12
materi kegiatan belajar modul ini, khususnya bagian yang belum Anda kuasai. Mintalah petunjuk kepada
.guru Anda

13

Anda mungkin juga menyukai