Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

DAK FISIK TA.2022*


Provinsi/Kabupaten/Kota : Sulawesi Selatan / Pinrang

Jenis DAK Fisik : Reguler

Bidang DAK Fisik : Kesehatan dan KB

Subbidang DAK (jika ada) : Penguatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi

Menu Kegiatan : Sarana Rumah Sakit Mampu PONEK

Rincian Menu : 1. Neonatal ICU (NICU)

2. Pediatric ICU (HCU)

Instansi Pelaksana : Dinas Kesehatan Kab. Pinrang / RS Umum Daerah Madising

A. LATAR BELAKANG

a. Dasar Hukum
 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tanggal 13 Oktober 2009 tentang Kesehatan;
 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tanggal 28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit;
 Inpres No.1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional
Tahun 2010;
 Inpres No. 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan yang Berkeadilan;
 Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun 2005-2025;
 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 24 Tahun 2016 tentang Persyaratan Teknis
Bangunan dan Prasarana Rumah Sakit;

b. Gambaran Umum

Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensi (PONEK) merupakan salah satu kegiatan
pelayanan dalam Rumah Sakit dan mendukung Program Nasional. Pelayanan PONEK sangat
berperan dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Rumah
Sakit Umum Daerah Madising sebagai Rumah Sakit Daerah yang berada pada wilayah Kab.
Pinrang bagian Utara memiliki potensi yang strategis yang dapat dikembangkan menjadi rumah
sakit mampu PONEK untuk mencapai target Nasional dalam mempercepat penurunan AKI di
Indonesia khususnya di Kab. Pinrang. Di dukung oleh letak yang strategis yaitu berada pada jalur
perbatasan dengan Propinsi Sulawesi Barat dan mencakup 3 wilayah kecamatan di Kab. Pinrang
yaitu Kecamatan Batulappa, Kecamatan Duampanua dan Kecamatan Lembang, dimana sebagian
besar wilayah 3 Kecamatan tersebut khususnya Lembang dan Batulappa adalah pegunungan,
beberapa wilayah terpencil dengan medan yang sulit serta jarak tempuh yang jauh dari pusat
kota Kabupaten Pinrang, menjadikan RSUD Madising sebagai RS yang harus diperhatikan untuk
dikembangkan sebagai RS mampu PONEK dengan dukungan Anggaran dari PEMDA dan
Pemerintah Pusat.

RSUD Madising Pinrang dibangun melalui dana DAK Tahun 2016. Beroperasi sejak bulan Oktober
Tahun 2017, RSUD Madising berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Pada Bulan Juni Tahun 2019, diusianya yang baru menginjak 2 tahun, RSUD Madising telah lulus
akreditasi versi Snars Edisi 1 dengan capaian Utama (Bintang Empat) yang diberikan sebagai
pengakuan bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi rumah sakit. Di tahun yang
sama, per 1 November 2019 RSUD Madising telah bekerja sama dengan BPJS, dan pada bulan
Juni tahun 2020 ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Potensi SDM yang telah dimiliki oleh RS untuk dapat menjadi Rumah Sakit Mampu PONEK yaitu
Dokter Spesialis Obgyn sebanyak 3 orang, Dokter Spesialis Bedah 1 orang, Dokter Anastesi 1
orang, Perawat Anastesi 2 orang, Dokter Penyakit Dalam 2 orang, Dokter Saraf 1 orang, Dokter
Umum 5 orang, Bidan dan Perawat. Dokter Anak masih terus diupayakan oleh rumah sakit untuk
pengadaannya. Dengan dukungan Pemerintah Daerah, keberadaan dokter anak di RSUD
Madising niscaya akan segera terwujud.

Perencanaan Pembangunan Gedung NICU dan PICU direncanakan dibangun di lahan kosong
disamping Gedung HCU. Pembangunan direncanakan bertingkat. Ruangan NICU berada di lantai
atas dan Ruangan PICU berada di lantai dasar.

Untuk hal tersebut diatas, RSUD Madising sangat mengharapkan diterimanya Usulan
Pembangunan Gedung NICU dan PICU pada alokasi DAK tahun 2022 agar RSUD Madising mampu
memberikan pelayanan PONEK yang bermutu, terstandar dan menjamin keselamatan pasien
terutama pada bayi baru lahir (neonatus) dan anak (pediatric).

B. TUJUAN

Pembangunan Gedung NICU dan PICU di RSUD Madising Pinrang

C. OUTPUT DAN OUTCOME

Menu Kegiatan: Pembangunan dan Rehabilitasi RS

No. Rincian Menu Kegiatan Jumlah Penerima Target Output Target Outcome

1. Neonatal ICU (NICU) 1 RS (RSUD Madising) 1 Paket Terpenuhinya kebutuhan


masyarakat akan layanan
2. Pediatric ICU (PICU) 1 RS (RSUD Madising) 1 Paket perawatan intensif berupa
NICU dan PICU yang
berkualitas, nyaman dan
sesuai standar

D. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat yaitu RSUD Madising Kabupaten Pinrang untuk memberikan pelayanan
fasilitas kesehatan yang memadai dan sesuai standar kepada masyarakat Pinrang.
E. INDIKASI KEBUTUHAN DANA DAN LOKASI KEGIATAN **

Usulan
Rincian Menu Usulan
No. Satuan Biaya Kebutuhan Lokus Kecamatan Desa
Kegiatan Output
Dana (Rp.)
1. Neonatal ICU 1 Paket 5.000.000.000 5.000.000.000 RSUD Madising Kecamatan Desa
(NICU) Duampanua Bungi
2. Pediatric ICU 1 Paket 3.009.614.253 3.009.614.253 RSUD Madising Kecamatan Desa
(PICU) Duampanua Bungi
Total 2 Paket 8.009.614.253

Total Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan dan rehabilitasi RS adalah Rp. 8.009.614.253
(Delapan Miliar Sembilan Juta Enam Ratus Empat Belas Ribu Dua Ratus Lima Puluh Tiga Rupiah)

E. DUKUNGAN APBD NON-DAK

F. ORGANISASI / INSTANSI PELAKSANA

Dinas Kesehatan Kab. Pinrang / RS Umum Daerah Madising Kabupaten Pinrang

G. METODE PELAKSANAAN

Pelaksana Kegiatan dengan Metode Penyedia melalui tender untuk konstruksi fisik dan kegiatan
Penunjang berupa Perencanaan, dan PL (Penunjukan Langsung) untuk kegiatan Penunjang
Pengawasan

H. KETERANGAN LAINNYA

31 Agustus 2021
Provinsi Sulawesi Selatan/Kabupaten Pinrang

dr. Hj. Nuryanti, M.Kes


Direktur RSUD Madising
NIP. 19650412 199803 2 002

Anda mungkin juga menyukai