Anda di halaman 1dari 3

ADC – Analog to Digital Converter

Kuliah Instrumentasi, Jumat 19 Maret 2021

ADC adalah rangkaian untuk merubah tegangan analog menjadi kode-kode digital. Salah satu ADC
sederhana ditampilkan pada gambar dibawah ini :

Tegangan analog pada input akan dikonversi menjadi kode-kode digital B1 dan B0. Untuk menganalisa
cara kerja ADC diatas perlu diketahui :

- Komparator
Bagian ini berfungsi untuk membandingkan nilai tegangan input dan menghasilkan nilai
tegangan output. Komparator pada gambar diatas menggunakan symbol :

Bagian A dan B adalah tegangan input sedangkan C adalah tegangan outputnya. Cara kerja
komparator ini mengikuti aturan berikut :
Jika tegangan A>B maka C=5 volt, sebaliknya jika A<B maka C=0 volt.
- Gerbang digital
Bagian ini merupakan bagian pengolah kode digital. Ada banyak jenis gerbang digital, pada
gambar diatas gerbang yang digunakan adalah :

Gerbang EXOR (eksklusif OR)

In1 In2 out


0 volt 0 volt 0 volt
0 volt 5 volt 5 volt
5 volt 0 volt 5 volt
5 volt 5 volt 0 volt

Gerbang AND
In1 In2 out
0 volt 0 volt 0 volt
0 volt 5 volt 0 volt
5 volt 0 volt 0 volt
5 volt 5 volt 5 volt

- Tegangan Referensi
Pada gambar diatas digunakan 3 tegangan referensi Vref1, Vref2 dan Vref3.
Untuk mempelajari cara kerja ADC diatas, coba kerjakanlah tugas berikut ini jika V=10 volt
dengan langkah-langkah :
1. Hitunglah Vref1, Vref2 dan Vref3.
2. Analisalah tegangan output komparator C1, C2 dan C3 sesuai tegangan inputnya (lihat tabel
dibawah).
3. Dengan output komparator yang dihitung pada point 2 dan aturan gerbang logika yang
dijelaskan sebelumnya, hitunglah tegangan B0 dan B1.

No. Analog input C1 C2 C3 B0 B1


voltage
1 1 volt
2 3 volt
3 6 volt
4 8 volt

Kerjakan tugas diatas disertai penjelasan dan perhitungannya secara lengkap, dikumpulkan
paling lambat Kamis 25 Maret 2021.

--ooOOoo--

Anda mungkin juga menyukai