Kebijakan Discharge Planning
Kebijakan Discharge Planning
Menimbang : a. bahwa untuk dapat memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan yang berkelanjutan
setelah pasien pulang dibutuhkan persiapan dan pertimbangan khusus seperti
perencanaan pemulangan pasien (discharge planning).
b. bahwa untuk mempersiapkan pasien dan keluarga secara fisik dan psikologis untuk
ditransfer ke rumah atau kesuatu lingkungan, memfasilitasi proses perpindahan
yang nyaman dengan memastikan semua fasilitas pelayanan kesehatan yang
diperlukan telah dipersiapkan untuk menerima pasien, meningkatkankan tahap
kemandirian kepada pasien dan keluarga, maka perlu ditetapkan suatu kebijakan
tentang perencanaan pasien pulang (discharge planning) di RSU Bethesda
Gunungsitoli
c. bahwa berdasarkan butir (a) dan (b) tersebut diatas dipandang perlu ditetapkan
dalam keputusan Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 2017
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli-Nias
I. Pengertian
a. Perencanaan pasien pulang (discharge planning) adalah suatu proses mempersiapkan pasien
untuk meninggalkan suatu unit pelayanan ke unit lain diluar atau didalam suatu agen pelayanan
kesehatan;
b. Perencanaan pulang (discharge planning) merupakan suatu proses mengidentifikasi kebutuhan
pasien dan perencanaannya didokumentasikan untuk memfasilitasi keberlanjutansuatu
pelayanan kesehatan dari suatu lingkungan ke lingkungan yang lain;
II. Tujuan
1. Mengidentifikasi kebutuhan spesifik untuk mempertahankan atau mencapai fungsi yang
maksimal setelah pulang;
2. Memberikan pelayanan yang terbaik untuk menjamin keberlanjutan asuhan berkualitas antara
rumah sakit dan komunitas dengan memfasilitasi komunikasi yang efektif;
3. Mempersiapkan pasien dan keluarga secara fisik dan psikologis untuk ditransfer kerumah atau
kesuatu lingkungan yang telah disepakati