ITS NonDegree 10349 Presentation
ITS NonDegree 10349 Presentation
Oleh :
ENDY HUMAS SEPTRIYONO
2106 030 082
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir.Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
RUMUSAN MASALAH
Mengingat mesin
Permasalahan penetasperencanaan
bagaimana telur yang baik
ulangadalah
mesin yang
turbin mampu menghasilkan
air ossberger kerja yang
yang digunakan sebagai
pembangkit
optimal dengantenaga mikro yang
kebutuhan hidro. diinginkan,
Berdasarkan maka
kondisi headyang
permasalahan (H) dan kapasitas
timbul disini(Q) yang ada
adalah di
bagaimana
lapangan.
memperoleh temperatur dan kelembaban ruangan
penetas telur yang stabil dan merata. Karena
sulitnya mendapatkan telur tokek, maka dalam
pengujian alat penetas telur ini menggunakan telur
ayam.
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
TUJUAN
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
BATASAN MASALAH
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Mulai
Perakian Alat
Pengujian
Tidak
Hasil Pengujian[T(°C),
Rh, Waktu
Penetasan(hari)
Ya
Kesimpulan
Selesai
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Analisa Perhitungan
Beberapa Data Yang Diperlukan
Keterangan Gambar :
1. Lampu indikator
2. Thermostat
3. Sumber panas (bola lampu)
4. Tempat penampung air
5. Temperatur udara dalam I
6. Temperatur udara dalam II
7. Temperatur udara dalam III
8. Temperatur udara dalam IV
9. Temperatur udara dalam V
Pe mbimbing :
Sarsetyanto,MT..
Ir. Joko Sarsetyanto,MT FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
PERHITUNGAN
Data Hasil Pengujian Penetas Telur
Pe mbimbing :
FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Ir. Joko Sarsetyanto,
Sarsetyanto, MT.
PERHITUNGAN
Perhitungan Qloss
Pembimbing :
Ir. Joko Sarsetyanto,MT.
Sarsetyanto,MT. FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Perhitungan untuk Qloss
Menghitung koefisien konveksi
T∞1= 37,5⁰C
2
1
0,387RaL 6
Nu k NuL = 0,825+ 8
h1 = L
9 27
L 1 + (0,492/ Pr)16
Pembimbing :
Sarsetyanto,MT..
Ir. Joko Sarsetyanto,MT Program Studi D3 Teknik Mesin FTI-
FTI-ITS
Data hasil perhitungan koefisien konveksi
Pembimbing :
Ir. Joko Sarsetyanto,
Sarsetyanto, MT. Program Studi D3 Teknik Mesin FTI-
FTI-ITS
Menghitung Qloss
h1
1 L L L 1
Q"loss =
(T∞1 −T∞2 )
= + 1+ 2+ 3+
"
h2 Rtot "
h2 k1 k 2 k3 h1 Rtot
k
Pembimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Tabel Hasil Perhitungan Qloss
N0. Waktu(Hari) Qloss (W)
1 1 5.88
2 2 5.88
3 3 4.08
4 4 5.88
5 5 3.86
6 6 5.88
7 7 5.88
8 8 4.08
9 9 5.88
10 10 4.08
11 11 5.88
12 12 4.08
13 13 5.88
14 14 3.86
15 15 4.08
16 16 5.88
17 17 4.08
18 18 4.08
19 19 5.88
20 20 4.08
21 21 4.08
Pembimbing :
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Perhitungan Standart Deviasi
X=
∑ Xi
∑ x−X
n MD =
n
∑ (x − u )
2
∑ ( x − u )2
σ = σ 2
=
n n
Pembimbing :
Ir. Joko Sarsetyanto,
Sarsetyanto, MT. FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Perhitungan Laju Aliran Massa dan Qevap
∆h
2 (ρ gh ) V ⋅L
T∞, Ts V = air
Re L =
ρ udara ν
ρudara, ρair
hm L
& =hm ×As ×ρu,sat(T∞) −ρu,sat(Ts )
m hm =
Sh L D AB Sh L =
L D AB
Qevap=m
& ×hfg
Pembimbing :
Ir. Joko Sarsetyanto,
Sarsetyanto, MT. FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Kesimpulan
• Bahwa pada rancangan model penetas
telur berdasarkan waktu penetasan,
:
memiliki kerugian panas (QLoss) yang
rendah. Dimana panas yang keluar
menembus dinding (QLoss) sebesar 5,88 W.
• Pada rancangan model penetas telur
berdasarkan waktu penetasan, mengalami
penyimpangan (deviasi) yang sangat kecil.
Dimana standart deviasi yang dihasilkan
sebesar 0,24.
Pe mbimbing :
FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto
Bentuk Penetas Telur
Gambar Depan
Pe mbimbing :
FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto
Gambar Samping
Pe mbimbing :
FTI-
Program Studi D3 Teknik Mesin FTI -ITS
Sarsetyanto,, MT.
Ir. Joko Sarsetyanto
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
JURUSAN TEKNIK MESIN
Fakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya 2010