https://classroom.google.com/c/MzI5NTQ1ODEyODg0/a/MzI5NjMwOTU5MzM3/details
Nama Sekolah : SMA SWASTA JENDERAL SUDIRMAN MEDAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester : XI/GENAP
Materi Pokok : KESETIMBANGAN ION DAN pH LARUTAN GARAM
Alokasi Waktu : 1 x 40 Menit
PETUNJUK LPKD
• Bacalah dengan cermat LKPD ini
• Berdiskusilah setiap pertayaan dan permasalahan yang ada dalam LKPD ini
dengan teman satu kelompokmu
• Jika ada pertanyaan atau hal yang kurang dipahami mintalah bantuan
gurumu untuk menjelaskan
LANGKAH – LANGKAH
PERTEMUAN - 3
Tujuan Pembelajaran :
Mengingat Kembali
A. Tujuan Percobaan :
Menyelidiki penentuan rumus tetapan Hidrolisis (Kh) dan pH laruan garam
B. Alat dan Bahan
1. Perangkat Gawai Elektronik seperti HP atau Laptop yang terkoneksi dengan internet
2. Video Percobaan reaksi hidrolisi dari beberapa garam melalui link :
https://classroom.google.com/c/MzI5NTQ1ODEyODg0/m/MzI5NjMwOTU5NDU1/de
tails
C. Langkah – Langkah
1. Siswa masuk link Video percobaan dari Google Classroom (GC)
2. Akan muncul tampilan video tetapan Hidrolisis (Kh) dan pH laruan garam
3. Siswa mengamati video tetapan Hidrolisis (Kh) dan pH laruan garam
D. Tabel pengamatan dapat di isi melalui Google Form dengan link :
https://classroom.google.com/c/MzI5NTQ1ODEyODg0/m/MzI5NjM1NjQ1MjMx/details
DISKUSIKAN DENGAN KELOMPOK MU
Contoh garam dari asam kuat dan basa lemah adalah NH4Cl. Jika garam tersebut dilautkan
dalam air maka akan terion menjadi :
dari asam kuat HCl, sehingga tidak mampu bereaksi dengan air. Sementara itu ion
NH4+ merupakan asam konjugasi yang sangat kuat dari basa lemah NH3, oleh sebab
itu ion init terhidrolisis
[ NH 4OH ][ H + ]
Kc = (Persamaan 1)
[ NH 4 + ][ H 2 O]
Jumlah air sebagai pelarut yang bereaksi dengan ion [NH4+] sangat besar jika
dibandingkan zat terlarut, sehingga dalam hal ini air dapat dianggap konstan.
Karena dalam hirolisis ini melibatkan basa lemah, maka nilai Kh pada persamaan 2 di
atas memiliki hubungan dengan Kb. Hubungan tersebut dapat dicari dengan terlebih dahulu
mengkalikan persamaan 2 dengan OH- sehingga dituliskan :
[𝑁𝐻4 OH][𝐻 + ] [……… ]
Kh = [𝑁𝐻4+]
x [……… ]
[𝑁𝐻 OH]
Kh = [𝑁𝐻4+][……….]
4
x [...........] [..........] (Peresamaan 3)
Setelah itu, kaitkan persamaan 3 diatas dengan persamaan Kb dari ionisasi basa lemah
NH4OH berikut :
[ NH 4 + ][OH − ]
Kb = dan Kw = [H+] [OH-]
[ NH 4OH ]
Garam dari Asam Kuat dan Basa Lemah
Untuk mendaptkan nilai konsentrasi [H+], persamaan 4 diatas dituliskan kembali menjadi :
[𝑁𝐻4 OH][𝐻 + ] 𝐾𝑤
=
[𝑁𝐻4 +] 𝐾𝑏
[.........][........] Kw
=
[ NH 4 + ] Kb
[.........]2 Kw
=
[ NH 4 + ] Kb
Kw
[..........]2 = x [............]
Kb
𝐾𝑤
[H+] = √ 𝐾𝑏 𝑥 [… … … . . ]
𝐾𝑤
[H+] = √ 𝐾𝑏 𝑥 [𝐺]
Setelah mengetahui konsentrasi H+ maka rumus penentuan pH larutan garam terhidrolisis dari
asam kuat dan basa lemah adalah
pH = - log [……]
.........
pH = − log x [G ]
.........
Contoh Soal
Jika diketahui Kb NH3 = 1 x 10-5, maka berapakah pH larutan garam NH4NO3 0,1 M ?
Penyelesaian :
Garam berasal NH4NO3 dari asam kuat HNO3 dan basa lemah NH3
Reaksi ionisasinya :
NH4NO3 (aq) ⟶ NH4+ (aq) + NO3-(aq)
Kation NH4+ mengalami hidrolisis, sehingga larutan garamnnya bersifat asam
𝐾𝑤 10−14
[H+] = √ 𝐾𝑏 𝑥 [𝐺] = √1 𝑥 10−5 𝑥 [0,1] = √1 𝑥 10−10 = 1 x 10-5
Ayo Mencoba
Contoh garam dari asam kuat dan basa lemah adalah CH3COONa. Jika garam tersebut
dilautkan dalam air maka akan terion menjadi :
Jumlah air sebagai pelarut yang bereaksi dengan ion CH3COO-] sangat besar jika
dibandingkan zat terlarut, sehingga dalam hal ini air dapat dianggap konstan.
Karena dalam hirolisis ini melibatkan asam lemah, maka nilai Kh pada persamaan 2 di atas
memiliki hubungan dengan Ka. Hubungan tersebut dapat dicari dengan terlebih dahulu
mengkalikan persamaan 2 dengan H+ sehingga dituliskan :
[CH 3COOH ]
Kh = x[......][.......] (Persamaan 3)
[CH 3COO − ][.......]
Setelah itu, kaitkan persamaan 3 diatas dengan persamaan Ka dari ionisasi basa lemah
CH3COOH berikut :
Untuk mendaptkan nilai konsentrasi [OH-], persamaan 4 diatas dituliskan kembali menjadi :
Dalam reaksi kesetimbangan garam ini konsentrasi [H+] = 𝑁𝐻4 OH , sehingga persamaan di
atas menjadi :
[..........][.......] Kw
=
[CH 3COO − ] Ka
[..........]2 Kw
−
=
[CH 3COO ] Ka
Kw
[..........]2 = x [............]
Ka
[..............]
[OH-] = x[CH 3COO − ]
[.............]
Kita juga perlu tahu bahwa [CH3COO-]= [CH3COONa] = [G] = konsentrasi garam
𝐾𝑤
[OH-] = √ 𝐾𝑏 𝑥 [𝐺]
Setelah mengetahui konsentrasi OH- maka rumus penentuan pH larutan garam terhidrolisis
dari asam lemah dan basa kuat adalah
pH = 14 - pOH
………..
pH = - log √ ………. 𝑥 [𝐺]
Contoh Soal
10−14
10-6 = √6,6 𝑥 10−10 𝑥 [𝐺]
10−14
(10-6)2 = 6,6 𝑥 10−10 𝑥 [𝐺]
Latihan Soal
Sebanyak 0,28 gram kristal CH3COONa dilarutkan ke dalam 100 m air.
Berapakah pH larutannya ? (Ar Na = 23, C = 12, H = 1, O = 16, Ka
CH3COOH = 1 x 10-5
Garam dari Asam Lemah dan Basa
Lemah
Contoh garam dari asam lemah dan basa lemah adalah CH3COONH4. Garam ini di
dalam air mengalami hidrolisis total (hidrolisis kation dan anion) di dalam air :
Jumlah air sebagai pelarut yang bereaksi dengan ion NH4+ dan ion CH3COO- sangat
besar jika dibandingkan zat terlarut, sehingga dalam hal ini air dapat dianggap
konstan.
Karena dalam hirolisis ini melibatkan asam lemah, maka nilai Kh pada persamaan 2
di atas memiliki hubungan dengan Ka. Hubungan tersebut dapat dicari dengan
terlebih dahulu mengkalikan persamaan 2 dengan H+ dan OH- sehingga dituliskan :
[𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻] [NH4OH]
Kh = [……………..][………… ] x [……………..][………… ] x [...........] [..........] (Peresamaan 3)
Setelah itu, kaitkan persamaan 3 diatas dengan persamaan Ka dari ionisasi basa
lemah CH3COOH berikut :
[CH 3COO − ][ H + ] [ NH 4 + ][ NH 4 + ]
Ka = dan Kb =
[CH 3COOH ] [ NH 4OH ]
Garam dari Asam Lemah dan Basa Lemah
[……………… ]2 𝐾𝑤
= Ka 𝑥 𝐾𝑏
[……………… ]2
[……….] ………………..
[……… ]
= √…………𝑥………. (Persamaan 5)
[𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−][H+]
Ka = [CH3COOH]
………………..
[H+] = Ka √…………𝑥……….
pH = - log [..........]
Sehingga kita dapat menghitung nlai pH yaitu :
………………..
pH = - log Ka √
…………𝑥……….
Contoh Soal
10−14 𝑋 4 𝑥 10−9
[H+] = √ = 2 x 10-9
1 𝑥 10−5
pH = - log [H+] = - log 2 x 10-9 = 9 – log 2
b. Garam NH4F
𝐾𝑤 𝑋 𝐾𝑎
[H+] = √
𝐾𝑏
10−14 𝑋 9 𝑥 10−5
[H+] = √ = 3 x 10-7
1 𝑥 10−5
pH = - log [H+] = - log 3 x 10-7= 7 – log 3
Latihan Soal
2. Kumpulkan hasil temuan kalian terkait cara penentuan pH larutan garam berdasarkan
asam basa pembentuknya serta hubungannya dengan hasil percobaan pertemuan
sebelumnya dalam bentuk power point untuk dipresentasikan didepan kelas.
3. Perhatikan presentasi kelompok lain, catat informasi baru yang ditemukan kelompok lain!
Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Kelompok 4 Kelompok 5
4. Buatlah kesimpulan Dari hasil diskusi kelompok yang anda lakukan.!!
DAFTAR PUSTAKA
Petrucci, Ralph H & Suminar. 1987. Kimia Dasar, jilid ke-1. Jakarta: Erlangga.
Partana, Chrys Fajar.2009.Mari Belajar Kimia Kelas XI,Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional
Premono, Sidiq. 2009. Kimia SMA/MA Kelas XI, Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional
Sunarya, Yayan,2009. Mudah Dan Aktif Belajar Kimia, Jakarta : Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional