Bilangan Saponifikasi/Penyabunan Dengan Titrasi Asam
Basa
Bilangan saponifikasi didefinisikan sebagai milligram KOH yang diperlukan
untuk menitrasi 1 gram lemak dengan reaksi:
0,10 gram mentega dititrasi dengan menggunakan 25 mL KOH 0,250 N. Se
telah proses saponifikasi berlangsung sempurna maka KOH yang tidak ber
eaksi dengan mentega dititrasi dengan 0,250 N HCl dan membutuhkan 9,2
6 mL. Berapakah bilangan saponifikasi/bilanga penyabunan dari mentega t
ersebut? Dan hitung pula berapa berat formula lemak dalam mentega terse
but (asumsikan semua mentega adalah lemak).
Jawab:
Metode titrasi diatas sering dilakukan pada industri minyak goreng dan sab
un. Hal ini penting untuk mengetahui jumlah total lemak dan asam lemak d
alam minyak. Titrasi yang dipakai adalah titrasi kembali, jadi KOH awal ada
lah berlebih dan kelebihan KOH yang tidak bereaksi dengan lemak dititrasi
dengan HCl menggunakan indicator pp.
Jumlah mol KOH awal dikurangi mol KOH yang bereaksi dengan KOH adal
ah jumlah mol KOH yang bereaksi dengan lemak. Keseluruhan reaksi dapa
t ditulis:
HCl + KOH -> KCl + H2O
Mol-eq KOH awal
= V.N
= 25 mL x 0,25 N
= 6,25 mmol-eq
= 6,25 mmol
Mol KOH yang bereaksi dengan HCl diperoleh:
= V.N HCl
= 0,25 mL x 9,25 mL
= 2,3125 mmol-eq
= 2,3125 mmol
Jadi mol KOH yang bereaksi dengan lema adalah
= 6,25 mmol – 2,3125 mmol
= 3,9375 mmol
Massa KOH
= mole x Mr
= 3,9375 x 56
= 220,5 mg
Bilangan saponifikasi/penyabunan didefinisikan sebagai mg KOH yang ber
eaksi dengan 1 gram lmak. Dari perhitungan diatas 220,5 mg KOH bereaks
i dengan 1,10 g lemak jadi bilangan saponifikasinya:
= 1 g/ 110 g x 220,5 mg
= 200,5 mg
Jadi cara membaca bilanga diatas adalah: setiap gram lemak akan bereak
si dengan 200,5 mg KOH.
Untuk mencari berat formula lemak maka tinggal membagi massa lemak d
engan molnya sehingga diperoleh:
Mol lemak (diperoleh dari reaksi diatas)
= 1/3 x mol KOH
= 1/3 x 3,9375 mmol
= 1,3125 mmol
Dan berat formula lemak
= 1,10/ 1,3125.10-3
= 838,1 gram/mol
Jadi dari prhitungan diatas bilangan saponifikasi mentega diatas adalah 20
0,5 dan berat formula lemaknya adalah 838,1 gram/mol.
Menghitung Volume H2SO4 Yang Dibutuhkan Untuk Titrasi Dengan Li
OH
Berapa volume 0,310 N H2SO4 yang dibutuhkan untuk menitrasi 0,293 g Li
OH yang memiliki kemurnian 90%?
Jawab:
Ini adalah contoh soal titrasi asam basa. H2SO4 sebagai asam dan LiOH s
ebagai basa. Soal ditrasi seperti ini dengan mudah dapat diselesaikan den
gan menggunakan rumus VN asam = VN basa. Dan reaksinya:
2LiOH + H2SO4 à Li2SO4 + 2H2O
Massa 90% LiOH yang sebenarnya dalam 0,293 g adalah
= 90% x 0,293 g
= 0,2637 g
Mol LiOH
= massa/Mr
= 0,2637 / 24
= 0,0122 mol
Dan mole ekuivalen LiOH adalah
= 0,0122 x 1
= 0,0122 mol-eq
Pada saat titik ekuivalen maka mol-eq H2SO4 akan sama dengan mol-eq L
iOH shingga:
Mol-eq H2SO4 = mol-eq LiOH
V x N = 0,0122 mol-eq
V x 0,310 = 0,0122
V = 0,0394 L = 39,4 mL
Jadi volum 0,310 N H2SO4 yang dibutuhkan adalah 39,4 mL
Menghitung Prosentase KH2PO4 Dengan Titrasi Asam Basa
Suatu sample 0,492 g KH2PO4 dititrasi dengan menggunakan 0,112 N Na
OH dan membutuhkan 25,6 mL. Hitunglah prosentase kemurnian KH2PO4
jika reaksi yang terjadi adalah:
KH2PO4 + NaOH à KNaHPO4 + H2O
Jawab:
Untuk perhitungan titrasi maka kita dapat menggunakan rumus VN asam =
VN basa. Karena VxN adalah sama dengan mol-ekuivaln maka pada waktu
titik ekuivalen terjadi maka mol-eq asam sama dengan mol-eq basa, sehing
ga:
mol-eq KH2PO4 = mol-eq NaOH
mol-eq KH2PO4 = 0,112 N x 25,6 mL
mol-eq KH2PO4 = 2,8672 mmol-eq
dari reaksi diatas KH2PO4 melpas 1 H+ untuk bereaksi dengan NaOH mak
a kita harus mengubahnya dari mmol-eq mnjadi mmol
mole KH2PO4 = mmol-eq /1 = 2,8672 mmol-eq/1 = 2,8672 mmol
massa KH2PO4
= mole x Mr
= 2,8672 x 136
= 389,94 mg
Prosentase H2PO4 dihitung sebagai berikut:
= 389,94 mg / 492 mg x 100%
= 79,26%
Jadi prosentase KH2PO4 dari sample tersebut adalah 79,26%