Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PENGAJUAN

BANTUAN PROGRAM
PENGEMBANGAN
KEPROFESIAN
BERKELANJUTAN (PPKB)
MELALUI KKM/KKG/MGMP
PADA KANTOR
WILAYAH KEMENTERIAN
AGAMA PROVINSI TAHUN
ANGGARAN 2018
Dasar Pemikiran :
Peningkatan mutu pendidikan
Guru khususnya di Madrasah
Ibtidaiyah
merupakan pemikiran pokok
serius dalam rangka
meningkatkan sumber daya
manusia. Madrasah Ibtidaiyah
adalah satuan pendidikan
formal yang pertama
yang bertanggung jawab
untuk mengembangkan sikap
dan kemampuan , serta
diamandemenkan oleh UUD
1945, untuk itu kompetensi
guru perlu dikmbangkan
secara terprogram ,
selanjutnya melalui suatu
system pembinaan yang dapat
meningkatkan kualitas
professional guru.
System pembinaan
professional yang diharapkan
ialah suatu pola pembinaan
yang mampu meningkatkan
dan mendorong guru untuk
belajar dan senantiasa
mengembangkan diri untuk
meningkatkan keterampilan ,
kemamuan sikap
sehingga memberi dampak
positif dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar
yang akhirnya dapat
meningkatkan prestasi belajar
siswa. Salah satunya
Kelompok Kerja Guru ( KKG )
Madrasah Ibtidaiyah
KKG MI merupakan wadah
pembinaan Guru yang
berperan penting dalam
meningkatkan
keprofesionalismean para guru.
Terlebih saat ini kendala yang
dihadapi oleh semua guru MI
khusnya di Deli Serdang adalah
minimnya pelatihan
yang diberikan terkait
pelaksanaan kurikulum 2013
yang terus mengalami revisi.
Kurikulum 2013 sendiri sudah
wajib dilaksanakan oleh semua
guru terlebih
tahun depan pelaksanaan K13
sudah wajib disemua jenjang
kelas. Akan tetapi
bimbingan bagi para guru
masih saja belum maksimal
bahkan sama sekali ada
yang belum pernah
mendapatkan pelatihan.
Oleh karenanya melalui
bantuan pemerintah ini kami
berharap dapat
melaksanakan kegiatan
“Bimbingan Teknis
Pelaksanaan Kurikulum 2013
edisi Revisi 2017 bagi guru
yang belum mendapatkan
pelatihan”
Tujuan :
Sesuai dengan fungsi dana
yang diberikan adalah untuk
kegiatan peningkatan
kompetensi guru dan
pembentukan komunitas belajar
guru.
Target :
 Meningkatnya wawasan
keilmuan guru dalam hal
pembelajaran di
Madrasah
 Mampu dan terampil dalam
melaksanakan pembelajaran
kurikulum
2013dikelas
PROPOSAL PENGAJUAN
BANTUAN PROGRAM
PENGEMBANGAN
KEPROFESIAN
BERKELANJUTAN (PPKB)
MELALUI KKM/KKG/MGMP
PADA KANTOR
WILAYAH KEMENTERIAN
AGAMA PROVINSI TAHUN
ANGGARAN 2018
Dasar Pemikiran :
Peningkatan mutu pendidikan
Guru khususnya di Madrasah
Ibtidaiyah
merupakan pemikiran pokok
serius dalam rangka
meningkatkan sumber daya
manusia. Madrasah Ibtidaiyah
adalah satuan pendidikan
formal yang pertama
yang bertanggung jawab
untuk mengembangkan sikap
dan kemampuan , serta
diamandemenkan oleh UUD
1945, untuk itu kompetensi
guru perlu dikmbangkan
secara terprogram ,
selanjutnya melalui suatu
system pembinaan yang dapat
meningkatkan kualitas
professional guru.
System pembinaan
professional yang diharapkan
ialah suatu pola pembinaan
yang mampu meningkatkan
dan mendorong guru untuk
belajar dan senantiasa
mengembangkan diri untuk
meningkatkan keterampilan ,
kemamuan sikap
sehingga memberi dampak
positif dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar
yang akhirnya dapat
meningkatkan prestasi belajar
siswa. Salah satunya
Kelompok Kerja Guru ( KKG )
Madrasah Ibtidaiyah
KKG MI merupakan wadah
pembinaan Guru yang
berperan penting dalam
meningkatkan
keprofesionalismean para guru.
Terlebih saat ini kendala yang
dihadapi oleh semua guru MI
khusnya di Deli Serdang adalah
minimnya pelatihan
yang diberikan terkait
pelaksanaan kurikulum 2013
yang terus mengalami revisi.
Kurikulum 2013 sendiri sudah
wajib dilaksanakan oleh semua
guru terlebih
tahun depan pelaksanaan K13
sudah wajib disemua jenjang
kelas. Akan tetapi
bimbingan bagi para guru
masih saja belum maksimal
bahkan sama sekali ada
yang belum pernah
mendapatkan pelatihan.
Oleh karenanya melalui
bantuan pemerintah ini kami
berharap dapat
melaksanakan kegiatan
“Bimbingan Teknis
Pelaksanaan Kurikulum 2013
edisi Revisi 2017 bagi guru
yang belum mendapatkan
pelatihan”
Tujuan :
Sesuai dengan fungsi dana
yang diberikan adalah untuk
kegiatan peningkatan
kompetensi guru dan
pembentukan komunitas belajar
guru.
Target :
 Meningkatnya wawasan
keilmuan guru dalam hal
pembelajaran di
Madrasah
 Mampu dan terampil dalam
melaksanakan pembelajaran
kurikulum
2013dikelas
PROPOSAL
PERMOHONAN DANA
KKG KEC. PRAYA TIMUR
PELATIHAN ADMINISTRASI KEPALA SEKOLAH DAN GURU

KKG KEC. PRAYA TIMUR


KABUPATEN LOMBOK TENGAH NUSA TENGGARA BARAT
TAHUN 2021

KEMENTRIAN AGAMA RI
KANTOR KEMENTRIAN AGAMA KAB. LOMBOK TENGAH
KELOMPOK KERJA GURU (KKG) MI KEC. PRAYA TIMUR LOMBOK TENGAH

Kepada
Yth. Kementrian Agama RI Up. Direktur Pendidikan Islam
di -
Tempat
SURAT PENGANTAR
Nomor : 019/KKG-MI/KPB/VI/2021

No. Isi Surat Banyak Keterangan


1. Proposal Bantuan Kelompok Dikirim dengan hormat
Kerja Guru (KKG) MI untuk dapat
Kecamatan Praya Timur Lombok 1 (satu) Gabung dipertimbangkan dan terima
Tengah NTB kasih.

Sengkerang, 02 Juni 2021


KKG Kecamatan Praya Timur
Ketua Sekretaris

NURDIN YASIN, S.Pd DEDI LAZWARDI, S.Pd.

PROPOSAL PENGAJUAN

Nama KKG : KELOMPOK KERJA GURU (KKG) MADRASAH IBTIDAIYAH KECAMATAN


PRAYA TIMUR KEMENTRIAN AGAMA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Nama Ketua : NURDIN YASIN, S.Pd

Alamat : Jln. H Ismail Desa Sengkerang Kec. Praya Timur Kab. Lombok Tengah-NTB
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT , karena atas rahmat dan petunjuk-Nya kami
dapat menyelesaikan proposal peningkatan kompetensi guru melalui Kelompok Kerja Guru (KKG)
Kecamatan Praya Timur dengan menggunakan dana bantuan KKG dari Kementrian Agama RI tahun
2021. Selanjutnya kami mengucapkan terimakasih kepada pihak lain yang telah membantu menyusun
proposal ini.

Kami menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik dari
semua pihak untuk menyempurnakan proposal ini akan kami terima dengan senang hati.

Akhirnya kami berharap semoga proposal ini bermanfaat bagi kemajuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah
se Kecamatan Praya Timur.

Sengkerang, 02 Juni 2021


Ketua KKG MI. Kec. Praya Timur

NURDIN YASIN, S.Pd

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Peningkatan mutu pendidikan Guru khususnya di Madrasah Ibtidaiyah merupakan pemikiran


pokok serius dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia. Madrasah Ibtidaiyah adalah satuan
pendidikan formal yang pertama yang bertanggung jawab untuk mengembangkan sikap dan
kemampuan , serta diamandemenkan oleh UUD 1945, untuk itu kompetensi guru perlu dikmbangkan
secara terprogram , selanjutnya melalui suatu sistem pembinaan yang dapat meningkatkan kualitas
professional guru.

Sistem pembinaan professional yang diharapkan ialah suatu pola pembinaan yang mampu
meningkatkan dan mendorong guru untuk belajar dan senantiasa mengembangkan diri untuk
meningkatkan keterampilan , kemamuan sikap sehingga memberi dampak positif dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar yang akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Salah satunya
Kelompok Kerja Guru ( KKG ) Madrasah Ibtidaiyah

KKG MI merupakan wadah pembinaan Guru oleh tenaga pendidik lainnya missal pengawas,
kepala sekolah, dan guru senior lainnya. Disamping itu kepala sekolah dan pengawas harus memiliki
wawasan yang luas, pengetahuan dan ketermpilan dalam membina dan pengelolaan manajemen sekolah
yang kompetitif, nyaman dan damai, sehingga semua warga sekolah termotivasi untuk saling memiliki,
percaya diri dan bertindak sesuai dengan tanggung jawab yang telah dipikulnya. Selain itu KKG juga
berperan penting dalam meningkatkan keprofesionalismean para guru. Terlebih saat ini kendala yang
dihadapi oleh semua guru MI khusnya di Kecamatan Praya Timur adalah minimnya pelatihan yang
diberikan terkait pelaksanaan kurikulum 2013 yang terus mengalami revisi. Kurikulum 2013 sendiri
sudah wajib dilaksanakan oleh semua guru terlebih tahun depan pelaksanaan K13 sudah wajib
disemua jenjang kelas. Akan tetapi bimbingan bagi para guru masih saja belum maksimal bahkan
sama sekali ada yang belum pernah mendapatkan pelatihan.

Oleh karenanya melalui bantuan pemerintah ini kami berharap dapat melaksanakan kegiatan
“Bimbingan Teknis Pelaksanaan Kurikulum 2013 dengan merata dan seksama bagi guru yang belum
mendapatkan pelatihan”

B. Tujuan

Sesuai dengan fungsi dana yang diberikan adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan dalam
melaksanakan proses pembelajaran, kegiatan peningkatan kompetensi guru dan pembentukan komunitas
belajar guru.

C. Sasran
 Guru-guru
 Kepala Madrasah
 Pengawas
 Peserta didik
 Komite madrasah
 Orang tua / wali murid
 Elemen masyarakat yang peduli dengan lingkungan
D. Hasil yang diharapkan
 Meningkatnya wawasan keilmuan dan prestasi guru dalam melaksanakan pembelajaran
kurikulum 2013 dikelas
 System berprestasi dan terampil
 Situasi madrasah yang kondusif
 Kerja sama warga madrasah yang baik
 Output (kelulusan) yang bermutu
 Madrasah yang memiliki pengaruh terhadap masyarakat
E. Manfaat
 Meningkatkan mutu guru dalam penguasaan ilmu pengetahuan
 Kepala madrasah yang mempunyai kecakapan dan dedikasi
 Mempunyai kemampuan yang terampil dan wawasan luas
 Memiliki kompetensi dan skill mengajar di dalam kelas
 Memberikan semangat bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran
 Mengurangi kesulitan guru dalam mentransformasikan pengetahuan

BAB II
DESKRIPSI HASIL PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Berdasarkan program yang telah disusun oleh anggota KKG beserta pengurus, tepatnya program
kerja tahunan 2021 dan 2022 telah memberikan beberapa kemampuan kepada para anggota KKG,
terutama didalam menhyusun kelengkapan/perangkat pembelajaran di kelas, antala lain sebagai berikut:

 Mampu menyusun program pembelajaran sesuai dengan kurikulum 2013


 Mampu membuat persiapan belajar
 Dapat melakukan analisis pembelajaran pada tiap mata pelajaran
 Dapat menentukan alokasi waktu pembelajaran yang efektif
 Mampu mengidentifikasi kompetensi dasar pada setiap standar kompetensi sesuai dengan mata
pelajaran
 Menyusun program smester dan tahunan
 Menyusun silabus / scenario pembelajaran
 Menyusun kriteria ketuntasan minimal (KKM)
 Melaksanakan penilaian K13
 Mendiskusikan materi yang sulit

Namun disamping kemampuan yang telah tersebut tentu masih ada kegiatan lainnya yang terus
digali dan dimiliki oleh guru-guru demi kelancaran tugasnya di madrasah, sehingga dapat mewujudkan
pendidikan yang berkualitas serta meningkatkan kemampuan anak didiknya.

BAB III
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN

A. Jenis Program, Tujuan dan Kegiatan


1. Jenis Program
 Menyusun program smester dan tahunan
 Menyusun silabus / scenario pembelajaran
 Menyusun kriteria ketuntasan minimal (KKM)
 Menyusun penilaian K13
 Membuat model pembelajaran
 Merumuskan kisi-kisi dan indicator soal
 Pembahasan materi-materi sulit dalam bidang studi matematika dan IPA
 Mengadakan studi banding luar daerah
 Membuat alat peraga dan melakukan percobaan sederhana
2. Tujuan
Tujuan dari program yang direncanakan adalah untuk mewujudkan guru yang professional dan
mampu mentransformsikan kompetensi dasar yang ditentukan oleh kurikulum yang berbasis
kompetensi. Seiring dengan itupun program ini bertujuan untuk membiasakan guru lebih disiplin
dalam bekerja sesuai dengan tuntutan profesinya.
3. Kegiatan
Berdasarkan jenis program yang akan dilaksanakan KKG tahun 2021/2022 ini, maka kegiatan
dititik beratkan pada tugas-tugas guru didalam mempersiapkan perangkat pembelajaran, namun ada
juga kegiatan seperti halnya studi banding ke daerah lain. Kegiatan ini merupakan upaya untuk
melepaskan kejenuhan bagi guru, disamping itu juga untuk melihat dan mengukur serta dapat
mengevaluasi sampai sejauh mana kemampuan atau kekurangan yang terjadi pada guru yang
bersangkutan.
B. Rencana Anggaran Belanja
Rencana anggaran yang diajukan berdasarkan dana yang diterima, dengan rincian sebagai berikut

N Harga Jumlah
Uraian Kegiatan Volume
o Saatuan (Rp) (Rp)
1 Pelatihan kelengkapan administrasi kepala
sekolah, dan administrasi guru
1.1. Transportasi peserta, panitia dan tutor 7.800.000
1.1.1. Peserta (78 orang x 3 hari) 234 OH 25.000 5.850.000
1.1.2. Panitia (5 orang x 3 hari) 15 OH 50.000 750.000
1.1.3. Tutor (4 orang x 3 hari) 12 OH 100.000 1.200.000
1.2. Biaya Konsumsi 5.490.000
1.2.1. Peserta (78 orang x 3 hari) 234 OH 20.000 4.680.000
1.2.2. Panitia (5 orang x 3 hari) 15 OH 30. 000 450.000
1.2.3. Tutor (4 orang x 3 hari) 12 OH 30.000 360.000
1.3. Sewa gedung selama pelatihan berlangsung 1 kegiatan 1.000.000 1.000.000

1.4. Biaya ATK selama kegiatan berlangsung 460.000


1.4.1. buku tulis 6 lusin 72 buah 3.000 216.000
1.4.2. pulpen 6 kotak 72 buah 2.000 144.000
1.4.3. kertas 2 rim 2 rim 50.000 100.000
1.5 Biaya tak terduga 710.000
Total 15.000.000

C. Jadwal kegiatan pelatihan kelengkapan administrasi kepala madrasah dan administrasi guru
direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 20 s/d 23 juli 2021

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Profesionalisme kepala madrasah dan guru di kecamatan Praya Timur perlu ditingkatkan untuk
menunjang keberhasilan pendidikan
2. Kegiatan KKG merupakan cara efektif untuk meningkatkan profesionalisme kepala madrasah dan
guru yang harus didukung olehsemua pihak agar berhasil dengan baik.
B. Saran
Penyelenggaraan Kelompok Kerja Guru (KKG) di Kecamatan Praya Timur agar efektif diperlukan
sarana dan prasaran yang memadai serta pendanaan yang cukup, untuk itu perlu perhatian dan tindak
lanjut pihak terkait.
Penangsak, 02 Juni 2021
Pengurus KKG tingkat MI Kec. Praya Timur

Ketua Sekretaris

NURDIN YASIN, S.Pd DEDI LAZWARDI, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai