LAPORAN STATUS KLINIK PROGRAM STUDI PROFESI FISIOTERAPI

UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

NAMA MAHASISWA : Aulia Fathin

N.I.M. : 2010306147

TEMPAT PRAKTIK : Klinik Fisioterapi Mulia Pontianak

PEMBIMBING : Stella Ricardona,Ftr

Tanggal Pembuatan Laporan : 29 Desember 2020

Kondisi/kasus : Fraktur Femur 1/3 Distal Dextra

I. KETERANGAN UMUM PENDERITA

Nama : Ny. D

Umur : 63 thn

Jenis Kelamin : Konghucu

Pekerjaan : IRT

Alamat : Jl. R.A. Kartini

1
II. DATA DATA MEDIS RUMAH SAKIT

A. DIAGNOSIS MEDIS

B. PEMERIKSAAN SUBYEKTIF

1. Body Chart

2. Keluhan Utama Dan Riwayat Penyakit Sekarang

a. Keluhan Utama :

Pasien mengeluh nyeri pada paha sebelah kanan akibat selesai operasi

pemasangan pen pada femur.

b. Riwayat Penyakit Sekarang :

3bulan lalu pasien terpeleset dikamar mandi yang menyebabkan patah

pada tulang femur sebelah kanan dan dilakukan pemasangan pen.

Kemudian pasien datang ke klinik mengeluhkan nyeri pada paha sebelah

kanan dan pasien tidak bisa menggerakkan lutut karena timbul rasa nyeri.

c. Riwayat Penyakit Keluarga :

2
 d. Riwayat Penyakit Penyerta :

e. Riwayat Penyakit Dahulu :

C. PEMERIKSAAN OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Tanda Vital

TD : 120/60 mm/Hg

HR : 82x / menit

RR : 24x / sec

BB : 68 kg

TB : 156 cm

SH : 360 C

2. Inspeksi

a. Inspeksi Statis

Wajah pasien terlihat menahan sakit

Terlihat luka incisi pada paha sebelah kanan

b. Inspeksi Dinamis

Pasien berjalan menggunakan alat bantu kruk

Pasien berjalan dengan lutut kanan sedikit ditekuk

3. Palpasi

a. Teraba suhu lokal pada paha sebelah kanan lebih hangat dibanding paha

kiri

b. Adanya nyeri tekan pada sekitar incisi

4. Auskultasi

Tidak dilakukan

3
5. Perkusi

Tidak dilakukan

6. Joint Test

a. Pemeriksaan Gerak Dasar (Gerak aktif/pasif fisiologis)

1) Gerak Aktif

Regio Gerakan Nyeri ROM

Fleksi Knee Nyeri Tidak Full

Knee
Ekstensi Knee Nyeri Full

2) Gerak Pasif

Regio Gerakan Nyeri ROM End Feel

Fleksi Knee Nyeri Tidak Full Soft

Knee
Ekstensi Knee Nyeri Full Hard

3) Isometrik

Regio Gerakan Nyeri Tahanan

Fleksi Knee Nyeri Minimal

Knee
Ekstensi Knee Nyeri Minimal

4
 7. Muscle Test
1) MMT
Kelompok MMT
Flexor Knee 4
Extensor Knee 4

8. Pemeriksaan Spesifik

1) Visual Analog Scale (VAS)

Nyeri diam : 38,6mm

Nyeri Gerak : 52,8mm
Nyeri tekan : 92,3mm
2) Range Of Motion (ROM)

Regio Gerakan ROM

Knee Ekstensi - Fleksi Knee S : 00 - 0 - 300

D. UNDERLYING PROSES
Trauma

Fraktur Operasi

Incisi

Inflamasi Nyeri Keterbatasan

ROM

- IR - Aktif Exercise
- TENS - Static Kontraksi
- Fored Passive
Movement
- Terjadi penurunan nyeri
- Terjadi peningkatan ROM

5
E. DIAGNOSIS FISIOTERAPI
1. Body Structure and Function

a. Adanya nyeri saat kaki diam dan digerakkan

b. Adanya keterbatasan LGS kearah fleksi knee

2. Functional Limitation

a. Pasien kesulitan untuk berjalan

b. Pasien kesulitan untuk duduk dan berdiri karena ada nyeri

3. Disability/Participation restriction

a. Pasien tidak dapat melakukan aktifitas sosial dengan baik

F. PROGRAM FISIOTERAPI
(Tujuan jangka panjang dan Pendek, Teknologi Intervensi FT)

a. Tujuan Jangka Pendek :

1. Mengurangi nyeri gerak

2. Meningkatkan LGS ke arah fleksi knee

b. Tujuan Jangka Panjang :

1. Mengoptimalkan aktifitas fungsional pasien

c. Intervensi Fisioterapi

1. Infra Red : arahkan lampu pada area yang akan diterapi, lampu dipasang

tegak lurus dengan jarak 30-45cm, selama 15 menit

2. Static Kontraksi : Pasien diminta untuk menekan lutut kebawah dengan

telapak tangan terapis berada dibawah lutut kanan pasien, penahanan

6detik, rest 3detik, pengulangan 2-3 kali

3. Latihan Aktif : Pasien aktif sendiri menggerakkan sendi- senidi semampu

pasien

4. Fored Passive Movement : untuk meningkatkan LGS

6
G. RENCANA EVALUASI
a. Evaluasi nyeri : VAS

b. Evaluasi Rom : Goniometer

c. Kekuatan otot : MMT

H. PROGNOSIS
1. Quo ad vitam : bonam

2. Quo ad sanam : bonam

3. Quo ad funcionam : bonam

4. Quo ad cosmeticam : bonam

I. EVALUASI DAN TINDAK LANJUT

Setelah dilakukan terapi sebanyak 3x didapatkan hasil :

1. Peningkatan ROM

Gerakan T1 T2 T3

Ekstensi - Fleksi Knee S : 00 - 0 - 550 S : 00 - 0 - 600 S : 00 - 0 - 600

2. Penurunan Nyeri

Nyeri T1 T2 T3

Nyeri diam 32.8mm 26,3mm 20,1mm

Nyeri gerak 49,5mm 46,7mm 45,5mm

Nyeri tekan 86,4mm 82,2mm 79,6mm

7
 3. Kekuatan Otot

Kelompok MMT MMT MMT

(T1) (T2) (T3)
Flexor elbow 4 4 4

Extensor elbow 4 4 4

J. EDUKASI

• Melakukan latihan yang diajarkan fisioterapis sebagai home program.

• Mengurangi aktivitas – aktivitas berat.

Pontianak, 29 Desember 2020

Pembimbing,

8
9