Anda di halaman 1dari 13

BLANKO STUDI KASUS

KOMPETENSI : Stase Muskuloskeletal

NAMA MAHASISWA : Syarif Hidayah

N.I.M : P27226018436

TEMPAT PRAKTIK : RSU Cut Meutia Aceh Utara

PEMBIMBING : Ftr.Fithriany,SMPH,SE,SST

I.IDENTITAS PENDERITA

Tanggal pembuatan SK : 05 Maret 2019

Nama : Abdul Mutalib

Umur : 32 tahun

Jenis Kelmain : Laki-laki

Agama : Islam

Pekerjaan : Pedagang

Alamat : Ds.Alue Awe Lhokseumawe

No. CM : 979327

II. SEGI FISOTERAPI

1
1. Deskripsi pasien dan keluhan utama
a.keluhan utama : nyeri pada pergelangan tangan sebelah kanannya

b.deskripsi pasien sekarang : os mengeluh nyeri pergelangan tangan kanannya, ini


dirasakan os sudah 3 bulan, awalnya rasa nyeri dan kesemutan dirasakan ringan namun
lama kelamaan rasa nyeri bertambah dan sangat mengganggu.

2. DataMedis Pasien

Os tidak mempunyai riwayat Diabetes dan asam urat tinggi.

III. PEMERIKSAAN FISIOTERAPI

2
1. Pemeriksaan Tanda Vital (umum)
(Tekanan darah, denyut nadi, pernafasan, temperatur, tinggi badan, berat badan)

1. Tekanan Darah : 110/90 mmhg


2. Denyut Nadi : 70 x /Menit
3. Pernafasan : 15 x/Menit
4. Temperatur : 34 °C
5. Tinggi Badan : 167 cm

6. Berat Badan : 64 kg

2. Inspeksi / Observasi

Statis : tidak tampak adanya oedem pada pergelangan tangan kanan.

Dinamis : Tampak menahan rasa nyeri pada gerakan fleksi ektensi wriet joint kanan

3. Palpasi
Nyeri tekan pada pergelangan dan ibu jari tangan kanan.
Pemeriksaan nyeri dengan skala VAS
Nyeri diam :1
Nyeri gerak : 6
Nyeri tekan : 5

4. Joint Test
Sendi Gerakan Nyeri ROM
Fleksi MCP - Full
Ektensi MCP - Full
Wrist joint Fleksi wrist + Terbatas
Ektensi wrist + Terbatas
Ulnar deviasi - Full
Radial deviasi - Full

3
5. Muscle Test dan Antopometri
MMT
Gerakan Nilai otot
Fleksi MCP 5
Ekstensi MCP 5
Fleksi wrist 4
Ektensi wriat 4
Ulnar deviasi 5
Radial deviasi 5

LGS
Aktif Pasive
S : 40° - 0°- 35° S : 50°- 0°- 50°
F : 15°- 0°- 25° F : 20°- 0°- 30°
S (MCP ) : 10°- 0°- 45° S (MCP) : 15°- 0°-45°

6. Kemampuan fungsional
Bagian Nilai
Intensitas nyeri 1
Rasa tebal dan kesemutan 1
Perawatan diri 3
Kekuatan 2
Toleransi menulis dan mengetik 3
Bekerja 2
Menyetir kenderaan 2
Tidur 1
Pekerjaan rumah 2
Rekreasi /olahraga 2

4
B.ALGORITMA

(CLINICAL REASONING)

Carpal tunnel
syndrome

degenerasi Kontraktur lig Penebalan Hypomobile


carpitransversum tendon flexor jari intercarpal

Stretch test lig carpitransversum


Stretch test tendon flexor jari
Translation test intercarpal

Massage, US, Stretching lig Mobilisasi Stretching


excercaise carpitransversum intercarpal flexor’s tendon
Massage, US,
MWD

5
C.KODE DAN KETERANGAN PEMERIKSAAN ICF

1.Body Functions
(b.710) Mobility of joint functions

2. Activities and Participation


(d.445) Hand and arm use

3. Environmental Factors
(e.299) Natural environtment and human made change to environtment otherspecified

4. Body Structures
(s.73023) Ligament and faciae of hand

D. DIAGNOSISI FISIOTERAPI

1. Impairment
-nyeri dan kaku pada wrist dextra
-keterbatasan LGS
-penurunan kekuatan otot

2. Functional Limitation
-gangguan aktifitas seperti mengancing baju,membawa kenderan ,mengangkat beban
-gangguan saat aktifitas menulis

3. Disability/ partisipation restriction

Mengalami gangguan aktifitas sebagai seorang pedagang

6
E. PROGRAM FISIOTERAPI

1. Tujuan Jangka Panjang

Mengembalikan kemampuan fungsional tangan kanan

2. Tujuan Jangka Pendek

-Mengurangi Nyeri
-Meningkatkan kekuatan otot
-menambah LGS

3.Teknologi Intervensi Fisioterapi

-US
-Massage
-Terapi Latihan

F. RENCANA EVALUASI

1.Nyeri dengan VAS


2.LGS dengan Goniometer
3. Kekuatan ototo dengan MMT
4.Aktifitas fungsional dengan wrist-han disability ideks

G. PROGNOSA

Qua ad vitam : Baik


Qua ad sanam : Baik
Qua ad fungsional : Baik
Qua ad cosmeticam : Baik

7
H . PELAKSANAAN TERAPI

1.Ultra Sound

Persiapan alat : Periksa kabel serta tranduser US apakah bekerja dengan baik

Persiapan penderita : Posisi tidur terlentang senyaman munkin,penderita


diberitahukan efek yang akan dirasakan pada saat pengobatan.

Pelaksanaan : Pemberian gel pada pergelangan tangan,tranduser di letakkan pada


pergelangan tangan kanan, atur waktu terapai selama : 3 menit, dengan luas area 9
cm2 dibagi 3 cm2 dengan intensitas 1 watt/cm2.

2. Massage.

Tehnik yang dilakukan stroking dan efflurage pada lig.cav.transversum dan tendon
fleksor digitorum comunis dan nervus medianus.
Streanthening dilakukan pada gerakan2 fungsi tangan. Dilakukan pada pergelangan
tangan dengan tehnik friksen dan efflurage.

3.Terapi Latihan
Tehnik yang diberikan kasus ini adalah passive dan resisted active movment
dilakukan pada pergelangan tangan kanan dengan .

8
H. EVALUASI DAN TINDAK LANJUT

Tanggal 16-01-2019

Nyeri degan VAS

Nyeri menggunakan VAS


Nyeri T1 T2 T3 T4 T5 T6
Diam 1 1 1 1 1 0
Gerak 4 4 4 3 2 1
Tekan 4 4 3 3 2 2

LGS dengan Goneometer

Bidang T1 T2 T3 T4 T5 T6
S 40°-0°-35° 40°-0°-35° 40°-0°-35° 40°-0°-35° 40°-0°-35° 40°-0°-35°
F 15°-0°-25° 15°-0°-25° 15°-0°-25° 15°-0°-25° 15°-0°-30° 15°-0°-30°
S(MCP) 10°-0°-45° 10°-0°-45° 10°-0°-45° 10°-0°-45° 10°-0°-50° 10°-0°-50°

Kekuatan Otot

Grup otot Nilai


Fleksi MCP 5
Ektensi MCP 5
Fleksi Wrist 4
Ektensi Wrist 4
Ulnar deviasi 5
Radial deviasi 5

9
6.Kemampuan fungsional

Dengan wrist-hand disability

Bagian T0 T6
Intensitas Nyeri 1 1
Rasa tebal dan kesemutan 1 1
Perawatan diri 3 2
Kekuatan 2 4
Toleransi menulis dan mengetik 3 4
Bekerja 2 1
Mentetir sepeda motor 2 3
Tidur 1 1
Pekerjaan rumah 2 2
Rekreasi/olah raga 2 2

10
J.HASIL TERAPI AHIR

Pasien Abdul Mutalib ,umur 32 thn,laki-laki mengeluh nyeri pergelangan tangan


kananya setelah dilakukan tindakan fisioterapi sebanyak 6 kali tindakan dengan modalitas US
dan terapi latihan keluhan yang dirasakan sudah berkurang.

Lhokseumawe Maret 2019

Mengetahui,
Pembimbing Praktikan

Ftr.Fithriany,SMPH,SE,SST Syarif Hidayah


Nip. NIP.196602221990032006 NIM.P27226018436

11
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) adalah penekanan saraf medianus pada pergelangan
tangan. CTS merupakan salah satu cedera saraf tepi yang sering terjadi di
masyarakat.Pemberian tidakan fisioterapi US dan terapi latiha dapat mengurangi keluhan
yang terjadi.

4.2. Saran

Penangan yang tepat diperlukan untuk mempercepat proses kesembuhan dan


mencegah peningkatan keluah baik aktual maupun potensial. Kerjasama dan komunikasi
yang baik antara pasien dan terapis akan menghasilkan proses penyembuhan optimal sesuai
tujuan yang ingin dicapai. Sehingga pasien disarankan untuk rutin menjalani terapi yang telah
terjadwal dan melaksanakan edukasi yang telah diberikan untuk mengurangi keluhan yang
ada dan mempercepat kesembuhan. Selain itu peran keluarga dan aktivitas lingkungan sekitar
pasien juga mempengaruhi kesembuhan pasien, diharapkan pihak keluarga selalu
mengikatkan dan mendukung.

12
DAFTAR PUSTAKA

Anonym, 2014: Carpal Tunnel Syndrome CTS, diaksestanggal 06 Mareat 2019,


http://jani-orthoprost.com
Anonym, 2014: CTS Guideline, diakses tanggal 06 Maret 2019,
http://www.aaos.org/research/ guidelines/CTS_guideline.pdf
Brotzman, Brent, dan Manske Robert (2011). Clinical Orthopaedic Rehabilitation
An Evidence- Based Approach Third Edition. Elsevier Mosby
Kissner, Carolyn Lyyn:2007 Therapeutik Exercise, Fifth edition,
(F.A. DavisCompany Philadelphia)

13

Anda mungkin juga menyukai