Tendinitis Supraspinatus

Disti Damelia (1562030012)

Febby Arianti (1562030017)
Ludivika H (1562030032)
Yoshua Santhoso (1562030037)
Maria Betty Y (1562030039)
Satrio Putra Utama (1562030041)
DATA MEDIS RUMAH SAKIT

Diagnosa Medis : -
Catatan Medis :-
Anamnesis (auto)
1. Identitas
Nama : Tn.Y
Umur : 21 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum Kawin
Pekerjaan : Mahasiswa
Alamat : Jl. Merdeka Raya No.
12
Riwayat Penyakit
a. Keluhan Utama : Nyeri pada bahu kiri saat
mengangkat lengan kesamping
b. RPS : Pada tanggal 24 september 2017
pasien merasakan nyeri pada bahu kiri bagian
lateral setelah melakukan olahraga rafting
selama 3 jam. Pasien adalah seorang rescuer
di tempat wisata Arus Liar. Pada tanggal 27
september 2017 pasien datang ke klinik
fisioterapi, ia menyatakan bahwa nyeri yang
semakin hebat saat melakukan gerakan
lengan ke samping, contohnya pada saat
menyisir rambut.
c. RPD : (-)
Tanda Vital

Tekanan Darah : 130/80 mmHg

HR : 89x/menit
RR : 19x/menit
Suhu : 36,6 C
Keadaan Umum
1. Tinggi Badan : 1,76 m
2. Berat Badan : 58 kg
IMT = BB (kg)
TB (m)
= 58 kg
1,76 m
= 18,72
3. Tingkat Kesadaran : Compos Mentis
IPPA

Inspeksi :
Statis : bahu sebelah kiri nampak lebih tinggi
dari bahu kanan
Dinamis : raut wajah meringis saat berjabat
tangan dengan fisioterapis
Palpasi : nyeri tekan pada tendon
supraspinatus, spasme otot upper
trapezius, rhomboideus minor dan teres
minor
Perkusi : (-)
Auskultasi : (-)
Pemeriksaan Fungsional Gerak Dasar
a. gerak aktif
Sendi Gerakan MMT Nyeri
ROM(ISOM) (VAS)
Dex Sin Dextra Sinistra Normal
Shoulder Ekstensi 5 5 S:60-0-180 S:40-0-180 S:60-0-180 4 cm
Fleksi 5 5 4 cm
Abduksi 5 3 F:180-0-45 F:73-0-35 F:180-0-45 6 cm
Adduksi 5 5 4 cm
Eksorotasi 5 4 R:90-0-70 R:52-0-60 R:90-0-70 5 cm
Endorotasi 5 5 4 cm
 Gerak Pasif
Sendi Gerakan
ROM(ISOM) Endfeel

Dextra Sinistra Normal Dex Sin

Shoulder Ekstensi - flexi S:60-0-180 S:55-0-180 S:60-0-180 elastis Springy

Abduk-Adduksi F:180-0-60 F:140-0-40 F:180-0-60

Eksorotasi-Endorotasi R:90-0-90 R:85-0-70 R:90-0-90

 Isometrik melawan tahanan
Nyeri pada gerak abduksi bahu dengan VAS
7,5 cm
Pemeriksaan Khusus

Drop Arm Test: +

Appley Scratch Test : -
Pemeriksaan Kemampuan Kognitif, Intrapersonal dan
Interpersonal

1. Pemeriksaan Kemampuan Kognitif

Pasien mampu menceritakan kronologis yang
dialaminya sampai sekarang kepada terapis
2. Pemeriksaan Kemampuan Intrapersonal
Pasien mampu menerima keadaan yang dialaminya
dan memiliki motivasi untuk sembuh
3. Pemeriksaan Kemampuan Interpersonal
Pasien dapat bekerjasama dan berkomunikasi baik
dengan terapis
Pemeriksaan Kemampuan Fungsional dan
Lingkungan Aktifitas
1.Kemampuan Fungsional Dasar :
-. hambatan yang terjadi : d540 (dressing),
d510 (washing oneself),
2.Aktivitas Fungsional :
-. hambatan yang terjadi : d430 ( Lifting and
carrying objects)
3.Lingkungan Aktivitas :
-. hambatan yang terjadi : d930 (religion),
d920 (recreation and leisure),
Problematik Fisioterapi

Adanya nyeri tekan pada tendon

supraspinatus
Adanya nyeri saat abduksi
Keterbatasan ROM bahu
Spasme Otot Upper Trapezius sinistra,
Rhomboids sinistra dan Teres Minor
sinistra
Terganggunya aktifitas fungsional
Diagnosa Fisioterapi

Adanya penurunan aktifitas fungsional

dasar akibat nyeri ec tendinitis
supraspinatus
Rencana Program Fisioterapi

Tujuan Jangka Pendek:

Mengurangi nyeri
Menghilangkan spasme
Tujuan Jangka Panjang:
Mengembalikan kemampuan fungsional
Rencana Intervensi Fisioterapi
Modalitas Alternatif
Ultrsound
SWD
MWD
Massage

Modalitas Terpilih
Ultrasound

Modalitas Digunakan
-
Rencana Evaluasi

Evaluasi Sesaat (sesaat setelah terapi)

Nyeri (VAS)
Evaluasi Periodik ( setiap 4 kali terapi)
Spasme (palpasi)
Evaluasi Kumulatif
Aktifitas fungsional dasar ( ICF )
Prognosis

Quo et Functionam : Baik

Pelaksanaan Program Fisioterapi
Ultrasound (ERA: 2 cm, F: 1MHz )
Tujuan
mengurangi nyeri
relaksasi otot
meningkatkan regenerasi jaringan
Dosis
F: 3x seminggu
I: 1,5 W/cm2
T: 4 menit
T: Kontinu
Pelaksanaan Terapi
1. Persiakan pasien senyaman mungkin (duduk)
2. Posisikan lengan pasien yang sakit adduksi dan
endorotasi
3. Nyalakan alat ultrasound, tentukan ERA dan atur
dosisnya
4. Oleskan gel ultrasound pada area yang akan diterapi
5. Lakukan terapi ultrasound pada tendon supraspinatus
dengan teknik sirkuler
6. Selesai terapi, bersihkan lengan pasien yang terkena
gel, lalu bersihkan alat dan kembalikan alat
 Reevaluasi

Objek Evaluasi StandarPengukuran

Pmx Awal EP I EP II EP III KET

Nyeri Tekan VAS

Abduksi : 7 cm
Exorotasi : 6 cm

spasme Palpasi Upper

trapezius

Aktifitas ICF
Fungsional
Terimakasih
:)