Anda di halaman 1dari 24

Tennis Elbow

Pembimbing
Dr. Ernie, Sp. KFR

Disusun oleh:
Vivi Lutfiyani Mardhatilla 04011281320043
Qonita Farah Faadhilah 04011281320047
Identitas Pasien
Nama : Aditya Putranto
No.MedRec : 987093
Tanggal lahir : 22-Feb-1975 (42)
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Rawasari No.168 Sekip Ujung
Agama : Islam
Bangsa : Indonesia
Pekerjaan : Tukang Kayu
Status : Menikah
Tanggal Kunjungan : 22 Maret 2017
a. Keluhan Utama
Tidak dapat bekerja karena nyeri pada siku lengan kanan.

b. Riwayat Perjalanan Penyakit


Pasien mengeluh nyeri pada daerah siku lengan kanan bagian luar yang
terkadang menjalar ke pergelangan tangan. Pasien tidak dapat mengingat
kapan awalnya keluhan tersebut dirasakan, namun pasien mengaku sejak
1 minggu yang lalu keluhan dirasakan makin memburuk. Selain nyeri,
pasien juga merasakan ngilu dan pegal di tangan kanan. Keluhan tersebut
dirasakan secara terus menerus. Keluhan bertambah berat saat pasien
melakukan pekerjaan dengan menggunakan tangan kanan terutama saat
menggenggam benda. Keluhan berkurang saat pasien beristirahat.
Sebelumnya, pasien belum pernah memeriksakan keluhannya ke dokter.
c. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat trauma/jatuh : disangkal
Riwayat tekanan darah tinggi : disangkal
Riwayat diabetes mellitus : disangkal
Riwayat penyakit jantung : disangkal
Riwayat alergi : disangkal
Riwayat operasi : disangkal

d. Riwayat Penyakit pada Keluarga


Riwayat keluhan serupa dalam keluarga disangkal.
e. Riwayat Pekerjaan
Pasien bekerja sebagai tukang kayu. Pasien mengatakan bahwa sekitar 3
minggu sebelum datang ke klinik, pasien mendapat pesanan untuk
membuat lemari dan pasien menggunakan obeng manual dalam
pengerjaannya, dikarenakan obeng listriknya dipinjam.

f. Riwayat Sosial Ekonomi


Pasien merupakan tulang punggung keluarga yang tinggal bersama istri
dan ketiga anaknya. Istri tidak bekerja dan anak sulung masih sekolah di
bangku SMP. Pasien sudah 1 minggu tidak bekerja karena keluhan yang
dialami. Saat ini pasien berobat menggunakan BPJS.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 72 x/ menit, reguler, isi dan tegangan
Cukup
Pernafasan : 23 x/ menit
Suhu : 36,6oC
Berat Badan : 65 kg
Tinggi Badan : 172 cm
IMT : 21,97
Cara Berjalan : Tidak ada kelainan
Ekstremitas superior
Inspeksi
Edema (-), merah (-), luka (-), deformitas (-) pada
regio elbow dextra

Palpasi
Nyeri tekan (+) pada regio elbow dextra
Motorik Dextra Sinistra
Gerakan Luas Luas
Abduksi lengan 5 5
Fleksi siku 5 5
Ekstensi siku 5 5
Ekstensi wrist 5 5
Fleksi jari-jari tangan 5 5
Abduksi jari tangan 5 5
Tonus Normal Normal
Tropi Normal Normal
Refleks Fisiologis
Refleks tendon biseps Normal Normal
Refleks tendon triseps Normal Normal
Refleks Patologis
Hoffman Tidak ada Tidak ada
Tromner Tidak ada Tidak ada
Sensorik
Protopatik Normal
Proprioseptik Normal
Vegetatif Tidak ada Kelainan
Aktif Pasif Pasif
Luas Gerak Sendi Aktif Dextra
Sinistra Dextra Sinistra
Abduksi Bahu 0-110 0-180 0-110 0-180
Adduksi Bahu 180-110 180-0 180-110 180-0
Fleksi bahu 0-110 0-180 0-110 0-180
Extensi bahu 0-30 0-60 0-30 0-60
Endorotasi bahu (f0) 90-45 90-0 90-45 90-0
Eksorotasi bahu (f0) 0-45 0-90 0-45 0-90
Endorotasi bahu (f90) 90-45 90-0 90-45 90-0
Eksorotasi bahu (f90) 0-45 0-90 0-45 0-90
Fleksi siku 0-150 0-150 0-150 0-150
Ekstensi siku 150-0 150-0 150-0 150-0
Ekstensi pergelangan tangan 0-70 0-70 0-70 0-70
Fleksi pergelangan tangan 0-80 0-80 0-80 0-80
Supinasi 0-90 0-90 0-90 0-90
Pronasi 0-90 0-90 0-90 0-90
Kesimpulan:
ROM dalam batas normal, meskipun ada nyeri ketika
fleksi dan ekstensi elbow.

Tes Provokasi
Tes Penekanan pada lateral elbow: +/-
Tes Maudsley : +/-
Tes Mill : +/-
Tes Cozen : +/-
Evaluasi
No Level ICF Kondisi saat ini Sasaran
1 Struktur dan Nyeri pada daerah siku Mengurangi nyeri pada daerah
fungsi tubuh lengan kanan bagian luar siku lengan kanan bagian luar
yang terkadang menjalar ke dan pergelangan tangan kanan
pergelangan tangan
2 Aktivitas Lengan kanan pasien tidak Mengurangi rasa nyeri pada
bisa menggenggam karena lengan kanan pasien dan
nyeri sehingga menghambat membuat pasien bisa
aktivitas pekerjaan sehari- menggenggam sehingga dapat
hari pasien sebagai tukang beraktivitas normal.
kayu
3 Partisipasi Pasien tidak bekerja selama Menghilangkan keluhan
1 minggu karena keluhan pasien sehingga pasien bisa
yang dialami kembali bekerja.
Diagnosis Klinis
Tennis Elbow Dextra e.c overuse
Terapi
Medikamentosa
Natrium diklofenak 50 mg 2 kali sehari
Non-Medikamentosa
Terapi Fisik : Terapi dingin, TENS, Strengthening exercises
(latihan penguatan)

Terapi Okupasi : Berlatih dalam melakukan kegiatan sehari-


hari
Ortotik Prostetik : Tidak ada
Terapi Wicara : Tidak Dilakukan

Sosial Medik : Memberikan motivasi pada pasien untuk


datang
terapi secara rutin
Edukasi : Pasien di berikan edukasi tentang POLICE:
Protection Optimal Loading (Latihan) - Ice
(es) - Compression (kompres) - Elevation
(elevasi)
Prognosis
Quo ad Vitam : Bonam
Quo ad Functionam : Bonam
Tinjauan Pustaka
Tennis Elbow
Definisi
merupakan suatu kondisi kerusakan atau peradangan
pada tendon yang melekat di epikondilus lateral
(tonjolan tulang di daerah siku), yang berfungsi untuk
menekuk pergelangan tangan ke arah belakang
menjauhi telapak tangan. Kondisi ini akan menimbulkan
nyeri pada lengan bawah sebelah belakang luar.
Epidemiologi
Insidensi bervariasi mulai dari 1% hingga 3%
dari populasi umum di Amerika serikat.
Dapat ditemukan pada 50% pemain tenis
Laki-laki=Perempuan
Etiologi

Ada riwayat melakukan kegiatan yang


menggunakan otot-otot yang berasal dari
epikondilus lateral, seperti ekstensi atau
supinasi pergelangan tangan.
Manifestasi Klinis
Rasa nyeri yang semakin hebat di sekitar siku bagian
luar, terutama saat berjabatan tangan atau
menggenggam objek tertentu atau menggerakkan tangan
ke arah belakang. Misalnya saat memegang gelas
minuman, membuka tutup botol, memutar knob pintu,
menyikat gigi, atau menggunakan alat makan.

Nyeri bisa menjalar dari siku bagian luar ke arah lengan


bawah dan pergelangan tangan.
Aktivitas yang dapat menimbulkan Tennis Elbow

Kegiatan atau Olahraga Gerakkan


Bermusik Bermain biola
Bisnis Mengangkat tas yang berat
Pertukangan Memalu atau memutar sekrup
Perlistrikan Memotong kabel
Mekanik Gerakan repetitif
Bisbol Pitching
Olahraga raket Pukulan backhand
Angkat Berat Mengunci siku ketika dalam
Berlayar posisi ekstensi
Politik Mendayung
Sekretariat Menjabat tangan
Mengetik
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Palpasi
Penekanan pada lateral elbow
Tes Maudsley
Tes Mill
Tes Cozen

Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan radiologis (X-ray, CT-scan, MRI, USG)
Terapi
Untuk tennis elbow fase akut, maka kita harus memberlakukan
regimen P.O.L.I.C.E seperti halnya cedera jaringan lunak
lainnya. Hal tersebut melibatkan prosedur:
Protection Optimal Loading (Latihan) - Ice (es) - Compression
(kompres) - Elevation (elevasi)
Terapi konservatif yang dapat diberikan pada pasien tennis elbow antara
lain:
NSAID (Non-steroidal anti-inflammatory drugs)
Kortikosteroid
Terapi Fisik
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai