NIM :E11B11802
KARYA TUGAS 1
ESTETIKA BENTUK
Nirmana dibentuk dari dua kata yaitu “NIR” berarti tidak, “MANA” berarti makna. Jika digabungkan berarti tidak bermaakna atau tidak
mempunyai makna. Artinya bentuk yang diolah tidak dimaksudkan untuk menyampaikan suatu misi tertentu/makna tertentu serta tidak
dimaksudkan untuk menghias.
• Bagi pembaca : untuk mengetahui proses pembuatan karya tugas 1 dari penulis.
4. Tujuan Tugas : Disinilah seni dan desain dapat dinilai atas dasar kualitas artistiknya.
5. Alat dan Bahan :
• Sketsa bentuk yang akan dibuat
• Besi
• Plat
• Cat untuk besi (pilox hitam)
• Kertas dupleks
• Benang wol
• Lem
• Mesin las dan alat bantu las
6. Cara pembuatan :
• Ambil besi yang telah disiapkan, kemudian potong sesuai dengan ukuran yang telah tertera pada sketsa.
• Setelah semua besi diukur sesuai ukuran bentuk yang dibuat, lakukan pengelasan menggunakan mesin las (agar terhindar dari hal-hal yang
tidak diinginkan sebaiknya untuk pengelasan harus dilakukan oleh orang-orang professional atau memiliki sertifikat khusus dalam
pengelasan ).
•
• Setelah pengelasan selesai bentuk yang diinginkan pun terbentuk, lakukan pengecatan menggunakan pilox (hitam).
Dalam pembuatan nirmana yang diperhatikan hanya keestetikaannya saja. Tapi say akan coba menerangkan makna tiap bentuk dasar dari
bentuk yang saya buat. Bentuk dasar pertama adalah segitiga, segitiga memiliki makna bahawa segitiga dapat menunjukkan pergerakan berdasarkan
kemana mereka menunjuk segitiga dapat digunakan untuk memberikan tema yang umum seperti piramida, panah dan simbol-simbol. Secara
spiritual, segitiga mewakili trinitas agama. Segitiga dapat menunjukkan penemuan dan wahyu. Sedangkan dua pilar yang telah dibentuk bermakna
tentang 2 pilar penting yang menjadi pedoman hidup seorang muslim, yakni rukun iman dan rukun islam.
Demikian ringkasan yang saya buat tentang karya tugas 1, semoga bermanfaat dan dapat diterima dengan baik oleh penulis maupun
pembaca.