Pendahuluan
Seni rupa merupakan unggkapan ekspresi jiwa manusia yang dapat di tangkap oleh mata dan dengan
rabaan.
Dalam menciptakan sebuah karya seni rupa menyangkat kemampuan seseorang dalam menyusun
unsure-unsur seni rupa dengan memperhatikan prinsip-prinsipnya.
. bidang geometris
4. Bentuk : unsure seni rupa yang terbentuk karena adanya ruang dan volume.
5. Warna : unsure seni rupa yang terbuat dari pigmen ( zat warna )
1. Karya seni rupa dua dimensi (dwi matra) : seni rupa yang di buat dari bidang datar,memiliki
panjang dan lebar.
2. Karya seni rupa tiga dimensi (tri matra) : karya seni rupa yang memiliki panjang,lebar dan
volom.
ü Berdasarkan kegunaanya.
1. Seni rupa murni : karya seni rupa yang diciptakan tanpa ada hubungan atau kaitan dengan
kegunaanya.
2. Seni rupa terapan : karya seni rupa selain dinikmati mutunya seninya juga dapat digunakan
atau dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.
3. Seni rupa terapan daerah setempat
1. Seni rupa kriya / kerajinan : suatu usaha membuat barang-barang kerajinan tangan. Benda-
benda hasil kerajinan tangan dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
2. Desain : gambar rencana sebagai suatu konsep pemikiran untuk menciptakan suatu benda
melalui perencanaan sampai terwujudnya sebuah benda yang di inginkan.
- Kerejinan gerabah
- Kerajinan lidi
1. Kesatuan (unity) : unsure-unsur dalam sebuah karya seni rupa yang saling bertautan, tidak ada
lagi yang berdiri sendiri.
2. Keseimbangan : kesamaan bobot dalam unsure-unsur karya. Secara wujud dan jumlah mungkin
tidak sama namun nilainya dapat seimbang.
3. Irama : seni rupa di usahakan melalui penyusun unsure-unsur yang ada di sekitarnya.
4. Pusat perhatian : unsure yang sangat menonjol atau berbeda dengan unsure-unsur tang ada di
sekitarnya.
5. Keselarasan : prinsip yang di pakai untuk menyatukan unsure-unsur seni rupa yang berbeda
baik bentuk maupun warna.
6.
Ragam bentuk :
Bentuk geogmetris : merupakan bentuk yang beraturan dan bentuk dasar benda.
3. Bentuk bebas : benda yang bentuk tidak beraturan, yang tidak termasuk kubistis dan silinder.
· Perspektif : objek yang di ganbar harus sesuai dengan apa yang sebenarnya
· Proporsi : perbandingan bagian per bagian atau bagian dengan keseluruhan, dengan demikian
gambar yang satu dengan gambar yang lain harus tampak wajar.
· Komposisi :merupakan susunan,susunan letak objek gambar dengan gambar yang lain.
· Gelap terang : terlihatnya benda oleh mata apa bila terkena cahaya.
1. Gambar
Mengambar merupakan proses perekaman objek pada bidang dua dimensimelalui media dengan
criteria antara lain : ketepatan, kemiripan bentuk, dan warnadengan memperhatikan prinsip-prinsip
gambar bentuk.
2. Lukisan
Melukis lebih bersifat subjektif, penulis bebas menafsirkan objek , lalu mengepresikan gagasan
melalui media uncap dan mengarap berdasarkan prinsip seni rupa.
3. Grafis
4. Seni patung
Patung merupakan bentuk yang indah, yang berupa tiruan bentuk manusia dan binatang.
5. Seni kriya
Seni kriya atau kerajinan adalah : suatu usaha membuat barang-barang hasil pekerjaan tangan
6. Desain daerah
Suatu konsep pemikiran untuk menciptakan sesuatu melalui perencanaan sampai terwujudnya
barang jadi.
1. Linear
Cara mengambar objek gambar dengan garis sebagai unsure yang paling menentukan baik garis
lurus maupun garis lekung.
2. Blok
Cara mengambar dengan menutup objek gambar dengan mengunakan satu warna.
3. Arsir
Teknik mengambar dengan garis-garis yang sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap terang
objek gambar sehingga tampak jadi tiga dimensi
4. Dusel
Cara mengambar dengan menentukan galap terang objek gambar yang mengunakan pensil gambar
yang digoreskan dalam posisi miring.
5. Pointilis
Cara mengambar yang dalam menentukan gelap-terang objek gambar mengunakan pensil atau
penagambar dengan di titik-titik.
6. Aquarel
Cara mengambar dengan mengunakan cat air dengan sapuan warna yang tipis.
7. Plakat
Cara mengambar dengan mengunakan bahan cat poster atau cat air dengan sapuan warna yang
tebal hingga hasilnya pekat dan menutup.
1. Pengamatan
2. Sketsa
3. Menentukan gelap-terang
Berilah tanda batas yang tipis antara baigian benda yang terang dan gelapdengan memperhatikan
arah cahaya.
4. Menentukan teknik
5. Sentuhan akhir
Memberikan penekanan pada karya gambar bentuk, dengan tusiran yang bersifat memantapkan
goresan sehingga ganbar tersebut mempunyai greget atau makna.
SENI ADALAH : Ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan kedalam kreasi dalam bentuk gerak,
rupa, nada, syair, yang mengandung unsur-unsur keindahan, dan dapat mempengaruhi perasaan
orang lain.
1. Seni Musik adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk nada dan syair
yang indah.
2. Seni Rupa adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk rupa / gambar-
gambar.
3. Seni Drama adalah curahan perasaaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk gerak bercerita
yang diramu dengan musik yang sesuai.
4. Seni Tari adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk gerak anggota badan
yang teratur dan berirama.
SENI BUDAYA adalah Kreasi seni, baik dalam bentuk Musik, Rupa,Drama, maupun Tarian yang lahir
dan berkembang serta dipelihara secara turun temurun oleh masyarakat di suatu daerah, dan
menjadi ciri khas daerah tersebut.
A. SENI MUSIK
Dalam Seni Musik terdapat 2 (dua) unsur yaitu : Vocal dan Instrument.
Instrument adalah nada-nada yang keluar dari alat musik yang digunakan.
TEKNIK VOCAL adalah : Cara memproduksi suara yang baik dan benar, sehingga suara yang keluar
terdengar jelas, indah, merdu, dan nyaring.
Ø Artikulasi, adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas.
Ø Pernafasan adalah usaha untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan, dan
dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai dengan keperluan.
- Pernafasan Perut : udara cepat habis, kurang cocok digunakan dalam menyanyi, karena akan cepat
lelah.
- Pernafasar Diafragma : adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi, karena
udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan stabilitas vocal
yang baik.
Ø Phrasering adalah : aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga
Ø Sikap Badan : adalah posisi badan ketika seseorang sedang nyanyi, bisa sambil
duduk, atau berdiri, yang penting saluran pernafasan jangan sampai terganggu.
rongga udara yang turut bervibrasi/ bergetar disekitar mulut dan tenggorokan.
6. Vibrato adalah : Usaha untuk memperindah sebuah lagu dengan cara memberi
gelombang/ suara yang bergetar teratur, biasanya di terapkan di setiap akhir sebuah kalimat lagu.
Ø Improvisasi adalah usaha memperindah lagu dengan merubah/menambah sebagian melodi lagu
dengan profesional, tanpa merubah melodi pokoknya.
Ø Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.
b. Kontrol pernafasan
c. Rasa musical.
AMBITUS SUARA adalah luas wilayah nada yang mampu dijangkau oleh seseorang.
Seorang penyanyi professional harus mampu menjangkau nada-nada dari yang paling rendah sampai
yang paling tinggi sesuai dengan kemampuannya.
3. Suara Anak-anak :
- Tinggi
- Rendah.
A. TANGGA NADA DIATONIS adalah rangkaian 7 (tujuh) buah nada dalam satu oktaf yang
mempunyai susunan tinggi nada yang teratur.
Tangga Nada Diatonis Mayor adalah Tangga Nada yang mempunyai jarak antar nadanya 1 (satu) dan
½ (setengah).
2. Bersemangat
1. Kurang bersemangat.
2. Bersifat sedih
Catatan : Teori ini kurang sesuai dengan musik Dangdut yang banyak berkembang di Indonesia.
Contoh Lagu yang bertangga nada Mayor : Maju Tak Gentar, Indinesia Raya, Hari merdeka, Halo-halo
Bandung, Indonesia Jaya, Garuda Pancasila, Mars Pelajar.
Contoh Lagu yang bertangga nada Minor : Syukur, Tuhan, Gugur Bunga.
TANGGA NADA KROMATIS adalah tangga nada yang mempunyai jarak antar nadanya hanya ½ .
Contoh : C – Cis – D – Dis- E – F – Fis – G – Gis – A – Ais – B
TANGGA NADA ENHARMNONIS adalah rangkaian tangga nada yang mempunyai nama dan letak
yang berbeda, tetapi mempunyai tinggi nada yang sama.
1. Alat musik Melodis adalah alat musik yang bernada, tetapi tidak bisa membentuk
2. Alat musik Ritmis adalah alat musik yang berfungsi untuk menegaskan ketukan
dan biasanya tidak bernada. Contoh : Drum, gendang, tamborin, Castanyet, triangle, gong.
3. Alat musik Harmonis adalah alat musik yang mampu membuat melodi dan juga
ACORD adalah rangkaian 3 (tiga) buah nada atau lebih, bila dibunyikan secara serempak maka akan
terdengar indah dan harmonis.
JENIS/GOLONGAN ALAT MUSIK :
A. Alat Musik Pukul , contoh : triangle, tamborin, kastenyet, ring bell, tambur,
A. FUNSI INDIVIDUAL
B. FUNGSI SOSIAL
APRESIASI yaitu Totalitas kegiatan yang meliputi penglihatan, pengamatan, penilaian, dan
penghargaan terhadap suatu karya seni.
BIRAMA adalah ketukan tetap yang berulang-ulang pada sebuah lagu. Contoh birama :
PADUAN SUARA adalah Penyajian musik vocal yang terdiri dri 15 orang atau lebih yang memadukan
berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa lagu yang
dibawakan.
1. Paduan Suara UNISONO yaitu Paduan suara dengan menggunakan satu suara.
2. Paduan Suara 2 suara sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 2 suara manusia yang
sejenis, contoh : Suara sejenis Wanita, Suara sejenis Pria, Suara sejenis anak-anak.
3. Paduan Suara 3 sejenis S - S – A, yaitu paduan suara sejenis dengan menggunakan suara Sopran 1,
Sopran 2, dan Alto.
4. Paduan Suara 3 suara Campuran S – A – B, yaitu paduan suara yang menggiunakan 3 suara
campuran , contoh : Sopran, Alto Bass.
5. Paduan suara 3 sejenis T- T – B, yaitu paduan suara 3 suara sejenis pria dengan suara Tenor 1,
Tenor 2, Bass.
6. Paduan Suara 4 suara Campuran, yaitu paduan suara yang mengguanakan suara campuran pria
dan wanita, dengan suara S – A – T – B. Sopran, Alto, Tenor, Bass.
4. simpatik
TANDA DINAMIK adalah tanda utuk menyatakan keras, lembutnya sebuah lagu yang dinyanyikan.
Contoh-contoh Tanda Dinamik :
1. f : forte = keras
6. p : piano = lembut
TANDA TEMPO adalah tanda yang diguakan untuk menunjukan cepat atau lambatnya sebuah lagu
yang harus dinyanyikan. A.TANDA TEMPO CEPAT :
1. Allegro : cepat
5. Presstissimo : secepat-cepatnya
1. Moderato : sedang
3. Andante : perlahan-lahan
1. Largo : lambat
Menggambar bentuk merupakan proses perekaman objek di atas bidang dua dimensi melalui media
dengan ketentuan ketepatan/kemiripan bentuk warna dengan memperharikan
perspektif,proporsi,komposisi gelap terang serta bayang-bayang.
Dalam menggambar bentuk objek sering disebut model,objek gambar bentuk bermacam –macam
seperti menggambar alam benda,benda dalam menggambar bentuk secara garis besar terdiri dari
dua kelompaok yakni :
b. Benda non Geometris ( Benda yang tidak beraturan seperti berbagai benda alam
Dari benda-benda di atas maka benda dapat dibedakan menjadi tiga bentuk yaitu :
2. Bentuk Silidris yaitu Bentuk yang menyerupai slinder atau tabung contoh :
Gelas,Botol,Teko,Galon Air Dll )
3. Bentuk Bebas yaitu bentuk yang tidak beraturan yang tidak termasuk kubistis dan silidris
contoh : Buah-buahan,sayur-sayuran,pakaian,dll
1. Perspektif
Yaitu objek gambar yang dekat dengan penggambar akan kelihatan lebih besar,lebih tinggi dan jelas
Contoh>
2. Proporsi
Contoh :
3.Komposisi
Yaitu susunan atau letak objek gambar pada bidang gambar atau letak objek gambar yang satu
dengan gambar yang lain.
Contoh :
Yaitu bagian gambar terkena cahaya /atau diberi warna yang cerah diantaranya bagian benda yang
setengah gelap/terang diberi warna
5.Bayang-Bayang ( Shadow)
Yaitu benda yang terkena sinar akan menghasilkan bayang-bayang,bayang-bayang itu jatuh tidak
jauh dari benda yang terkena cahaya .
Contoh :
Media adalah bahan,alat dan teknik yang dapat digunakan untuk membuat karya seni rupa antara
lain :
1. Bahan
2. Alat
Alat yntuk menggambar yaitu: ( Kuas cat air,Pena Gambar,,Palet,Tempat air,roll dan penghapus )
3. Teknik
Teknik adalah cara yang lazim digunakan untuk menggambar,adapun tekniknya adalah sbb:
a. Teknik Linear
Adalah cara menggambar objek gambar dengan garis berbagai unsur yang paling menentukan ,baik
garis lurus,ataulengkung
Contoh :
b. Teknik Blok
Adalah menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna,sehingga nampak
bentuk globalnya
Contoh :
c. Teknik Arsir
Cara menggambar dengan garis sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap terang objek
gambar sehingga tampak tiga dimensi
Contoh :
d. Teknik Dusel
Adalah merupakan cara menggambar yang menentukan gelap terangnya objek menggunakan pensil
gambar digoreskan dalam posisi miring
Contoh :
e. Teknik Pointilis
Yaitu cara menggambardalam menentukan gelap terangnya objek menggunakan pensil atau pena
gambar dengan titik-titik
Contoh :
f. Teknik Aquarel
Yaitu merupakan cara menggambar dengan menggunakan cat air dengan sapuan warna tipis
sehinggan hasilnya tampak transparan
Contoh :
Teknik Plakat
Yaitu cara menggambar dengan menggunakan cat poster,cat air dengan sapuan warna yang tebal
Contoh :
Menggambar bentuk
c. Menentukan gelap terang ( yaitu memberi batas yang tipis antara bagian benda yang terang
dan gelap )
d. Menentukan teknik ( tergantuk bahan yang digunakan , jika dengan pensil ,teknik artsir/dusel,
jika cat air dengan teknik aquarel.)
e. Sentuhan akhir /finishing