Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN OBAT PADA PEDIATRIC

British pediatric association membagi masa pediatric berdasarkan perubahan biologis


menjadi :
Neonatus : 0-1 Bulan
Bayi : 1-24 Bulan
Anak : 2-12 Tahun
Remaja : 12-18 Tahun
Anak-anak tidak bisa dikatakan sebagai “orang dewasa mini” . Ada perbedaan dalam hal
farmakokinetik dan farmakodinamik obat dibandingkan dengan orang dewasa.
1. Fase Absorbsi
Penyerapan obat dipengaruhi oelh faktor-faktor fisiologi seperti pH lambung,
motilitas usus, kecepatan pengososngan lambung dan aliran darah. Hal ini dapat
berpengaruh terhadap beberapa hal seperti :
a. Bayi baru lahir pH lambung , waktu pengosongan lambung lambat, waktu makanan
tinggal lebih lama  Absorpsi ampisilin & penisilin G  .
b. Salisilat absorpsi  sedang fenobarbital absorpsinya  di usus halus atau usus besar.
c. Pemberian perkutan   terjadi efek toksik pada kortikosteroid, asam borat,
aminoglikosida.
d. Pemberian injeksi pada malnutrisi menyebabkan konsentrasi obat lebih tinggi dalam
sirkulasi.
e. Peristaltik usus bayi baru lahir belum teratur, umumnya lambat  jumlah obat
diabsorpsi 
2. Fase Distribusi
Distribusi obat dipengaruhi oleh total cairan dalam tubuh, dapat dilihat pada tabel
berikut ini :
Tabel 1. Perkiraan total body water berdasarkan usia

Usia TBW (%) ECF (%)

Preterm 85 50
neonatus
Neonatus 75 45
3 bulan 75 30
1 tahun 60 25
Dewasa 60 20

Keterangan : TBW = total body water, ECF = extra cellular fluid


Perubahan-perubahan yang dapat terjadi pada fase distribusi meliputi :
a. Obat lipofilik Vd  misalnya sulfonamid  dua kali lipat.
b. Sawar darah otak bayi beru lahir lebih permiabel  mudah ditembus obat dan
mikroorganisme
c. Ikatan obat-protein plasma rendah pada neonatus  kadar obat bebas lebih tinggi.
d. Terjadinya interaksi dengan bilirubin  kernikterus. Misalnya sulfonamid,
diazoksida, vitamin K
3. Fase Metabolisme
Metabolisme terbagi menjadi 2 fase :
- Fase I (oksidasi)  CYP450
Ekspresi enzim CYP450 berubah-ubah kadarnya selama beberapa jam, minggu dan
bulan setelah kelahiran.
Contoh :
Usia <24 jam  ekspresi enzim CYP3A4 dan CYP2D6
Usia 8 hari  mulai diekspresikan enzim CYP1A2
- Fase II (Konjugasi)  glukoronidase, sulfatase
Pada masa neonatal sampai bayi, enzim sulfatase jumlahnya dominan.
Setelah beberapa bulan  glukoronidase meningkat dan jumlahnya menjadi dominan
4. Fase Ekskresi
Fungsi ginjal saat lahir dan perkembangannnya berhubungan dengan kematangan
nefron.
GFR pada neonatus dan bayi umumnya lebih rendah dibandingkan dewasa  ginjal
belum berkembang dengan baik.
Pada neonatus GFR akan meningkat dengan cepat dalam 2 minggu.
Fungsi tubulus renal dan glomelural medekati dewasa pada usia 8-12 bulan.

Tabel 2. Nilai perkiraan GFR berdasarkan usia


Problem Pengobatan pada Pediatrik
1. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat, meliputi :
- Perhitungan dosis yang tidak tepat
- bentuk sediaan
Pemilihan bentuk sediaan obat untuk anak didasari :
 Rute Pemberian yang diinginkan
 Usia Anak
 Ketersediaan bentuk sediaan
 Pengobatan lain yang dialami
 Kondisi penyakit yang diderita
- rute pemberian
Rute oral merupakan rute pemberian yang paling tepat untuk anak-anak, akan tetapi
perlu diperhatikan juga hal-hal sebagai berikut :
 Pemilihan takaran yang sesuai, contoh sendok makan, sendok teh
 Sirop mengandung / tanpa gula Sorbitol, gliserol bisa menyebabkan diare
 Sediaan lepas lambat, tablet salut tidak boleh digerus
 Rasa, warna, bau sediaan harus dipilih yang cocok

Tabel 3. Obat-obat yang tidak boleh dibagi atau digerus


- durasi pemberian
2. Adverse effect  perhatikan obat-obat dengan IT sempit
3. Noncompliance
- Sediaan yang sesuai
- Sediaan yang bebas gula dan alkohol
Dalam pemilihan obat untuk anak-anak perlu diperhatikan bahwa tidak semua obat yang
aman untuk dewasa bisa digunakan untuk anak-anak.
Tabel 4. Daftar obat yang sebaiknya dihindari pada anak-anak

No. Nama Obat Risiko

1. Aspirin Reye syndrome

2. Chloramphenicol Gray baby syndrome

3. Kortikosteroid Hambatan pertumbuhan

4. Tetrasiklin Pewarnaan pada gigi

5. Aminoglikosida Gangguan pendengaran

6. NSAID Peptic ulcer

Anda mungkin juga menyukai