NIM: 213210096
Kelas: B Semester 1
Prodi: S1 Keperawatan
b. FECES
Gastrointestinal
•Organ saluran cerna memiliki peran dlm proses penyerapan & pengeluaran air
Sistem Endokrin
Sebagai respon terhadap peningkatan konsentrasi darah dan pengeluaran keringat yang
berlebihan saat latihan fisik.
1. 2| Aldosteron
2.
Prostaglandin berperan mengatur sirkulasi ginjal, respon natrium, dan efek ginjal pada ADH.
3. Glukokortiroid
Hormon steroid yang memainkan peran penting dalam mengatur metabolisme glukosa.
Meningkatkan responsi natrium dan air, sehingga volume darah naik dan terjadi retensi natrium.
Difusi
Proses bercampurnya molekul dlm cairan, gas atau zat padat dengan bebas & acak dr konsentrasi
tinggi ke konsentrasi rendah sampai terjadi keseimbangan
Kecepatan difusi bervariasi tergantung pd ukuran molekul, konsentrasi cairan & suhu cairan.
Osmosis
Adalah bergeraknya pelarut bersih seperti air, melalui membran semipermiabel dari larutan yang
berkonsentrasi lebih rendah ke konsentrasi yang lebih tinggi yang sifatnya menarik.
Transpor Aktif
•Penting utk mempertahankan natrium dalam cairan di dalam maupun di luar sel.
Gangguan masalah kebutuhan cairan & elektrolit
Derajat dehidrasi:
Berat:
Kehilangan cairan 4-6 liter, serum natrium 159-166 mEq/l, hipotensi, turgor kulit buruk, oliguria,
nadi & pernapasan meningkat
Sedang:
Kehilangan cairan 2-4 liter / 5-10% BB, serumnatrium 152-158 mEq/l, mata cekung
Ringan:
Kekacauan mental
HR meningkat, suhu meningkat, turgor kulit menurun, lidah kering, mukosa mulut kering, mata
cekung.
Hiipervolemia
Aktivitas : hidup seseorang sangat berpengaruh terhadap kebutuhan cairan dan elektrolit.
Iklim : Normalnya,individu yang tinggal di lingkungan yang iklimnya tidak terlalu panas tidak
akan mengalami pengeluaran cairan yang ekstrem melalui kulit dan pernapasan.
Penyakit : Trauma pada jaringan dapat menyebabkan kehilangan cairan dan elektrolit dasar sel
atau jaringan yang rusak (mis., Luka robek, atau luka bakar).
Intervensi
Cegah terjadinya ketidakseimbangan cairan monitor intake dan output cairan. Bari cairan dan
elektrolit per oral pemberian terapi intravena.
Mempertahankan infus intravena terhadap daerah pemasangan infus dan memberikan pendidikan
kesehatan pada pasien.
Menghentikan infus
[Tranfusi darah adalah, memasukkan darah lengkap atau komponen darah ke dalam
sirkulasi Vena.
Tujuan