Anda di halaman 1dari 58

LAPORAN KEGIATAN

PELAKSANAAN MAGANG

DI BANK SUMUT KC KABANJAHE

JL.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba,

Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211

Oleh :
PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM. 188330132

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

UNIVERSITAS MEDAN AREA

TAHUN 2021
PROPOSAL

PENGARUH KUALITAS MOBILE BANKING DAN INTERNET BANKING


TERHADAP MINAT NASABAH SELAMA COVID -19 DI BANK SUMUT KANTOR
CABANG KABANJAHE

Oleh :

PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM : 188330132

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

UNIVERSITAS MEDAN AREA

TAHUN 2021

ii
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

DI BANK SUMUT KANTOR CABANG KABANJAHE

JL.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba,

Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211

Oleh :

PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM : 188330132

Disetujui,

Pimpinan Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe Mahasiswa Magang,

JOSEP KARO-KARO PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NIP: NPM. 188330132

Telah Diperiksa dan Disetujui oleh :

Medan, 21 September 2021

Dosen Pembimbing Laporan Magang,

Sari Nuzullina Rahmadhani,S.E,M.Acc,Ak

NIDN. 0112049003

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
berkat dan rahmatNya kepada kita semua, sehingga program Magang di Bank Sumut
KC Kabanjahe terlaksana dan terselesaikan dengan baik.

Laporan Magang ini disusun sebagai bentuk pertanggung jawaban tertulis saya
selama pelaksanaan Magang di Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe.

Saya menyadari bahwa keberhasilan dan terlaksananya program Magang yang


telah saya laksanakan bukanlah keberhasilan individu maupun kelompok.

Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Orang Tua saya yang telah memberikan motivasi dan dukungannya sehingga
saya dapat menyelesaikan program Magang ini.
2. Bapak Prof.Dr. Dadan Ramdan.M.Eng.,MSc selaku Rektor Universitas
Medan Area
3. Ibu Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak selaku Dosen Pembimbing Magang
dan selaku Ketua Program Studi Akuntansi
4. Bapak Dr. Ihsan Effendi, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
5. Bapak Josep Karo-Karo selaku Pimpinan Cabang Bank Sumut Kantor Cabang
Kabanjahe JL.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten
Karo,Sumatera Utara 2211.
6. Bapak Philip Mawardi Tampubolon selaku Kepala Pimpinan Seksi Operasional yang
telah membimbing kami selama di Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe JL.Kapten
Pala Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211.
7. Seluruh karyawan Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe JL.Kapten Pala Bangun
No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211 yang telah
bersedia menerima dan memberikan bantuannya demi kelancaran program Magang
saya.
8. Rekan-rekan Pelaksanaan Magang yang telah membantu saya selama kegiatan
berlangsung.
Semoga itikad dan amal baik yang telah diberikan mendapatkan balasan dari Tuhan
Yang Maha Esa. Tak lupa saya haturkan maaf kepada semua pihak atas segala kesalahan dan
kekurangan dalam melaksanakan program saya selama saya melaksanakan Magang di Bank
Sumut Kantor Cabang Kabanjahe JL.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba,
Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211.

ii
Pada akhirnya, saya berharap kegiatan Magang ini dapat membantu karyawan
di Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe dalam melaksanakan pekerjaannya.

Medan, 21 September 2021

Mahasiswa Magang

Putri Seila Perangin-Angin

NPM 188330132

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………..….i

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….…ii

DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………………….………iii

DAFTAR GAMBAR…………………………………………………………………………iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………………..1


1.2 Tujuan Disusunnya Laporan Magang………………………………………………...3

BAB II PROFIL ORGANISASI DAN AKTIVITAS MAGANG

2.1 Profil Organisasi……………………………………………………………………...4

2.2 Aktivitas Magang…………………………………………………………………….10

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Landasan Teori……………………………………………….………………………14

3.2 Analisis……………………………………….………………………………………21

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

4.1 Kesimpulan…………………………………..……………………………………….28

4.2 Rekomendasi…………………………..……………………………………………..30

BAB V REFLEKSI DIRI

Refleksi Diri…………………………………….. ……………………………………….31

DAFTAR PUSTAKA……………………………………...…………………………………32

4
iv
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 01 : Formulir Permohonan Magang............................................... 33


Lampiran 02 : Formulir Pernyataan Kesediaan Magang.............................. 34
Lampiran 03 : Laporan Hasil Konsultasi Bimbingan.................................... 35
Lampiran 04 : Formulir Penilaian Prestasi Magang....................................... 36
Lampiran 05 : Form Pengajuan Dosen Pembimbing Magang........................ 37
Lampiran 06 : Surat Persetujuan Penunjukan Dospem Mahasiswa S1 Akt... 38
Lampiran 07 : Rubrik Penilaian Laporan Magang......................................... 39
Lampiran 08 : Rekapitulasi Nilai Akhir Magang........................................... 40
Lampiran 09 : Laporan Harian Magang……………………………………. 41
Lampiran 10 : Laporan Absensi Harian.……………………………………. 42

5
v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Logo Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe ……………………………..9

Gambar 2 : Struktur Organisasi Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe JL.Kapten Pala

Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara

2211……………………………………………………………………........10

Gambar 3 : Gambar Logo SUMUT Mobile……………………………………………..24

Gambar 4 : Gambar Tampilan SUMUT Mobile…………………………………………25

Gambar 5 : Tampilan Internet Banking Bank SUMUT……………………………...…..26

1
vi
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pada saat ini dunia usaha berkembang pesat seiring dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Jika dibandingkan dengan beberapa tahun silam telah
banyak terjadi perubahan-perubahan seperti penggunaan sistem komputerisasi dan
sistim online melalui jaringan web hampir pada setiap kegiatan operasional. Nasabah
Bank saat ini berasal dari berbagai latar belakang dan rata-rata nasabah tidak punya
banyak waktu untuk antri di Counter Teller yang terlalu panjang. Melihat hal tersebut
pihak bank merasa termotivasi untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada
seluruh nasabahnya termasuk lewat advanced banking (Benget Tua Simarmata,2019)

Pertumbuhan teknologi informasi yang sangat pesat di generasi milenial ini


menuntut pelayanan perbankan untuk lebih cepat, mudah, dan fleksibel. Pesatnya
pertumbuhan internet merubah cara perusahaan terhubung dengan konsumennya,tidak
terkecuali bisnis perbankan. Dengan begitu penyedia jasa (bank) harus memberikan
pelayanan terbaik bagi nasabahnya dan harus didukung dengan sarana dan prasarana
yang memadai agar menarik minat masyarakat menjadi nasabah baru dan tidak pindah
ke kompetitor lain. Salah satunya yaitu dengan mengeluarkan produk yang dapat
memenuhi kebutuhan para nasabah. (Hafid Nur Yudha, Jaka Isgiyarta, “Analisis
Pengaruh Persepsi Nasabah Bank Terhadap Internet Banking Adoption (Studi Pada
Nasabah Perbankan Yang Menggunakan Internet Banking Di Kota Surakarta)”,
Diponegoro Journal Of Accounting, Semarang, Volume 4, Nomor 4, Tahun 2015, h. 1)

E- banking adalah salah satu pelayanan jasa bank yang memungkinkan nasabah
untuk memperoleh informasi, melakukan komunikasi dan melakukan transaksi
perbankan melalui jaringan internet, dan bukan merupakan bank yang hanya
menyelenggarakan layanan perbankan melalui internet. Ebanking membuka paradigma
baru, struktur baru dan strategi yang baru bagi retail bank, dimana bank menghadapi
kesempatan dan tantangan yang baru. (Wulan Pinontoan, “Pengaruh E-Banking, Kualitas
Pelayanan, Kualitas Komunikasi Dan Kepercayaan Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank
Mandiri Cabang Manado”, Jurnal EMBA, Vol.1 No.4 Desember 2013, h. 193.)

Dalam buku Bijak Bere-Banking yang diterbitkan oleh OJK (Otoritas Jasa
Keuangan), E-banking merupakan layanan yang memungkinkan nasabah Bank untuk
memperoleh informasi, melakukan komunikasi, dan melakukan transaksi perbankan
melalui media elektronik seperti Automatic Teller Machine (ATM), Electronic Data
Capture (EDC) / Point Of Sales (POS), internet banking, SMS banking, mobile
banking, e-commerce, phone banking, dan video banking.

(Ibid., h. 10-14) Layanan internet banking merupakan suatu layanan yang disediakan
pihak bank agar mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi keuangan tanpa
harus datang kebank secara langsung. Internet banking dalam penggunaannya langsung
secara online melalui website resmi bank yang bersangkutan. Layanan internet banking
1
berbeda dengan layanan lainnya, seperti layanan mobile banking, sms banking dan juga
ATM. Mobile banking dalam pengoprasiannya hampir sama dengan internet banking
yaitu samasama menggunakan jaringan internet, namun ada hal yang membedakannya
yaitu, nasabah terlebih dahulu harus mendownload aplikasi mobile banking suatu bank
untuk menggunakannya dan aplikasi tersebut hanya bisa digunakan pada smartphone.
Hal ini berbeda dengan internet banking karena layanan internet banking tidak perlu
menggunakan aplikasi untuk mengaksesnya. Layanan yang lain seperti sms banking
tidak perlu menggunakan jaringan internet, melainkan hanya perlu menggunakan pulsa
saja.

Jadi, dengan adanya fasilitas internet banking dan mobile banking yang disediakan
oleh pihak bank, maka akan mempermudah nasabah dalam bertransaksi kapan saja dan
dimana saja. Bagi nasabah yang sibuk dengan aktifitasnya, maka akan sangat
merepotkan jika harus antri berlama-lama di bank untuk melakukan transaksi
pembayaran dan lain sebagainya. Penggunaan internet banking dan mobile banking
lebih banyak keuntungannya, karena dengan menggunakan internet banking dan
mobile banking nasabah akan lebih menghemat pulsa, karena tarif menggunakan sms
banking lebih banyak daripada menggunakan kuota data internet dalam sekali
transaksi, lebih cepat, tidak perlu antri, mudah dalam penggunaannya, dan lain-lain.

Bank Sumut telah melakukan upaya untuk mencapai kepuasan nasabah dengan
memaksimalkan penggunaan sarana layanan seperti Mobile Banking, Internet Banking
dan Fasilitas Automatic Teller Machine (ATM). Hal tersebut dilakukan oleh pihak
Bank Sumut karena memanfaatkan perkembangan yang tinggi pada saat ini khususnya
pada penggunaan internet yang digunakan oleh masyarakat luas. Layanan m-banking
yang ditawarkan Bank Sumut ini mempunyai berbagai fitur menarik yang mampu
memudahkan nasabah dalam bertransaksi. Fitur yang dapat diakses seperti cek saldo,
transfer, pembayaran tagihan, pembelian pulsa, dan lainnya. Bahkan Sumut Mobile
bank Sumut telah mendukung Cardlezz dimana nasabah dapat menarik tabungan di
mesin ATM meski tidak membawa kartu ATM nya. Bank SUMUT juga akan focus
pada peningkatan jumlah pengguna layanan digital Sumut Mobile,Bank Sumut T-
Money dan kartu debit. (tribunnews.com ; 6 sept 2021)

Menurut wawancara yang dilakukan peneliti dengan salah satu nasabah Bank
Sumut KC Kabanjahe, menyatakan bahwa beliau tidak mengerti untuk mengakses
layanan m-banking ataupun internet banking dan takut untuk menggunakan nya karena
banyak kejahatan yang dia dengar melalui internet sehingga beliau merasa bahwa tidak
masalah mengantri untuk melakukan transaksi. Sementara pendapat lain yang
dikatakan oleh nasabah Bank Sumut KC Kabanjahe bahwa saat mengakses layanan m-
banking harus mempunyai sinyal yang sangat kuat karena jika koneksi internet kurang
baik, maka otomatis layanan m-banking tidak dapat diakses sehingga kita tidak dapat
bertransaksi sementara di daerah beliau masih sulit jaringan.Pernyataan lainnya
disampaikan oleh Felix Pratama Purba yaitu pegawai bagian Customer Service Bank
Sumut KC Kabanjahe bahwa masih banyak yang belum menggunakan fasilitas m-

2
banking karena minimnya pengetahuan nasabah akan penggunaan mbanking terkhusus
nasabah penerima pensiunan yang sudah berumur >40 tahun.

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, penggunaan layanan m-banking


tidak semulus dengan apa yang diharapkan. Maka dengan ini peneliti tertarik untuk
mengadakan penelitian mengenai pengaruh kualitas layanan mbanking dan internet
banking tehadap minat nasabah karena sangat penting sekali untuk mengetahui sejauh
mana persepsi nasabah terhadap layanan mobile banking dan internet banking dan
apakah dengan adanya layanan ini akan mendatangkan kepuasan bagi nasabah Bank
Sumut KC Kabanjahe.

Tujuan penelitian ini pada dasarnya merupakan sebagai tugas akhir laporan
magang yang gunanya untuk memudahkan penulis dalam pengajuan judul skripsi dan
untuk mengetahui bagaimana kualitas layanan m-banking dan internet banking
terhadap minat nasabah Bank Sumut KC Kabanjahe.

1.2 Tujuan Disusunnya Laporan Magang

Tujan disusunnya lapran ini adalah untuk memenuhi syarat pelaksanaan


magang yang dimana gunanya adalah untuk mengetahui kecocokan dari materi
yang sudah didapat dari Universitas dengan tempat pelaksanaan kegiatan magang.
Setelah adanya kecocokan peneliti bisa menggunakan topik yang didapat saat
magang bisa dijadikan bahan saat melakukan peyusunan skripsi sehingga peneliti
bisa paham data apa yang diambil nantinya dan untuk menerapkan topik yang
sudah diambil yaitu mengenai M-Banking dan Internet Banking sehingga penulis
dapat memperoleh pengetahuan baru mengenai sistem yang digunakan di
perbankan. Dan mengetahui bagaimana minat nasabah di Bank Sumut KC
Kabanjahe menggunakan aplikasi Sumut Mobile dan Internet Banking nya.

Dalam menyusun laporan magang ini peneliti berharap bisa mengetahui


bagaimana kualitas produk perbankan yaitu M-Banking dan Internet Banking
untuk mendapatkan kepuasan nasabah sehingga nasabah dapat berminat
menggunakan produk tersebut

3
BAB II

PROFIL ORGANISASI DAN AKTIVITAS MAGANG

2.1 Profil Organisasi Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe Jl.Kapten


Pala Bangun No.118, Lau Cimba,Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera
Utara
Logo PT. Bank SUMUT

Gambar 1.2

Sumber: Bank SUMUT Kabanjahe

Makna daripada Logo Bank Sumut diatas merupakan kata kunci dari logo PT
Bank Sumut yaitu SINERGY yaitu,kerja sama yang erat sebagai Langkah lanjut
dalam rangka meningkatkan taraf hidup yang lebih baik,berbekal kemauan keras
yang didasari oleh profesionalisme yang memberi pelayanan yang terbaik. Berikut
makna lain dari logo Bank Sumut :

(a) Bentuk logo menggambarkan dua elemen dalam bentuk huruf “U” yang
saling bersinergi membentuk huruf “S” yang merupakan kata awal dari
SUMUT”. Sebuah penggambaran bentuk Kerjasama yang sangat era
tantara Bank SUMUT dengan masyarakat Sumatera Utara sebagaimana
visi Bank SUMUT.

4
(b) Warna Orange sebagai symbol hasrat untuk terus maju yang dilakukan
dengan energik yang dipadu dengan warna biru yang sportif dan
professional sebagaimana Misi Bank SUMUT
(c) Warna Putih sebagai ungkapan ketulusan hati untuk melayani
sebagaimana statement Bank SUMUT. Jenis huruf “platino Bold”
sederhana dan mudah dibaca. Penulisan Bank dengan huruf kecil dan
SUMUT dengan huruf kapital guna lebih mendapatkan Sumatera Utara
sebagai gambaran keinginan dan dukungan untuk membangun dan
membesarkan Sumatera Utara.
(d) Teks “MEMBERIKAN PELAYANAN TERBAIK” selogan ini
mencerminkan ciri-ciri pelayanan utama PT Bank SUMUT, yaitu
Terpercaya,Energik,Ramah,Bersahabat,Aman,Integritas tinggi,Komitmen.

Profil Perusahaan :

Nama Perusahaan :Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe

Alamat : Jl.Kapten Pala Bangun,No 118,

LauCimba,Kabanjahe,Kabupaten Karo

Telepone : 0628-20448

Kode Bank : 117

Kode Pos : 22111

Fungsi , Visi, dan Misi PT Bank Sumut

1. Fungsi PT Bank SUMUT

Sebagai alat kelengkapan Otonomi Daerah di bidang Perbankan, PT Bank


SUMUT berfungsi sebagai penggerak dan pendorong laju pembangunan di
daerah, berperan sebagai Pemegang Kas Daerah yang melaksanakan
penyimpanan uang daerah serta sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli
Daerah dengan melakukan kegiatan usaha sebagai Bank Umum seperti
dimaksudkan pada Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992, tentang Perbankan
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998.

5
Memberikan Pelayanan TERBAIK

1. Terpercaya
 Bersikap jujur handal dan dapat dipercaya

 Memiliki karakter dan etika yang baik

2. Energik
 Bersemangat tinggi, disiplin selalu berpenampilan rapi dan menarik

 Berpikir positif, kreatif dan inovatif untuk kepuasan nasabah

3. Ramah
 Bertingkah laku sopan dan santun

 Senantiasa siap membantu dan melayani nasabah

4. Bersahabat
 Memperhatikan dan menjaga hubungan dengan nasabah

 Memberikan solusi yang paling menguntungkan

5. Aman
 Menjaga rahasia perusahaan dan nasabah sesuai ketentuan

 Menjamin kecepatan layanan yang memuaskan dan tidak melakukan


kesalahan dalam transaksi

6. Integritas Tinggi
 Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menjalankan ajaran agama

 Berakhlak mulia, jujur, menjunjung kode etik profesi dan memiliki visi
untuk maju

7. Komitmen
 Senantiasa menepati janji yang telah diucapkan

 Bertanggung jawab atas seluruh tugas, pekerjaan dan Tindakan

6
2. Visi PT Bank SUMUT
Visi PT. Bank SUMUT Menjadi Bank andalan untuk membantu dan
mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan Daerah di segala
bidang serta sebagai salah satu sumber pendapatan Daerah dalam rangka
peningkatan taraf hidup rakyat.

3. Misi PT. Bank SUMUT


PT Bank SUMUT mempunyai misi yang telah menjadi pedoman untuk setiap
gerak organisasi,dimana misi tersebut adalah sebagai berikut :

a.) Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan


pelayanan kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang
peningkatan ekonomi masyarakat.
b.) Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang
tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang professional
yang didasarkan pada prinsip-prinsip compliance.
c.) Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-pihak
yang berkepentinganan.

Profil Organisasi Bank Sumut KC Kabanjahe

PT. Bank SUMUT merupakan alat kelengkapan otonomi daerah Sumatera


Utara yang bergerak di bidang perbankan yang berfungsi sebagai alat penggerak
dan pendorong laju pembangunan daerah Sumatera utara. (banksumut.co.id)

Selain itu, PT. Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe merupakan salah
satu kantor cabang kelas I yang bergerak di bidang perbankan. PT Bank SUMUT
Kantor Cabang Kabanjahe terletak di Jl.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba,
Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211. Bank ini merupakan bidang
usaha yang memberikan pelayanan jasa keuangan dan perbankan kepada
masyarakat yang sudah pasti dituntut untuk memberikan pelayanan yang terbaik
kepada para nasabahnya. (data internal banksumut kc kabanjahe)

Dalam buku OJK mengenai manfaaat e-banking dijelaskan bahwa


perbankan dalam memaksimalkan kegiatannya, khususnya dalam penghimpunan
dana perbankan harus dapat berinovasi untuk mempertahankan nasabah atau
bahkan untuk menambah nasabah baru. Inovasi tersebut diharapkan agar nasabah
tidak akan beralih terhadap lembaga keuangan lainnya. Oleh sebab itu, inovasi
tersebut harus dapat mencapai tingkat kepuasan nasabah. Kepuasan merupakan
faktor penting dalam keberlangsungan dari suatu lembaga. Dalam perbankan,
nasabah dikatan puas apabila mereka tidak meninggalkan perbankan tersebut dan

7
akan terus menerus menggunakan produk yang ditawarkan oleh perbankan secara
berulang-ulang. Banyak manfaat timbal balik yang dapat diperoleh dari perbankan
apabila para anggotanya (nasabah) merasa puas dengan seluruh layanan yang
diberikan oleh perbankan. Salah satu dari berbagai manfaat tersebut yaitu secara
tidak langsung nasabah tersebut membantu lembaga dalam mempromosikan
lembaga perbankan yang bersangkutan.

Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe telah melakukan upaya untuk


mencapai kepuasan nasabah dengan memaksimalkan penggunaan sarana layanan
seperti Mobile Banking, Internet Banking dan Fasilitas Automatic Teller
Machine. Hal tersebut dilakukan oleh pihak Bank SUMUT KC Kabanjahe karena
memanfaatkan perkembangan yang tinggi pada saat ini khususnya pada
penggunaan internet yang digunkan oleh masyarakat luas. Perkembangan internet
di Indonesia cukup mengesankan.(tribunnews.com ; 6 sept 2021)

8
Struktur Organisasi PT. Bank SUMUT KC KABANJAHE

Struktur Organisasi merupakan bagan perusahaan yang berisikan


kedudukan yang dikelompokkan berdasarkan tugas dan wewenang untuk
mencapai tujuan organisasi. Berikut ini adalah gambaran struktur organisasi PT.
Bank Sumut KC KABANJAHE Jl.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba,
Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera Utara 2211.

Gambar 1.1

Sumber : Bank SUMUT Kabanjahe

9
2.1.5 Aktivitas Magang

Kegiatan Magang ini dilaksanakan selama 3 minggu saja dikarenakan


pada minggu keempat diberlakukan PPKM sehingga kegiatan magang harus
selesai pada minggu ketiga, terhitung dari tanggal 5 Juli 2021 dan berakhir
tanggal 23 Juli 2021. Penulis melakukan Magang di PT Bank SUMUT Kantor
Cabang Kabanjahe yang beralamat di Jalan Kapten Pala Bangun No.118,Lau
Cimba, Kabanjahe,Kabupaten Karo 22111,Sumatera Utara. Pada hari pertama
penulis diberikan pengarahan dan perkenalan diri kepada seluruh pegawai maupun
pengurus PT Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe sekaligus memberikan
pengarahan untuk mematuhi segala peraturan yang berlaku dalam perusahaan
selama menjalankan proses Magang.

Peraturan-peraturan yang ditetapkan perusahaan, yaitu :

1. Hadir tepat waktu


Setiap hari Senin,Rabu,Jumat masuk pukul 07.15 s/d 18.00 WIB dan setiap hari
Selasa,Kamis masuk pukul 08.00 s/d 18.00 WIB

2. Hadir tepat waktu pada saat melakukan briefing.


3. Pakaian : Kemeja putih dan rok keper hitam
4. Sepatu tertutup berwarna hitam
5. Rambut rapi dicepol (bagi perempuan berambut Panjang).
6. Bagi Wanita menggunakan tata rias senatural mungkin
7. Memakai tanda pengenal sebagai mahasiswa Magang (Almamater)
8. Istirahat untuk makan siang pada pukul 13.00 s/d 14.00
9. Mengusahakan menampilkan yang terbaik dalam Standar Layanan Bank
seperti,apa yang diucapkan,bagaimana mengucapkan nya,apa yang terlihat
dan saling menyapa dengan pegawai jika sudah mengenal satu sama lain.
10. Berbicara dengan Bahasa yang baik dan benar.
11. Meminta izin jika ada kepentingan yang mengharuskan meninggalkan
kantor atau berhalangan hadir

Selama melakukan Magang pihak Bank memberikan kebijakan pada setiap


pelaksana Magang yaitu dengan merotasi tempat setiap seminggu sekali. Adapun
kegiatan yang diberikan kepada penulis selama mengikuti Kegiatan Magang di
perusahaan PT Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe adalah sebagai berikut :

10
1. Pada Minggu Pertama di Bagian Costumer Service (5Juli 2021-09 Juli
2021)
 Fotocopy formulir pendaftaran nasabah baru
 Menyusun berkas formulir nasabah pembukaan rekening baru
 Menulis formulir pembukaan buku rekening baru
 Diajarkan Role play (Standarisasi Pelayanan nasabah,misalnya
attitude;behaviour;product knowledge;cross selling,etc)
 Praktek Role Play (Standarisasi Pelayanan nasabah,misalnya
attitude;behaviour;product knowledge;cross selling,etc)
 Mengisi formulir membuka rekening baru
 Memanggil nomer antrian nasabah
 Memberikan setoran awal nasabah ke teller
 Membantu memberikan berkas untuk di tanda tangani kepada
pimpinan cabang
 Memfotocopy berkas – berkas nasabah seperti Kartu Tanda Penduduk
(KTP) nasabah ,Formulir Pembukaan rekening baru.
 Meminta tanda tangan untuk buku tabungan baru ke bagian Pimpinan
Customer Service dan Teller
 Membantu memberikan berkas untuk di tanda tangani kepada bagian
operasional
 Meminta tanda tangan nasabah untuk pembukaan rekening baru,ganti
buku,pembuatan
 Memasukan data nasabah dari formulir pembukaan rekening baru ke
system computer
2. Pada Minggu Kedua di Bagian Kredit (CLAK) ( 12 Juli 2021- 16 Juli
2021)
 Memfotocopy berkas-berkas nasabah seperti Data Agunan nasabah
,Kartu Tanda Penduduk (KTP) ,Kartu Keluarga (KK),dan Akta Nikah
Nasabah
 Membantu pegawai bagian CLAK untuk menginput data debitur yang
akan di realisasi (pencairan)
 Mencari berkas nasabah lama yang sudah menyelesaikan credit (lunas)
 Menyusun data berkas nasabah yang mengajukan kredit.
 Membantu pegawai CLAK memprint formulir yang akan diisi untuk
pengajuan kredit
 Membantu mengangkat telepon dari cabang lain untuk disambungkan
ke bagian Pemasaran
 Mencari berkas nasabah tahun sebelumnya yang masih berjalan
 Mencari berkas nasabah ke ruang agunan
 Menyusun berkas agunan ke Gudang (memisahkan beras sedang
berjalan dan tidak berjalan )
 Membantu klerek menyusun data berkas agunan nasabah
 Memfotocopy berkas-berkas nasabah seperti Data Agunan nasabah
,Kartu Tanda Penduduk (KTP) ,Kartu Keluarga (KK),dan Akta Nikah
Nasabah
 Meminta berkas TASPEN kepada nasabah penerima TASPEN ke

11
rumah-rumah nasabah
 Membantu pegawai bagian CLAK menginput data realisasi permintaan
credit ke system computer.
 Memberikan berkas yang sudah direalisasi pencairannya kepada Wakil
Pimpinan Cabang untuk di tanda tangani
 Menyusun berkas nasabah yang tidak direalisasi permohonan kredit
nya
 Membantu pegawai bagian pemeriksaan agunan menyusun berkas ke
dalam map
3. Pada Minggu Ketiga di Bagian Operasional (19 Juli 2021 – 23 Juli 2021)
 Menginput data Surat Keluar ke system computer
 Mengscan data Surat Keluar
 Mencari data Pensiun
 Memberikan berkas yang sudah di tandatangani Wakil Pimpinan
Cabang ke bagian CLAK
 Menerima telepon dari cabang lain atau pegawai untuk dihubungkan
ke bagian tertentu yang diminta
 Memfotocopy berkas TASPEN
 Menggunting nomor antrian
 Meminta persediaan kertas HVS ke Gudang
 Menerima telepon dari cabang lain atau pegawai untuk dihubungkan
ke bagian tertentu yang diminta
 Memfotocopy berkas nasabah pensiunan
 Mencari berkas surat keluar
 Memberikan berkas yang sudah di tanda tangani Wakil Pimpinan
Cabang kepada bagian pemasaran.
 Mencari data Pensiun
 Memberikan berkas yang sudah di tandatangani Wakil Pimpinan
Cabang ke bagian CLAK
 Menerima telepon dari cabang lain atau pegawai untuk dihubungkan
ke bagian tertentu yang diminta
 Menyusun berkas TASPEN
 Menyusun buku rekening baru
 Print barcode untuk property gas api dan ditempel
 Membuat tulisan untuk di pilox ke property gas api
 Memfotocopy berkas nasabah pensiunan
 Mencari berkas surat keluar

12
2.1.6 Faktor penghambat proses Magang

Dalam pada saat menginput data nasabah yang membuka


rekening baru kedalam system computer penulis merasa sedikit
kebingungan menggunakan system tersebut.

Dalam menggunakan mesin fotocopy penulis merasa


kebingungan karena belum pernah menggunakan mesin fotocopy
sebelumnya

Dalam pencarian berkas pensiunan atau berkas nasabah penulis


merasa kesulitan dalam mencarinya karena ada banyak berkas di
Gudang.

Pemecahan masalah dalam pembelajaran

1. Penulis meminta bantuan kepada karyawan dalam


penginputan data tersebut.
2. Penulis meminta bantuan karyawan operasional untuk
membantu kesulitan dalam menggunakan mesin
fotocopy.
3. Penulis meminta bantuan Clerk untuk membantu
kesulitan dalam pencarian berkas nasabah.

13
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Landasan Teori
Pengertian Kualitas
Menurut Dr. Tony Wijaya S.E., M.M dalam buku nya tentang
“Manajemen Kualitas Jasa” ; Kualitas merupakan komponen utama dalam
persaingan bisnis barang dan jasa. Manajemen kualitas adalah fungsi bisnis yang
mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan yang tidak terpenuhi, menentukan
pasar target dimana organisasi dapat melayaninya dengan cara yang terbaik,
memutuskan produk yang tepat, pelayanan, dan program-program untuk melayani
pelanggan dengan cara yang terbaik. Kepemimpinan pasar diperoleh dengan
penciptaan kepuasan pelanggan melalui inovasi produk, kualitas produk, dan
layanan pelanggan.

Menurut Goetsch dan Davis (1994) yang dikutip oleh Tjiptono (2012:152),
kualitas yaitu “kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, sumber
daya manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan”.
Berdasarkan definisi tersebut, kualitas adalah hubungan antara produk dan
pelayanan atau jasa yang diberikan kepada konsumen yang kemudian dapat
memenuhi harapan dan kepuasan konsumen.

Kualitas adalah kesesuaian dengan kebutuhan pasar atau konsumen.


(Abubakar & Siregar, 2010 : p.2) Tjiptono dan Sunyoto (2012) mengatakan
bahwa kualitas merupakan: “sebuah kondisi dinamis yang berhubungan dengan
produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi
harapan.” Sunyoto (2012) menyatakan bahwa kualitas merupakan suatu ukuran
untuk menilai bahwa suatu barang atau jasa telah mempunyai nilai guna seperti
yang dikehendaki atau dengan kata lain suatu barang atau jasa dianggap telah
memiliki kualitas apabila berfungsi atau mempunyai nilai guna seperti yang
diinginkan.

Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian


kualitas merupakan unsur yang saling berhubungan mengenai mutu yang dapat
mempengaruhi kinerja dalam memenuhi harapan pelanggan. Kualitas juga tidak
hanya menekankan pada hasil akhir, produk dan jasa tetapi juga menyangkut

1. kualitas manusia

14
2. kualitas proses
3. kualitas lingkungan.
Untuk menghasilkan suatu produk dan jasa yang berkualitas melalui manusia dan
proses yang berkualitas.

Menurut Garvin (1984) yang dikutip oleh Tjiptono (2012:143), setidaknya ada
lima perspektif kualitas yang berkembang saat ini:

1. Transcendental Approach Dalam persoektif ini, kualitas dipandang sebagai


innate excellence, yaitu sesuatu yang secara intuitif dapat dipahami, namun nyaris
tidak mungkin dikomunikasikan, sebagai conoh kecantikan atau cinta. Perpektif
ini menegaskan bahwa orang hanya bisa belajar memahami kualitas melalui
pengalaman yang didapatkan dan eksposure berulang kali (repeated exposure)

2. Product-Based Approach Perspektif ini mengasumsikan bahwa kualitas


merupakan karakteristik, komponen atau atribut objektif yang dapat
dikuantitatifkan dan dapat diukur. Perbedaan dalam hal kualitas mencerminkan
perbedaan dalam jumlah beberapa unsur atau atribut yang dimiliki produk.
Semakin banyak atribut yang dimiliki sebuah produk atau merek, semakin
berkualitas produk atau merek bersangkutan.

3. User-Based Approach Perspektif ini didasarkan pada pemikiran bahwa kualitas


tergantung pada orang yang menilainya (eyes of the beholder), sehingga produk
yang paling memuaskan preferensi seseorang (maximum satisfaction) merupakan
produk yang berkualitas paling tinggi. Perspektif yang bersifat subyektif dan
demandoriented ini juga menyatakan bahwa setiap pelanggan memiliki kebutuhan
dan keinginan masing-masing yang berbeda satu sama lain, sehingga kualitas bagi
seseorang adalah sama dengan kepuasan maksimum yang dirasakan.

4. Manufacturing-Based Approach Perspektif ini bersifat supply-based dan lebih


berfokus pada praktik-praktik perekayasaan dan pemanufakturan, serta
mendefinisikan kualitas sebagai kesesuaian atau kecocokan dengan persyaratan
(conformance to requirements). Dalam konteks bisnis jasa, kualitas berdasarkan
perspektif ini cenderung bersifat operation-driven.

5. Value-Based Approach Perspektif ini memandang kualitas dari aspek nilai


(value) dan harga (price). Dengan mempertimbangkan trade-off antara kinerja dan
harga, kualitas didefinisikan sebagai affordable excellence, yakni tingkat kinerja
‘terbaik’ atau sepadan dengan harga yang dibayarkan. Kualitas dalam perspektif
ini bersifat relatif, sehingga produk yang memiliki kualitas paling bernilai adalah
barang atau jasa yang paling tepat dibeli (best-buy).

15
Manfaat Kualitas

Menurut Edvarsdsson dalam buku Tjiptono dan Chandra (2011:171-173),


produktivitas biasanya selalu dikaitkan dengan kualitas dan profitabilitas.
Meskipun demikian ketiga konsep tersebut memiliki penekanan yang berbeda-
beda:

1. Produktivitas menekankan pemanfaatan (utilisasi) sumber daya, yang seringkali


diikuti dengan penekanan biaya dan rasionalisasi modal. Fokus utamanya terletak
pada produksi/operasi.

2. Kualitas lebih menekankan aspek kepuasan pelanggan dan pendapatan. Fokus


utamanya adalah customer utility.

3. Profitabilitas merupakan hasil dari hubungan antara penghasil (uncome), biaya,


dan modal yang digunakan. Perusahaan dapat meningkatkan pangsa pasarnya
melalui pemenuhan kualitas yang bersifat customer – driven yang akan
memberikan keunggulan harga dan customer value. Customer value merupakan
kombinasi dari manfaat dan pengorbanan yang terjadi apabila pelanggan
menggunakan suatu barang atau jasa guna memenuhi kebutuhan tertentu. Jika
kualitas yang dihasilkan superior dan pangsa pasar yang dimiliki besar, maka
profitabilitasnya terjamin. Manfaat superior meliputi:

1. Loyalitas pelanggan yang besar

2. Pangsa pasar lebih besar

3. Harga saham yang lebih tinggi

4. Harga jual produk / jasa lebih tinggi

5. Produk vitas yang lebih besar

Jenis Kualitas

Pada umumnya, ada dua jenis kualitas, yaitu (Supriyono, 2002):

1. Kualitas Rancangan (Quality of Design).

16
Kualitas rancangan merupakan fungsi dari berbagai desain produk.
Sebagai contoh, fungsi jam tangan adalah untuk memungkinkan seseorang
mengetahui waktu. Jam tangan mungkin terbuat dari baja, harus diputar bagian
tertentu setiap hari, menggunakan ikat arloji dari kulit atau logam, dan direkayasa
dengan penyimpangan tidak lebih dari 2 detik per hari. Sedangkan jam lainnya
mungkin mempunyai tempat penyimpanan kotak berlapis emas, dioperasikan
dengan menggunakan baterai, dan direkayasa dengan penyimpangan tidak lebih
dari satu menit per bulan. Sebagian besar orang setuju bahwa jam yang terbuat
dari emas mempunyai kualitas yang tinggi di antara kedua jam tersebut. Kualitas
rancangan yang lebih tinggi biasanya ditunjukkan oleh dua hal, yaitu tingginya
pemanufakturan/proses produksi dan tingginya harga jual. Konsumen
mempersepsikan harga berkorelasi positif dengan kualitas produk.

2. Kualitas Kesesuaian (Quality of Conference).


Kualitas kesesuaian adalah ukuran mengenai bagaimana suatu produk
memenuhi berbagai persyaratan atau spesifikasi. Jika produk memenuhi semua
spesifikasi rancangan, produk tersebut cocok untuk digunakan. Sebagai contoh,
seorang pelanggan yang membeli jam tangan berlapis baja mengharapkan bahwa
jam tangan tersebut berfungsi untuk jangka waktu yang panjang. Andaikan pada
saat pertama kali konsumen memutar kunci jam tangannya tersebut terjadi
kerusakan pada alat pemutar, atau jam tangannya secara konsisten menyimpang
dua puluh menit setiap hari dari seharusnya, jenis penilaian kualitas apa yang
diterapkan untuk jam tangan ini? Dari kedua jenis kualitas di atas, kualitas
kesesuaian harus mendapat perhatian yang lebih besar karena berdampak
langsung pada konsumen. Ketidaksesuaian untuk memenuhi persyaratan biasanya
menimbulkan masalah besar bagi perusahaan karena akan menimbulkan
kekecewaan bagi konsumen

Pengertian M-Banking

Menurut Nurastuti (dalam Wardhana, 2015) Mobile Banking merupakan


fasilitas perbankan melalui komunikasi bergerak seperti handphone, dengan
penyediaan fasilitas yang hampir sama dengan ATM, kecuali mengambil uang
cash.

Pengertian m-Banking menurut Riswandi, Budi Agus(2005,83) MBanking


suatu layanan inovatifyang ditawarkan oleh bank yang memungkinkan pengguna
kegiatan transaksi perbankkan melalui smartphone.

Kemudahan yang ditawarkan dari Mobile Banking yaitu kemudahan dalam


melakukan berbagai transaksi, mulai dari isi ulang pulsa, transfer sampai
pembayaran tagihan kartu kredit yang mudah hanya dengan seperti mengirim

17
Short Message Service (SMS). Di sisi lain dari kemudahan tersebut, Mobile
Banking juga terdapat beberapa kelemahan. Salah satu kelamahan pada Mobile
Banking adanya hacker untuk mendapatkan informasi account atau debit dan
informasi kartu kredit dari pengguna. (Wardhana, 2015).

Selain kelemahan tersebut juga terdapat beberapa kelemahan dalam pelayanan


pada Mobile Banking lainnya (Wardhana, 2015), di antaranya:

1. Pengiriman pemberitahuan transaksi yang terlambat diterima oleh nasabah.

2. Kesalahan pengiriman ke nomor lain.

3. Tidak diterimanya pemberitahuan dari pihak bank,walaupun nasabah telah


melakukan transaksi.

4. Sampai saat ini pengiriman SMS yang masih sering tertunda atau dikenal
dengan istilah pending, sehingga transaksi yang seharusnya real time menjadi
tidak real time lagi.

Dimensi Mobile Banking


Mobile banking yang bersifat online dapat dikategorikan sebagai jasa
online. Adapun kualitas jasa online yang telah diidentifikasi oleh Zeithaml, et al
(dalam Kusumaningrum, 2014) terdiri dari tiga dimensi, yaitu sebagai berikut:

1. Efficiency

2. Fulfillment

3. Privacy

Pengertian Internet Banking


Dalam Buku “Bijak Ber E-Banking” oleh OJK Pengertian dari internet
banking adalah layanan untuk melakukan transaksi perbankan melalui jaringan
internet. Dan merupakan kegiatan perbankan yang memanfaatkan teknologi
internet sebagai media untuk melakukan transaksi dan mendapatkan informasi
lainnya melalui website milik bank.

Menurut Center For Regulatory Research (dalam Antasari, 2013) Internet


Banking adalah penggunaan internet sebagai jalur pengiriman jarak jauh untuk
pelayanan tradisional, seperti pembukaan rekening deposito atau pengiriman dana
pada rekening yang berbeda, sebagaimana pelayanan perbankan baru-baru ini

18
seperti pengiriman dan pembayaran tagihan elektronik yang memperkenankan
nasabah untuk menerima dan membayar tagihan melalui website bank tersebut.

Dimensi Internet Banking

Ada banyak dimensi yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat


kualitas layanan Internet Banking. Dimensi kualitas layanan Internet Banking
yang dikutip dari Awamleh dan Fernandes (dalam Antasari, 2013) adalah sebagai
berikut:

1. Kebebasan (Independence)

2. Kesenangan (Convenience)

3. Keamanan (Security)

Pengertian Minat

Pengertian Minat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah memiliki


arti kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, gairah, keinginan. Jadi harus
ada sesuatu yang ditimbulkan, baik dari dalam dirinya maupun dari luar untuk
menyukai sesuatu

Minat adalah suatu keadaan dimana seseorang mempunyai perhatian


terhadap sesuatu dan disertai keinginan untuk mengetahui dan mempelajari
maupun membuktikan lebih lanjut (Walgito 1981). sedangkan menurut
(Witherington 1985) minat adalah kesadaran seseorang terhadap suatu objek,
seseorang, situasi maupun suatu soal tertentu yang menyangkut dengan dirinya
atau dipandang sebagai sesuatu yang sadar

Minat menurut Slamento dalam buku “Psikologi Belajar” yang dikutip


oleh Syaiful Bahri Djamarah adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterkaitan
pada suatu hal atau aktivitas,tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya
adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu diluar
diri. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, semakin besar pula minat.
(Djamarah,2002:157)

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa Minat merupakan suatu


ketertarikan individu pada sesuatu yang sifatnya tetap agar lebih mengingat dan
memperhatikan secara terus menerus yang diikuti dengan rasa senang untuk
memperoleh sesuatu kepuasan dalam mencapai kepuasan penggunaan teknologi.
Seseorang akan lebih sering menggunakan teknologi, jika kepuasan yang
dirasakan memiliki manfaatnya.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi MInat

19
(Slameto 2003), menyatakan bahwa “Minat tidak dibawa sejak lahir,
melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap sesuatu merupakan hasil belajar
dan menyokong belajar selanjutnya”. Hal ini menggambarkan bahwa minat dapat
ditumbuhkan dan dikembangkan.

Menurut (Smadi 2012), faktor-faktor yang menimbulkan Minat dapat


digolongkan sebagai berikut :

1) Faktor kebutuhan dari dalam. Kebutuhan ini dapat berupa kebutuhan yang
berhubungan dengan jasmani dan kejiwaan.
2) Faktor motif sosial, timbunya Minat dalam diri seseorang dapat didorong
oleh motif sosial yaitu kebutuhan untuk mendapatkan pengakuan,
penghargaan dari lingkungan dimana ia berada.
3) Faktor emosional. Faktor ini merupakan ukuran intensitas seseorang dalam
menaruh perhatian terhadap sesuatu kegiatan atau objek tertentu.
Pembagian dan Jenis Minat
1) Menurut Milton (1961:397) minat dibagi menjadi dua yaitu:

a) Minat subyektif : Perasaan yang menyatakan bahwa pengalaman-pengalaman


tertentu yang bersifat menyenangkan.

b) Minat obyektif : Reaksi yang merangsang kegiatankegiatan dalam


lingkungannya.

2) Menurut Samsudin (1961: 8) minat jika dilihat dari segi timbulnya terdiri dari
dua macam yaitu:

a) Minat spontan: minat yang timbul dengan sendirinya secara langsung.

b) Minat yang disengaja: minat yang dimiliki karena dibangkitkan atau


ditimbulkan.

Bentuk-bentuk Minat

Menurut Buchori (1991:136) minat dapat dibedakan menjadi dua macam


yaitu:

1) Minat Primitif : Minat primitif disebut minat yang bersifat biologis,


seperti kebutuhan makan,minum, bebas bergaul dan sebagainya. Jadi pada jenis
minat ini meliputi kesadarantentang kebutuhan yang langsung dapat memuaskan
dorongan untuk mempertahankan organisme.

2) Minat Kultural : Minat kultural atau dapat disebut juga minat sosial
yang berasal atau diperolehdari proses belajar. Jadi minat kultural disini lebih
tinggi nilainya dari pada minat primitive.

20
3.2Analisis
Internet banking dan M-Banking merupakan salah satu layanan digital
banking yang mulai diminati para nasabah khususnya nasabah yang tidak ingin
lagi antri ke cabang. Untuk transaksi-transaksi yang sifatnya standard dan rutin
nasabah tidak lagi ke cabang dan mulai menggunakan layanan digital banking ini.

Namun demikian masih banyak nasabah enggan menggunakannya dan sulit


merubah kebiasaan yang selama ini bertransaksi di Cabang. Bagi PT. Bank
Sumut, Internet Banking dan M-Banking ini merupakan layanan yang harus
disosiliasaikan penggunaannya karena harus mengubah kebiasaan nasabah yang
selama ini bertransaksi ke cabang.

Di samping memperluas layanan, layanan digital banking digunakan untuk


memperoleh dana murah. Optimalisasi penggunaan Internet Banking dan M-
Banking pada Bank Sumut Kantor Cabang Kabanjahe berhasil menaikkan jumlah
pengguna dan ini sangat baik bagi masa depan bank di mana hampir semua bank
sudah menggunakan fasilitas ini guna meningkatkan aktivitas transaksi
perbankannya.

Terciptanya kepuasan pelanggan dapat memberikan beberapa manfaat,


diantaranya adalah hubungan antara perusahaan dan pelanggan jadi harmonis,
memberikan dasar yang baik bagi pemakaian ulang dan terciptanya loyalitas
pelanggan dan membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke mulut yang
menguntungkan bagi perusahaan, reputasi perusahaan menjadi baik dimata
pelanggan atau nasabah, dan laba yang diperoleh menjadi meningkat.

Dalam memaksimalkan kegiatannya, khususnya dalam penghimpunan dana


perbankan harus dapat berinovasi untuk mempertahankan nasabah atau bahkan
untuk menambah nasabah baru. Inovasi tersebut diharapkan agar nasabah tidak
akan beralih terhadap lembaga keuangan lainnya.

Oleh sebab itu, inovasi tersebut harus dapat mencapai tingkat kepuasan
nasabah. Kepuasan merupakan faktor penting dalam keberlangsungan dari suatu
Lembaga karena apabila nasabah puas maka akan meningkatkan minat nasabah
akan penggunaan nya.

Dalam perbankan, nasabah dikatan puas apabila mereka tidak meninggalkan


perbankan tersebut dan akan terus menerus menggunakan produk yang ditawarkan

21
oleh perbankan secara berulang-ulang. Banyak manfaat timbal balik yang dapat
diperoleh dari perbankan apabila para anggotanya (nasabah) merasa puas dengan
seluruh layanan yang diberikan oleh perbankan. Salah satu dari berbagai manfaat
tersebut yaitu secara tidak langsung nasabah tersebut membantu lembaga dalam
mempromosikan lembaga perbankan yang bersangkutan.

Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe telah melakukan upaya untuk


mencapai kepuasan nasabah dengan memaksimalkan penggunaan sarana layanan
seperti Mobile Banking, Internet Banking dan Fasilitas Automatic Teller
Machine. Hal tersebut dilakukan oleh pihak Bank SUMUT Kantor Cabang
Kabanjahe karena memanfaatkan perkembangan yang tinggi pada saat ini
khususnya pada penggunaan internet yang digunkan oleh masyarakat luas.

Kemudahan yang ditawarkan dari Mobile Banking yaitu kemudahan dalam


melakukan berbagai transaksi, mulai dari isi ulang pulsa, transfer sampai
pembayaran tagihan kartu kredit yang mudah hanya dengan seperti mengirim
Short Message Service (SMS).

Di sisi lain dari kemudahan tersebut, Mobile Banking juga terdapat beberapa
kelemahan. Salah satu kelamahan pada Mobile Banking adanya hacker untuk
mendapatkan informasi account atau debit dan informasi kartu kredit dari
pengguna. (Wardhana, 2015).

Selain kelemahan di atas juga terdapat beberapa kelemahan dalam pelayanan


pada Mobile Banking lainnya (Wardhana, 2015), di antaranya:

1. Pengiriman pemberitahuan transaksi yang terlambat diterima oleh nasabah.

2. Kesalahan pengiriman ke nomor lain.

3. Tidak diterimanya pemberitahuan dari pihak bank, walaupun nasabah telah


melakukan transaksi.

4. Sampai saat ini pengiriman SMS yang masih sering tertunda atau dikenal
dengan istilah pending, sehingga transaksi yang seharusnya real time menjadi
tidak real time lagi.

Transaksi yang dapat didukung oleh fasilitas SUMUT Mobile ini yaitu:

1. Registrasi dan aktivasi Mobile Banking

2. Unregister Mobile Banking.

3. Ubah password Mobile Banking.

4. Ubah PIN.

22
5. Tambah/Hapus Nomor Kartu.

6. Cek Saldo.

7. Tranfer antar rekening Bank SUMUT

8. Histori transaksi terakhir.

9. Info kurs dan info produk, dll.

Untuk mendapatkan fasilitas tersebut, nasabah harus mengisi surat


permohonan kepada bank dan meregristasi nomor ponsel yang akan digunakan di
samping password untuk keamanan bertransaksi.Berikut tampilan aplikasi
SUMUT Mobile:

Gambar 1.3

Tampilan sign in layanan Mobile Banking terdiri dari nama pengguna serta
pasword Mobile Banking yang dimiliki nasabah. New Aplikasi SUMUT Mobile
adalah bentuk layanan Bank SUMUT kepada nasabah melalui Mobile Phone
dengan berbagai keunggulan. Nasabah dapat melakukan Tarik Tunai tanpa kartu
ATM,Isi Pulsa,Paket Data,melakukan pembayaran tagihan,Transfer serta
kemudahan fitur-fitur lainnya.

23
Berikut tampilan SUMUT Mobile dimulai dari proses sign in sampai tampilan
menuransaksi:

Gamba
r 1.4

Tak hanya menyediakan layanan M-Banking Bank SUMUT juga


menyediakan layanan Internet Banking untuk mempermudah nasabahnya dalam
melakukan transaksi. Dengan kemudahan yang diberikan di Era Globalisasi ini
penggunaan internet tentunya dapat menjangkau nasabah tanpa Batasan waktu dan
tempat, Sama seperti halnya penggunaan M-Banking penggunaan Internet
banking juga mengggunakan paket internet untuk dapat mengakses nya.

Adapun halaman yang dapat di akses nasabah di google ataupun laman


pencarian lain nya adalah dengan mengakses alamat https://ib.banksumut.co.id
maka akan muncul tampilan sebagai berikut :

24
Gamb
ar 1.5

Tampilan Sign in dari aplikasi Internet Banking memuat logo dan nama dari
Bank SUMUT serta nama pengguna dan password Internet Banking yang dimiliki
oleh nasabah. Selain itu, tampilan awal/depan aplikasi ini memuat juga informasi
tentang layanan yang dapat dilakukan dalam menggunakan Internet Banking,
seperti melihat transaksi rekening secara real-time online.

Setelah masuk ke dalam situs Internet Banking Bank SUMUT sama halnya
dengan penggunaan mobile banking dimana terdapat berbagai layanan yang dapat
dilakukan nasabah sesuai kebutuhan yang diinginkan, seperti layanan informasi,
transfer, pembayaran, data nasabah, serta informasi lainnya. Yang membedakan
nya adalah pada aplikasi m-banking nasabah dapat menarik uang tanpa
menggunakan kartu ATM dimana Bank SUMUT sudah menggunakan fitur
tersebut.

Berdasarkan uraian penulis diatas, terdapat berbagai kemudahan yang


diberikan oleh Bank SUMUT terhadap nasabahnya dalam memudahkan nasabah
bertransaksi. Tentunya tidak semudah itu untuk mendapatkan kepercayaan
nasabah untuk menggunakan fitur-fitur tersebut. Oleh karena itu Bank SUMUT
perlu memperhatikan factor-faktor berikut untuk menarik minat nasabah dalam
menggunakan produk layanan m-banking dan internet banking yang sudah
disediakan,yaitu sebagai berikut :

a. Keamanan sistem m-banking


Keamanan dalam sistem transaksi keuangan melalui system online
merupakan faktor utama yang menjadi prioritas bagi nasabah untuk
menggunakan jasa layanan m-Banking. Nasabah menuntut kepada
pihak penyedia jasa layanan untuk dapat memberikan atau menjamin
keamanan transaksi keuangan melalui media m-banking.

b. Kemudahan penggunaan layanan


Kemudahan untuk mengakses system layanan secara online
melalui media m-banking merupakan salah satu faktor yang

25
menentukan kesediaan nasabah untuk menggunakan jasa layanan m-
banking atau internet banking. Semakin mudah konsumen dalam
mengakses layanan perusahaan jasa perbankan secara mobile akan
meningkatkan sikap konsumen pada jasa layanan perusahaan serta jasa
perusahaan akan menunjang sikap konsumen.

c. Privasi pengguna
Dalam sistem layanan perbankan / transaksi keuangan secara
mobile, nasabah menginginkan privasi yang tinggi. Nasabah tidak
maudata dirinya diketahui atau disebarkan dengan sengaja oleh
perusahaan. Oleh sebab itu, privasi penguna merupakan salah satu
faktor yang menentukan bagi nasabah untuk menggunakan jasa
layanan m-banking ataupun internet banking.

d. Kehandalan layanan
Transaksi keuangan secara mobile memiliki keunggulan tanpa
batas waktu. Perusahaan yang mampu memberikan layanan tanpa batas
waktu (24 jam sehari) akan lebih diminati nasabah.

e. Kredibilitas perusahaan jasa layanan perbankan


Salah satu faktor menentukan nasabah untuk menggunakan jasa
layanan perbankan m-Banking adalah kredibiitas perusahaan penyedia
jasa layanan. Perusahaan dengan tingkat kredibilitas yang tinggi lebih
diminati nasabah untuk digunakan jasa layanan m-banking nya.

f. Kecepatan
Konsumen atau nasabah dewasa ini memiliki kebutuhan/ tuntunan
yang lebih kompleks pada penyedia jasa layanan perbankan secara
mobile. Salah satu aspek yang harus dipenuhi adalah kecepatan
koneksi dalam sistem perbankan secara mobile. Meskipun kesalahan
ini tidak terdapat pada sistem perbankannya melainkan pada provider
yang dipakai oleh nasabah tersebut. Provider jaringan tergantung pada
sinyal yang ada pada jaringan, kesalahan pada koneksi sering terjadi
pada tempat yang jauh dari jangkauan sinyalBerdasarkan beberapa
faktor yang mempengaruhi sikap nasabah di atas, maka bank dapat
selalu melakukan evaluasi terhadap layanan mbanking agar
tercapainya kepuasan nasabah.

Tentunya penggunaan m-banking menimbulkan dampak yang positif


secara khusus terhadap bank itu sendiri dan nasabah. Adapun dampak positif yang
didapatkan antara lain:

26
a. Bank
Mendapatkan keuntungan, karena nasabah akan semakin
bertambah banyak dan bank mendapatkan kepercayaan dari nasabah.

b. Nasabah
Mendapatkan pelayanan yang lebih dari bank, karena dengan
adanya m-Banking akan semakin mempermudah para nasabah dalam
melakukan transaksi perbankan atau hanya sekedar melakukan
pengecekan saldo dimanapun, kapanpun dengan dimensi ruang dan
waktu yang tidak terbatas. Fitur yang sederhana membuat m-banking
melalui ponsel sangat mudah dimengerti. Bank juga merasa untung
dengan layanan m-banking. Selain itu layanan m-banking dapat
mempermudah konsumen melakukan transaksi. Bank juga merasa
lebih dekat dan dapat menjangkau nasabah mereka dengan m-banking
dan internet banking.

27
BAB IV

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

4.1 KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang penulis dapat berdasarkan pengalaman yang


telah penulis dapatkan selama Magang di Bank SUMUT Kantor Cabang
Kabanjahe Jl.Kapten Pala Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten
Karo,Sumatera Utara 2211 dimana penulis mendapatkan pengetahuan tentang
bagaimana cara kerja Bank,mengetahui produk Bank,dan juga mendapatkan
pengalaman dibidang sistem pelayanan masyarakat di Bank sendiri bagaimana.
Perubahan teknologi infromasi akuntansi yang berubah juga meyebabkan dampak
bagi cara kerja Bank dalam memasarkan produknya. Dimana dampak tersebut
juga memberikan kemudahan bagi nasabah dan memberi pelayanan yang lebih
dekat bagi masyarakat tanpa batas waktu.

Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe juga tidak mau kalah dengan
Bank lainnya dengan mengupgrade system mereka dengan menggunakan m-
banking dan internet banking dalam memberi kemudahan bagi nasabah untuk
bertransaksi. Bahkan Bank SUMUT juga sudah menyediakan layanan Tarik tunai
tanpa harus menggunakan kartu ATM. Tentunya di masa pandemic Covid-19 ini
kemudahan tersebut akan sangat dibutuhkan oleh nasabah karena nasabah tidak
lagi perlu untuk mengantri atau dapat melakukan transaksi dimana pun dan kapan
pun. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengamati bagaimana minat nasabah
terhadap kualitas daripada layanan m-banking dan internet banking yang
disediakan oleh Bank SUMUT.

Adapun kesimpulan yang dapat penulis rangkum dari pengalaman


Magang di Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe Jl.Kapten Pala

28
Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten Karo,Sumatera
Utara 2211, yaitu:

1. Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe Jl.Kapten Pala


Bangun No.118, Lau Cimba, Kabanjahe,Kabupaten
Karo,Sumatera Utara 2211 , merupakan salah satu Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang
perbankan yang menawarkan produk jasa konvensional dan
syariah, atau prinsip hukum islam yang berkedudukan di
Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
2. Struktur organisasi perusahaan sudah terstruktur dengan
baik. Dan sudah menetapkan tugas karyawan dalam
penggunaan system infromasi akuntansi.
3. Bank SUMUT Kantor Cabang Kabanjahe juga
menyediakan layanan Mobile Phone seperti m-banking dan
internet banking yang menggunakan layanan internet untuk
mempermudah nasabah dalam bertransaksi dengan nyaman
tanpa Batasan ruang dan waktu diluar daripada adanya
layanan SMS banking dan ATM yang juga merupakan
pelayanan yang diberikan Bank SUMUT kepada nasabah
nya untuk mempermudah transaksi tanpa harus mengantre
di Bank.
4.2 Rekomendasi

Adapun saran penulis berdasarkan keadaan yang sudah dijalani oleh


penulis selama melakukan kegiatan magang di Bank SUMUT Kantor
Cabang Kabanjahe adalah :

a. Bagi Perusahaan

Berdasarkan pengamatan penulis system kerja di setiap


bagian perusahaan sudah berjalan dengan baik. Sistem
Informasi yang digunakan juga sudah baik.Penyediaan produk
layanan jasa seperti m-banking,internet banking,ATM,SMS

29
Banking,dsb juga sudah baik karena sudah bersaing dengan
Bank Lainnya. Namun Adapun yang perlu ditingkatkan
menurut penulis adalah pada layanan Mbanking ataupun
Internet Banking yang sering mengalami error berdasarkan
keluhan nasabah yang penulis dengar saat bertugas dibagian
Costumer Service.

b. Bagi Mahasiswa :

Adapun saran penulis untuk para Mahasiswa/i yang magang di


Bank SUMUT Kabanjahe diharapkan dapat menjadikan kegiatan
Magang ini acuan yang sangat penting untuk kedepan nya dalam
dunia kerja bahwa kehidupan berorganisasi itu perlu untuk dapat
melatih kita dalam bekerja sama dalam tim. Dan juga kita dapat
memperdalam ilmu pengetahuan selama kuliah dan dapat
mempraktikkan nya dalam dunia kerja.

30
BAB V
Refleksi Diri
5.1 Refleksi diri
Berdasarkan dari hasil analisis pelaksanaan program kerja yang telah
dilakukan, terdapat beberapa hambatan atau masalah yang ditemui selama
pelaksanaan program kerja tersebut. Beberapa hambatan atau masalah yang
muncul selama pelaksanaan tersebut perlu diberikan suatu penanganan atau
refleksi, agar pelaksanaan program tersebut dapat berjalan lebih baik.
Adapun refleksi diri yang dapat penulis Tarik dari kegiatan magang ini adalah :
1.Perlunya kegiatan organisasi untuk meningkatkan kemampuan berorganisasi
kita saat berhadapan langsung dengan dunia kerja yang berbentuk tim,karena
penulis merasakan kendala dalam bergaul karena sifat introvert yang susah
bergaul.
2.Penulis perlu meningkatkan softskill untuk dapat bergabung di dunia kerja
karena dalam dunia kerja ternyata tidak hanya membutuhkan ilmu pengetahuan
akademik saja tetapi mental juga perlu dalam penyampaian pendapat dll.
3. Penulis juga mendapatkan ilmu pengetahuan baru tentang bagaimana cara kerja
Bank,apa saja produk Bank,dan bagaimana system pelayanan di Bank dan penulis
mengaitkannya dengan mata kuliah system informasi akuntansi,Manajemen
Sumber Daya Manusia,Perilaku Keorganisasian,Akuntansi Manajemen,Sistem
Pengendalian Manajemen,BSC,dsb mata kuliah yang bersangkutan dengan dunia
kerja.
4. Penulis juga belajar cara berkomunikasi dengan Pimpinan,rekan kerja,orang
yang lebih tua dan nasabah yang berbeda-beda karakternya saat menyampaikan

31
keluhan.
5. Penulis juga harus siap bekerja dibawah tekanan karena kantor memiliki target
sendiri dalam mengembangkan perusahaan nya. Dalam hal ini artinya penulis
tidak lagi bisa bersantai-santai dalam mengerjakan suatu hal sama halnya seperti
dalam pengerjaan tugas dikampus,karena semuanya memiliki target.
Berdasarkan hal tersebut penulis berharap kedepan nya dapat
meningkatkan hal tersebut guna membantu penulis Ketika nanti berinteraksi di
dunia kerja.

Daftar Pustaka
Hafid Nur Yudha, Jaka Isgiyarta, “Analisis Pengaruh Persepsi Nasabah Bank
Terhadap Internet Banking Adoption (Studi Pada Nasabah Perbankan
Yang Menggunakan Internet Banking Di Kota Surakarta)”,
Diponegoro Journal Of Accounting, Semarang, Volume 4, Nomor 4,
Tahun 2015, h. 1
Wulan Pinontoan, “Pengaruh E-Banking, Kualitas Pelayanan, Kualitas
Komunikasi Dan Kepercayaan Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT.
Bank Mandiri Cabang Manado”, Jurnal EMBA, Vol.1 No.4 Desember
2013, h. 193.
(Ibid., h. 10-14)
Otoritas Jasa Keuangan, 2016, Nomor : 38/POJK.03/2016 Layanan Perbankan
Elektronik (Electronic Banking), Jakarta.
Panggih Rizki Dwi Istiarni dan Paulus Basuki Hadiprajitno. “Analisis Pengaruh
Persepsi Manfaat, Kemudahan Penggunaan Dan Kredibilitas Terhadap
Minat Penggunaan Berulang Internet Banking Dengan Sikap
Penggunaan Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris: Nasabah
Layanan Internet Banking Di Indonesia)”.Diponegoro Journal Of
Accounting, Volume 03, Nomor 02, Tahun 2014. Restu Guriting
Panggalih dan Zaki Baridwan.Minat Individu Terhadap Penggunaan
Internet Banking: Pendekatan Modified Theory Of Planned Behavior,
Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Malang: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Barwijaya, 2013.

32
Nelson Tampu Bolon at all. Bijak Ber-eBanking. Jakarta: OJK, Mei 2015.
Thatit Mahendra. Minat Individu Terhadap Penggunaan Mobile Banking:
Pendekatan Modified Technology Acceptance Model (TAM) dan
Theory of Planned Behavior (TPB). Malang: Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Brawijaya, 2014. Wulan Pinontoan. “Pengaruh E-
Banking, Kualitas Pelayanan, Kualitas Komunikasi Dan Kepercayaan
Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank Mandiri Cabang
Manado”.Jurnal EMBA, Vol.1 No.4 Desember 2013. Yudrik Jahja.

LAMPIRAN

33
LAMPIRAN 1

Formulir Permohonan Magang

Semester Magang : 6 (enam) Tahun Ajaran : 20.. / 20..

Nama Mahasiswa
PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN
NPM
188330132
Perusahaan Tempat Magang : Bank SUMUT KC Kabanjahe
Nama perusahaan

Pejabat Berwenang

Nama Pejabat Berwenang (Contact


Person)

Unit Kerja Mahasiswa Selama Magang

Alamat Perusahaan

No. Telp / Handphone

No. Fax

Tanggal Mulai Magang

Tanggal Selesai Magang

Jangka Waktu magang

Jumlah pemohon magang dalam


instansi yang sama dalam waktu
bersamaan/berdekatan

Medan, 21 September 2021

34
( Putri Seila Perangin-Angin)

Diisi oleh Program Studi:

Diperiksa : Disetujui :

Tanggal, Oleh, Tanggal, Oleh,

(..............................) (..............................)
*) Untuk yang mencari sendiri harus melampirkan company profile calon tempat magang

LAMPIRAN 2

Formulir Pernyataan Kesediaan Perusahaan

Nama Perusahaan / Instansi


PT. Bank SUMUT KC Kabanjahe

Jl.Kapten Pala Bangun


No.118,Lau Cimba,Kabupaten
Alamat
Karo,Sumatera Utara

Telepon / Fax

E-mail

Kami bersedia/ tidak bersedia* menerima mahasiswa FEB UMA Program S1


Akuntansi sebanyak enam orang dengan nama berikut :
1. Putri Seila Perangin-Angin
2.Velya Sitanggang
3.TeoPilus Ginting Munthe
4.Audry Gloria Nainggolan
5.Robert M Pasaribu
6. Malise Adelina
Untuk magang di perusahaan kami mulai tanggal 05 Juli 2021 pada
divisi/bagian Operasional,Customer Service, dan CLAK

35
Medan,21 September 2021

( Philip M Tampubolon)

*Coret yang tdk perlu.


Lembar ini mohon di kirim kembali Ke Sekretariat Prodi S1 Akntansi FEB UMA

LAMPIRAN 1

Tanggal Konsultasi :

Konsultasi Ke :

Semester :6 (enam) 2018/2019

Nama : PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM : 188330132

Karya Akhir : Laporan Magang

LAPORAN HASIL KONSULTASI/BIMBINGAN

* Revisi yang telah dilakukan dari Review Konsultasi sebelumnya

........................................................................................................................................

........................................................................................................................................

........................................................................................................................................

* Review / Komentar dari Pembimbing

........................................................................................................................................

36
........................................................................................................................................

........................................................................................................................................

(Lampirkan lembar Tambahan Bila lembar halaman ini tidak mencukupi)


=============================================================
Dosen Pembimbing

(Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak)

37
LAMPIRAN 4

FORMULIR PENILAIAN PRESTASI MAGANG


(Diisi oleh Perusahaan Mitra Magang)

Semester :Enam ;Tahun Akademik : 2018 / 2019

PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN


Nama Peserta Magang

188330132
Nomor Pokok Mahasiswa

Nama Perusahaan Mitra Magang


PT Bank SUMUT KC Kabanjahe
Jangka Waktu magang

Deskripsi Tugas Selama magang

Keterangan Lainnya

38
Penilaian Prestasi Magang

Unsatisfactory Satisfactory Exemplary Score


NO. KRITERIA
(Range nilai 50 – 60) (Range nilai 70 – 80) (Range nilai 90 – 100) (50-100)
Beberapa kali menyampaikan Sering menyampaikan
Tidak pernah menyampaikan ide/gagasan dalam ide/gagasan dalam melaksanakan
1. Inisiatif
ide/gagasan dalam melaksanakan melaksanakan pekerjaan pekerjaan
pekerjaan magang magang magang
Hampir selalu datang dan Selalu datang dan
2. Disiplin Jarang datang dan menyelesaikan menyelesaikan pekerjaan menyelesaikan pekerjaan
pekerjaan dengan tepat waktu dengan tepat waktu dengan tepat waktu
Hampir selalu melaksanakan Selalu melaksanakan pekerjaan
Jarang melaksanakan pekerjaan
3. Ketekunan pekerjaan sampai selesai dengan sampai selesai dengan kualitas
sampai selesai dengan kualitas
kualitas yang baik yang baik
yang baik
Menunjukkan kemampuan Menunjukkan kemampuan
Berpikir kritis, kreatif, dan Kurang menunjukkan
4. berfikir kritis, kreatif dan berfikir kritis, kreatif dan
analitis kemampuan berfikir kritis, kreatif
analitis yang cukup baik analitis yang sangat baik
dan analitis yang cukup baik
Mampu beradaptasi dengan Mampu beradaptasi dengan
Kurang mampu beradaptasi
5. Kemampuan beradaptasi lingkungan kerja magang lingkungan kerja magang
dengan lingkungan kerja magang
dengan cukup baik dengan sangat baik
dengan baik
Mampu melakukan komunikasi Mampu melakukan komunikasi
Kemampuan Komunikasi (lisan Kurang mampu melakukan
6. (tertulis/lisan) dalam pekerjaan (tertulis/lisan) dalam pekerjaan
maupun tulisan) komunikasi (tertulis/lisan) dalam
dengan cukup baik dengan sangat baik
pekerjaan

KRITERIA Unsatisfactory Satisfactory Exemplary Score


NO (Range nilai 50 – 60) (Range nilai 70 – 80) (Range nilai 90 – 100) (50-100)

39
Kurang memenuhi standar Cukup memenuhi standar
Memenuhi standar pekerjaan
7. Penampilan pekerjaan profesional di tempat pekerjaan profesional di tempat
profesional di tempat kerja
kerja kerja
Cukup menguasai kemampuan
Kurang menguasai kemampuan Sangat menguasai kemampuan
dasar teknis untuk
8. Kemampuan Teknikal dasar teknis untuk melaksanakan dasar teknis untuk melaksanakan
melaksanakan pekerjaan
pekerjaan magang pekerjaan magang
magang
Kemampuan Bekerjasama Dapat bekerjasama dalam tim Dapat bekerjasama dalam
9. Kurang mampu bekerjasama
dalam Tim dengan cukup baik timdengan sangat baik
dalam tim
Hasil pekerjaan cukup
Hasil pekerjaan memuaskan
Pekerjaan kurang memuaskan dan memuaskan dan cukup
10. Hasil Pekerjaan (Kontribusi) dan memberikan kontribusi
tidak memberikan kontribusi memberikan kontribusi terhadap
terhadap pekerjaan tim
terhadap pekerjaan tim pekerjaan tim
Total Score

Medan,21 September 2021

(Ttd Wakil yang berwenang dan Cap Perusahaan )

*) Apabila tidak ada tanda tangan dan cap perusahaan nilai tersebut diangap tidak sah
**) Penandatangan harus minimal setingkat supervisi

Pemberian Penilaian Prestasi Magang diserahkan dalam amplop tertutup dan langsung dikirimkan ke kontak berikut :

40
Ketua Program Studi S1 Akuntansi FEB UMA
Gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Kampus II Universitas Medan Area

Jl. Setia Budi No.79 B, Tj. Rejo, Kec. Medan Sunggal,


Kota Medan, Sumatera Utara

41
LAMPIRAN 2

Form Pengajuan Dosen Pembimbing Magang

Kepada Yth.

Ketua Program Studi S1 Akuntansi FEB UMA

Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak

Di Tempat

Dengan ini, Saya :

Nama : PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM : 188330132

No.Tlp. : +6285362051045

Jumlah SKS lulus : ……….

Jumlah SKS sedang diambil* : ….…….

IPK Sementara :

Mengajukan permohonan dosen pembimbing untuk penyusunan Laporan Magang


yang akan saya susun sebagai bukti akhir dalam Pelaksanaan Program Magang yang
telah dilaksanakan.

Demikian surat permohonan ini saya buat, atas perhatian saya ucapkan terimakasih.

Medan,21 September 2021

(PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN)

42
*Jumlah SKS yang diambil Semester berjalan selain SKS Skripsi/Magang

LAMPIRAN 3

Surat Persetujuan Penunjukan

Dosen Pembimbing Magang Mahasiswa


S1 Akuntansi

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak

NUP/NIP : 0112049003

Bersedia/tidak bersedia ditunjuk sebagai Dosen Pembimbing Magang Program Studi S1


Akuntansi FEM UMA untuk tahun ajaran 20.. / 20..

Untuk mahasiswa berikut ini:

Nama : PUTRI SEILA PERANGIN-ANGIN

NPM : 188330132

Jumlah SKS Diambil* :

Jika bersedia, komunikasi akan dilakukan melalui

No Tlp : …………………………………………….

Alamat Email : …………………………………....

Demikian surat persetujuan ini saya buat. Atas kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.

Medan, 21 September 2021

(Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak)


NIDN : 0112049003

*Jumlah SKS yang diambil Semester berjalan selain SKS Skripsi/Magang

43
Prosedur Bimbingan Laporan Magang

Bagi mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Medan Area yang
menulis karya akhir harus mengikuti ketentuan sebagai berikut :

1. Surat Persetujuan Penunjukan Dosen pembimbing diserahkan ke


sekretariat Program Studi paling lambat tanggal 2 minggu setelah
penunjukkan dosen pembimbing.
2. Proses Pembimbingan dilakukan oleh Dosen pembimbing yang sudah
disetujui dan ditunjuk oleh Ketua Program Studi.
3. Proses pembimbingan dapat dilakukan dengan tatap muka secara langsung
dengan dosen pembimbing dan melalui email.
4. Proses pembimbingan harus dilakukan secara rutin dengan mengikuti
ketentuan sebagai berikut:

Pembimbingan Laporan Magang

 Proses Pembimbingan dilaksanakan minimal 4 kali.


 Sampai dengan 1 minggu pertama setelah magang dimulai,
minimal 1 kali bimbingan
 Sampai dengan 2 minggu pertama setelah magang dimulai,
minimal 2 kali bimbingan
 Sampai dengan 1 minggu pertama setelah magang selesai,
minimal 3 kali bimbingan
 Sampai dengan 2 minggu pertama setelah magang selesai,
minimal 4 kali bimbingan

5. Bukti Pembimbingan dilakukan pada formulir bimbingan yang disediakan

44
oleh Program Studi dengan menjelaskan kemajuan atas proses penulisan
yang signifikan dan disertai dengan tanda tangan dari dosen pembimbing.
6. Bukti bimbingan yang sudah ditandatangani pembimbing selama
proses bimbingan harus diserahkan ke Sekretariat Prodi dalam bentuk
softcopy maupun hardcopy.
7. Penulisan Laporan Magang mengikuti ketentuan Pedoman Penulisan
Laporan Magang yang terdapat dalam Bagian 5 Buku Pedoman Magang.

Ttd.

(Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak)


NIDN : 0112049003

45
LAMPIRAN 7

Rubrik Penilaian Laporan Magang

Semester : Enam;Tahun Ajaran : 2018 / 2019


PUTRI SEILA PERANGIN-
Nama Mahasiswa
ANGIN
Nomor Pokok Mahasiswa
188330132

Tanggal Ujian

Penulisan Laporan Magang

Unsatisfactory Satisfactory Exemplary Score


Laporan Magang (Dinilai Dosen Pembimbing)
Range nilai 50 - 60 Range nilai 70 - 80 Range nilai 90 - 100 50 - 100
Laporan magang menyampaikan proses magang
yang telah dilaksanakan (15%)
Jenis perusahaan dan
Tidak ada kejelasan jenis
Ada kejelasan jenis industri tempat
perusahaan dan industri
1. Gambaran umum perusahaan (5%) perusahaan dan industri perusahaan beroperasi
tempat perusahaan
tempat perusahaan beroperasi digambarkan dengan
beroperasi
baik
Tugas mahasiswa selama magang dijelaskan Tugas mahasiswa tidak Tugas mahasiswa dijelaskan Tugas mahasiswa
2. dengan baik dijelaskan dengan jelas dan dengan baik namun masih ada dijelaskan dengan jelas
dan relevan dengan jurusan (10%) baik yang kurang jelas dan baik
Laporan magang menguraikan hal - hal di bawah
ini : (70%)
3. Pendahuluan/Latar belakang dan perumusan Latar belakang magang Latar belakang magang Latar belakang
masalah ditulis secara jelas (20%) kurang menjelaskan tujuan menjelaskan tujuan magang magang menjelaskan
magang dan alasan mengapa dan alasan mengapa suatu tujuan magang dan alasan
suatu topik dipilih untuk topik dipilih untuk dibahas mengapa suatu
dibahas dengan cukup baik topik dipilih untuk dibahas

46
dengan sangat baik
Teori / Bukti
Teori / bukti pendukung
Teori / bukti pendukung yang pendukung yang
yang digunakan tidak sesuai
4. Teoritis dan bukti pendukung yang kuat (25%) digunakan kurang sesuai digunakan sesuai
dengan masalah yang
dengan masalah yang dibahas dengan masalah yang
dibahas
dibahas
Kesimpulan
Kesimpulan dirumuskan Kesimpulan dirumuskan
Kesimpulan dirumuskan sesuai dengan hasil dirumuskan sesuai
5. tidak sesuai kurang sesuai dengan hasil
analisis (10%) dengan hasil analisis
dengan hasil analisis analisis
dengan tepat
Refleksi diri
Refleksi diri mencerminkan proses Refleksi diri mahasiswa Refleksi diri mahasiswa
mahasiswa dijelaskan
pembelajaran selama magang secara pribadi, dijelaskan tidak meliputi dijelaskan lengkap (2 aspek)
6. lengkap (2 aspek)
meliputi aspek technical skill dan kedua aspek tersebut (tidak namun lessons learned belum
dengan lessons learned
social-emotional skill (10%) lengkap) lengkap
yang lengkap dan baik
Rekomendasi/solusi
Rekomendasi yang dibuat memuat rekomendasi Rekomendasi / solusi yang
Rekomendasi tidak sesuai yang diberikan dibuat
terkait masalah yang dianalisis dan rekomendasi diberikan sudah berdasarkan
7. dengan hasil berdasarkan hasil
untuk institusi hasil analisis / refleksi namun
analisis dan refleksi analisis dan refleksi
(jika ada) (5%) kurang tepat
secara tepat
Laporan magang ditulis dengan pengorganisasian
yang baik (15%)
Laporan ditulis tidak sesuai
Laporan ditulis kurang sesuai Laporan ditulis sesuai
dengan panduan penulisan
Mengikuti panduan laporan magang yang dengan panduan penulisan dengan panduan
laporan magang dan tugas
berlaku di FEB UI (5%) laporan magang dan tugas penulisan laporan
8 akhir di lingkungan FEB
akhir di lingkungan FEB UMA magang dan tugas
UMA akhir di lingkungan
FEB UMA
Susunan bab, paragraf dan
Susunan bab, paragraf
kalimat tidak Susunan bab, paragraf dan
dan kalimat sesuai
sesuai dengan kalimat sesuai dengan
dengan pengembangan
9. Logika penyajian yang runtun (5%) pengembangan ide, dengan pengembangan ide, namun
ide, dengan didukung
penggunaan kata sambung masih ada penggunaan kata
penggunaan kata
yang kurang sambung yang kurang tepat.
sambung yang tepat.
tepat.

47
Tidak menggunakan bahasa Menggunakan bahasa Menggunakan bahasa
Indonesia Indonesia yang baku namun Indonesia yang baku
10. Bahasa yang baku serta ilmiah (5%) yang baku dan penggunaan penggunaan sitasi / daftar dan penggunaan sitasi
sitasi / daftar referensi sesuai referensi belum sesuai / daftar referensi sesuai
konvensi yang benar konvensi yang benar konvensi yang benar

Medan,21 september 2021

(Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak)


NIDN : 0112049003

48
LAMPIRAN 8

Rekapitulasi Nilai Akhir Magang

PUTRI SEILA Semester :Enam ;Tahun Ajaran : 2018 / 2019


Nama Mahasiswa
PERANGIN-ANGIN
Nomor Pokok Mahasiswa 188330132
Tanggal Ujian
No Komponen Penilaian Pembimbing Nilai Bobot Nilai x bobot
Prestasi Nilai Magang dari
1 30%
Perusahaan (30%)
2 Laporan Magang (70%) 70%

Nilai Akhir (Dalam Huruf)

Medan,21 September 2021

49
Sari Nuzullina Rahmadhani, SE, M.Acc, Ak)
NIDN : 0112049003

**) Pedoman dalam penentuan Nilai Akhir dalam Huruf :

Rentang Nilai Angka Huruf Bobot Nilai Huruf


≥ 85.00 < 100.00 A 4.00
≥ 77.50 < 84.99 B+ 3.70
≥ 70.00 < 77.49 B 3.30
≥ 62.50 < 69.99 C+ 3.00
≥ 55.00 < 62.49 C 2.70
≥ 45.00 < 54.99 D 2.30
≥ 0.01 < 44.99 E 2.00
≥ 0.00 < 0.00 - 1.00

50

Anda mungkin juga menyukai