Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN LENGKAP

( Pemeriksaan Mikroskopis Feses Dengan Cara Floutasi )

Dosen Pembimbing :

Dian Askari Rahman, S.ST

Nama : Widya Aziza

Nim : E.20.05.079

Kelas : Analis Kesehatan B

PRODI DIII ANALIS KESEHATAN

STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

TAHUN AJARAN 2020/2021


A. Tujuan
 Untuk mengetahui adanya telur cacing pada feses.
B. Prinsip kerja
 Tinja dicampur dengan larutan sodium klorida ( larutan jenuh garam
dapur) sehingga telur lebih ringan dari pada BJ larutan akan terapung di
permukaan sehingga mudah untuk dikumpulkan dan kemudian diambil
sebagai bahan pemeriksaan.
C. Alat dan Bahan
 Alat
1) Tabung reaksi
2) Beaker glass
3) Batang pengaduk
4) Pipet tetes
5) Rak tabung
6) Mikroskop
7) Objek glass
8) Deck glass
9) Corong gelas
10) Neraca
11) Hot Plate
12) Cawan Petri
 Bahan
1) Sampel feses
2) Larutan Wilis
3) Larutan Eosin
4) Tissue
5) lidi
D. Prosedur Kerja
 Pembuatan Larutan Wilis.
1) Siapkan alat dan bahan terlebih dahulu.
2) Kemudian campurkan 125 gram sodium klorida dengan 500 ml
aquades
3) Setelah itu panaskan campuran sampai titik didih dan biarkan sampai
dingin.
4) Bila semua garam telah larut tambahkan 50 gram lagi sodium klorida.
5) Dan saring dan simpan pada botol yang tertutup.
 Prosedur Pemeriksaan dengan Cara Floutasi
 Metode Pemeriksaan Feses Secara Langsung
1. Siapkan alat dan bahan
2. Tetskan 1 tetes larutan eosin 0,3 % pada bagian tengah objek
glass.
3. Ambil sedikit spesimen tinja menggunakan tusuk gigi.
4. Homogenkan spesimen tinja dengan larutan eosin 0,3 %
dengan cara
diaduk.
5. Tutup dengan menggunakan deck glass.
6. Periksa sediaan di bawah mikroskop dengan pembesaran 10
x
1) Siapkan alat dan bahan terlebih dahulu
2) Kemudian ambil spesimen tinja/feses sebanyak ± 2 ml dan masukkan
kedalam beaker glass.
3) Tuangkan larutan Wilis sampai menutupi spesimen tinja.
4) Dengan batang pengaduk, hancurkan feses dan campur hingga rata.
5) Selanjutnya ada dua cara yaitu :
 Cara 1
1. Masukkan campuran tadi kedalam tabung reaksi menggunakan
corong gelas sampai ¼ voleme tabung reaksi.
2. Diamkan beberapa saat pada rak tabung dan tambahkan lagi
larutan wilis sampai ½ volume tabung reaksi, diamkan selama
10 menit.
3. Kemudian dengan pipet tetes ambil larutan permukaan dan
ditaruh di atas objek glass.
4. Tutup dengan deck glass dan diperiksa di bawah mikroskop
dengan perbesaran 10x.
 Cara 2
1. Tuangkan lagi larutan Wilis sampai batas permukaan tabung.
2. Letakkan deck gelas di atas mulut tabung reaksi.
3. Biarkan sampai 10 menit, kemudian angkat deck glass dan
ditempatkan di atas objek glass.
4. Periksa di bawah mikroskop dengan perbesaran 10x.

E. Hasil Praktikum

No Sampel Pemeriksaan Hasil Gambar


+ -
1. Feses Secara
Langsung

2. Feses Floutasi Cara 1


3. Feses Floutasi Cara2

Anda mungkin juga menyukai