Anda di halaman 1dari 5

RANGKUMAN MATA KULIAH

“ Opsi ”
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Keuangan Lanjutan

Dosen Pengampu :
Binti Shofiatul Jannah, SE, M.S.A

Disusun oleh :
Erlinda Pujianti - G92219090
(Akuntansi 4C)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA
TAHUN 2021
A. Definisi Opsi
Opsi adalah kontrak yang memberikan pemegang opsi hak untuk membeli (atau
menjual)suatu aset pada harga tertentu (yang telah disetujui) dan periode waktu tertentu. Opsi
dapat digunakan untuk meminimalisir risiko dan memaksimumkan keuangan dengan
leverage yang lebih besar. Opsi dapat dilekatkan pada saham, komoditas, dan valuta asing.
Opsi saham diterbitkan oleh investor yang menerbitkan saham untuk dijual kepada investor
lainnya.
B. Pentingnya Opsi
Opsi ini sangat penting baik bagi pihak internal maupun eksternal. Contohnya bagi
manajer dan pada perdagangan opsi itu sendiri.
1. Pentingnya opsi bagi manajer
 Penilaian surat berharga
 Pengaruh terhadap nilai saham dan obligasi
 Dapat menganalisis menggunakan discounted cash flow
2. Pentingnya perdagangan opsi
 Untuk tujuan spekulasi terhadap perubahan harga saham
 Untuk mempertahankan portofolio investasi
 Untuk menghemat biaya transaksi.

C. Bentuk dan Hak Opsi


Berdasarkan bentuk dan hak yang terjadi, opsi dikelompokkan menjadi 2 yaitu :
1. Opsi Beli (call option)
Call option adalah opsi yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli
saham dalam jumlah tertentu pada waktu dan harga tertentu yang telah disetujui.
2. Opsi Jual (put option)
Put option adalah opsi yang memberikan hak kepada pemiliknya untuk menjual
saham tertentu pada jumlah, waktu, dan harga yang telah ditentukan.
D. Mekanisme Perdagangan Opsi
Sama seperti surat-surat (sekuritas) berharga lainnya, sekuritas opsi bisa diperdagangkan
pada bursa efek ataupun pada bursa parallel (over-the-counter/OTC market). Para pedagang
opsi, merupakan lembaga kliring opsi (Option Clearing Corporation/OCC) yang berfungsi
sebagai perantara antara broker yang mewakili pembeli dengan pihak yang menjual opsi.
Sehingga terdapat 3 pelaku utama di bursa opsi yaitu pembentuk pasar (market makers),
broker utama, dan petugas pembukuan. Transaksi pelaksanaan opsi dilakukan dengan
menggunakan perantara OCC, yang bertindak sebagai pembeli untuk semua penjual dan
sekaligus menjadi penjual untuk setiap pembeli.
E. Faktor Penentu Harga Opsi
Harga opsi dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu :
1. Harga saham yang diperjualbelikan
2. Harga exercise
3. Tingkat bunga
4. Jangka waktu akan jatuh tempo
5. Volatility harga saham
Bila faktor harga saham, tingkat bunga, jangka waktu akan jatuh tempo, dan volatility
harga saham meningkat maka nilai option call akan meningkat, sedangkan bila faktor harga
exercise meningkat maka nilai option call akan menurun.
F. Strategi Kombinasi Opsi
Strategi ini digunakan untuk memperkecil resiko dan memperbesar keuntungan. Terdapat
3 strategi yaitu :
1. Membeli satu opsi beli dan satu opsi jual dengan harga penyerahan yang sama dan
jatuh tempo yang bersamaan.
2. Membeli opsi beli dan opsi jual yang memiliki jatuh tempo yang sama, namun harga
penyerahan opsi beli lebih tinggi daripada harga saham dan harga penyerahan opsi
jual lebih rendah daripada harga saham
3. Membeli satu opsi beli dengan harga penyerahan yang rendah dan satu opsi beli
dengan harga penyerahan yang tinggi, kemudian menjual kedua opsi beli tersebut
dengan harga penyerahan diantara kedua harga penyerahan opsi tersebut

G. Penilaian Opsi
Terdapat 3 model dalam penentuan atau penilaian harga opsi yaitu :
1. Penentuan Harga Opsi dengan Pendekatan Binomial
Seluruh model penentuan harga opsi didasarkan pada konsep melindungi risiko
(riskless hedge). Tujuan melakukan lindung nilai ini tidak dimaksudkan untuk
menciptakan surat-surat berharga (sekuritas) tersebut tidak berisiko, tetapi sebaliknya,
untuk menentukan seberapa besar sebuah opsi dihargai.
2. Penentuan Harga Opsi dengan Pendekatan Black-Scholes
Model OPM ini dikembangkan oleh Fischer Black and Myron Scholes pada tahun
1973 yang diilhami oleh adanya kenaikan pertumbuhan yang tinggi dalam perdagangan
opsi.
OPM dirumuskan sebagai berikut :
3. Penentuan Harga Opsi dengan Pendekatan Put Option
Sebuah put option memberikan pemiliknya hak untuk menjual saham. Jika saham
tidak membayar deviden dan opsi hanya dapat dieksekusi pada jatuh temponya.
Put option dirumuskan sebagai berikut :
DAFTAR PUSTAKA

Sumiati, Nur Khusniyah Indrawati. Manajemen Keuangan Perusahaan. 2019 (Malang :


UBPress) hlm.59-71 [e-book]
Wadiyo. 2021. “Pengertian Opsi, Jenis, Perhitungan, Beserta Contohnya”.
https://manajemenkeuangan.net/opsi-adalah-pengertian/ diakses pada 31 Maret 2021.

Anda mungkin juga menyukai