Anda di halaman 1dari 23

STOMATITIS

OLEH : DIANA RHISMAWATI


STOMATITIS
DEFINISI
● Stomatitis adalah inflamasi lapisan struktur
jaringan lunak apa pun pada mulut. Stomatitis
biasanya merupakan kondisi yang
menyakitkan, yang terkait dengan kemerahan,
pembengkakan, dan kadang-kadang
perdarahan dari daerah yang terkena
● Lesi sariawan biasanya terdapat pada mukosa
bibir, pipi, lidah, langit-langit lunak, dan dasar
gusi
Etiologi
Penyebab yang berasal dari keadaan dalam
mulut seperti :
● Kebersihan mulut yang kurang

● Letak susunan gigi/ kawat gigi

● Makanan /minuman yang panas dan pedas

● Rokok

● Pasta gigi yang tidak cocok

● Lipstik

● Infeksi jamur

● Overhang tambalan atau karies, protesa (gigi


tiruan)
● Luka pada bibir akibat tergigit/benturan.
Bagian dari penyakit sistemik antara lain :
● Reaksi alergi : seriawan timbul setelah makan jenis
makanan tertentu. Jenis makanan ini berbeda untuk
tiap-tiap penderita.
● Hormonal imbalance
● Stres mental; Ada pula yang mengatakan bahwa
sariawan merupakan reaksi imunologik abnormal pada
rongga mulut. Dan imunologik sangat erat
hubungannya dengan psikologis (stress). Faktor
psikologis (stress) telah diselidiki berhubungan dengan
timbulnya stomatitis (sariawan) di sebagian besar
masyarakat.
● Kekurangan vitamin B12 dan mineral
● Gangguan pencernaan
● Radiasi
Pada bayi dan anak, penyebabnya :
● Makanan/Minuman Panas
● Traumatik
● Zat kimia
Klasifikasi
●Stomatitis Primer
Stomatitis primer lanj…
Recurrent Aphtouch Stomatitis (RAS)
● Merupakan ulcer yang terjadi berulang.
Bentuknya 2 – 5 mm, awal lesi kecil, dan
berwarna kemerahan. Akan sembuh ± 2 minggu
tanpa luka parut.
Stomatitis primer lanj…
Vincent’s Stomatitis
● Stomatitis yang terjadi pada jaringan normal
ketika daya tahan tubuh menurun. Etiologinya,
bakteri normal yang ada pada mulut, yaitu B.
Flora. Bentuk stomatitis ini erythem, ulcer dan
nekrosis pada ginggival.

Traumatik Ulcer
● Stomatitis yang ditemukan karena trauma.
Bentuknya lesi lebih jelas, dan nyeri tidak
hebat.
Stomatitis Sekunder
● Merupakan stomatitis yang secara umum
terjadi akibat infeksi oleh virus atau bakteri
ketika host (inang) resisten baik lokal maupun
sistemik
● Mycotic stomatitis adalah stomatitis yang
disebabkan oleh adanya infeksi mulut atau
rongga mulut oleh jamur Candida. Mycotic
stomatitis, disebabkan oleh pertumbuhan
Candida albicans , yang merupakan penyebab
stomatitis
● Gingivostomatitis merupakan infeksi virus
pada gusi dan bagian mulut lainnya, yang
menimbulkan nyeri. Gusi tampak berwarna
merah terang dan terdapat banyak luka terbuka
yang berwarna putih atau kuning di dalam
mulut.
● Herpes Simplek Stomatitis
Stomatitis yang disebabkan oleh virus.
Bentuknya menyerupai vesikel. Infeksi virus
herpes simpleks primer merupakan salah satu
penyakit yang dapat terjadi pada anak-anak,
umumnya di bawah usia 3 tahun. Infeksi virus
ini menyebabkan demam, lemah dan lesu
selama 48 jam, dan ditandai dengan
kemerahan pada gusi, gusi dan bibir berdarah,
serta sariawan yang banyak dan berkelompok
Patofisiologi
● Keadaan sebelum hadirnya penyakit seperti adanya
kalkulus, gigi yang rusak, kesalahan restorasi, penyakit
periodontal, gingivitis dan penggunaan alat
prostodontik, berkontribusi terhadap berkembangnya
infeksi lokal dan sistemik.

● Kolonisasi bakteri dan jamur dari kalkulus, plak, pulpa,


poket periodontal, kerusakan operculum, gigi palsu,
dan penggunaan alat-alat kedokteran gigi merupakan
sebuah lahan yang subur buat organisme opportunistik
dan pathogenistik yang mungkin berkembang pada
infeksi lokal dan sistemik.

● Tambalan yang berlebih atau peralatan lain yang


melekat pada gigi, membuat lapisan mulut lebih buruk,
menebal dan mengalami atropi, kemudian
menghasilkan ulserasi local (stomatitis).
Manifestasi Klinis

Masa prodromal atau penyakit 1 – 24 jam :


● Hipersensitive dan perasaan seperti terbakar

Stadium Pre Ulcerasi


● Adanya udema / pembengkangkan setempat
dengan terbentuknya makula pavula serta
terjadi peninggian 1- 3 hari
Stadium Ulcerasi
● Pada stadium ini timbul rasa sakit terjadi
nekrosis ditengah-tengahnya, batas sisinya
merah dan udema tonsilasi ini bertahan lama 1
– 16 hari. Masa penyembuhan ini untuk
tiap-tiap individu berbeda yaitu 1 – 5 minggu.
Komplikasi
● Pola nutrisi : nafsu makan menjadi berkurang,
pola makan menjadi tidak teratur
● Pola aktivitas : kemampuan untuk
berkomunikasi menjadi sulit
● Pola Hygiene : kurang menjaga kebersihan
mulut
● Terganggunya rasa nyaman : biasanya yang
sering dijumpai adalah perih
Pemeriksaan laboratorium :

● WBC menurun pada stomatitis sekunder


● Pemeriksaan kultur virus ; cairan vesikel dari
herpes simplek stomatitis
● Pemeriksaan cultur bakteri ; eksudat untuk
membentuk vincent’s stomatitis
Penatalaksanaan
● Hindari makanan yang semakin memperburuk kondisi
seperti cabai
● Sembuhkan penyakit atau keadaan yang mendasarinya.
● Pelihara kebersihan mulut dan gigi serta
mengkonsumsi nutrisi yang cukup, terutama makanan
yang mengandung vitamin 12 dan zat besi.
● Hindari stress
● Obat kumur
● Anestetik local/analgetik
● Pemberian obat-obatan seperti antibakteri, antijamur
atau anti virus
● Kortikosteroid pada kasus yang berat
● Vitamin
Pengkajian
● Identitas pasien
● Riwayat penyakit sebelumnya
● Keluhan saat ini
● Pemeriksaan Fisik
● Pemeriksaan Laboratorium
Diagnosa Keperawatan
● Gangguan membran mukosa b.d tidak
efektifnya kebersihan mulut
● Nyeri akut b.d adanya inflamasi
● Potensial terhadap infeksi b.d pertahanan
primer tidak adekuat
● Resiko perubahan nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh b.d ketidakmampuan untuk
mengunyah
● Kurang pengetahuan b.d kurang terpapar
informasi.
Terima Kasih
&
Selamat
Belajar

Anda mungkin juga menyukai