Anda di halaman 1dari 9

NAMA: AHMAD KHAIRI

ABSEN : 02
KELAS : X IPS 1
1.Obyek material geografi ada 5 jelaskan...beserta contoh
gambarnya !
JAWABAN :
1. Atmosfer, yaitu lapisan udara yang menyelimuti permukaan bumi dari Troposfer hingga
Eksosfer. Kabut, petir, awan adalah fenomena geosfer yang terjadi di lapisan atmosfer
CONTOH GAMBAR:

2. Lithosfer, yaitu lapisan batuan penyusun kulit bumi. Gempa, tanah longsor, dan patahan
adalah fenomena geosfer yang terjadi di lapisan litosfer.
CONTOH GAMBAR:

3. Hidrosfer, yaitu lapisan air yang meliputi perairan darat dan lautan. Erosi, banjir dan
tsunami merupakan contoh kejadian yang terjadi pada lapisan hidrosfer.
CONTOH :

4. Biosfer, yaitu lapisan yang meliputi kesatuan sistem antara hewan, tumbuhan dan
manusia. Kebakaran, perburuan gajah, merupakan contoh kejadian di lapisan biosfer.
CONTOH :
5. Antroposfer, yaitu lapisan yang menitikberatkan kepada manusia serta aktivitasnya di
permukaan bumi. Peperangan, kelaparan, wabah penyakit, merupakan contoh kejadian di
lapisan antroposfer.
CONTOH :

2.Ruang lingkup geografi meliputti aspek apa saja jelaskan!


JAWABAN :

Ruang Lingkup Geografi

Kali ini akan dijelaskan contoh ruang lingkup geografi yang ada. Berikut merupakan 3
ruang lingkup geografi beserta definisi, pengertian dan contohnya lengkap terbaru.

1. Geografi Fisik

Pengertian geografi fisik adalah bagian ilmu geografi yang mempelajari semua kondisi
fisik pada peristiwa atau fenomena yang terjadi di muka bumi.Geografi fisik menyangkut
keadaan lingkungan alam di luar manusia seperti gejala-gejala alam di geosfer yang
berkaitan dengan bentuk, relief, iklim dan segala sesuatu tentang bumi serta proses-
proses fisik yang terjadi darat, laut dan udara yang berpengaruh pada kelangsungan
hidup manusia.Ruang lingkup geografi fisik meliputi semua gejala alam yang terjadi di
antroposfer (ruang angkasa), atmosfer (lapisan udara), hidrosfer (lapisan air), pedosfer
(lapisan tanah), biosfer (lapisan kehidupan) dan litosfer (lapisan batuan).Cabang ilmu
penunjang geografi fisik antara lain adalah astronomi, meteorologi, klimatologi, geofisika,
hidrologi, pedologi, biologi, zoologi, fitologi dan geologi.
2. Geografi Sosial

Pengertian geografi sosial adalah ruang lingkup ilmu geografi yang mempelajari segala
aktivitas kehidupan manusia lengkap dengan interaksi yang dilakukannya dengan
lingkungan.Ruang lingkup geografi sosial meliputi hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan
ekonomi, lingkungan budaya dan lingkungan sosialnya.Geografi sosial meliputi
permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan aktivitas manusia di dalam ruang
mencakup aktivitas sebagai makhluk sosial.Secara umum, definisi geografi sosial
mempelajari dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan, serta dampak lingkungan
terhadap manusia.

2. Geografi Regional

Pengertian geografi regional adalah ruang lingkup geografi yang mempelajari tentang
suatu topik khusus yang mencakup satu wilayah tertentu.Geografi regional merupakan
geografi yang mempelajari topik atau bahasan khususnya yang mencakup suatu daerah
atau wilayah tertentu yang menyeluruh, baik dari segi aspek fisik maupun segi aspek
sosialnya.Daerah atau wilayah tertentu yang diteliti bisa berupa desa, kota, provinsi,
daerah atau negara tertentu. Geografi regional kerap disebut sebagai bentuk tertinggi
dalam geografi.

3.Dalam pendekatan geografi ada berapa macam pendekatan


jelaskan !
JAWABAN :

1. Pendekatan Keruangan (Spatial Approach)


Pendekatan keruangan terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut.
a. Pendekatan Topik, yaitu pendekatan yang menitikberatkan pada topik
utama dari suatu gejala dan masalah pada studi geografi. Misalnya, topik
utama yang terjadi di Indonesia adalah gempa bumi yang melanda
Yogyakarta, Jawa Tengah, dan pantai selatan Jawa Barat.

b. Pendekatan Aktivitas Manusia, yaitu pendekatan yang fokus


utamanya adalah aktivitas manusia (human activities). Pendekatan
ini dapat digunakan untuk mengkaji fenomena mata pencarian
penduduk di pada suatu wilayah, serta apakah fenomena itu terjadi
di dataran rendah, pegunungan, atau daerah pantai. Berdasarkan
persebaran tersebut dapat pula diungkapkan interelasinya dengan
keadaan kesuburan tanah, hidrografi, atau iklim.

c. Pendekatan Region, yaitu pendekatan yang fokus utamanya adalah


region atau wilayah tempat suatu gejala dan masalah geografi tersebut
terjadi. Misalnya, dalam mengkaji gempa bumi di Yogyakarta, Jawa
Tengah, dan pantai selatan Jawa Barat.
Pertanyaan yang muncul adalah mengapa di wilayah tersebut dapat
terjadi bencana? Bagaimana persebaran gejala dan masalah tersebut
di permukaan bumi, dan faktor apa yang menjadi sebabnya.
2. Pendekatan Ekologi (Ecological Approach)
Pendekatan ekologi adalah suatu pendekatan yang digunakan untuk

menelaah dan menganalisis suatu gejala dan masalah geografi dengan mene-
rapkan konsep dan prinsip ekologi. Ekologi mempelajari hubungan timbal

balik antara manusia dan lingkungannya yang membentuk suatu sistem


ekologi atau ekosistem. Misalnya, dalam mengkaji suatu daerah permukiman
maka yang ditinjau adalah bentuk ekosistem hasil interaksi persebaran dan
aktivitas manusia dengan lingkungan alamnya. Demikian pula jika mengkaji
daerah pertanian, perdagangan, industri, atau pariwisata.

3.Pendekatan Historis (Historycal Aproach)


Pendekatan historis adalah suatu pendekatan yang menganalisis
gejala dan masalah geografi berdasarkan proses kronologi serta
memprediksi proses gejala dan masalah tersebut pada masa yang akan
datang. Gejala dan masalah yang dapat dikaji dengan menggunakan
pendekatan historis adalah perkembangan kota. Dengan bantuan peta

dapat diketahui perkembangan suatu kota dari waktu ke waktu, kecen-


derungan arah perkembangan kota tersebut, dan faktor pendorongnya

sehingga dapat disusun suatu perencanaan tata ruang untuk menunjang


perkem bangan kota tersebut.

4. Pendekatan Sistem (System Approach)


Pendekatan sistem adalah suatu pendekatan dengan menggunakan
cara berpikir sintetik yang diterapkan pada suatu gejala dan masalah
dalam suatu sistem keruangan.

4.Dalam prinsip geografi ada4 jelaskan!


JAWABAN:

Prinsip-Prinsip dan Aspek Geografi


Prinsip-prinsip dasar geografi terbagi menjadi empat jenis, yaitu
sebagai berikut.
1. Prinsip Persebaran adalah prinsip geografi yang berkenaan dengan
persebaran gejala di permukaan bumi yang cenderung tersebar tidak
merata.
2. Prinsip Interelasi adalah prinsip geografi yang berkenaan dengan hubungan
timbal balik (interelasi) antara gejala yang satu dan gejala yang lainnya.
3. Prinsip Deskripsi adalah prinsip geografi yang berkenaan dengan
pemaparan (deskripsi) suatu gejala di permukaan bumi baik melalui
tulisan, tabel, diagram, peta, atau video.
4. Prinsip Korologi (keruangan) adalah prinsip geografi yang berkenaan
dengan kajian gejala, fakta, dan masalah geografi ditinjau dari aspek
persebaran, interelasi, dan interaksinya dalam ruang (permukaan
bumi) yang membentuk suatu integritas atau kesatuan tertentu.
5,dalam geografi ada 5 aspek jelaskan !
Aspek-aspek geografi terbagi menjadi tujuh jenis, yaitu
sebagai berikut.
JAWABAN :
1. Aspek Pertanian
Berdasarkan tinjauan studi geografi, pertanian sebagai suatu sistem
keruangan merupakan perpaduan subsistem fisis dengan subsistem manusia.
Subsistem fisis, meliputi komponen-komponen tanah, iklim, hidrografi,
2. Aspek Industri
Industri dalam arti sempit adalah kegiatan ekonomi yang mengolah
bahan mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi (manufacturing indus-
try). Industri sebagai suatu sistem merupakan perpaduan subsistem fisis
dengan subsistem manusia.
Aspek industri tersebut terutama kepada interelasi keruangan
komponen-komponennya dan kepada pengorganisasian ruang dalam
mengembangkan industri tersebut. Adapun aspek keruangan pembangunan
industri, meliputi penerapan teknologi tepat, penentuan lokasi dengan
persebarannya, dan diferensiasi (perbedaan) areal industri.
3. Aspek Permukiman
Permukiman adalah bagian bumi yang dihuni manusia, meliputi sarana
dan prasarana yang menunjang kehidupan penduduk yang menjadi satu
kesatuan dengan tempat tinggal yang bersangkutan. Pada mulanya, manusia
memilih tempat tinggal atau permukiman dengan syarat-syarat:
a. cukup air;
b. tanahnya subur;
c. mudah untuk lalu lintas dan angkutan;
d. mudah untuk mencari lapangan kerja;
e. terlindung dari binatang buas.
4. Aspek Transportasi dan Komunikasi
Transportasi adalah pemindahan benda maupun manusia dari satu tempat
ke tempat lain. Komunikasi adalah pergerakan atau perpindahan bukan
berbentuk benda, melainkan berupa berita, gagasan, buah pikiran, dan
sebagainya. Transportasi dan komunikasi membawa pengaruh perkembangan
dan perubahan fisik serta mental. Pengembangan dan pembangunan
transportasi serta komunikasi dapat digunakan sebagai prasarana dan sarana
untuk mengembangkan dan memajukan daerah terpencil.
5. Aspek Sumber Daya
Sumber daya adalah semua potensi dan lingkungan yang dapat memenuhi
kebutuhan hidup manusia. Persediaan ini akan menjadi sumber daya
bilamana dapat digunakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya (bahan pangan, tempat berlindung, penghangat badan,
transportasi, dan sebagainya).
Suatu potensi, baru akan menjadi sumber daya jika kemampuan budaya
telah dapat memanfaatkannya. Kekayaan yang tersimpan di dalam bumi tidak
akan berkembang atau belum bermanfaat jika kemampuan ilmu dan
teknologinya belum digunakan. Bagi bangsa yang tingkat ilmu dan
teknologinya sudah maju atau tinggi, sumber daya yang berada di negara
lain pun sudah dapat dimanfaatkan.
Kemampuan dan batas kemampuan sumber daya dipengaruhi oleh
pertumbuhan penduduk dan kemajuan ilmu dan teknologi. Akibat
pertumbuhan penduduk dan penerapan teknologi modern, sumber daya yang
tidak dapat diperbarui akan cepat terkuras habis. Untuk hal tersebut, kita
harus melaksanakan penghematan.

6.jelaskan 10 konsep geografi !


amati di sekitar rumahmu kemudian catatlah satu fenomena
sosial dan satu fenomena fisik, kemudian catat hasil
pengamattanmu dalam tabel
JAWABAN :
1) LOKASI

   Konsep lokasi merupakan konsep yang mengkaji letak suatu wilayah di permukaan bumi.
Lokasi terbagi menjadi dua, yakni:LOKASI ABSOLUT (Mutlak); diukur dengan sistem
koordinat (grid). Dapat juga diketahui dari alamat suatu tempat. Contoh: Letak
astronomis Indonesia adalah 6° LU - 11° LS, 95°-141° BT.LOKASI RELATIF (Nisbi);
diketahui berdasarkan perbandingan letak satu wilayah terhadap wilayah
lain. Contoh: Gunung Merapi terletak di sebelah utara Provinsi DIY.

2) JARAK

   Konsep jarak merupakan konsep yang mengkaji ruang yang menghubungkan dua tempat.
Jarak terbagi menjadi dua, yakni:

JARAK ABSOLUT (Mutlak); diukur dengan satuan panjang yang baku. Misalnya dengan
menggunakan satuan meter, kilometer, mil, dsb. Contoh: Jarak Candi Borobudur-
Prambanan adalah 45 km.

JARAK RELATIF (Nisbi); doukur dengan satuan waktu. Misalnya dengan menggunakan
satuan detik, menit, jam, hari, dsb. Contoh: Jarak Kota Bandung-Jakarta adalah sekitar
3 jam apabila menggunakan mobil.

3) KETERJANGKAUAN

   Konsep keterjangkauan merupakan konsep yang mengkaji aksesibilitas


antarwilayah. Contoh: Desa A hanya dapat dijangkau melalui jalan setapak yang
menghubungkan Desa A dan Desa B.
4) POLA

   Konsep pola merupakan konsep yang mengkaji struktur, bentuk, dan persebaran
fenomena atau gejala dalam geosfer. Contoh: Pola pemukiman penduduk di daerah tepi
pantai adalah pola pemukiman menjalur karena pembangunan hunian mengikuti garis
pantai.

5) MORFOLOGI

   Konsep morfologi merupakan konsep yang mengkaji bentuk muka bumi. Kajian pada
konsep morfologi dapat juga disebut sebagai kajian topografi dan perbedaan relief muka
bumi. Contoh: Kota Makassar terletak di dataran rendah Sulawesi Selatan dengan
ketinggian 0-25 mdpl.

6) AGLOMERASI

   Konsep aglomerasi merupakan konsep yang mengkaji fenomena memusatnya suatu hal di
Bumi oleh karena adanya ciri khas tertentu. Contoh: Suatu bangunan komersial
cenderung dibangun berdempetan atau berdekatan dengan bangunan-bangunan komersial
lain. Hal ini bertujuan agar para pembeli lebih mudah membeli kebutuhan barang dan jasa
mereka.

7) NILAI KEGUNAAN

   Konsep nilai kegunaan merupakan konsep yang mengkaji potensi pemanfaatan nilai guna
suatu wilayah. Contoh: Lahan rumput yang datar dan luas dapat dimanfaatkan untuk
pembangunan sebuah bandar udara.

8) INTERAKSI / INTERDEPENDENSI

   Konsep interaksi / interdependensi merupakan konsep yang mengkaji adanya hubungan


timbal balik dan hubungan ketergantungan pada suatu hal. Contoh: Penduduk desa
menyuplai bahan-bahan baku kepada penduduk kota, sedangkan penduduk kota menyuplai
barang-barang industri kepada penduduk desa. Hubungan saling ketergantungan ini tidak
mungkin terwujud apabila pihak terkait tidak melakukan interaksi.

9) DIFERENSIASI AREAL

   Konsep diferensiasi areal merupakan konsep yang mengkaji adanya perbedaan masing-
masing wilayah di permukaan bumi. Contoh: Walaupun sama-sama termasuk bioma padang
rumput, sabana memiliki perbedaan dengan stepa. Di sabana masih terdapat beberapa
pohon berukuran besar yang tumbuh. Sementara itu, stepa benar-benar hanya berupa
daerah berumput dengan hampir tidak atau tidak ada pohon yang tumbuh sama sekali.

10) KETERKAITAN RUANG


Konsep keterkaitan ruang merupakan konsep yang mengkaji adanya hubungan sebab-
akibat yang terjadi akibat perbedaan potensi wilayah satu dengan potensi di wilayah
lain. Contoh: Beberapa penduduk kota memilih menghabiskan masa liburannya di desa
karena suasana desa yang tenang dan udaranya yang segar.

TABELNYA

7. jelaskan isttilah 2 berikut geo marfologi, kartografi,


barisfer , biogeografi , sistem informasi geografis
JAWABAN :
Geomorfologi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang bentuk alam dan proses
yang membentuknya.

Kartografi merupakan sebuah studi dan seni membuat peta. Kartografi menggabungkan
sains, estetika, dan teknik, untuk bisa menyatakan bahwa realitas dapat dimodelkan
dengan cara yang bisa mengomunikasikan informasi spasial secara efektif. Tujuan
mendasar dari kartografi tradisional adalah untuk bisa menyatakan bahwa realitas
(atau realitas yang dibayangkan) dapat dimodelkan dengan cara yang bisa
mengomunikasikan informasi spasial secara efektif.
Lapisan Barisfer merupakan lapisan inti bumi dimana bagiannya merupakan yang paling
dalam. Barisfer tersusun dari Nikel (Ni) dan Besi (Fe). Lapisan ini sendiri kemudian
terbagi menjadi dua yaitu :Lapisan Inti Luar, yaitu lapisan barisfer yang memiliki
ketebalan 2200 km, lapisan tersusun oleh Nikel dan Besi cair dan panas hingga mencapai
3900 derajat celcius.Lapisan Inti Dalam, yaitu lapisan barisfer yang memiliki ketebalan
2500 km, yang tersusun oleh Nikel dan Besi namun dalam bentuk padat dan panas hingga
mencapai 4800 derajat celcius. Diperkirakan lapisan ini merupakan lapisan terpadat
diantara lapisan yang lain karena daya tekanan yang luar biasa.

Biogeografi adalah cabang dari biologi yang mempelajari tentang keanekaragaman


hayati berdasarkan ruang dan waktu. Cabang keilmuan ini bertujuan untuk
mengungkapkan mengenai kehidupan suatu organisme dan apa yang mempengaruhinya

Sistem Informasi Geografis adalah informasi sistem komputerisasi yang


memungkinkan penangkapan, pencontohan, pemanipulasian, penemuan kembali,
penganalisisan, dan presentasi data acuan geografis, sebagai fasilitas unuk
menyiapkan, merepresentasikan, dan menginterpretasi fakta-fakta yang berkaitan
dengan permukaan bumi.Nama lain dari sistem informasi geografis yaitu sistem
informasi keruangan, sistem analisa data keruangan, dan sistem informasi sumber
daya alam. Selain itu, sistem informasi geografis juga diartikan sebagai suatu sistem
yang mengelola data geografis dengan mengandalkan komputer. Pengolahan
dan penyimpanan data pada sistem informasi geografi memanfaatkan komponen
komputer yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Bahan informasi
geografis berupa data geografis, sedangkan pengelolanya adalah sumber daya
manusia. Dengan perkembangan teknologi, sistem informaisi geografis memanfaatkan
komputer yang dapat menyimpan, mengelola, memproses serta menganalisis data
geografis dan non geografis. Selain itu, sistem informasi geografis digunakan untuk
menyediakan informasi dan grafis secara terpadu. Informasi yang diperoleh
kemudian dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari dalam kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai