Anda di halaman 1dari 3

Australia merupakan sebuah negara sekaligus juga sebuah benua yang berdekatan

dengan Indonesia. Banyak orang mengenal Australia sebagai Negara Kanguru.


Bahasa resmi dari Australia yaitu bahasa Inggris. Jumlah penduduk Australia saat
ini berjumlah 25.392.900 jiwa.
Sebelum datangnya bangsa Eropa, terdapat penduduk asli Australia yaitu suku
Aborigin. Kata "Aborigin" sendiri berasal dari bahasa Inggris yang berarti
penduduk asli. Suku Aborigin dipercaya sudah mendiami Australia selama 70 ribu
tahun lalu. Suku Aborigin juga memiliki beberapa fakta yang menarik untuk
dibahas. Seperti apakah fakta dari suku Aborigin ini?
1. Suku Aborigin memiliki jiwa seni yang tinggi
australianmuseum.net.au
australianmuseum.net.au
Suku Aborigin dikenal sebagai suku yang memiliki jiwa seni yang tinggi. Pada
zaman dahulu, suku Aborigin suka membuat lukisan pada dinding gua ataupun
kulit binatang. Tak hanya itu, suku Aborigin juga suka membuat karya seni pahat.
Saat ini sudah terdapat museum seni suku Aborigin yang dapat kamu kunjungi di
Australia.

2. Bahasa suku Aborigin hampir punah


www.northernstar.com.au
www.northernstar.com.au
Dahulu suku Aborigin memiliki sekitar 250 bahasa. Tapi sekarang diperkirakan
kurang dari 70 bahasa suku Aborigin yang masih digunakan sehari-hari. Hal ini
membuat bahasa asli suku Aborigin hampir punah. Walaupun demikian, saat ini
beberapa sekolah di Australia sudah mulai mengajarkan bahasa asli suku Aborigin.
Hal ini dilakukan agar bahasa asli suku Aborigin tetap lestari.
Suku Indian – Cristoper Colombus adalah seorang penjelajah
yang pertama kali memberikan nama Indian untuk sebuah
daratan di benua Amerika yang ia singgahi. Ia mengira bahwa
kala itu ia telah sampai di India, sehingga menamakannya
dengan sebutan yang sama. Penduduk di Indian pun disebut
dengan suku Indian.
Meski berawal dari kesalahan, orang-orang tetap mengikutinya
dengan menggunakan istilah Indian hingga saat ini.
Suku Indian termasuk dalam ras Mongoloid. Kulitnya
kecoklatan yang eksotis dan khas. Warna kulit suku ini
menandakan bahwa mereka sangat sering beraktivitas di bawah
sinar matahari. Menyatu dengan alam, adalah jiwa mereka
selain hidup bebas dan merdeka. Pandangannya juga sangat
tajam terhadap sesuatu.
Sorot matanya yang tegas juga menandakan bahwa suku Indian
selalu berani menghadapi apapun. Alam bebas sudah menjadi
teman akrab mereka. Suku ini juga memiliki tulang rahang yang
menonjol. Ciri fisik ini memberi bentuk muka yang relatif lebar
dengan guratan wajah yang sangat jelas. Menunjukkan
ketegasan dan keberanian jiwa-jiwa masyarakat suku Indian
Akhir-akhir ini banyak yang membicarakan suku Mante. Suku
Mante adalah suku terasing yang tinggal di belantara di daerah
Aceh.
Ciri-ciri Suku Mante
Suku Mante adalah kelompok masyarakat yang hidup dari hutan
ke hutan di daerah pedalaman atau pegunungan Aceh Tenggara,
Aceh Tengah, dan daerah Pidie sekitar Tangse.
Apa ciri-ciri suku Mante?
Mereka berkulit cokelat dan memiliki tubuh yang pendek,
tingginya kurang lebih hanya 1 meter.
Rambut mereka lurus, bahkan ada yang panjang hingga ke
punggung.
Suku mante sangat gesit dan lincah berlari.
Suku Mante berkomunikasi menggunakan bahasa tersendiri.
Mereka diduga tidak bisa berbahasa Aceh, meskipun awalnya
mereka berasal dari hutan Jantho, Kabupaten Aceh Besar.
Tempat Tinggal Suku Mante
Masyarakat Suku Mante dipercayai masih bertahan hidup di
kawasan hutan. Akan tetapi jumlahnya tinggal sedikit.

Anda mungkin juga menyukai